INFORMASI PROGRAM BOS WORKSHOP EVALUASI PROGRAM BOS EVALUASI PROGRAM BOS TAHUN 2013 Kinerja Penyaluran BOS Tahun 2013: Waktu Penuntasan Penyaluran  Triwulan I  6 minggu, lebih lambat.

Download Report

Transcript INFORMASI PROGRAM BOS WORKSHOP EVALUASI PROGRAM BOS EVALUASI PROGRAM BOS TAHUN 2013 Kinerja Penyaluran BOS Tahun 2013: Waktu Penuntasan Penyaluran  Triwulan I  6 minggu, lebih lambat.

INFORMASI PROGRAM BOS
WORKSHOP EVALUASI
PROGRAM BOS
EVALUASI
PROGRAM BOS
TAHUN 2013
Kinerja Penyaluran BOS Tahun 2013:
Waktu Penuntasan Penyaluran
3
 Triwulan I

6 minggu, lebih lambat dari 2012 (2 minggu).
 Triwulan II

:
:
4 minggu, lebih lambat dari 2012 (3 minggu).
 Triwulan III:

4 minggu, lebih lambat dari 2012 (3 minggu).
 Triwulan IV :

Belum terlaksana.
Kinerja Penyaluran BOS Tahun 2013:
Ketepatan Waktu Pencairan (SP2D)
4

Sesuai ketentuan Peraturan Menteri Keuangan
(pencairan paling lambat 7 hari kerja semenjak dana
masuk ke Kas Umum Daerah), maka pencairan dana
BOS tahun 2013:



Triw-1: 68,54 % dana yang tepat waktu (di 20 prov).
Triw-2: 60,10 % dana yang tepat waktu (di 18 prov).
Triw-3: 51,96 % dana yang tepat waktu (di 19 prov).
Kinerja Penyaluran BOS Tahun 2013:
Ketepatan Waktu Pencairan Dana (SP2D)
5
Lebih cepat
2
3
Tepat waktu
1 hari
18
Terlambat
15
0
2 hari
0
4 hari
0
5 hari
0
6 hari
1
7 hari
1
18
2
5
3 hari
>7 hari
1
2
0
1
0
0
5
0
1
3
3
1
6
Triwulan I
2
Triwulan II
3
1
4
Triwulan III
Isu Utama Terkait Pencairan/Penyaluran
6




Ketepatan penyaluran dana ke rekening sekolah lebih
penting daripada hanya ketepatan peneribitan SP2D .
Evaluasi selama ini, kecepatan penerbitan SP2D tidak identik
dengan kecepatan penerimaan dana di rekening sekolah
(setelah dilakukan cross check dengan laporan Monev BOS
Online dari Bank Penyalur).
Kemdikbud telah mengembangkan sistem pemantauan
proses penyaluran dana BOS ke rekening sekolah secara
online, sebagai bukti otentik kapan dan berapa jumlah dana
yang diterima sekolah.
Sistem sudah digunakan secara penuh pada pencairan dana
BOS tahun 2013.
Kinerja Penyaluran BOS Tahun 2013:
Ketepatan Waktu Penyaluran (Laporan Bank)
7
 Sesuai ketentuan Peraturan Menteri Keuangan
(penyaluran paling lambat 7 hari kerja semenjak
dana masuk ke Kas Umum Daerah), maka
penyaluran dana BOS tahun 2013:

Triw-1: tepat waktu di 12 provinsi.

Triw-2: tepat waktu di 11 provinsi.

