Transcript File

Persyaratan Reliabilitas
Instrumen
Reliabilitas
Menurut Sukardi (2008)
• Reliabilitas dapat diartikan sama dengan
konsistensi atau keajegan.
• Suatu
instrument
evaluasi
dikatakan
mempunyai nilai reliabelitas tinggi, apabila tes
yang dibuat mempunyai hasil konsisten dalam
mengukur yang hendak diukur.
Reliabilitas ...
• Suatu tes dapat dikatakan mempunyai taraf
kepercayaan yang tinggi jika tes tersebut
dapat memberikan hasil yang tetap.
• Suatu instrumen memiliki tingkat reliabilitas
yang memadai, bila instrumen tersebut
digunakan mengukur aspek yang diukur
beberapa kali hasilnya sama atau relatif sama
• Sebuah tes mungkin reliable tapi tidak valid.
Sebaliknya tes yang valid biasanya reliable.
Tipe-Tipe Reliabilitas
• Reliabilitas Dengan Tes-Retes
• Reliabilitas Dengan Bentuk Ekivalensi
• Reliabilitas Dengan Bentuk Belah Dua
Reliabilitas Dengan Tes-Retes
• Adalah derajat yang menunjukkan konsistensi
hasil sebuah tes dari waktu ke waktu.
• Tes-Retes menunjukkan variasi skor yang
diperoleh dari penyelenggaraan satu tes
evaluasi yang dilaksanakan dua kali atau lebih,
sebagai akibat kesalahan pengukuran.
• Tes-Retes untuk mengetahui seberapa jauh
konsistensi suatu tes mengukur apa yang ingin
diukur (Sukardi, 2008).
Reliabilitas Dengan Tes-Retes ...
• Arikunto (1997) Metode tes ulang (tes-retes)
• Dalam menggunakan teknik atau metode ini
pengetes hanya memiliki satu seri tes tapi
dicobakan dua kali.
• Metode ini dapat disebut juga dengan singletest-double-trial-method.
Langkah-Langkah Reliabilitas Tes-Retes
• Selenggarakan tes pada suatu kelompok yang
tepat sesuai dengan rencana.
• Setelah selang waktu tertentu, misalnya satu
minggu atau dua minggu, lakukan kembali tes
yang sama dengan kelompok yang sama tersebut.
• Korelasikan kedua hasil tes tersebut.
Jika hasil koefisien menunjukkan tinggi, berarti
reliabilias tes adalah bagus.
Jika korelasi rendah, berarti tes tersebut
mempunyai konsistensi rendah (Sukardi, 2008).
Reliabilitas Dengan Bentuk Ekivalensi
• Arikunto (1997:) tes paralel atau equivalent
adalah dua buah tes yang mempunyai
kesamaan tujuan, tingkat kesukaran dan
susunan, tetapi butir-butirnya berbeda.
• Istilah bahasa Inggris disebut Alternate-forms
method (parallel forms).
Langkah-Langkah Reliabelitas Dengan
Bentuk Ekivalensi
• Tentukan sasaran yang hendak dites
• Lakukan tes yang dimaksud kepada subjek
sasaran tersebut.
• Administrasinya hasilnya secara baik.
• Dalam waktu yang tidak terlalu lama, lakukan
pengetesan yang kedua kalinya pada kelompok
tersebut
• Korelasikan kedua hasil skor tersebut
(Sukardi, 2008)
Reliabilitas Dengan Bentuk Belah Dua
• Menurut Sukardi (2008: 47) Reliabilitas belah
dua ini termasuk reliabilitas yang mengukur
konsistensi internal.
• Konsistensi internal adalah salah satu tipe
reliabilitas yang didasarkan pada keajegan
dalam setiap item tes evaluasi.
• Relibilitas belah dua ini pelaksanaanya hanya
satu kali.
Langkah-Langkah Reliabilitas Dengan
Bentuk Belah Dua
• Lakukan pengetesan item-item yang telah dibuat
kepada subjek sasaran.
• Bagi tes yang ada menjadi dua atas dasar dua
item, yang paling umum dengan membagi item
dengan nomor ganjil dengan item dengan nomor
genap pada kelompok tersebut.
• Hitung skor subjek pada kedua belah kelompok
penerima item genap dan item ganjil.
• Korelasikan kedua skor tersebut, menggunakan
formula korelasi yang relevan dengan teknik
pengukuran (Sukardi, 2008).
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Reliabilitas Instrumen
• Panjang tes, semakin panjang suatu tes evaluasi, semakin
banyak jumlah item materi pembelajaran diukur.
• Penyebaran skor, koefisien reliabelitas secara langsung
dipengaruhi oleh bentuk sebaran skor dalam kelompok
siswa yang di ukur. Semakin tinggi sebaran, semakin
tinggi estimasi koefisien reliable.
• Kesulitan tes, tes normative yang terlalu mudah atau
terlalu sulit untuk siswa, cenderung menghasilkan skor
reliabilitas rendah.
• Objektifitas, yang dimaksud dengan objektif yaitu derajat
dimana siswa dengan kompetensi sama, mencapai hasil
yang sama.
Instrumen Evaluasi Yang Usability
• Instrumen yang digunakan hendaknya mudah
administrasinya (mudah diatur, disimpan dan
digunakan sewaktu-waktu)
• Waktu untuk proses administrasi sebaiknya
singkat, cepat dan tepat
• Instrumen mudah diinterpretasikan oleh guru
lain
Tugas Mandiri
•
•
•
•
Cari dan pelajari serta pahami mengenai
Validitas logis
Validitas empiris
Validitas isi
Validitas konstruksi
Concurrent validity
Predictive validity
Cara mengetahui validitas alat ukur
Validitas butir soal/ validitas item
Validitas faktor
Tugas Mandiri ...
• Carilah dan pelajari mengenai perhitungan
reliabilitas pada :
- Metode test-retest
- Metode belah dua/ split half method
- Pembelahan ganjil-genap
- Pembelahan awal-akhir
- Penggunaan rumus Flanagan, Rulon, K-R.20,
K-R.21, Hoyt.
Pustaka
• Arikunto, S. (1997). Dasar-dasar Evaluasi
Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
• Sukardi. (2008). Evaluasi Pendidikan. Jakarta:
Bumi Aksara