Pengembangan EMIS

Download Report

Transcript Pengembangan EMIS

Reviews Kegiatan Pendataan TP
2010/2011 dan Pengembangan
Sistem Pendataan dimasa mendatang
Bagian Perencanaan dan Sistem Informasi
Setditjen Pendis Kemenag RI
@ 2011
Tujuan
1. Menggambarkan kondisi akhir pelaksanaan pendataan TP 2010/2011
2. Mereviews kelemahan yang terjadi saat pelaksanaan pendataan TP 2010/2011
3. Menegaskan kembali tugas dan tanggungjawab masing-masing operator
pendataan Kankemenag Propinsi/Kankemenag Kab/Kota,
PTAIN/KOPERTAIS.
4. Meningkatkan kinerja sistem informasi manajemen bidang Pendidikan Islam
di Tingkat Propinsi/Kabupaten/Kota, dan Lembaga Pendidikan Islam
5. Memaparkan tahapan pengembangan sistem pendataan di masa yang akan
datang.
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011
1. Masih banyak propinsi/PTAIN/KOPERTAIS yang sampai saat ini belum
menyerahkan data TP 2010/2011 yang berbasis aplikasi website.
2. Data yang diserahkan ke Bagian Perencanaan dan Sistem Informasi Setditjen
Pendis Kemenag RI, masih banyak hanya berupa data identitas lembaga saja,
sementara data siswa, personal, sarana, kurikulum, keuangan, bantuan
banyak yang tidak terisi.
3. Alur Komunikasi yang tidak terpenuhi secara baik, karena dibuktikan banyak
lembaga yang menyerahkan data hanya berupa hardcopy ke Bagian
Perencanaan dan Data.
4. Proses input data tidak melalui aplikasi berbasis web, melainkan data hasil
konversi dari excell atau format database lainnya, sehingga ketika terlihat di
dalam aplikasi terlihat error-nya.
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011
Contoh hasil data yang tidak diinput melalui aplikasi
Pada gambar yang dilingkari merupakan contoh hasil input tidak melalui
aplikasi, karena kalau melalui aplikasi sudah di setting lebar NSS baru 12
karakter. Dan masih banyak lagi contoh lainnya, seperti penulisan
propinsi disingkat, padahal bila melalui aplikasi berupa kode dan
menghasilkan nama propinsi yang tidak disingkat, contoh salah
berikutnya: penulisan format tanggal.
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011 …..Zona 1 & 2
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2010/2011
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
1 Jateng
2,735
2,403
951
308
9,377
366
1,652
4,073
3,414
2 DIY
32
109
48
18
1,047
31
170
285
326
3 Jatim
436
43
330
97
870
26
600
14,794
1,622
4 NTB
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2009/2010
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
1 Jateng
4,414
3,763
1,455
499
28,454
721
3,348
8,350
19,362
2 DIY
156
150
86
38
3,868
73
169
328
3,417
3 Jatim
5,722
6,710
2,758 1,184
27,410
955
5,788
21,375
33,084
4 NTB
227
645
668
327
5,306
121
521
667
5,507
Persentase Jumlah Lembaga yang sudah masuk
No
Propinsi
1 Jateng
2 DIY
3 Jatim
4 NTB
RA
MI
62
21
8
-
MTs
64
73
1
-
MA
65
56
12
-
62
47
8
-
Jumlah Lembaga
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
33
51
49
49
18
27
42
101
87
10
3
3
10
69
5
-
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011 …..Zona 3
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2010/2011
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
1 DKI
244
183
122
19
162
106
2 Jabar
381
3,386 2,217
830
14,273
402
3 Banten
-
-
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2009/2010
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
1 DKI
776
456
226
84
5,681
112
93
484
852
2 Jabar
4,755
3,364 2,110
772
19,679
519
7,592
17,289 14,387
3 Banten
1,052
886
752
277
7,089
149
3,322
3,823
1,577
Persentase Jumlah Lembaga yang sudah masuk
No
Propinsi
1 DKI
2 Jabar
3 Banten
Jumlah Lembaga
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
31
40
54
23
3
95
8
101
105
108
73
77
-
-
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011 …..Zona 4
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2010/2011