Triw-3: tepat waktu di 11 provinsi.
Kinerja Penyaluran BOS Tahun 2013:
Ketepatan Waktu Penyaluran Dana BOS ke Sekolah
8
Lebih cepat
2
2
Tepat waktu
1 hari
10
Terlambat
0
4 hari
0
10
2
2
3 hari
1
0
0
0
0
2
5 hari
2
6 hari
0
2
4
0
>7 hari
Tdk/blm Lapor
9
0
2 hari
7 hari
1
3
3
2
3
2
12
1
Triwulan I
6
4
Triwulan II
7
7
Triwulan III
Kinerja Penyaluran BOS Tahun 2013:
Ketaatan Penyampaian Laporan Penyaluran Dana oleh Bank
9
0 hari
12
1 hari
9
1
3 hari
1
1
4 hari
1
1
5 hari
1
6 hari
1
4
2
3
0
2
2
1
1
0
3
0
>7 hari
Tdk/blm lapor
7
6
2 hari
7 hari
6
11
6
1
Triwulan I
5
4
Triwulan II
0
7
Triwulan III
Provinsi/Bank Yang Tdk/Blm Melapor
10

Triwulan 1:


Triwulan 2:


Maluku Utara (Bank Mandiri)
Lampung (Bank Lampung), Maluku (Bank Maluku) dan
Maluku Utara (Bank Mandiri)
Triwulan 3:

Bengkulu (Bank Bengkulu), Jambi (PT Pos Jambi), NTB
(Bank NTB), DKI (Bank DKI), Sumatera Utara (Bank
Sumut), Aceh (Bank Aceh), Maluku Utara (Bank Mandiri)
Catatan:
Maluku triw-2 belum lapor tapi triw-3 malah sudah lapor?
Pengendapan Dana BOS Tahun 2013
11
0 hari
1 hari
3
3
5 hari
1
7 hari
1
>7 hari
1
Triwulan I
0
2
1
1
5
4
0
1
2
6 hari
1
4
2
4 hari
6
3
4
3 hari
8
6
6
2 hari
Tdk/blm lapor
7
8
3
2
3
4
Triwulan II
7
Triwulan III
Bank Yang Mengendapkan Dana Lebih Dari 7 Hari
12

Triwulan 1:


Triwulan 2:


NTT (Bank NTT - 13 hr), Kalimantan Tengah (PT Pos Kalteng 11 hr), Maluku (Bank Maluku - 11 hr), Sulawesi Utara (BRI - 13
hr), Papua (Bank Papua - 126 hr).
NTT (Bank NTT - 11 hr), Kalimantan Tengah (PT Pos Kalteng 22 hr).
Triwulan 3:

NTT (Bank NTT - 12 hr), Kalimantan Tengah (PT Pos Kalteng 21 hr), Sulawesi Barat (Bank Sulselbar - 10 hr).
Catatan:
Triw-1 Papua masuk di triw-2 karena dilaporkan sebagai penyaluran triw-2
tgl 17 Juni.
Laporan Penggunaan Dana BOS oleh Sekolah
Secara Online
13
 Tim BOS Pusat telah menyediakan sistem
pelaporan penggunaan dana BOS oleh sekolah
secara online melalui www.bos.kemdikbud.go.id.
 Setiap sekolah mengisi dengan menggunakan
nomor registrasi dan password seperti pada
pengisian Dapodik.
 Laporan Triwulan 1: lebih dari 23 ribu sekolah.
 Laporan Triwulan 2: lebih dari 12 ribu sekolah.
Diskripsi Penggunaan Dana BOS 2013 di Sekolah
14
Pengembangan
Pengembangan
Perpustakaan
Perpustakaan
4,7%
0,2%
PenerimaanSiswa
SiswaBaru
Baru
Penerimaan
3,6%
0,9%
Pembelajara
Pembelajaran
Ekstra
Kurikuler
dandan
Ekstra
Kurikuler
16,8%
12,6%
Ulangan
Ujian
Ulangan
dandan
Ujian
15,6%
23,6%
Pembelian
Pembelian
Bahan
Habis
Pakai
Bahan
Habis
Pakai
13,6%
4,1%
Langganan
Langganan
Daya
dan Jasa
Daya dan
Jasa
12,6%
4,1%
Perawatan
Sekolah
Perawatan
Sekolah
9,0%
7,7%
Honor
Bulanan
Guru
Honor
Bulanan
Guru
Tenaga
Kependidikan
Tenaga
Kependidikan
19,4%
5,2%
1,5%
3,1%
1,8%
Triw-I
5,0%
Pengembangan
Pengembangan
Profesi
Profesi
Guru Guru
MembantuSiswa
Siswa Miskin
Miskin
Membantu
Pembiayaan
Pembiayaan
Pengelolaan
Pengelolaan
BOS BOS
Pembelian
Komputer
Pembelian
Komputer
Biaya Lainnya
Biaya Lainnya
19,5%
4,7%
1,9%
sekolah melalui web
BOS
3,0%
1,4%
4,4%
Gambar di samping
merupakan rekapitulasi
laporan online dari
Triw-II
Hutang Kewajiban BOS 2012
15
Laporan dari provinsi kepada pusat tentang
rekapitulasi penggunaan dana BOS di sekolah
(format BOS K-10).
 Laporan dari kabupaten kepada provinsi tentang
rekapitulasi penggunaan dana BOS di sekolah
(format BOS K-8).
 Laporan dari sekolah kepada kabupaten tentang
rekapitulasi penggunaan dana BOS di sekolah
(format BOS K-7).

