disini - WordPress.com

Download Report

Transcript disini - WordPress.com

Pengolahan Data
Analisis data deskriptif
• Analisis data secara deskriptif merupakan
pengolahan data hasil penelitian dengan
tujuan agar kumpulan data ini bermakna
(meaningful).
• Deskripsi data ini terdiri dari;
- penyajian data
- ukuran/tendensi sentral
- ukuran/tendensi penyebaran
Penyajian data hasil penelitian
1.Dengan tabel atau daftar;
a. daftar tunggal
b. daftar kontingensi
c. daftar distribusi frekuensi
2.Dengan gambar atau diagram;
a. diagram lingkaran
b. diagram lambang (piktogram)
c. diagram peta (kartogram)
Tabel Kontingensi
• Tabel Kontingensi merupakan tabel yang
digunakan untuk mengukur hubungan
(asosiasi) antara dua variabel kategorik
dimana tabel tersebut merangkum frekuensi
bersama dari observasi pmada setiap kategori
variabel.
BANYAK MURID SEKOLAH DI DAERAH DUKUHTURI
MENURUT TINGKAT SEKOLAH DAN JENIS KELAMIN
TAHUN 2006
JENIS KELAMIN
SD
SMP
SMA
JUMLAH
Laki – laki
4756
2795
1459
9012
Perempuan
4032
2116
1256
7404
Jumlah
8790
4911
2715
16416
Daftar kontingensi diatas adalah merupakan tabel kontingensi
2 x 3 karena terdiri atas 2 baris dan 3 kolom.
Perhatikan contoh data hasil nilai pengerjaan tugas
Matematika dari 40 siswa berikut ini.
66 75 74 72 79 78 75 75 79 71
75 76 74 73 71 72 74 74 71 70
74 77 73 73 70 74 72 72 80 70
73 67 72 72 75 74 74 68 69 80
dari data diatas, dapat dibuat tabel distribusi frekuensi sbb:
2.Dengan gambar atau diagram;
a. diagram lingkaran
b. diagram lambang (piktogram)
c. diagram peta (kartogram)
Penyajian data hasil penelitian
3.Dengan diagram atau grafik;
a. diagram batang; - satu, dua, tiga komponen
- saru arah, dua arah
b. diagram garis
c. diagram pencar
d. histogram
e. poligon
f. ogive
Diagram garis
Diagram batang
Histogram
Diagram pencar
Poligon
Ogive
Ukuran sentral (pemusatan)
.
1. Rerata hitung/arithmetic mean ; merupakan hasil bagi antara jumlah data
dengan banyak data
2. Nilai tengah/median ; merupakan nilai tengah data setelah data diurutkan
dari kecil ke besar atau sebaliknya. Median tidak selalu salah satu diantara
data tersebut
a. letak median; ukuran ke ½ (n+1)
b. nilai median;
- untuk banyak data ganjil; data yang paling tengah
- untuk banyak data genap; rerata dua data ditengah
3. Modus ; merupakan data yang paling banyak muncul (dapat
lebih dari satu data)
Ukuran penyebaran
1.rentangan/range ; adalah selisih antara data
terbesar dengan terkecil
2.simpangan/deviasi ; adalah selisih data
dengan rerata
3.varians ; rerata kuadrat simpangan
4.simpangan baku/standar deviasi ; adalah akar
varians.
Analisis data inferensial
• Data inferensial atau induktif adalah
pengolahan data untuk menguji hipotesis
yang selanjutnya untuk generalisasi dari
sampel ke populasi.
Macam-macam Analisis data inferensial
• Analisis ini terdiri dari ;
- uji kesamaan/perbedaan
- uji hubungan/korelasi/keterkaitan
- uji prediksi/regresi
- uji persyaratan analisis data
uji kesamaan/perbedaan
1.rerata/mean;
uji kesamaan/perbedaan
1. Uji Rerata (mean)
2.varians (uji homogenitas)
- dua kelompok (uji F)
- banyak kelompok (uji Bartlett)
3.frekuensi (uji kecocokan, uji normalitas)
Uji hubungan/korelasi
1. Korelasi product moment pearson (r) ;
antara data interval dengan data interval
2. Korelasi peringkat spearman (p) ;
antara data ordinal dengan data ordinal
Uji prediksi/regresi
1. Regresi linear;
a. sederhana;
Ŷ = a + bX
b. ganda;
Ŷ = b0 + b1X1 + b2X2 + b3X3 +… bkXk.
2. Regresi non linear
Uji persyaratan analisis data
1. Uji normalitas data
Uji distribusi normal adalah uji untuk
mengukur apakah data yang didapatkan
memiliki distribusi normal sehingga dapat
dipakai dalam statistik parametrik (statistik
inferensial).
2.Uji homogenitas data
Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui
apakah data dalam variabel X dan Y bersifat
homogen atau tidak.
3. Uji linearitas data
Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah
dua variabel mempunyai hubungan yang linear atau
tidak secara signifikan. Uji ini biasanya digunakan
sebagai prasyarat dalam analisis korelasi atau
regresi linear. Pengujian pada SPSS dengan
menggunakan Test for Linearity dengan pada taraf
signifikansi 0,05. Dua variabel dikatakan
mempunyai hubungan yang linear bila signifikansi
(Linearity) kurang dari 0,05.