Landasan Yuridis Perencanaan Pembelajaran PP No.19 Tahun 2005

Download Report

Transcript Landasan Yuridis Perencanaan Pembelajaran PP No.19 Tahun 2005

Landasan Yuridis
Perencanaan
Pembelajaran
PP No.19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan
 UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional,
 Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006
tentang Standar Isi Pendidikan Nasional
 Permendiknas Nomor 23 tahun 2006
tentang Standar Kompentesi Lulusan
(SKL)

◦
Visi, Misi, dan Tujuan Pendidikan
Dasar, Fungsi dan Tujuan Pendidikan
Nasional
Hakikat Kurikulum
Pengertian kurikulum secara dasar
 Kurikulum adalah seperangkat rencana
dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan
bahan pelajaran serta cara yang
digunakan sebagai pedoman
penyelenggara kegiatan pembelajaran
untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu.


secara operasional, kurikulum berfungsi
mengarahkan proses pembelajaran agar sesuai
dengan karakteristik individual peserta didik
Kelas
Sosial
Keban
gsaan
Gender
Agama
Wilaya
h
Geogra
fis
INDIVIDU
Ras
Etnik
Kema
mpuan
Gaya belajar (learning styles) adalah
berbagai pendekatan atau cara yang
digunakan dalam belajar.
 Ada tiga macam gaya belajar, yaitu:

◦ visual,
◦ auditori,
◦ kinestetik.

Tiap orang memiliki salah satu gaya yang
dominan dari ketiga gaya belajar ini.
Gaya Belajar

Lingkup interaksi atau transaksi individu di
sekolah (Adaptasi dari Owens, 1991:62)
Budaya
Organisasi
Kelompok
Kerja
Individu

Kurikulum meliputi berbagai konsep (Zais, 1976:611) yaitu:
◦ curriculum as the program of studies atau program
pembelajaran,
◦ curriculum as course content atau materi pembelajaran,
◦ curriculum as planned learning experiences atau
pengalaman pembelajaran yang direncanakan,
◦ curriculum as an experiences ’had’ under the
auspices of the school atau pengalaman pembelajaran
yang perlu diperbaiki,
◦ curriculum as a structured series of intended learning
outcomes atau struktur hasil pembelajaran yang
diharapkan, dan
◦ curriculum as a (written) plan for action atau rencana
tertulis untuk melakukan kegiatan pembelajaran.
Tanggap Ipteks
Relevan
dengan
kebutuhan
kehidupan
Beragam dan
terpadu
Berpusat pada
peserta didik dan
lingkungan
Seimbang antara
kepentingan
nasional dan
daerah
Belajar
sepanjang hayat
Kurikulum
Menyeluruh dan
berkesinambungan
Prinsip Perencanaan Pembelajaran
Prinsip Penyusunan Silabus Mata
Pelajaran