PIH_PERT_3.ppt

Download Report

Transcript PIH_PERT_3.ppt

Assalamu’alaikum
bismillah...
Pengantar Ilmu Hukum
Dosen :
Drs. H. Dadang Sundawa, M.Pd.
H. Lili Solihat, S.H.
Norma
&
Sumber Hukum
Pengertian Norma
Norma adalah kebiasaan umum yang menjadi
patokan perilaku dalam suatu kelompok
masyarakat dan batasan wilayah tertentu.
Norma akan berkembang seiring dengan
kesepakatan-kesepakatan sosial
masyarakatnya, sering juga disebut dengan
peraturan sosial. Norma menyangkut perilakuperilaku yang pantas dilakukan dalam menjalani
interaksi sosialnya
tingkatannya Norma di bagi menjadi 4 yaitu :
A. Cara (usage)
Cara adalah suatu bentuk perbuatan tertentu yang dilakukan individu dalam suatu masyarakat
tetapi tidak secara terus-menerus. Contoh: cara makan yang wajar dan baik apabila tidak
mengeluarkan suara seperti hewan.
B. Kebiasaan (Folkways)
Kebiasaan merupakan suatu bentuk perbuatan berulang-ulang dengan bentuk yang sama
yang dilakukan secara sadar dan mempunyai tujuan-tujuan jelas dan dianggap baik dan benar.
Contoh: Memberi hadiah kepada orang-orang yang berprestasi dalam suatu kegiatan atau
kedudukan, memakai baju yang bagus pada waktu pesta.
C. Tata kelakuan (Mores)
Tata kelakuan adalah sekumpulan perbuatan yang mencerminkan sifat-sifat hidup dari
sekelompok manusia yang dilakukan secara sadar guna melaksanakan pengawasan oleh
sekelompok masyarakat terhadap anggota-anggotanya. Dalam tata kelakuan terdapat unsur
memaksa atau melarang suatu perbuatan. Fungsi mores adalah sebagai alat agar para
anggota masyarakat menyesuaikan perbuatan-perbuatannya dengan tata kelakuan tersebut.
Contoh: Melarang pembunuhan, pemerkosaan, atau menikahi saudara kandung.
D. Adat istiadat (Custom)
Adat istiadat adalah kumpulan tata kelakuan yang paling tinggi kedudukannya karena bersifat
kekal dan terintegrasi sangat kuat terhadap masyarakat yang memilikinya. Koentjaraningrat
menyebut adat istiadat sebagai kebudayaan abstrak atau sistem nilai. Pelanggaran terhadap
adat istiadat akan menerima sanksi yang keras baik langsung maupun tidak langsung.
Misalnya orang yang melanggar hukum adat akan dibuang dan diasingkan ke daerah lain.
Macam – Macam Norma
A. Norma Agama
Norma agama adalah peraturan sosial yang sifatnya mutlak
sebagaimana penafsirannya dan tidak dapat ditawar-tawar atau diubah
ukurannya karena berasal dari Tuhan. Contoh: Melakukan sembahyang kepada
Tuhan
B. Norma Kesusilaan
Norma kesusilaan adalah peraturan sosial yang berasal dari hati nurani yang
menghasilkan akhlak, sehingga seseorang dapat membedakan apa yang
dianggap baik dan apa pula yang dianggap buruk.
C. Norma Kesopanan
Norma kesopanan adalah peraturan sosial yang mengarah pada
hal-hal yang berkenaan dengan bagaimana seseorang harus
bertingkah laku yang wajar dalam kehidupan bermasyarakat.
D. Norma Kebiasaan
Norma kebiasaan adalah sekumpulan peraturan sosial yang berisi
petunjuk atau peraturan yang dibuat secara sadar atau tidak tentang
perilaku yang diulang-ulang sehingga perilaku tersebut menjadi
kebiasaan individu
Pengertian Sumber Hukum
Sumber hukum adalah segala sesuatu
yang manimbulkan aturan-aturan yang
mengikat dan memaksa, sehingga apabila
aturan-aturan itu dilanggar akan
menimbulkan snksi yang tegas dan nyata
bagi pelanggarnya.
Sumber Hukum
Sumber hukum pada hakekatnya dibagi
menjadi 2 yaitu :
1. Sumber hukum materil
yaitu sumber hukum yang menentukan
isi suatu peraturan atau kaidah yang
mengikat setiap orang.Sumber hukum
materil berasal dari perasaan hukum
masyarakat, pendapat umum kondisi
sosial ekonomi.
Sumber hukum
2. Sumber hukum Formil
Sumber hukum formil yang dikenal dalam
ilmu hukum itu berasal dari 5 jenis, yaitu
a. UU
b. Yurisprudensi
c. Traktat
d. Doktrin
e. Kebiasaan ( custom )
Pengertian Undang – Undang
Undang-undang adalah suatu peraturan
negara yang mempunyai kekuatan hukum
yang mengikat diadakan dan dipelihara
oleh penguasa negara
Pengertian Yurisprudensi
Istilah yurisprudensi berasal dari kata
yurisprudentia (bahasa latin) yang berarti
pengetahuan hukum (rechstgeleerdhied).
Kata yurisprudensi sebagai istilah teknis
Indonesia sama artinya dengan kata
“yurisprudentie” dalam bahasa Perancis
yaitu peradilan tetap atau bukan peradilan.
Pengertian Traktat
Tractat (traktat) atau treaty adalah
perjanjian yang dibuat antar negara yang
dituangkan dalam bentuk tertentu.
Pengertian Doktrin
Doktrin adalah pendapat para sarjana
hukum yang terkemuka yang besar
pengaruhnya terhadap hakim, dalam
mengambil keputusannya.
Pengertian Kebiasaan
Kebiasaan adalah perbuatan manusia
yang dilakukan berulang –ulang
mengenai hal tingkah laku kebiasaan yang
diterima oleh suatu masyarakat yang
selalu dilakukan oleh orang lain, sehingga
masyarakat beranggapan bahwa memang
harus berlaku demikian.
Wasallamm