Transcript klik disni

KONFLIK &
RESOLUSI
PENDAHULUAN
• Manusia adalah makhluk yang memiliki pikiran, nilai,
dan rasa
• Naluri manusia untuk mencari kesenangan, kedamaian,
dan keindahan
• Naluri manusia mendahulukan kepentingan pribadi
• Setiap individu unik atau berbeda
• Perbedaan antar individu or kelompok menimbulkan
konflik.
• Konflik bagian dari kehidupan manusia
• Konflik memiliki implikasi positif dan negatif
PENGERTIAN
• Konflik : perbedaan, tidak sejalan
• Konflik: hubungan antar dua pihak atau lebih
(individu or kelompok) yg memiliki, atau
merasa memiliki sasaran yg tidak sejalan
(Fisher,dkk., 2000)
• Konflik: perbedaan tindakan dan tujuan
(Myers, 2010).
• Konflik: kondisi yg disebabkan adanya
perbedaan kepentingan , nilai, dan kebutuhan
SUMBER KONFLIK
•
•
•
•
Kompetisi
Perbedaan kepercayaan, nilai &kebutuhan
Hambatan komunikasi
Ketidakadilan (ekonomi, kekuasaan,
keputusan)
• Informasi yang ambigu
• Ego individu or kelompok
Penyebab Konflik
Jenis Konflik
SASARAN
Peril Perilaku yg
aku selaras
Perilaku yg
tidak selaras
Tanpa konflik
Konflik laten
Konflik di
pemukaan
Konflik terbuka
(Fisher, dkk., 2000:5)
Jenis Konflik
1. Tanpa Konflik: tidak terjadi konflik (damai,
tenang)
2. Konflik laten: sifatnya tersembunyi dan perlu
diangkat ke permukaan
3. Konflik terbuka: konflik yg berakar dalam
sangat nyata dan perlu tindakan untuk
mengatasi akan penyebabnya dan efeknya
4. Konflik di permukaan:memiliki akar dangkar,
biasanya akibat kesalahpahaman
Jenis Konflik
Jenis konflik dilihat dari pola hubungan:
1. Konflik interpersonal
2. Konflik Intrapersonal
3. Konflik intergroup
4. Konflik intragroup
Dinamika Psikologis Konflik
Managemen Konflik
1.
2.
3.
4.
5.
Untuk memahami, mengelola, dan
mengatasi konflik, ada hal-hal yang harus
diketahui, yaitu:
Apa masalah Inti?
Apa penyebab konflik?
Siapa yg telibat dalam konflik?
Efek apa yang muncul dari konflik?
Isu apa yg paling penting untuk diatasi?
Managemen Konflik
•
Beberapa cara mengahadap konfik:
Menghindar
Wait/See
Kompetisi
Win/lose
Akomodasi
lose/Win
Kompromi
lose/lose
Kolaborasi
Win/win
Resolusi Konflik
• Identifikasi akar permasalahan
• Libatkan pihak-pihak yang berkonflik/ orangorang yg berkepentingan
• Identifikasi dan atasi isu-isu yang muncul
• Kembangkan sikap respek, saling berbagi,
saling memahami dan positif thinking
• Tingkatkan komunikasi
Manfaat Konflik
•
•
•
•
•
•
•
Menyadari akan permasalahan
Mendorong ke arah peubahan
Memberikan solusi
Menumbuhkan semangat
Mempercepat perkembangan pribadi
Menambah kepedulian
Mendorong kedewasaan psikologis
KONFLIK ANTAR KELOMPOK
Konflik
intergroup
merupakan
ketidaksesuaian atau perselisihan yang
terjadi antar kelompok, yang diakibatkan
oleh kepentingan sama atau beda dan
tujuan berbeda terhadap sesuatu isu dan
terjadi pada waktu relatif sama.
BAGIAN KONFLIK
Tiga hal bagian dari konflik, yaitu:
1. Persepsi: pemahaman, nilai
2. Perasaan: rasa tidak suka
3. Tindakan:ekspresi dari perasaan dan
persepsi. Konflik sebagai action biasanya
berhubungan dengan power, bisa berbentuk
kekerasan
TIPE KONFLIK ANTARKELOMPOK
Tajfel and Turner (dalam Hewstone & Cairns,
2006) membedakan tipe konflik intergorup
menjadi dua tipe, yaitu :
1. Objective Vs Subjective Conflict
Objektif: konflik jelas, penyebabnya
ekonomi,politik,struktur
subjektif :konflik disebabkan oleh faktor
psikologis, lebih bertahan lama
Lanjutan....
• Explicit Vs Implicit Conflict
Konflik eksplisit (terbuka) adalalah konflik
legitimasi dan institusional berdasarakan
peraturan atau norma.
Konflik implicit (tersembunyi) adalah konflik
yang mengacu pada perbedaan yang ada di
dalam kelompok diakibatkan ketiadaan
institusi yang jelas. Pembedaan di dalam
kelompok sengaja dihembuskan oleh anggota
kelompok tersendiri atau dari luar.
Penyebab konflik antar kelompok
• Kepentingan sama.
• Streotype, prasangka dan diskriminiasi (Sear,
dkk, 1994)
• Sumber daya
• Identitas sosial atau katagori berbeda.
• Ketidakadilan (injustice)
• Perilaku agresif
Dampak konflik intergroup
Blake dan Mountein (dalam Johnson &
Johnson,2000) konflik intergroup dihadapkan
kepada dua kondisi, yaitu menang atau kalah.
Kedua kondisi ini memiliki efek terhadap
anggota dalam kelompok, hubungan antar
kelompok dan struktur kelompok sendiri.
Dampak konflik intergroup 2
Bagi kelompok yang menang dalam konflik akan
berdampak pada:
• Cohesion meningkat
• Ketegangan menururn
• Berkuangnya figh spirit
• Santai
• Timbul kepuasan diri
• Streotype positif terhadp kelompok sendiri
• Sterotype negatif terhadap kelompok lain
• Konsolidasi semakin kuat
Dampak konflik intergroup 3
Bagi kelompok yang kalah dalam konflik akan
berdampak pada:
• Mencari alasan kenapa kalah
• Ketegangan meningkat
• Kelompok bekerja lebih keras
• Melakukan recovery
• Mencari kambing hitam atas kekalahan
• Konformitas menurun
• Menggantikan pemimpin
• Belajar lebih banyak
Dampak konflik intergroup 4
Out-group
Menang: persepsi negatif ke kelompok lain,
mispersepsi, komunikasi berkurang
In- Group
Cohesion
Komunikasi
loyalitas
RESOLUSI KONFLIK
• BERUNDING
• MEDIASI
• ARBITRASE
Managemen Konflik