Eksistensi Media Dalam Pemberantasan Korupsi Dr. Eko Harry Susanto, M.Si [email protected] Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara Jakarta Call on Paper dan Seminar Nasional Reposisi Komunikasi dalam Dinamika.
Download ReportTranscript Eksistensi Media Dalam Pemberantasan Korupsi Dr. Eko Harry Susanto, M.Si [email protected] Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara Jakarta Call on Paper dan Seminar Nasional Reposisi Komunikasi dalam Dinamika.
Eksistensi Media Dalam Pemberantasan Korupsi Dr. Eko Harry Susanto, M.Si [email protected] Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara Jakarta Call on Paper dan Seminar Nasional Reposisi Komunikasi dalam Dinamika Konvergensi Di Universitas Mercu Buana Jakarta, 10 Mei 2011 Pendahuluan • Korupsi, skala kecil sampai yang melibatkan jaringan elite di tingkat nasional, hampir setiap saat mewarnai pemberitaan media • Sebelumnya, media menjadi instrument politik pemerintah, berita korupsi datar Independensi Media Versus Perangkap Kekuasaan • Media memiliki posisi kuat untuk menumbuhkan wawasan dan pengetahuan masyarakat. • Di negara, sedang • berkembang media sebagai instrumen politik pemerintah Media dalam Kontrol • Pers dalam kendali pemerintah, berita korupsi datar tanpa gejolak. • Lembaga Pemerintah memperoleh perlindungan manajemen pemberitaan yang ketat. Dinamika Peran Media Massa Media Pembangunan Media Bebas Demokratisasi Kekuasaan Informasi Kekuasaan Infor masi Masyarakat/ Khalayak Masyarakat/ Khalayak 5 Media dalam Kontrol • Media juga dikontrol rakyat • Model komunikasi paternalistik, masyarakat akan membela tokoh di klompoknyameski korupsi Tranparansi Versus Ketertutupan • Informasi adalah, hak dasar yang melekat dalam diri manusia. • Transparansi Informasi mendukung demokratisasi Idealisme Atau Bisnis • Media massa, memiliki ideologi pemberitaan dan kepentingan bisnis • Harus ada keseimbangan, jadi tidak dinilai komersial atau berpihak Korupsi dan Pola Paternalistik • Korupsi, sumber marginalisasi demokrasi • Merugikan keuangan negara,dan pelanggaran terhadap hak-hak sosial dan ekonomi masyarakat secara luas Korupsi dan Pola Paternalistik • Media harus membuka akses informasi korupsi dengan transparan • Transparansi mendorong partisipasi pemberantasan korupsi Transparansi Media PEME RINTAH MASYA RAKAT Transparansi Media Berita Korupsi LSM PARPOL Kredibilitas Media Massa • Pers yang bebas, mendorong demokrasi universal • Kebebasan informasi mendukung pemberantasan korupsi yang dilakukan media massa Penutup • Peran media mengungkap kasus korupsi masih menemui kendala dari pemerintah, otoritas politik, ekonomi, dan semangat komunalisme masyarakat