Kepemimpinan dalam Program Studi
Download
Report
Transcript Kepemimpinan dalam Program Studi
Tugas Pokok dan Fungsi Program
Studi
Oleh:
Prof. Urip Santoso
Definisi Kepemimpinan
• Suatu kemampuan dan kesiapan seseorang
untuk mempengaruhi, membimbing,
mengarahkan dan menggerakkan bawahan
agar dapat bekerja secara efektif dalam rangka
mencapai tujuan tri dharma perguruan tinggi.
• Pemberian layanan/bimbingan terhadap
bawahan dallam rangka penetapan dan
pencapaian tujuan.
Unsur Kepemimpinan
•
•
•
•
Ada yang memimpin.
Ada yang dipimpin,
Ada kegiatan pencapaian tujuan,
Ada tujuan/target sasaran.
Seorang Pemimpin Harus:
• Memiliki kepribadian yang terpuji,
• Paham dan menguasai tujuan yang hendak
dicapai dan mampu mengkomunikasikan kepada
bawahan dan stakeholders.
• Berwawasan lebih luas di bidang tugasnya dan
bidang-bidang lain yang relevan,
• Berpegang pada prinsip-prinsip umum
kepemdidikan, yaitu konstruktif, kreatif,
partisipatif, kooperatif, pendelegasian yang
baik/proporsional, memahami & menerapkan
prinsip kepemimpinan.
Aspek Personalitas
• Memiliki kemampuan yang lebih tinggi dari
yang dipimpin,
• Memiliki keinginan yang terus menerus untuk
belajar menyesuaikan kemampuan dengan
perkembangan & tujuan organisasi yang
dipimpinnya.
Kemampuan Personalitas
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Bersahabat,
Resposif,
Periang,
Antusias,
Berani,
Murah hati,
Percaya diri,
Spontan,
Menerima.
Sifat Kepribadian Pemimpin yang
Efektif
•
•
•
•
Memiliki visi ke depan yang jelas,
Konseptualitas,
Memanfaatkan pengalaman yang lalu,
Kesadaran akan segala kemungkinan yang
akan terjadi (antisipatif),
• Mengutamakan kebenaran informasi,
• Arsitek sosial,
• Mengenal dengan baik diri sendiri.
Sejumlah Sifat Lain
Berpengalaman luas
Mengayomi
Paham terhadap tujuan org
Mawas diri
Berstamina tinggi
Bersifat wajar
Bersikap adil
Berjiwa besar
Jujur/terbuka
Rasional
Bijaksana
Pragmatis
Antusias tinggi
Obyektif
Sifat Kepemimpinan “HASTA BRATA”
• Watak matahari: pemberi semangat.
• Watak bulan : pemberi terang di kegelapan.
• Watak bintang: menjadi pedoman arah &
keteladanan.
• Watak angin: pemberi suasana kesejukan.
• Watak mendung: berwibawa & manfaat.
• Watak api: pemberi semangat keadilan.
• Watak samudra: berpandangan luas dan
• Watak bumi: memberikan kesentosaan
prosperity.
Tipe Dasar Kepemimpinan
• Otoriter: sangat mengandalkan
kedudukan/kekuasaan.
• Laizes-faire: pemimpin yang keberadaannya
hanya sebagai lambang.
• Demokratis: mengutamakan kerjasama.
• Pseudo-demokratik: nampak seperti
demokratis tetapi semu karena tetap otoriter
dan demi kepentingan kelompok tertentu.
Faktor yang Berpengaruh pada
Keberhasilan Kepemimpian
•
•
•
•
•
Karakteristik orang yang dipimpin,
Pekerjaaan lingkunagn perguruan tinggi,
Budaya setempat,
Kepribadian kelompok,
Waktu yang dimiliki oleh universitas.
Gaya Kepemimpinan
• Gaya 1 = instruktif: Perilaku pemimpin ada pada kadar direktif yang
tinggi tetapi supporting yang rendah. Ia lebih banyak memberikan
arahan & pengawasan yang ketat kepada bawahan.
• Gaya 2 = Konsultasi: pemimpin memberikan arahan yang tinggi &
intensif & memberikan suporting yang tinggi pula untuk
mendukung kemauan yang dimiliki orang-orang yang dipimpinnya.
• Gaya 3 = partisipatif: pemimpin berusaha mendorong orang-orang
yang dipimpinnya untuk menggunakan kemampuan yang dimiliki
secara optimal. Seiring dengan meningkatnya kemampuan
bawahan, pemimpin lebih banyak bertukar pikiran & memberi
kesempatan kepada bawahan untuk mengambil keputusan.
