4. Lingkaran Mohr Untuk Tegangan
Download
Report
Transcript 4. Lingkaran Mohr Untuk Tegangan
Lingkaran Mohr Untuk
Tegangan
Persamaan tegangan dapat diubah secara grafis ke
dalam persamaan lingkaran.
1. Persamaan lingkaran : R2 = x2 + y2
2. y
Y
x x 0 R cos
y0
y y 0 R sin
x
x0
x
x
x0 y y0 R
2
2
2
Dari persamaan 1 dan 2
n
x
y
2
nt
0
2
2
x
y
2
x
y
2
sin 2
cos 2 xy
sin 2 xy
cos 2
2
2
+
n
x
2
y
2
2
nt 0
Persamaan lingkaran
R
x
2
2
y
2
xy
x
2
2
y
2
xy
Cara menggambar lingkaran Mohr:
Unsur yang harus diketahui x, y,xy, yx, xy= -yx,
1. Buat salib sumbu berskala untuk dan
2. Plot x, y pada sumbu mendatar
3. Plot xy,langsung di bawah/atas titik x
4. Plot yx,langsung di bawah/atas titik y
5. Hubungkan kedua titik xy, yx, dan garisnya akan
memotong sumbu di titik ½(x+ y)
6. Gambar lingkaran dengan titik pusat di ½(x+
y) dan diameternya menghubungkan xy dan yx
Konstruksi lingkaran Mohr
nt
yx
n+900
min
1
n
xy
y
½(x+ y)
x
max
max
1 = sudut yang dibentuk antara sumbu x dengan arah
tegangan prinsipal.
Titik pusat lingkaran =
x
2
y
n n 90
0
2
Hasil yang diperoleh dari lingkaran Mohr :
1. tegangan-tegangan prinsipal (max, min)
2. Tegangan geser maksimum
3. Tegangan geser dan tegangan normal pada sudut
tertentu
4. Saat tegangan normal maksimum dan minimum, maka
tegangan geser akan = 0
Analisis Regangan
Jenis regangan :
1. Regangan longitudinal (longitudinal
strain)
2. Regangan geser (shear strain)
1. Regangan longitudinal → perubahan panjang
persatuan panjang mula-mula
lim
L 0
dengan : L
L
+
-
L
L
= perubahan panjang
= panjang mula-mula
pertambahan panjang
pengurangan panjang
2. Regangan geser → perubahan sudut dari sudut yang
dibentuk oleh perpotongan dua garis lurus.
u
y
u
y
B”
y
y
B’
2
B
A’
y
o’
u
o
x
1
A”
A
u
u
x
x
x
x
AOB = sudut sebelum mengalami tegangan
A’O’B’
= sdt setelah mengalami tegangan
Asumsi : u, v
= perpindahan sejajar x,y
x lim
Definisi regangan normal :
x 0
x
Regangan geser xy :
xy
v
x
u
x
u
y
x
x
u . x
x . x