Jumlah Lembaga
No
Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
1 Sulut
36
7
4
13
186
14
2 Gorontalo
3 Malut
-
-
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2009/2010
Jumlah Lembaga
No
Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
1 Sulut
113
56
49
26
864
40
17
83
691
2 Gorontalo
40
79
62
32
948
38
25
49
313
3 Malut
55
97
119
50
946
27
17
15
1,893
Persentase Jumlah Lembaga yang sudah masuk
No
Propinsi
1 Sulut
2 Gorontalo
3 Malut
RA
MI
32
-
Jumlah Lembaga
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
13
8
50
22
35
-
-
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011 …..Zona 5
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2010/2011
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
1 Sulteng
5
53
34
32
175
16
6
7
42
2 Sulsel
3 Sultra
46
49
71
31
312
47
4 Sulbar
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2009/2010
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
1 Sulteng
177
159
240
97
1,959
97
119
284
1,780
2 Sulsel
636
609
593
294
10,323
205
276
636
7,248
3 Sultra
149
123
177
82
2,599
128
106
91
1,648
4 Sulbar
40
122
100
46
906
23
72
103
1,182
Persentase Jumlah Lembaga yang sudah masuk
No
Propinsi
1 Sulteng
2 Sulsel
3 Sultra
4 Sulbar
RA
MI
3
31
-
MTs
33
40
-
MA
14
40
-
33
38
-
Jumlah Lembaga
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
9
16
5
2
12
37
-
2
-
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011 …..Zona 6
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2010/2011
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
1 Sumbar
61
88
218
117
2,499
91
127
746
789
2 Riau
44
199
237
127
1,276
36
3 Kepri
39
30
23
24
315
10
3
77
184
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2009/2010
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
1 Sumbar
437
119
372
181
6,179
170
294
1,699
3,252
2 Riau
269
385
530
228
5,774
145
161
1,590
520
3 Kepri
113
46
54
30
1,343
20
42
192
1,809
Persentase Jumlah Lembaga yang sudah masuk
No
Propinsi
1 Sumbar
2 Riau
3 Kepri
RA
MI
14
16
35
Jumlah Lembaga
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
74
59
65
40
54
43
44
24
52
45
56
22
25
65
43
80
23
50
7
40
10
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011 …..Zona 7 & 8
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2010/2011
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
1 Aceh
Proses Editing
1,652
287
3,414
2 Sumut
462
487
407
182
Proses Editing
3 Kalsel
138
288
894
4 Kaltim
15
78
85
48
1,044
69
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2009/2010
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
1 Aceh
277
567
342
196
9,329
225
1,366
610
2,767
2 Sumut
1,350
680
878
414
9,205
130
218
1,987
2,439
3 Kalsel
288
524
297
127
4,055
93
320
546
1,774
4 Kaltim
96
118
141
63
2,553
81
137
200
1,649
Persentase Jumlah Lembaga yang sudah masuk
No
Propinsi
1 Aceh
2 Sumut
3 Kalsel
4 Kaltim
RA
MI
#VALUE!
34
16
MTs
72
66
MA
46
60
44
76
Jumlah Lembaga
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
121
47
123
#VALUE!
43
53
50
41
85
-
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011 …..Zona 9
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2010/2011
Jumlah Lembaga
No
Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
1 Jambi
172
237
280
152
1,852
568
80
823
832
2 Sumsel
Proses Editing
3 Bengkulu
Proses Editing
4 Kep. Babel
40
28
37
17
581
31
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2009/2010
Jumlah Lembaga
No
Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
1 Jambi
212
228
317
158
3,344
209
181
1,340
2,616
2 Sumsel
344
479
410
177
5,385
179
296
474
5,016
3 Bengkulu
69
121
76
38
1,478
100
68
335
1,262
4 Kep. Babel
43
30
41
20
1,139
23
38
80
309
Persentase Jumlah Lembaga yang sudah masuk
No
Propinsi
RA
1 Jambi
81
2 Sumsel
#VALUE!