Kebijakan Anggaran BOS 2013
16
 Sesuai Surat Edaran Kemenkeu, kekurangan
dana tahun 2013 tidak dapat dibayarkan pada
tahun anggaran 2014.

Kekurangan dana di sekolah pada triwulan IV
harus dituntaskan paling lambat Desember 2013 .
 Laporan BOS K-9 triwulan IV akan menentukan
besar transfer dana triwulan I tahun 2014.

Penyusunan harus hari-hati, terlebih kalau lebih.
HASIL PENGOLAHAN
KUANTITATIV MONEV TRIW I
Update Data Untuk Pencairan Dana
18
Tanpa
update data
25,0%
Update data
75,0%
Penerapan Syarat Pencairan di Sekolah
19
Ada
31,6%
Tidak
68,4%
Syarat Pencairan Dana di Sekolah
20
85,7%
33,3%
23,8%
SPJ triw
sebelumnya
RKA
Lainnya
Sosialisasi Kebijakan Lebih/Kurang Dana
21
83,3%
16,7%
71,4%
28,6%
Kab/Kota ke
Sekolah
Prov ke Kab/Kota
Ya
Tidak
Penyusunan RKAS di Sekolah
22
46,8%
38,3%
10,6%
4,3%
Tiap triwulan
Tiap
Semester
Tiap tahun
ajaran
Tiap tahun
anggaran
Pengambilan Dana BOS
23
91,3%
4,3%
4,3%
Semuanya
sekaligus
Sesuai
Kebutuhan
belanja
Bertahap
Kelengkapan Administrasi di Sekolah
24
81,6%
8,2%
10,2%
Lengkap
Tidak/Belum
Baru sebagian
WACANA/RENCANA
PROGRAM BOS
TAHUN 2014
Kebijakan Alokasi BOS di Sekolah
26
 Telah diusulkan alokasi dana BOS bagi sekolah
yang jumlah siswanya sedikit (sekolah kecil)
 Ambang batas jumlah siswa tingkat SD 80 siswa
dan tingkat SMP 120 siswa
 Kebijakan alokasi dana BOS bagi sekolah kecil
masih didiskusikan untuk mengurangi ekses
negatifnya
Kebijakan . . . (lanjutan)
27
 Alokasi dibedakan jadi 2 kelompok, yaitu:

Sekolah kecil (jumlah siswa di bawah ambang
batas) dengan alokasi fix/base cost:



SD : 80 x unit cost
SMP : 120 x unit cost
Sekolah besar (jumlah siswa di atas ambang
batas) dengan alokasi variable cost:


SD : jumlah siswa x unit cost
SMP : jumlah siswa x unit cost
Ketentuan Sekolah Kecil
28
 Yang bisa dikategorikan sebagai sekolah kecil
untuk mendapatkan alokasi fix/base cost:

Terletak di daerah yang terisolir/terpencil/
terluar/pedalaman.

