PENGENDALIAN HAMA TERPADU (PHT)

Download Report

Transcript PENGENDALIAN HAMA TERPADU (PHT)

TEKHNIK-TEKHIK
PENGENDALIAN
HAMA
Nama : Adi wawan soleh
Nim
:
D1B011005
Pengertian PHT
 Pengendalian hama terpadu adalah
pengendalian hama yang dilakukan
dengan menggunakan kekuatan unsurunsur alami yang mampu mengendalikan
hama agar tetap berada pada jumlah
dibawah ambang batas yang merugikan.
(Juanda & Cahyono, 2005)
PENGERTIAN OPT
 Organisme Pengganggu Tanaman
adalah semua organisme yang dapat
menyebabkan penurunan potensi hasil
yang secara langsung karena
menimbulkan kerusakan fisik, gangguan
fisiologi, dan biokimia, atau
kompetisi hara terhadap tanaman
budidaya.
(Anonymous, 2011)
Peranan PHT dalam Ekosistem Pertanian
 Untuk menekan dampak negatif
pemakaian pestisida sintetis, mencegah
resurgensi dan kekebalan OPT, serta
memanfaatkan semaksimal mungkin
kemampuan alam untuk mengendalikan
OPT.
(Novizan, 2002)
Masalah Hama
Dalam meningkatkan produksi pertanian
banyak kendala yang banyak dihadapi
diantaranya adalah gangguan organisme
pengganggu Tanaman (OPT). Serangan
OPT mengakibatkan kerusakan tanaman
dan penurunan hasil mulai dipertanaman
hingga kepenyimpanan. Akibat kerusakan
yang ditimbulkan oleh OPT tersebut akan
mengakibatkan penurunan hasil baik
secara kwantitas atau kwalitas.

Tehnik pengendalian untuk
mengurangi/ menekan
sumber OPT
1.Varitas resisten
Penanaman varietas resisten merupakan
salah satu komponen cara pengendalian
yang paling murah ,aman relatif tahan lama
dan mudah dilaksanakan oleh petani.
Hakikat resistensi dalam fitopatologi ada 3
macam yaitu resistensi vertikal, resistensi
horizontal dan toleransi. Sering terjadi
bahwa resistensi tanaman bersifat
kompleks. Kenyataan ini perlu diekploetasi
sebanyak mungkin.
2. Pola Tanam
Tergantung dari jenis tanaman dan hama/
penyakit yang
akan dikendalikan, maka dapat disusun
berbagai macam pola bercocok
tanam untuk mengurangi populasi hama dan
penyakit Misalnya :
o tertip tanam dalam ruang dan waktu,
o penggiliran tanaman dan tumpang sari .
Kedua cara tersebut untuk memotong siklus
hidup hama dan
menghambat perkembnagan hama/penyakit
karena cara ini
mempertinggi keragaman jenis tanaman.
3. Teknik bercocok tanam
Cara ini meliputi 3 kategori yaitu pertama
yang berhubungan dengan fenologi hama
dan penyakit (waktu tanam, dan panen
yang tepat); kedua yang berhubungan
dengan pengololaan tanaman
(pengolahan tanah, pengairan,jarak
tanam,pemupukan); dan ketiga yang
berhubungan dengan pengelolaan
lingkungan tanaman atau hama (sanitasi,air
pengairan)
4. Cara mekanik /fisik
 Pengendalian Mekanik
Pengendalian mekanik mencakup usaha untuk
menghilangkan secara langsung hama
serangga yang menyerang tanaman.
Pengendalian mekanis ini biasanya bersifat
manual yaitu dengan mengambil hama yang
sedang menyerang dengan tangan secara
langsung atau dengan melibakan tenaga
manusia telah banyak dilakukan oleh banyak
negara pada permulaan abad ini. Cara
pengendalian hama ini sampai sekarang masih
banyak dilakukan di daerah-daerah yang upah
tenaga kerjanya masih relatif murah.
 Pengendalian
Fisik
Pengendalian ini dilakukan dengan cara mengatur
faktor-faktor fisik yang dapat mempengaruhi
perkembangan hama, sehingga memberi kondisi
tertentu yang menyebabkan hama sukar untuk hidup.
5. Zat kimia yang mempengaruhi kelakuan
hama
 Feromon merupakan salah satu senyawa
yang memberikan reaksi spesifik, Pada
dasarnya feromon dapat diterapkan
untuk a). Mengendalikan hama dengan
mengkombinasikan senyawa lain seperti
insektisida atau chemosterilan dan b).
Mengendalikan hama dengan cara
memberikan feromon sampai jenuh
sehingga serangga hama kehilangan
orientasi dan tidak mampu berkopulasi.
6. Pengendalian secara biologis
 Menggunakan musuh alami berupa
parasit, predator dan patogen sangat
berperan dalam menekan populasi
hama. Keuntungan pengendalian secara
biologis adalah relatif stabil, ekonomis,
aman dan dapat berlangsung mandiri
secara terus-menerus.
7. Pengendalian dengan Pestisida
 Pestisida merupakan komponen PHT yang
tetap diperlukan dalam keadaan tertentu,
terutama untuk tanaman yang punya nilai
ekonomi tinggi. Namun penggunaannya
harus dillakukan secara bijaksana.
Keuntungannya bahwa pestisida dapat
menekan populasi hama dalam waktu
cepat,efektif dan dapat diaplikasikan kapan
dan dimana saja. Mengingat pengaruhnya
buruk terhadap lingkungan maka
penggunaannya dianjurkan apabila
pengendalian lain tidak mempu lagi
menekan populasi hama.
Terima
....
kasih