3 Bengkulu #VALUE!
4 Kep. Babel
93
MI
MTs
104
93
MA
88
90
96
85
Jumlah Lembaga
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
55
272
44
61
32
51
135
-
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011 …..Zona 10
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2010/2011
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
1 Lampung
Proses Editing
2 Kalbar
96
299
138
80
Proses Editing
3 Kalteng
70
88
-
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2009/2010
Jumlah Lembaga
No Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
1 Lampung
492
740
589
219
4,907
213
663
627
2,770
2 Kalbar
121
351
234
90
2,918
34
227
290
1,677
3 Kalteng
147
262
131
54
1,658
64
103
186
782
Persentase Jumlah Lembaga yang sudah masuk
No
Propinsi
RA
MI
1 Lampung #VALUE!
2 Kalbar
79
3 Kalteng
-
Jumlah Lembaga
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren Madin
TPQ
85
59
89 #VALUE!
68
47
-
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011 …..Zona 11
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2010/2011
Jumlah Lembaga
No
Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren
1 Bali
2 NTT
Proses Editing
3 Maluku
4 Papua
5 Pabar
-
Madin
-
TPQ
-
-
Rekapitulasi Jumlah Lembaga yang terdata melalui aplikasi website EMIS TP 2009/2010
Jumlah Lembaga
No
Propinsi
RA
MI
MTs
MA
G-PAIS
Pengawas
Pontren
Madin
TPQ
1 Bali
80
53
26
13
588
25
111
139
316
2 NTT
107
146
60
26
678
17
26
64
406
3 Maluku
42
110
83
29
478
34
18
43
1,424
4 Papua
75
30
27
15
308
24
28
82
277
5 Pabar
47
31
19
9
452
30
23
38
146
Persentase Jumlah Lembaga yang sudah masuk
No
Propinsi
1
2
3
4
5
Bali
NTT
Maluku
Papua
Pabar
RA
#VALUE!
-
MI
MTs
-
MA
-
-
Jumlah Lembaga
G-PAIS
Pengawas
-
Pontren
-
Madin
-
TPQ
-
-
Kondisi akhir pendataan TP 2010/2011 …..Zona PTAI
Daftar Nama PTAIN yang menyerahkan data sesuai format
database:
1. STAIN Zawiyah Cot Kala Langsa.
2. STAIN Tulungagung.
3. STAIN Al Fattah Jayapura.
4. IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Daftar Kopertais yang menyerahkan data sesuai format
database:
1. Kopertais I Jakarta.
2. Kopertais III Yogyakarta.
3. Kopertais V Aceh.
4. Kopertais XI Banjarmasin.
Kelemahan yang terjadi saat pendataan TP 2010/2011
1. Harus diakui bahwa sistem aplikasi yang tengah dikembangkan oleh Bagian
Perencanaan masih memiliki banyak kelemahan antara lain: kesulitan
instalasi, aplikasi yang belum stabil sehingga memerlukan beberapa perbaikan
melalui updating.
2. Propinsi/Kab/Kota belum melakukan quality control terhadap hasil data
yang diinput , terbukti dari hasil data yang setelah dicek ulang oleh tim emis
pusat masih banyak yang double karena perbedaan NSM, yakni NSM berbeda
tetapi identitas lembaga beserta data lainnya sama. Terdapat juga Identitas
lembaga berbeda tetapi NSM sama.
3. Anggaran yang tersedia di DIPA Kanwil Kemenag Propinsi/Kabupaten belum
seluruhnya tepat sasaran sebagai anggaran operasional kegiatan pendataan
lembaga pendidikan.
4. Sumber Daya yang tersedia baik itu Manusia dan Perangkat pendukungnya
masih kurang memadai.
Contohnya terjadinya perbedaan atau penggantian operator antara yang
datang saat pelatihan dengan yang mengerjakan atau juga ketika operator
yang telah dilatih begitu kembali ke tempat tugas ternyata mengalami
mutasi/pindah tugas.
