Teknik Sampling - Bambang Wahyu Nugroho

Download Report

Transcript Teknik Sampling - Bambang Wahyu Nugroho

Teknik Sampling
Kuliah MPS – Bambang W. Nugroho S.IP., M.A.
Definisi Penelitian Survai


Survai atau dalam bahasa Inggris “survey” adalah
salah satu bentuk atau jenis penelitian yang banyak
dikenal dan disebut-sebut. Namun demikian
seringkali kita salah-kaprah dalam menggunakan
istilah tersebut. To survey adalah bertanya pada
seseorang dan lalu jawabannya direkam (Cooper
dan Emory, 1995)
Survey adalah satu bentuk teknik penelitian di mana
informasi dikumpulkan dari sejumlah sampel
berupa orang, melalui pertanyaan-pertanyaan;
satu cara mengumpulkan data
melalui komunikasi dengan individu-individu
dalam suatu sampel (Zikmund,1997)
Definisi Penelitian Survai (2)


Survey adalah metoda pengumpulan data melalui
instrumen yang bisa merekam tanggapantanggapan responden dalam sebuah sampel
penelitian (Nan Lin1976) Walau umumnya orang
bisa saling mempertukarkan istilah “survey” dengan
“daftar pertanyaan” , namun istilah survey
digunakan sebagai kategori umum penelitian yang
menggunakan kuesioner danwawancara sebagai
metodenya (Gay dan Diehl, 1992).
Survai merupakan satu metode penelitian yang
teknik pengambilan datanya dilakukan melalui
pertanyaan – tertulis atau lisan (Bailey, 1982) .
Kata-kata Kunci
POPULASI
 SAMPEL
 WAWANCARA
 KUESIONER

POPULASI
Keseluruhan unit penelitian yang menjadi tujuan
generalisasi;
 disebut juga SEMESTA atau UNIVERSE
 Contoh

◦ Kalau kita akan menyimpulkan suatu penelitian untuk
mendeskripsikan karakter tertentu dari mahasiswa UMY,
maka populasinya adalah SELURUH MAHASISWA UMY
◦ Kalau kita akan menggeneralisir hasil penelitian kita untuk
mahaisswa Fisipol UMY yang berjenis kelamin laki-laki,
maka populasinya adalah SELURUH LAKI-LAKI
MAHASISWA FISIPOL UMY

Populasi membatasi kesimpulan penelitian agar tidak
melebar ke bukan populasi, sehingga kesimpulan yang
diambil menjadi bias (menyimpang).
SAMPEL

Sebagian dari POPULASI yang benarbenar hendak diukur nilainya.
POPULASI
SAMPEL
Sampel (S) dari Populasi (P)
S
P
P
P
S
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
S
P
P
P
P
P
P
S
P
P
P
P
P
P
S
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
S
P
P
P
P
P
P
P
S
P
P
P
P
P
S
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
S
P
P
P
P
P
P
S
P
P
P
P
P
S
P
P
P
P
Teknik-teknik sampling
A. RANDOM SAMPLING (Sampling Acak)
 Simple random sampling (acak sederhana)
 Stratified random sampling (sampel acak
bertingkat)
 Cluster sampling (sampling gugus)
 Systematic sampling (sampling sistematis)
 Area sampling (sampling wilayah)
B. NON-RANDOM SAMPLING (Sampling tidak
acak)
 Convenience sampling
 Purposive sampling
 Snowball sampling
Stratified Random Sampling
Yang digunakan dalam survai ini adalah stratified
random sampling (sampling acak bertingkat)
 Tingkat pertama, POPULASI sejumlah 13.380
orang mahasiswa aktif UMY
 Tingkat kedua: Jumlah mahasiswa tersebut terdiri
dari laki-laki dan perempuan: Laki-laki 7.631
Perempuan: 5.749  nisbahnya 15:11
 Tingkat ketiga, mahasiswa/i itu juga tersebar di
berbagai fakultas
 Tingkat keempat: Mahasiswa itu juga tersebar di
berbagai Prodi / Jurusan
 Tingkat kelima, mahasiswa itu juga tersebar di
berbagai angkatan.