• Gaya 4 = delegasi: pemimpin sudah banyak memberikan
pendelegasian wewenang. Arahan & dukungan hanya diberikan
pada hal-hal tertentu saja jika dianggap perlu.
Ingat!
70%
…..kesalahan di dunia kerja
terjadi karena miskomunikasi
Kegagalan komunikasi dapat terjadi
karena:
•
Ketidakpuasan antara satu dengan yang lain
•
Moral yang rendah
•
Hilangnya semangat bekerja dalam tim
•
Keluar masuk karyawan yang tinggi
•
Konflik dan argumen
•
Menurunnya rasa percaya diri dan keyakinan akan diri
sendiri.
•
Hilangnya hubungan pertemanan
Hasil dari komunikasi yang
efektif.
• Adanya kerja sama
• Menjaga hubungan
• Menyelesaikan tugas baik perorangan maupun
kelompok
• Saling memotivasi
• Saling membantu
• Suasana yang rileks, nyaman, saling percaya,
Psikologis aman
Beberapa Definisi
• Jurusan merupakan unit pelaksana akademis yang
melaksanakan pendidikan akademik dan/atau profesional
dan bila memenuhi syarat dapat melaksanakan pendidikan
program pascasarjana dalam sebahagian atau cabang ilmu
pengetahuan dan teknologi.
• Program Studi adalah Penyelenggaraan pendidikan
akademik dan/atau profesional yang diselenggarakan atas
dasar suatu kurikulum serta ditujukan agar mahasiswa
dapat menguasai pengetahuan, keterampilan & sikap yang
sesuai dengan sasaran kurikulum.
• Laboratorium/Studio merupakan perangkat penunjang
pelaksanaan pendidikan pada jurusan dalam pendidikan
akademik dan atau profesional.
Tugas Program Studi
• Jurusan/Program Studi mempunyai tugas
melaksanakan pendidikan akademik dan/atau
profesional dalam sebagian atau satu cabang
ilmu pengetahuan tertentu.
Fungsi Program Studi
• Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran;
• Melaksanakan penelitian untuk pengembangan
ipteks dalam sebagian atau satu cabang ilmu ;
• Melaksanakan pengabdian pada masyarakat;
• Memberikan layanan administrasi program studi
sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya;
• Melaksanakan pembinaan sivitas akademika (?)
TUGAS KETUA PROGRAM STUDI
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Menyusun rencana dan program kerja Program Studi sebagai pedoman kerja;
Membuat konsep rencana pengembangan Program Studi sebagai bahan
masukan Dekan (studi lanjut, pelatihan staf/pengajar, laboran dan staf
administrasi, pelatihan soft skill mahasiswa);
Membimbing dan menilai kegiatan kemahasiswaan di lingkungan Program
Studi untuk bahan pengembangan;
Mengkoordinasikan penyelenggaraan pendidikan/akademik program sarjana
dalam Program Studi;
Mengkoordinasikan pembuatan GBPP, SAP pengajaran;
Menyusun/mengevaluasi beban tugas mengajar dosen setiap semester;
Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan perkuliahan untuk meningkatkan
mutu Program Studi;
Mengkoordinasikan pelaksanaan ujian dan pengumpulan soal ujian;
TUGAS KETUA PROGRAM STUDI
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Mengajukan usul penugasan Dosen Wali atau Penasihat Akademik kepada
Dekan;
Mengkoordinir pelaksanaan konsultasi mahasiswa dengan pembimbing
akademis;
Menyusun rencana biaya operasional program studi per tahun berdasarkan
beban kerja program studi dan ketentuan yang berlaku untuk kelancaran
kegiatan perkuliahan;
Menyusun rencana kebutuhan dosen dan tenaga administrasi jurusan;
Mengkoordinir dosen untuk melakukan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat sesuai dengan beban tugas dan keahliannya;
Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan Program Studi sesuai dengan hasil
yang telah dicapai sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas.
Rincian Tugas
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Menyusun dan memonev kurikulum;
Memonev pelaksanaan kurikulum;
Memonev kegiatan proses belajar mengajar (PBM);
Momotivasi dosen untuk membuat kelengkapan pelaksanaan PBM;
Menciptakan suasana akademik yang kondusif (misal pertemuan
rutin, seminar dll.);\
Menyusun Renstra tingkat program studi;
Menyusun rencana program kegiatan dan anggaran tingkat program
studi;
Menyusun evaluasi diri tingkat program studi;
Memberikan bahan kepada Jurusan/Fakultas untuk menyusun
LAKIP;
Memberikan bahan kepada Jurusan/Fakultas untuk menyusun
laporan tahunan.
Rincian Tugas
• Mempersiapkan akreditasi program studi;
• Mempersiapkan, melaksanakan dan
mengevaluasi penjaminan mutu tingkat
program studi.
