6. analisis bivariat

Download Report

Transcript 6. analisis bivariat

1.
U/ MENGETAHUIAPAKAH ADA HUBUNGAN YG
SIGNIFIKAN ANTARA 2 VARIABEL
2.
U/ MENGETAHUI APAKAH PERBEDAAN YG
SIGNIFIKAN ANTARA 2 ATAU LEBIH
KELOMPOK SAMPEL.
 Hipotesis


Hupo
Thesis
 Hipotesis
:
: sementara/lemah kebenarannya
: pernyataan/ teori
Nol (Ho):
menyatakan tdk ada perbedaan sesuatu
kejadian antara kedua kelompok. (tdk ada
hubungan antara variabel dgn variabel
lainnya)
 Hipotesis Alternatif (Ha)
Ada perbedaan antara sesuatu kejadian
antara kedua kelompok (ada hubungan
antara variabel satu dengan variabel lainnya)
 One
Tail : bila Ha menyatakan ada perbedaan
yg mengatakan hal satu lbh tinggi/rendah
dari hal lain.

Cth: BB Bayi dari ibu perokok lbh kecil dibanding
BB bayi dari ibu tdk perokok.
 Two
Tail : mrpkan Ha yg hanya menyatakan
perbedaan tanpa melihat apakah hal satu lbh
tinggi/rendah dari hal lainnya.

Cth : BB bayi dari ibu perokok berbeda dibanding
BB bayi dari ibu tdk perokok.
 Tingkat
kemaknaan adalah : kesalahan tipe I
(α: alpha) : mrpkan nilai yg menunjukkan
besarnya peluang salah dlm menolak Ho
(batas toleransi/maksimal peluang salah dlm
menolak Ho).
 Penentuan nilai alpha tergantung tujuan
penelitian (5%, 1%).


Kesmas : 5%
Klinis/obat : 1%
 Parametrik
: jika distribusi data populasi yg
akan dinilai berbentuk normal/simetris/
gauss.

Mis : jenis variabel numerik (kuantitatif)
 Non
Parametrik : jika distribusi data populasi
yg akan dinilai tidak normal (tdk diketahui
distribusinya).


Mis : jenis variabel kategorik (kulaitatif)
Jumlah data kecil (< 30)
 Menetapkan
Ho
 Penentuan uji statistik yg sesuai
 Menentukan batas tkt kemaknaan (level of
significance : alpha)
 Penghitungan Uji statistik  menghasilkan
nilai (p)
 Keputusan uji statistik :


p ≤ α : keputusan Ho ditolak (Ha diterima)
p > α : keputusan Ho gagal ditolak (Ha ditolak)
 Merupakan
nilai yg menunjukkan besarnya
peluang salah menolak Ho dari data
penelitian.
 Nilai besarnya peluang hasil penelitian
terjadi karena faktor kebetulan (by chance)
Harapan kita nilai p adalah sekecil mungkin,
sebab bila nilai p kecil, maka kita yakin bahwa
adanya perbedaan pada hasil penelit
menunjukkan pula adanya perbedaan di
populasi.
VARIABEL I
VARIABEL II
JENIS UJI STATISTIK
KATEGORIK
KATEGORIK
KAI KUADRAT
FISHER EXACT
KATEGORIK
NUMERIK
UJI T
ANOVA
NUMERIK
NUMERIK
KORELASI
REGRESI