ETIKA PEMASARAN MENURUT PERSPEKTIF ISLAM Pemasaran Produk & Jasa Keuangan Islam UNIVERSITAS PARAMADINA

Download Report

Transcript ETIKA PEMASARAN MENURUT PERSPEKTIF ISLAM Pemasaran Produk & Jasa Keuangan Islam UNIVERSITAS PARAMADINA

Pemasaran Produk & Jasa Keuangan Islam
ETIKA PEMASARAN MENURUT
PERSPEKTIF ISLAM
UNIVERSITAS PARAMADINA
Program Magister Bisnis & Keuangan Islam
Else Fernanda, SE.MSc
Etika Pemasaran Syariah
8-2


Etika pemasaran syariah menggabungkan prinsip
maksimalisasi nilai dengan prinsip-prinsip
kesetaraan dan keadilan bagi kesejahteraan
masyarakat.
Etika pemasaran syariah memastikan ditanamnya
bibit keharmonisan dan tersedianya aturan yang
tepat di dalam masyarakat, sehingga meningkatkan
martabat, dan menegakkan hak-hak manusia.
Karakteritik Pemasaran Sesuai Syariah

Ketuhanan (rabbaniyah)


Bersifat religius: Keyakinan bahwa hukum-hukum syariat
merupakan hukum yang paling adil dan paling sempurna,
dan Perasaan merasa bahwa Allah senatiasa
mengawasinya.
Etis (akhlaqiyyah)

Mengedepankan masalah akhlak (moral dan etika) dalam
seluruh aspek kegiatannya.
Karakteristik Pemasaran Sesuai Syariah

Realistis (al-waqi'yyah)


bukan konsep yang eksklusif, fanatis, anti modernitas, dan
kaku, melainkan fleksibel dalam koridor syariah.
Humanistis (insaniyyah)

Bersifatnya humanistis universal.
Etika Syariah dalam Marketing Mix : Price




Tidak diperbolehkan menetapkah harga yang memberikan
kesan yang salah pada pelanggan bahwa mereka seakan-akan
mendapatkan tawaran menarik (Shaw, 1996)
Tidak diperbolehkan untuk mengubah harga tanpa mengubah
kualitas atau kuantitas dari produk (Ibnu Taymiyah, 1982).
Melarang propaganda palsu atau publisitas pada bagian dari
pemasar tentang posisi permintaan dan penawaran melalui
media
Etika syariah memungkinkan sewaktu-waktu harga jauh lebih
tinggi sebagai akibat dari kelangkaan pasokan alam.
Etika Syariah dalam Marketing Mix : Price



Mekanisme penyesuaian harga tanpa intervensi dan
persaingan sehat harus digalakkan (al-Qur'an, 83:26).
Syarat penting untuk keberhasilan mekanisme seperti itu
mengharuskan tidak adanya corner market, tidak ada
penimbunan, tidak adanya manipulasi harga yang tidak adil,
dan tidak ada pembatasan pada perdagangan (Niazi, 1996).
Penimbunan untuk tujuan penyangga yang biasanya
dilakukan oleh pemerintah adalah diperbolehkan. Tujuannya
adalah untuk mencapai kesepakatan harga pada tingkat yang
tidak akan zalim kepada konsumen dan pada saat yang sama
menuai wajar keuntungan kepada staf pemasaran.
Etika Syariah dalam Marketing Mix : Promotion



Al-Qur'an mengutuk segala bentuk dari pernyataan palsu,
tuduhan tak berdasar, pemasakan dan kesaksian palsu (alQur'an, 43:19).
Tidak etis untuk salesman melebih-lebihkan keunggulan
produk yang sebenarnya tidak ada(Ibnu al-Ukhuwwah, 1938)
Dalam bidang promosi produk, etika pemasaran syariah akan
mengikuti aturan berikut:



Mencegah terjadinya periklanan palsu dan menyesatkan;
Menghindari taktik penjualan yang menyesatkan;
Menghindari promosi penjualan yang menggunakan penipuan atau
manipulasi.
Etika Syariah dalam Marketing Mix : Promosi

Menurut etika syariah, promosi dilarang menggunakan teknik
promosi yang menonjolkan penggunaan daya tarik seksual
perempuan, kesaksian dan penelitian palsu, kontribusi pada
kebodohan pikiran atau mendorong pemborosan.
Etika Syariah dalam Marketing Mix : Place


Tujuan dari distribusi harus menciptakan nilai dan
peningkatan standar hidup dengan menyediakan layanan
memuaskan secara etis.
Mengikuti prinsip-prinsip :




Tidak memanipulasi ketersediaan produk untuk tujuan eksploitasi;
Tidak menggunakan pemaksaan dalam saluran pemasaran;
Tidak mempengaruhi secara tdk pantas pilihan reseller untuk
menangani produk.
Saluran distribusi tidak seharusnya membuat beban bagi
pelanggan akhir, dari segi harga lebih tinggi dan penundaan
Etika Syariah dalam Marketing Mix : Product


Produk : memasukkan unsur-unsur moral dan
elemen-elemen ruhaniah dalam proses pembuatan
keputusan produksi untuk pengembangan produk
Prinsip syariah dalam penentuan produk (Ibnu al –
Ukhuwwah,1938)
 Produk
harus halal dan tidak menyebabkan kerusakan
pikiran dalam bentuk apapun.
 Produk tersebut harus riil bukan maya.
 Produk harus dapat dikirim setelah penjualan terjadi
Etika Pemasar Sesuai Syariah









Memiliki kepribadian spiritual (takwa)
Berprilaku baik dan simpatik (Shiddiq)
Berprilaku adil dalam bisnis (Al-Adl)
Bersikap melayani dan rendah hati (Khidmah)
Menepati janji dan tidak curang
Jujur dan terpercaya (Al- Amanah)
Tidak suka berburuk sangka (Su’uzh-zhann)
Tidak suka menjelek-jelekkan (Ghibah)
Tidak melakukan sogok (Riswah)