• Melayani pelaksanaan kegiatan tugas akhir
(skripsi) mahasiswa (skripsi, ujian skripsi,
seminar proposal & hasil dll.).
TUGAS SEKRETARIS PROGRAM STUDI
• Membantu menyusun bahan konsep rencana dan program kerja
tahunan
• Program Studi sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
• Membantu menyusun bahan konsep rencana pengembangan Program
Studi
• (studi lanjut, pelatihan staf/pengajar, laboran dan staf administrasi,
pelatihan
• soft skill mahasiswa)
• Membantu membuat pembagian tugas perkuliahan dan beban
mengajar
• dosen;
• Mengkoordinasikan penyusunan konsep GBPP dan SAP berdasarkan
• ketentuan yang berlaku;
• Menyusun instrumen monitoring pelaksanaan perkuliahan sesuai
dengan
• ketentuan yang berlaku;
TUGAS SEKRETARIS PROGRAM STUDI
• Memantau kemajuan studi mahasiswa;
• Mengumpulkan nilai akhir semester;
• Mengkoordinasi mahasiswa yang menyelesaikan tugas
akhir dengan dosen
• pembimbing untuk kelancaran tugas akademik;
• Menyusun rencana pelaksanaan pratikum;
• Mengkoordinir ketatausahaan Program Studi dan
menghimpun dokumen
• yang berkaitan dengan Program Studi;
• Menyusun konsep laporan pelaksanaan kegiatan Program
Studi berdasarkan
• data dan informasi.
KETUA PROGRAM STUDI BERPRESTASI
Karya prestasi di bidang manajerial
program
• Metode pemberdayaan staf agar sesuai dengan visi, misi dan tujuan
program studi
• Ide/gagasan tentang pengembangan pendidikan/pembelajaran,
tingkat nasional maupun internasional
• Ketepatan dalam melaporkan kegiatan program studi secara berkala
baik dalam EPSBED maupun Akreditasi Program Studi
• Metode/model pemberian motivasi kepada teman sejawat (dosen
dan tenaga administrasi)
• Metode/model pemberian motivasi dalam meningkatkan soft skills
peserta didik
• Hal lain yang relevan dengan fungsi administratif program studi
seperti kelengkapan dokumen kurikulum, perencanaan
pembelajaran, pedoman pembelajaran dll.
Karya prestasi di bidang
pengembangan jaringan kemitraan
• Pengembangan kemitraan dengan industri atau
pengguna lulusan
•
• Pengembangan kemitraan dengan lembaga pendidikan
lain baik dalam negeri maupun luar negeri
•
• Model pengembangan jaringan dengan alumni
•
• Model pemberdayaan kemitraan dengan
industri/lembaga pendidikan lain baik dalam negeri
maupun luar negeri (long term relationship)
Karya prestasi di bidang inovasi
pembelajaran
• Model pengembangan pembelajaran yang dapat
mendukung per-cepatan pencapaian kompetensi
• Model pengembangan kurikulum berbasis kompetensi
• Model pemberdayaan sumberdaya manusia
• Model pemberdayaan sarana dan prasarana
• Model pemberdayaan sumber belajar
• Publikasi dalam pengembangan inovasi pembelajaran
• Model pembelajaran yang dapat meningkatkan spirit
entrepren-curship.
Karya prestasi pengembangan di
bidang kemahasiswaan
• Model pengembangan peningkatan kompetensi
mahasiswa.
• Model pembinaan mahasiswa dalam
mengaktualisasikan pemi-kiran dan temuannya
• Model percepatan masa tunggu terhadap
lulusannya dalam me-masuki dunia kerja atau
pendidikan lanjutan.
• Model pembinaan organisasi mahasiswa di
lingkungan program studinya.
Tipe Kepemimpinan yang Tepat pada
Program Studi adalah Tipe Kombinasi
Demokratis & Delegasi
Bagaimana Cara Melaksanakan Tipe Di
Atas?
• Membagi target atau misi kepada semua sivitas
akademika secara proporsional
• Sikap saling percaya, keterbukaan, kejujuran
dalam berkomunikasi
• Rasa memiliki/menjadi bagian dari sivitas
akademika
• Kemauan untuk berpartisipasi/ambil bagian
• Pembuatan keputusan bersama
• Memiliki komitmen yang dibuat dan disepakati
bersama sejak awal
Yang Penting Juga!
Ciptakan Iklim Kerja
yang Baik
Caranya?
kebijakan pintu terbuka
kerjasama
semua posisi adalah posisi kunci
saling percaya
saling menghargai
akuntabilitas
disiplin
adanya kehangatan