Model Alur Pendataan TP 2010/2011
Bilamana dari Lembaga Berupa Hardcopy
Server
Alur Proses
Input Data
Subbag
Sistem
Informasi
Alur
Proses
Kontrol
Data
Alur
Komunikasi
dan Konsultasi
Operator
Kab/Kota
Alur
Pengiriman
Hardcopy
Operator
Propinsi
Alur
Komunikasi
dan Konsultasi
Model Alur Pendataan TP 2010/2011
Bilamana dari Lembaga Langsung mengisi secara online
Server
Alur Proses
Input Data
Alur
Proses
Kontrol
Data
Alur
Komunikasi
dan Konsultasi
Lembaga
Pendidikan
Subbag
Sistem
Informasi
Operator
Propinsi
Operator
Kab/Kota
Alur
Komunikasi
dan Konsultasi
Alur
Komunikasi
dan Konsultasi
Model Alur Pendataan PTAI TP 2010/2011
Bilamana dari Lembaga Langsung mengisi secara online
Server
Alur Proses
Input Data
Alur
Proses
Kontrol
Data
KOPERTAIS
PTAIN
PTAIS
Alur
Komunikasi
dan Konsultasi
Subbag
Sistem
Informasi
Tugas dan Tanggungjawab Kankemenag Propinsi
 Melakukan koordinasi dengan pejabat/operator pendataan di tingkat
Kabupaten/Kota.
 Memeriksa keakuratan data yang menjadi tanggung jawab di wilayahnya
masing-masing.
 Memeriksa data pokok lembaga (jumlah lembaga, siswa, guru) per
Kabupaten/Kota dan mencocokan dengan data yang dimiliki tahun
sebelumnya.
 Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan Bagian Perencanaan dan Sistem
Informasi Setditjen Pendis jika mengalami kendala teknis dengan aplikasi
pendataan.
 Memberikan progres report disetiap akhir bulan terhadap perkembangan
update data untuk wilayah masing-masing kepada Bagian Perencanaan dan
Sistem Informasi.
Tugas dan Tanggungjawab Kankemenag Kab/Kota
 Melakukan koordinasi dengan pejabat/operator pendataan di tingkat
Propinsi.
 Menyebarkan formulir pendataan ke Lembaga Pendidikan Islam yang dinilai
belum memiliki kesiapan untuk mengoperasikan aplikasi secara mandiri.
 Memberikan arahan kepada setiap Lembaga Pendidikan Islam tentang tata
cara pengisian formulir pendataan yang berupa hardcopy/aplikasi online.
 Menerima dan mengisikan formulir yang diterima dari Lembaga Pendidikan
Islam yang dinilai belum memiliki kesiapan untuk mengoperasikan aplikasi
secara mandiri kedalam aplikasi online.
 Memeriksa keakuratan data yang dikirimkan dari Lembaga Pendidikan Islam.
Tugas dan Tanggungjawab PTAIN/KOPERTAIS
Kopertais:
 Melakukan koordinasi dengan pejabat/operator pendataan di masing-masing
PTAIS.
 Menyebarkan formulir pendataan ke PTAIS yang dinilai belum memiliki
kesiapan untuk mengoperasikan aplikasi secara mandiri.
 Memberikan arahan kepada setiap PTAIS tentang tata cara pengisian formulir
pendataan yang berupa hardcopy/aplikasi online.
 Menerima dan mengisikan formulir yang diterima dari Lembaga Pendidikan
Islam yang dinilai belum memiliki kesiapan untuk mengoperasikan aplikasi
secara mandiri kedalam aplikasi online.
 Memeriksa keakuratan data yang dikirimkan dari PTAIS.
PTAIN:
 Mengisi formulir pendataan secara online secara cepat dan akurat.
Pengembangan EMIS
Road MAP EMIS
>2012
1998-2006
excell
2010 - 2011
Postgre
SQL
PDEMIS
(Web Application)
PostgreS
QL
Foxpro
EMIS
(Desktop
Application)
2007
s/d
2009
EMIS
(Web Application)
MAP
Integration
Pengembangan EMIS
Skema Business Intelligence (BI)
online
Operator
Server Skema Dataware
Pendis Migration house
Dashboard
Data
BAPPPENAS
Diknas
Setneg
BPS
Stakehoolder lainnya
Pengembangan EMIS
Apa itu Business Intelligence (BI)?
