Pertemuan 6 (Uji Cochran)_wahid

Download Report

Transcript Pertemuan 6 (Uji Cochran)_wahid

Uji > 2 Sampel Berpasangan Bag 3a
(Uji Cochran)
Mugi Wahidin, SKM, M.Epid
Prodi Kesehatan Masyarakat
Univ Esa Unggul
Pokok Bahasan
Pengertian dan Penggunaan Uji > 2 Sampel
Berpasangan
 Pengertian dan Penggunaan Uji Cochran
 Prosedur Pengujian
 Contoh Kasus
 Aplikasi SPSS

1 sampel
Komparasi 2 sampel
Macam
Stat NPar
Komparasi > 2 sampel
Asosiasi
Data
berpasangan
Data Tidak
berpasangan
Data berpasangan
Komparasi 2 sampel
Komparasi > 2 sampel
Nominal
Uji Cochran
Uji Mc Nemar
Wilcoxon Sign
Rank Test for
Matched Pair
(wilcoxon
berpasangan)
Uji Friedman
Ordinal
Pengertian dan Penggunaan Uji > 2
Sampel Berpasangan
Menguji perbedaan proporsi populasi dua
kategori pada lebih dari 2 kelompok (k > 2)
sampel berpasangan.
 Digunakan untuk peristiwa atau perlakuan
lebih dari 2

Pengertian dan Penggunaan Uji Cochran
Merupakan perluasan dari uji McNemar
 Data berbentuk nominal dan hanya memiliki
dua kategori kemungkinan, Misalnya

Sukses
Gagal
Coding 1
Coding 0
Prosedur Pengujian
1. Pada setiap jawaban/data yang bersifat dikotomi
beri skor 1 dan 0.
2. Buat Tabel Silang k x n. k adalah kelompok sampel
yang berpasangan dijadikan kolom dan n adalah
banyaknya kasus/sampel dijadikan baris.
3. Cari harga Q dengan memakai rumus:
Contoh Kasus
Dilakukan 3 metode penyembuhan terhadap 10 orang
pengguna narkoba yang di-rehabilitasi. Metode yang
berbeda ini di-cobakan terhadap pengguna narkoba
dalam jangka waktu keberhasilan yang berbeda-beda.
Dengan harapan nantinya mereka akan bisa terlepas
dari ketergantungan.
 Coding 1 adalah untuk keberhasilan metode
penyembuhan sedangkan coding 0 adalah untuk
kegagalan metode penyembuhan
 Bagaimana keputusan hipotesisnya pada CI 95 % dan
α=0,05
 Berikut datanya

No
Metode 1
Responden
1
0
2
1
3
0
4
0
5
1
6
1
7
1
8
0
9
1
10
0
Jml
G1 =5
G12 = 25
Metode 2
Metode 3
Li
Li2
0
1
1
0
0
1
1
0
0
1
G2 =5
G22 = 25
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
G3 =1
G32 = 1
0
2
1
0
1
2
2
0
1
2
Li=11
0
4
1
0
1
4
4
0
1
4
Li2 = 19
Li = jumlah sukses dalam baris (dalam hal ini 1 yaitu sembuh)
Gl = jumlah sukses dalam kolom (kode 1)
k=kategori =3
 df=degree of freedom= k-1=3-1=2

KESIMPULAN
Jika Q hitung < X2 tabel= H0 gagal ditolak
 Jika Q hitung > X2 tabel = H0 ditolak

P value > 0,05  H0 gagal ditolak
 P value < 0,05  H0 ditolak

Pada df=2 dan α=0,05 di tabel distribusi chi
square  5,991
 Jadi nilai Q hitung (4,57) < nilai Q tabel
(5,991)  H0 gagal ditolak
 Artinya, tidak ada perbedaan antara metode
penyembuhan 1, 2 dan 3 pada pengguna
narkoba

Aplikasi di SPSS
1. Klik Analyze > Nonparametric > K Related
Sampel
2. Masukkan variabel Metode 1,Metode 2, dan
Metode 3 ke kolom Test Variable
3. Pilih Q Cochran
4. Klik OK
5. Lihat nilai P pada Asymp sig
Output SPSS
Q = 4,571
P valuue= 0,102
H- gagal ditolak
Latihan
Entry data contoh diatas dalam SPSS
 Lalu tentukan keputusan hipotesisnya

TUGAS KELOMPOK @ 5 orang
Seorang mahasiswa ingin mengetahui
apakah ada hubungan cara belajar dengan
kesuksesan hasil belajar
 Cara belajar ada 4: membaca,latihan,
menghapal, diskusi
 Output: nilai akhir: sukses, tidak sukses
 Diperiksa 14 mahasiswa dengan data
berikut
 Tentukan keputusan hipotesisnya jika α
0,05

Data
No
Membaca
menghapal
latihan Diskusi
1
0
1
1
1
2
1
1
1
1
3
0
1
1
1
4
1
0
1
1
5
0
1
0
1
6
1
0
1
1
7
0
0
1
1
8
1
1
0
0
8
1
0
1
1
10
0
1
1
1
11
0
0
1
0
12
1
1
0
0
13
1
1
1
1
14
1
1
1
1
0 = gagal
1 = sukses