Transcript Document

Total Quality Management (TQM)
Dlm. Bhs. Indonesia : Manajemen Mutu
Menyeluruh (M3), adalah topik hangat
dibicarakan belakangan ini. Hal ini dikarenakan
ada tekanan untuk meningkatkan mutu
pelayanan. Tujuan utama TQM adalah
perbaikan mutu pelayanan secara terus
menerus.
Penerapan TQM dipermudah oleh beberapa piranti,
yang sering disebut "Alat TQM". Alat ini membantu
kita menganalisa & mengerti masalah serta membantu
membuat perencanaan.
8 alat TQM yang diuraikan:
1. Curah Pendapat (Sumbang Saran)
alat perencanaan yg dapat digunakan untuk
mengembangkan kreativitas kelompok. Dipakai a.l.
untuk menentukan sebab-sebab yang mungkin dari
suatu masalah atau merencanakan langkah-langkah
suatu proyek.
2. Diagram Alur (Bagan Arus Proses)
Suatu alat perencanaan & analisis yg digunakan
antara lain untuk menyusun gambar proses tahapdemi-tahap untuk tujuan analisis, diskusi, atau
komunikasi; dan menemukan wilayah-wilayah
perbaikan dalam proses.
3. Ranking Preferensi
Merupakan suatu alat interpretasi yg dapat
digunakan untuk memilih gagasan & pemecahan
masalah di antara beberapa alternatif.
4. Analisa Tulang Ikan
Analisa tulang ikan (juga dikenal sebagai diagram
sebab-akibat) merupakan alat analisis antara lain
untuk mengkategorikan berbagai sebab potensial
dari suatu masalah; dan menganalisis apa yang
sesungguhnya terjadi dalam suatu proses.
5. Penilaian Kritis
Digunakan untuk memeriksa setiap proses manufaktur,
perakitan, atau jasa. Alat ini membantu kita untuk
memikirkan apakah proses itu memang dibutuhkan,
tepat dan apakah ada alternatif yg lebih baik.
6. Benchmarking
Proses pengumpulan & analisa data dari organisasi kita
& dibandingkan dengan keadaan di dalam organisasi
lain. Hasil dari proses ini akan menjadi patokan untuk
memperbaiki organisasi kita secara terus menerus.
Tujuan dari benchmarking adalah bagaimana
organisasi kita bisa dikembangkan sehingga menjadi
yg terbaik.
7. Diagram Analisa Medan Daya (Bidang
Kekuatan)
Merupakan suatu alat analisis yg dapat digunakan, a.l.
untuk mengidentifikasi berbagai kendala dalam
mencapai suatu sasaran dan mengidentifikasi berbagai
sebab yang mungkin serta pemecahannya dari suatu
masalah atau peluang.
8. Analisa SWOT
Analisa SWOT adalah suatu alat analisis yg digunakan
untuk, menganalisa masalah-masalah dengan kerangka
Strengths (kekuatan), Weaknesses (kelemahan),
Opportunities (Peluang) dan Threats (Ancaman)
.
ANALISIS SWOT
SWOT/KKPA
Strengths (Kekuatan)
Weaknesses (Kelemahan)
Opportunities (Peluang)
Threats (Ancaman)
SARAN UNTUK MELAKUKAN ANALISIS SWOT
Langkah 1: Identifikasi kelemahan dan ancaman yang
paling urgen untuk diatasi secara umum
pada semua komponen.
Langkah 2: Identifikasi kekuatan dan peluang yang
diperkirakan cocok untuk upaya mengatasi
kelemahan dan ancaman yang telah
diidentifikasi lebih dahulu pada Langkah 1.
Langkah 3: Masukkan butir-butir hasil identifikasi
(Langkah 1 dan Langkah 2) ke dalam Bagan
Deskripsi SWOT. Langkah ini dapat
dilakukan secara keseluruhan, atau jika
terlalu banyak, dapat dipilah menjadi analisis
SWOT untuk komponen masukan, proses,
dan keluaran.
DESKRIPSI KKPA [SWOT]
KEKUATAN (S)
KELEMAHAN (W)
PELUANG (O)
ANCAMAN (T)
Langkah … (lanjutan)
Langkah 4: Rumuskan strategi atau strategi-strategi
yang direkomendasikan untuk menangani
kelemahan dan ancaman, termasuk
pemecahan masalah, perbaikan, dan
pengembangan lebih lanjut.
Langkah 5: Tentukan prioritas penanganan kelemahan
dan ancaman itu, dan susunlah suatu
rencana tindakan untuk melaksanakan
program penanganan.
Ada beberapa hal yang penting untuk
diperhatikan dalam analisis SWOT, yaitu
sebagai berikut.
Analisis KKPA (SWOT Analysis)
Kekuatan
Kelemahan
Peluang
Ancaman
Faktor
Internal
lingkungan
internal
organisasi
Faktor
Eksternal
lingkungan
eksternal
organisasi
Analisis KKPA
S>W
O>T
S<W
O<T
Perluasan
Konsolidasi
ANALISIS KKPA [SWOT]
Faktor
Internal
Faktor
Eksternal
Peluang
[O]
Ancaman
[T]
Kekuatan
[S]
Kelemahan
[W]
Strategi SO
-------------------------Gunakan “S” untuk
memanfaatkan “O”
Strategi WO
---------------------------Menghilangkan “W”
dan memanfaatkan “O”
Perluasan
Konsolidasi
Strategi ST
-----------------------Gunakan “S” untuk
Menghindarkan “T”
Strategi WT
-------------------------Minimalkan “W” untuk
Menghindarkan “T”