Business intelligence dikategorikan sebagai aplikasi dan teknologi
untuk mengumpulkan, menyimpan, menganalisis dan menyediakan
akses ke data, guna membantu penggunanya mengambil keputusan
secara lebih baik. Aplikasi ini mencakup aktivitas sistem pendukung
keputusan, query, reporting, online analytical processing (OLAP),
statistical analysis, forecasting, dan data mining. Singkat kata, BI
dibutuhkan untuk mengubah data mentah menjadi informasi
pendukung pengambilan-keputusan.
Pengembangan EMIS
Mengapa Business Intelligence (BI) sangat penting?
•Meningkatkan nilai data dan informasi secara integrasi dan
lengkap.
•Membuat keputusan yang lebih informatif.
•Optimalisasi Perencanaan dan Operasionalisasi
•Menciptakan pegawai yang memiliki akses informasi yang
baik.
•Meningkatkan efisiensi waktu dan biaya.
Pengembangan EMIS
Faktor penyebab kegagalan Business Intelligence (BI) adalah
Kualitas data yang tidak/kurang baik.
BI tidak akan dapat digunakan dengan baik, jika data yang
akan dianalisis merupakan data yang tidak/kurang baik
kualitasnya. Data yang tidak/kurang baik kualitasnya
menghasilkan informasi yang kurang baik dalam
pengambilan keputusan (garbage in= garbage out concept)
Pengembangan EMIS
Contoh Tampilan BI
Pengembangan EMIS
Contoh Tampilan BI
Pengembangan EMIS
Salah satu kunci keberhasilan BI adalah perencanaan
keuangan yang tepat dan optimal.
Bagaimana merencanakan keuangan yang tepat
untuk penguatan penjaringan data?
Pengembangan EMIS
Pos keuangan EMIS Propinsi/Kab/Kota/PTAIN/KOPERTAIS:
Untuk masing-masing bidang/seksi dipecah antara bidang/seksi
mapenda dengan pekapontren.
A. Tim.
1. Honor Tim.
2. Monev Tim.
3. Belanja Bahan.
B.
Workshop.
1. Biaya Perjalanan Peserta Workshop/Panitia/Narasumber.
2. Honor: Panitia.
3. Jasa Profesi: Honor Narasumber
4. Belanja Bahan.
Pengembangan EMIS
Contoh RAB Penguatan EMIS di Kankemenag Propinsi Kepulauan Riau
bidang Kependais: Murni Dana EMIS
I
Pengembangan Sistem Informasi (EMIS Madrasah dan Pontren)
No.
Keterangan
Volume
Harga Satuan (Rp) Jumlah Biaya (Rp)
1 Belanja Bahan:
1 ATK dan Perlengkapan
1 Thn
3,000,000
3,000,000
2 Fotocopy dan Penggandaan
1 Thn
2,000,000
2,000,000
3 Evaluasi dan Pelaporan
1 Thn
1,000,000
1,000,000
2 Honor terkait output
Honor Tim EMIS Tingkat Prop
1 Pengarah (1 Orang)
12 Bulan
400,000
4,800,000
2 Penanggungjawab (1 Orang)
12 Bulan
350,000
4,200,000
3 Ketua (1 Orang)
12 Bulan
300,000
3,600,000
4 Wakil Ketua (1 Orang)
12 Bulan
250,000
3,000,000
5 Sekretaris ( 1 Orang)
12 Bulan
200,000
2,400,000
6 Anggota (15 Orang)
12 Bulan
200,000
36,000,000
3 Belanja Modal Peralatan dan Mesin
1 Pengadaan Alat Pengolah Data 1 Unit
15,000,000
15,000,000
Sub Total
75,000,000
Pengembangan EMIS
Contoh RAB Penguatan EMIS di Kankemenag Propinsi Kepulauan Riau
bidang Kependais: Dana Tambahan Hasil Kreatifitas Propinsi
II Update Data EMIS
1 Belanja Bahan :