Data Mahasiswa aktif UMY
(sampai sem Gasal 12/13)
ID Prodi
11
12
13
14
21
22
301
302
303
304
31
32
34
35
41
42
43
51
52
53
61
71
72
73
81
82
83
Program Studi
S1. TEKNIK SIPIL
S1. TEKNIK ELEKTRO
S1. TEKNIK MESIN
S1. TEKNOLOGI INFORMASI
S1. AGROTEKNOLOGI
S1. AGRIBISNIS
D3. Teknik Elektromedik
D3. Teknik Mesin Otomotif dan Produksi
D3. Akuntansi Terapan
D3. Teknik Komputer Jaringan
S1. PENDIDIKAN DOKTER
S1. ILMU KEPERAWATAN
S1. KEDOKTERAN GIGI
S1. FARMASI
S1. EKONOMI MANAJEMEN
S1. AKUNTANSI
S1. ILMU EKONOMI
S1. I. HUB. INTERNASIONAL
S1. ILMU PEMERINTAHAN
S1. ILMU KOMUNIKASI
S1. ILMU HUKUM
S1. DAKWAH (Komunikasi & Penyiaran Islam)
S1. TARBIYAH (Pendidikan Agama Islam)
S1. SYARIAH (Ekonomi & PerBankan Islam)
S1. PEND. BAHASA INGGRIS
S1. PEND. BAHASA ARAB
S1. PEND. BAHASA JEPANG
Jumlah
L
P
660
273
571
165
193
172
14
15
5
0
379
272
136
72
544
592
206
740
589
638
706
53
221
294
96
21
4
7631
Jml
144
24
4
62
87
89
2
0
3
0
731
548
390
174
315
745
260
627
177
402
243
40
188
282
197
9
6
5749
804
297
575
227
280
261
16
15
8
0
1110
820
526
246
859
1337
466
1367
766
1040
949
93
409
576
293
30
10
13380
Apabila populasinya seluruh mhs UMY,
maka proporsi responden per Fakultas:
Fakultas
Teknik
Proporsi
Responden
28
Pertanian
8
D3 Politeknik
5
FKIK
42
Ekonomi
38
Isipol
48
Hukum
14
FAI
16
Pend. Bahasa
Jumlah
8
207
Kalau Respondennya hanya
mahasiswa laki-laki, proporsinya:
Fakultas
Teknik
Proporsi
responden
21
Pertanian
6
D3 Politeknik
3
FKIK
14
Ekonomi
20
Isipol
29
Hukum
9
FAI
8
Pend. Bahasa
4
Jumlah
114
Kalau Respondennya hanya
perempuan, proporsinya:
Fakultas
Proporsi
responden
Teknik
7
Pertanian
2
D3 Politeknik
2
FKIK
28
Ekonomi
18
Isipol
19
Hukum
5
FAI
8
Pend. Bahasa
4
Jumlah
93
WAWANCARA
Untuk memperoleh data, peneliti perlu
melakukan wawancara dengan responden
sehingga perlu menguasai teknik
wawancara
 Sebaiknya wawancara menggunakan
pedoman (outline) wawancara agar
pembicaraan berlangsung efektif (to the
point) dan efisien (hemat waktu).

KUESIONER
Selain wawancara, survai kerap kali menggunakan
kuesioner (questionnaire) yang merupakan
rangkaian pertanyaan yang disusun sesuai dengan
tujuan penelitian
 Kuesioner hendaknya juga dibuat secara
parsimoni (ringkas namun menyeluruh)
 Kuesioner yang lengkap, umumnya terdiri dari
pertanyaan-pertanyaan menyangkut:

◦
◦
◦
◦
Identitas responden
Pengetahuan responden (informasi)
Opini (pendapat) responden
Persepsi-diri responden