Pertemuan XV Teknik Evaluasi

Download Report

Transcript Pertemuan XV Teknik Evaluasi

By : Andi Latifa Nabone
Pada bagian ini akan membahas teknik evaluasi yang
dapat digunakan untuk aplikasi yang didalamnya
terjadi interaksi manusia dan komputer. Evaluasi
adalah suatu tes atas tingkat penggunaan dan
fungsionalitas
sistem
yang
dilakukan
di
dalam
laboratorium, di lapangan, atau di dalam kolaborasi
dengan pengguna.
Evaluasi ini dilakukan setelah proses perancangan.
Evaluasi pertama terhadap sistem idealnya dilakukan
sebelum implementasi dimulai. Jika perancangan
dievaluasi,
kesalahan
dapat
dihindari
karena
perancangan dapat diperbaiki sebelumnya. Sejumlah
metode dibuat untuk mengevaluasi perancangan
sebelum implementasi.
Suatu usaha yang dilakukan untuk mengenalkan teori
psikologi ke dalam bentuk informal dan subjektif.
Dengan
kata
lain,
usaha
ini
bertujuan
untuk
mengevaluasi perancangan dengan melihat seberapa
besar dukungan yang diberikan ke pengguna guna
mempelajari berbagai tugas yang diberikan.
Evaluasi ini diusulkan oleh Nielsen dan Molich, yang
hampir sama dengan Cognitive Walkthrough tetapi
sedikit terstruktur dan sedikit terarah. Heuristik
adalah guideline, prinsip umum dan peraturan,
pengalaman yang bisa membantu suatu keputusan
atau kritik atas suatu keputusan yang telah diambil,
beberapa penilaian bebas terhadap suatu desain
supaya kritik bisa memajukan potensi daya guna.
Evaluasi antara psikologi eksperimen dengan interaksi
manusia dan komputer yang membuahkan hasil
eksperimen yang baik dan pengalaman yang nyata.
Beberapa diantaranya dari domain khusus ke umum,
tetapi kebanyakan yang berhubungan dengan isu
generik dan teraplikasi pada berbagai situasi.
Suatu
pendekatan
perancangan
terakhir
adalah
dengan
untuk
mengevaluasi
mengkombinasikan
spesifikasi perancangan dan evaluasi ke dalam
kerangka kerja yang sama. Contohnya adalah GOMS
model.
Evaluasi desain adalh suatu ide yang baik tetapi
tidaklah cukup yang hanya sampai disitu saja. Evaluasi
sistem
akhir
dengan
pengguna
nyata
untuk
mendapatkan suatu sistem yang betul-betul baik.
Evaluasi implementasi membutuhkan sebuah artefak,
simulasi, prototipe, dan implementasi penuh.