1 ATK dan Perlengkapan
2 Fotocopy dan Penggandaan
3 Dokumentasi dan Publikasi
4 Evaluasi dan Pelaporan
2 Belanja Sewa
1 Sewa Ruang Pertemuan
3 Belanja Jasa Profesi
1 Belanja Jasa Narasumber
3 Belanja Perjalanan Biasa
1 Transport Panitia
2 Transport Moderator
3 Transport Narasumber Pusat
4 Transport Narasumber
5 Transport Peserta
6 Uang Harian ( 40 Orang x 3 hari)
Sub Total
Volume
Harga Satuan (Rp) Jumlah Biaya (Rp)
1 Keg
1 Keg
1 Keg
1 Keg
5,200,000
3,000,000
2,000,000
2,500,000
5,200,000
3,000,000
2,000,000
2,500,000
3 Hari
1,000,000
3,000,000
500,000
12,000,000
700,000
500,000
2,500,000
1,000,000
600,000
300,000
700,000
500,000
2,500,000
1,000,000
24,000,000
36,000,000
92,400,000
24 JPL
1 keg
1 keg
1 keg
1 keg
40 orang
120 OH
Pengembangan EMIS
Contoh RAB Penguatan EMIS di Kankemenag Kota Batam
bidang Kependais: Murni Dana EMIS
I
Pengembangan Manajemen Informasi dan Kependidikan (EMIS Madrasah dan Pontren)
Volume Harga Satuan (Rp) Jumlah Biaya (Rp)
Keterangan
1 Belanja Bahan :
1,250,000
1,250,000
1 Keg
1 ATK dan Perlengkapan
250,000
250,000
1 Keg
2 Evaluasi dan Pelaporan
250,000
250,000
1 Keg
3 Dokumentasi dan Publikasi
250,000
250,000
1 Keg
4 Fotocopy dan Penggandaan
2 Honor terkait output
3,000,000
250,000
12 OK
1 Honor tim Update Data EMIS
3 Belanja Modal Peralatan dan Mesin
20,000,000
10,000,000
2 Unit
1 Pengadaan Alat Pengolah Data
25,000,000
Subtotal
Pengembangan EMIS
Contoh RAB Penguatan EMIS di Kankemenag Kota Batam
bidang Kependais: Dana Tambahan Hasil Kreatifitas Kota Batam
II
Update Data EMIS
Keterangan
1 Belanja Bahan
1 ATK dan Perlengkapan
2 Evaluasi dan Pelaporan
3 Dokumentasi dan Publikasi
4 Fotocopy dan Penggandaan
2 Honor terkait output
1 Honor Panitia Pelaksana (5 Orang)
2 Honor Moderator
3 Belanja Sewa
1 Sewa Ruang Pertemuan
4 Belanja Jasa Profesi
1 Jasa Profesi Narasumber
5 Belanja Perjalanan Dinas
1 Transport Panitia
2 Transport Narasumber
3 Transport Peserta (30 Orang)
4 Uang Harian Peserta (30 Orang x 3 hari)
Subtotal
Volume Harga Satuan (Rp)
Jumlah Biaya (Rp)
1 Keg
1 Keg
1 Keg
1 Keg
5,000,000
1,000,000
800,000
600,000
5,000,000
1,000,000
800,000
600,000
5 OK
24 JPL
300,000
100,000
1,500,000
2,400,000
3 Hari
1,000,000
3,000,000
16 JPL
300,000
4,800,000
1 Keg
1 Keg
30 OK
90 OH
500,000
1,500,000
100,000
300,000
500,000
1,500,000
3,000,000
27,000,000
51,100,000
Contact Person
Jika Terdapat Pertanyaan Hubungi:
Bagian Data dan Informasi
Setditjen Pendidikan Islam
Departemen Agama RI
Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3 – 4
Jakarta
Telepon/Faks: 021-34833235
atau
grup facebook : EMIS Team
atau E-mail :
1. [email protected] untuk Lembaga RA/MI.
2. [email protected] untuk Lembaga MTs/MA.
3. [email protected] untuk data Pesantren.
4. [email protected] untuk data Diniyah/TPQ.
5. [email protected] untuk data PAIS/Pengawas.
6. [email protected] untuk data PTAI.