Jumlah populasi anak sekolah di daerah tersebut
sedikit.

Jumlah siswa terpaksa terbatas karena adanya
keterbatasan tertentu, seperti SLB.
Ketentuan . . . (lanjutan)
29
 Sekolah yang bisa dikategorikan bukan sebagai
sekolah kecil meskipun jumlah siswa dibawah
ambang batas:
Sekolah eksklusif untuk keluarga yang kaya.
 Sekolah yang cenderung terindikasi akan tutup.
 Masih ada sekolah alternatif lain di sekitarnya.
 Sekolah yang sengaja membatasi jumlah siswanya
dengan tujuan untuk mendapatkan dana BOS
yang besar.

Konsekuensi Kebijakan Sekolah Kecil
30
 Kab/kota wajib melakukan verifikasi terhadap
seluruh sekolah dengan jumlah siswa di bawah
ambang batas untuk diperlakukan
pengalokasian BOS secara khusus.
 Kab/kota harus lebih teliti dalam memberikan
ijin operasional terhadap sekolah baru.
 Kab/kota harus mengedepankan alternatif
penggabungan sekolah apabila memungkinkan.
Kebijakan Pendataan
31
 Dalam pelaksanaan program BOS tahun 2014,
mekanisme pendataan akan berpedoman pada
data yang ada pada Dapodik, untuk:

Perencanaan alokasi dana BOS oleh Tim
Manajemen BOS Pusat.

Perencanaan penyaluran dana BOS oleh DPKAD
dan Tim Manajemen BOS Provinsi.
Kelebihan Pendataan Dapodik
32
 Lebih akurat karena
didasarkan pada daftar
individu siswa.
 Lebih akuntabel dalam pertanggungjawaban,
karena data langsung dari sekolah dan tercatat.
 Memotivasi sekolah untuk melakukan pendataan
secara lengkap, sehingga data pokok pendidikan
di kabupaten/kota/provinsi/pusat menjadi
lengkap.
Keuntungan Dapodik Bagi BOS
33
 Perencanaan alokasi anggaran oleh Tim
Manajemen BOS Pusat menjadi lebih akurat.
 Perencanaan penyaluran dana oleh provinsi
menjadi lebih lancar, cepat dan akurat.
 Penyusunan laporan pencairan/penyaluran BOS
oleh Tim Manajemen BOS Provinsi menjadi lebih
cepat.
Potensi Masalah Dlm Pendataan Dapodik
34

Unit sekolah baru yang belum memiliki NPSN dan
siswa yang belum memiliki NISN sangat mungkin
tidak terfasilitasi dalam pendataan, sehingga harus
dilaporkan ke PDSP terlebih dahulu.

Sekolah yang mengalami keterbatasan dalam akses
internet akan terhambat dalam melakukan
pendataan.

Kemungkinan update data yang terhambat pada
proses mutasi siswa.
Buku Teks Kurikulum 2013
35
 Pengadaan buku teks pelajaran untuk kurikulum
2013 yang terkait dengan BOS:
Tahun 2013, dana BOS tidak boleh digunakan
untuk membeli buku teks pelajaran kurikulum
2013.
 Tahun 2014, salah satu alternatif pengadaan buku
teks pelajaran kurikulum 2013 adalah melalui
BOS Buku. Alternatif lainnya adalah melalui DAK.
Kebijakan ini masih belum diputuskan.

Pelaporan Keuangan BOS oleh Sekolah
36
Saat ini sedang finalisasi persiapan software
pelaporan keuangan BOS tingkat sekolah.
 Software akan diberikan secara gratis kepada
sekolah melalui Tim BOS Provinsi/Kab/Kota dan
dapat juga di download melalui
www.bos.kemdikbud.go.id.
 Tim Pusat (dibantu Proyek PRIORITAS) akan
melatih manajer BOS seluruh Indonesia.
 Pelatihan software ke sekolah dapat dilakukan oleh
Tim BOS Kab/Kota/ Provinsi atau oleh Tim Pusat.

SELESAI
TERIMA KASIH