apa itu pend inklusi-1

Download Report

Transcript apa itu pend inklusi-1

1
PENGELOLAAN PENDIDIKAN
INKLUSIF DI SEKOLAH
REGULER
Disampaikan dalam Workshop Pendidikan Inklusif
Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Jawa Tengah
12 – 14 April 2010
DRS. MUNAWIR YUSUF, M.PSI.
(Forum PPI Prov. Jawa Tengah /
Dosen Prodi PLB FKIP UNS)
KERANGKA PIKIR
ORGANIZING
(2)
MANAGEMENT
CONTROLLING
(4)
(4) Bagaimana Melaksanakan Pend. Inklusif
(3) Siapa sasaran PI (subyek dan obyek)
(2) Mengapa Pendidikan Inklusif
(1) Apa itu Pendidikan Inklusif
PEMAHAMAN TERHADAP PEND. INKLUSIF
PLANNING
(1)
ACTUITING
(3)
2
PEMAHAMAN MINIMAL TENTANG
PENDIDIKAN INKLUSIF (PI)
(4) BAG. PI?
(3) SIAPA SASARAN PI?
(2) MENGAPA PI?
(1) APA ITU PENDIDIKAN INKLUSIF?
PENDIDIKAN INKLUSIF (PI)
3
1. APA ITU PEND. INKLUSIF?
Kurikulum
ANAK TANPA
KEBUTUHAN
KHUSUS
Pembelajaran
SEKOLAH
REGULER
ADAPTASI
Penilaian
ANAK
BERKEBUTUH
AN KHUSUS
Sar. Pras.
Sekolah Reguler menerima ABK dan menyediakan sistem layanan
pendidikan yang disesuaikan dengan kebutuhan anak (ATBK dan ABK)
melalui adaptasi kurikulum, pembelajaran, penilaian dan sarpras.
4
2. MENGAPA PENDIDIKAN INKLUSIF?
FILOSOFIS
EMPIRIS &
PEDAGOGIS
KEBIJAKAN
LANDASAN
YURIDIS
PSIKOLOGIS
5
3. LANDASAN
1.
2.
3.
4.
5.
Filosofis : Pend. Adalah hak dasar manusia
Empiris dan pedagogis : Riset membuktikan
bahwa pend. Segregatif maupun Inklusif
masing-masing memiliki kekuatan
dankelemahan. Inklusif memberikan nilai
pedagogis yang luas (multikultural).
Psikologis : sekolah harus menjadi lingkungan
yang nyaman dan aman bagi perkembangan
anak.
Yuridis : UUD 1945, UUSPN, PP, PERMEN,
MDGs.
Kebijakan : penuntasan wajib belajar dan
peningkatan mutu pendidikan.
6
4. SIAPA SASARAN PI?
Tidak deskriminatif
WELCOMING SCHOOL
ATBK
Menerima
perbedaan
GURU &
KARY.
ABK
Pendekatan
humanis
OT
Team Work
7
MACAM-MACAM ABK
 1. Gangguan Penglihatan/Tunanetra
2. Gangguan Pendengaran/Tunarungu
3. Gangguan Wicara dan Bahasa
4. Tunagrahita Ringan
5. Tunagrahita Sedang
6. Tunadaksa Ringan
7. Tunadaksa Sedang
8. Gangguan emosi, sosial dan Perilaku/Tunalaras
9. Tunaganda
10. Lamban Belajar
11. Kesulitan Belajar
12. Autis
13. ADD/ADHD
14. Anak dengan potensi kecerdasan dan bakat
istimewa
8
5. BAGAIMANA IMPLEMENTASI PI?
PENGENDALIAN
(4)
PERENCANAAN
(1)
PELAKSANAAN
(3)
PENGORGANISASIAN
(2)
9
MANAJEMEN PI
1. PERENCANAAN
Action Plan
2. PENGORGANISASIAN
Guru dan TK Lain, Kesiswaan, Sarana Prasarana,
Keuangan, Sumber daya lain
3. PELAKSANAAN
Identifikasi dan asesmen, adaptasi kurikulum,
pembelajaran dan penilaian
4. PENGENDALIAN
Monitoring dan Evaluasi, Pelaporan dan Rapat
koordinasi.
10
IMPLIKASI MANAJERIAL PENDIDIKAN
INKLUSI
1.
2.
3.
4.
5.
Sekolah reguler menyediakan kondisi kelas yang hangat,
ramah, menerima keanekaragaman dan menghargai
perbedaan.
Sekolah reguler harus siap mengelola kelas yang hiterogen
dengan menerapkan kurikulum dan pembelajaran yang
bersifat individual.
Guru di kelas reguler harus menerapkan pembelajaran yang
interaktif.
Guru pada sekolah inklusi dituntut melakukan kolaborasi
dengan profesi atau sumberdaya lain dalam perencanaan,
pelaksanaan dan evaluasi.
Guru pada sekolah inklusi dituntut melibatkan orangtua
secara bermakna dalam proses pendidikan.
11
MODEL PENGELOLAAN ABK
1. Kelas reguler / inklusi penuh
2. Kelas reguler dengan cluster
3. Kelas reguler dengan ‘pull out’
4. Kelas reguler dengan ‘cluster dan pull out’
5. Kelas khusus dengan berbagai
pengintegrasian.
6. Kelas khusus penuh di sekolah reguler
12
Kurikulum Tendik Sar-Pras Dana Manajemen
INPUT
SISWA
Proses Belajar Mengajar
(yang mempertimbangkan
individual defferences)
OUT PUT
LULUSAN
LINGKUNGAN
Berbagai komponen Pendidikan yang Perlu Dikelola Dalam
Penyelenggaraan Pendidikan Khusus - Inklusif
13
INDIKATOR KEBERHASILAN
1. Indikator Kelembagaan
2. Indikator Kurikulum, Pembelajaran dan
Evaluasi
3. Indikator Ketenagaan
4. Indikator Kesiswaan
5. Indikator Sarana Prasarana
6. Indikator Pembiayaan
DENGAN 86 deskriptor (item)
14
KRITERIA SEKOLAH INKLUSIF
 1. Kategori A : jumlah skor = 64 - 86
 2. Kategori B : jumlah skor = 44 - 63
 3. Kategori C : jumlah skor = 24 - 43
 4. Kategori Tidak terakreditasi: skor = < 24
BAGAIMANA
SEKOLAH ANDA?
15
KUNCI KEBERHASILAN
1. Political will Pejabat berwenang
2. Kepemimpinan Kepala Sekolah
3. Perubahan cara pandang/penerimaan
4. Partisipasi warga sekolah
5. Komitmen semua komponen sekolah
16
17