MATERI I EKONOMI PERTANIAN : UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kharakteristik Produk Pertanian

Download Report

Transcript MATERI I EKONOMI PERTANIAN : UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kharakteristik Produk Pertanian

MATERI I
EKONOMI PERTANIAN :
Kharakteristik Produk Pertanian
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS EKONOMI
JENIS-JENIS KOMODITAS PERTANIAN
Klasifikasi produk pertanian :
1. Tanaman Pangan :
• Padi
• Palawija : jagung, kedelai, umbi-umbian
2. Tanaman hortikultura
• Buah-buahan : apel, strobery, semangka, melon, dll
• Sayur-sayuran : kangkung, kubis, cabai, tomat, wortel,
pisang, srikaya, mangis dll
• Tanaman hias : anggrek, palm, bougenville, mawar, dll
3. Tanaman obat dan rempah
• Tanaman obat : kunyit, kencur, temu lawak, jahe,
sambiloto, meniran, dll
• Rempah-rempah : lada, pala, cengkeh dll
4. Tanaman industri :
• Industri pangan : kakao, vanili, teh, cengkeh, kopi, tebu,
dll
• Industri non-pangan : kelapa, kelapa sawit, karet, dll
JENIS KOMODITAS PERTANIAN
BERDASAR WAKTU PANENNYA
1. Tanaman semusim : tanaman yang membutuhkan umur panennya
kurang dari 1 tahun
Contoh : Padi, jagung, melon, cabai, kacang panjang, kacang tanah,
bawang merah, bawang putih, kentang, wortel, kubis, seledri,
brokolli, sawi, bayam, kapri, asparagus, paprika, nanas, dll
2. Tanaman tahunan : tanaman yang umur panennya lebih dari 1
tahun
Contoh : Rambutan, mangga, durian, jambu, jeruk, anggur,
klengkeng, kelapa sawit, leci, dll
KHARAKTERISTIK PRODUK
PERTANIAN SKALA KECIL
1. Kharakteristik produk ditinjau dari proses produksinya :
a. Produk musiman
b. Produk yang dihasilkan melalui proses biologis tumbuhan
c. Produk yang dihasilkan sangat dipengaruhi oleh kondisi
lingkungan pada saat itu
2. Kharakteristik produk ditinjau dari handling product :
a. Perlakuan pasca panennya untuk meningkatkan nilai
tambah sangat minim dilakukan
b. Kehilangan hasil saat panen relatif besar
c. Produk mudah rusak (perishibel) dan memakan tempat
3. Kharakteristik produk ditinjau dari pemasaran produk :
a. Harga produk relatif murah  produsen sebagai price taker
dan efek dari asimetri informasi, bargainning potition yang
rendah di produsen
b. Fluktuasi harga relatif tajam
c. Produk bersifat generik  memasuki pasar yang
cenderung bersifat monopsoni atau oligopsoni
d. Jumlah produk yang dipasarkan pada umumnya tidak
memenuhi skala ekonomi (jumlah relatif kecil)
e. Produk melalui rantai pemasaran yang relatif panjang
untuk sampai pada konsumen
f. Pada umumnya produk tidak mengalami perubahan bentuk
g. Resiko pemasaran relatif tinggi karena fluktuasi harga dan
sifat mudah rusaknya produk pertanian
h. Elastisitas harga produk relatif lebih rendah
KHARAKTERISTIK PRODUK
PERTANIAN SKALA BESAR
1. Kharakteristik produk ditinjau dari proses produksinya :
a. Produk musiman
b. Produk yang dihasilkan melalui proses biologis tumbuhan
c. Produk yang dihasilkan dipengaruhi oleh teknologi yang
meminimalisir pengaruh lingkungan
2. Kharakteristik produk ditinjau dari handling product :
a. Perlakuan pasca panennya dalam rangka menjaga kualitas
produk dan menghasilkan nilai tambah (added value)
b. Kehilangan hasil saat panen relatif lebih kecil
c. Produk mudah rusak (perishibel) dan memakan tempat
3. Kharakteristik produk ditinjau dari pemasaran produk :
a. Harga produk relatif lebih mahal  produsen memiliki
bargainning potition yang lebih tinggi dan memiliki
kemampuan mengakses pasar konsumen
b. Fluktuasi harga relatif relatif lebih rendah karena
kemampuan mendistribusikan produk dan melihat peluang
pasar  ada perencanaan produksi
c. Produk terstandarisasi dan melalui serangkaian proses
pemberian atribut produk untuk menciptakan nilai tambah dan
posistioning produk
d. Jumlah produk yang dipasarkan pada umumnya
memenuhi skala ekonomi (jumlah relatif besar) dan melalui
perencanaan pemasaran yang lebih baik (marketing plan)
e. Produk untuk sampai pada konsumen tidak melalui rantai
pemasaran yang panjang bahkan cenderung dari titik
produsen langsung ke pasar dilakukan oleh produsen sendiri
f. Unit pengolahan hasil (agroindustri) dan produksi sangat
dekat sehingga sangat dimungkinkan adanya perubahan
bentuk dan atau perubahan struktur kimia produk atas
pengolahan yang dilakukan
g. Respon atas perubahan pasar relatif lebih cepat dan
mempertimbangkan mekanisme pengalihan resiko
h. Elastisitas harga produk relatif lebih tinggi
PRODUK PERTANIAN DI PANDANG DARI
SISI PERMINTAAN
Pertumbuhan pendapatan per kapita memungkinkan terjadinya perubahan
barang dan jasa yang dibeli masyarakat.
Respon ini digambarkan dengan elastisitas permintaan terhadap
pendapatan (income elasticity of demand) :
% peningkan kuantitas barang ke i yang diminta
η =
i
% perubahan income
Barang-barang kebutuhan pokok, dengan meningkatnya income
cenderung menurun sharenya terhadap keseluruhan permintaan.
Barang-barang mewah, pangsanya meningkat apabila terjadi
peningkatan income.
Ernst Engel  Ekonom Jerman abad 19 melakukan penelitian
tentang anggaran belanja rumah tangga.
Pergeseran pangsa permintaan sebagai tanggapan terhadap
kenaikan pendapatan didefinisikan sebagai (ήi – 1) disebut sebagai
efek Engel.
Kebanyakan barang-barang konsumsi yang tahan lama seperti
kulkas, televisi, dll mempunyai efek engel positif, sedangkan untuk
pangan (kebutuhan pokok) efek engel bertanda negatif.
Hukum Engel  apabila variabel harga dan demografi (ukuran
keluarga dan komposisinya) dianggap tetap konstan,
meningkatnya pendapatan akan menurunkan pangsa pengeluaran
konsumen yang dibelanjakan untuk pangan. Permintaan terhadap
pangan akan meningkat tapi tidak secepat kenaikan pendapatan.