Transcript PNPM - Radar Pekalongan
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Pekalongan
“Bersama Membangun Kemandirian”
PNPM-Mandiri Perkotaan atau Program Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan (P2KP) merupakan upaya pemerintah untuk membangun kemandirian masyarakat dan Pemerintah Daerah dalam menanggulangi kemiskinan di perkotaan secara mandiri
Terbangunnya lembaga masyarakat berbasis nilai-nilai universal kemanusiaan, prinsip- prinsip kemasyarakatan dan berorientasi pembangunan berkelanjutan, yang aspiratif, representatif, mengakar, mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat miskin, mampu memperkuat aspirasi/ suara masyarakat miskin dalam proses pengambilan keputusan lokal, dan mampu menjadi wadah sinergi masyarakat dalam penyelesaian permasalahan yang ada di wilayahnya; Meningkatnya akses bagi masyarakat miskin perkotaan kepelayanan sosial, prasarana dan sarana serta pendanaan (modal), termasuk membangun kerjasama dan kemitraan sinergi ke berbagai pihak terkait, dengan menciptakan kepercayaan pihak- pihak terkait tersebut terhadap lembaga masyarakat; Mengedepankan peran Pemerinatah Kota / Kabupaten agar mereka makin mampu memenuhi kebutuhan masyarakat miskin, baik melalui pengokohan Komite Penanggulangan Kemiskinan (KPK) di wilayahnya, maupun kemitraan dengan masyarakat serta kelompok peduli setempat.
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
Memperkuat dan melembagakan BKM/LKM yang dipercaya, aspiratif, representatif, dan bertanggung jawab untuk mendorong tumbuh dan kembangnya partisipasi serta kemandirian masyarakat; Tersedianya Perencanaan Jangka Menengah Program Penanggulangan Kemiskinan (PJM Pronangkis) di tingkat kelurahan/desa sebagai wadah untuk mewujudkan sinergi berbagai program penanggulangan kemiskinan yang komprehensif dan sesuai dengan aspirasi serta kebutuhan masyarakat dalam rangka pengembangan lingkungan permukiman yang sehat, serasi, berjati diri dan berkelanjutan; Terwujudnya pemanfaatan Bantuan Langsung Masyarakat (BLM), termasuk sumber dana lain, yang tepat sasaran, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan; Terbangunnya forum BKM/LKM tingkat kecamatan dan kota/kabupaten untuk mengawal terwujudnya harmonisasi berbagai program daerah; Meningkatnya kapasitas pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk bermitra dengan BKM/LKM dalam penyediaan pelayanan bagi masyarakat miskin; Terwujudnya pendampingan teknis dan kontribusi pendanaan sesuai dengan Indeks Fiskal dan Kemiskinan Daerah (IFKD) dari pemerintah kota/kabupaten dalam PNPM MP serta terwujudnya peningkatan kualitas lingkungan; Terwujudnya kemitraan program antara BKM/LKM dengan berbagai pemangku kepentingan; Masyarakat yang sadar, peduli dan mampu melaksanakan rangkaian kegiatan PNPM MP di wilayahnya secara mandiri dan berkelanjutan sesuai substansi pedoman pelaksanaan PNPM MP; Relawan dan Relawan khusus (spesialisasi berdasarkan minat) sebagai penggerak proses pembangunan partisipatif di wilayahnya dan forum pemantauan partisipatif untuk memastikan pelaksanaan kegiatan penanggulangan kemiskinan berdasarkan PJM Pronangkis; dan Meningkatnya kesadaran masyarakat dan pemerintah daerah dalam penataan lingkungan pemukiman yang lebih komprehensif, pengelolaan resiko bencana dan pengembangan tata penghidupan masyarakat.
WILAYAH DAMPINGAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN
Kabupaten Pekalongan Lokasi dampingan di PNPM MP Kab. Pekalongan Meliputi 8 Kecamatan dari 19 Kecamatan yang ada di Kab. Pekalongan dan 119 Desa/Kel
9 Lokasi PLPBK 11 Lokasi
2002 - P2KP
119 Lokasi WONOKERTO 11 48 Lokasi
2007 – PNPM-P2KP 2008 – PNPM Mandiri Perkotaan
WIRADESA 16 TIRTO 16 BUARAN 10 Replikasi 18
Lokasi
BOJONG 22 KEDUNGWUNI 19 WONOPRINGGO 14 KARANGDADAP 11
Pemanfaatan BLM
PNPM Mandiri Perkotaan
TOTAL : 133,419,082,500 S : 9%
>300rb KK Penerima manfaat
E: 9% 74, 40%
KK Miskin Penerima Manfaat APBN : 114,309,500,000 APBD : 19,109,582,500
L:82%
Capaian FISIK
PNPM Mandiri Perkotaan
Volume Kegiatan Infrastruktur
Saluran Pembuangan Limbah Sarana Perdagangan Sarana Kesehatan Irigasi Penerangan Umum Air Bersih TPA/Gerobak Sampah MCK Perumahan Jembatan Drainase Jalan 7 758 4 112 1 567 568 11 836 213 7 332 3 502 2 668 148 403 258 130
Capaian Non FISIK
PNPM Mandiri Perkotaan
Aset Dana yang di kelola
UPK = 10,983M
Dari modal awal = 6,171 M
Kegiatan Sosial
Masyarakat Penerima Manfaat
TRI Daya
Infrastruktur :
151,527 KK
Pelayanan Sosial : 66,260 KK Akses Ekonomi : 11,387 KK Lain-Lain Peningkatan Kesehatan Pendidikan 935 299 500 727 486 000 Peningkatan SDM Santunan Sosial/Hibah 54 745 000 1 492 523 000 4 299 808 075
Aset KELEMBAGAAN
PNPM Mandiri Perkotaan
119 BKM
2.475 orang Pengurus
Berdaya : 14 Mandiri : 96 Menuju Madani : 9 Jumlah Anggota Perempuan
34,51% >3rb
Relawan yang terlibat
INOVASI
PNPM Mandiri Perkotaan
Penyelesaian Pinjaman Lain-lain :
>400 jt transaksi pada pinjaman lain-lain dapat selesai pada tahun 2013
Penurunan Tunggakan :
tahun 2014 penurunan tunggakan di masyarkat menjadi salah satu syarat pemanfaatan BLM
BKM A Ward :
tahun 2014 sudah terpilih 13 Desa/Kel yang menjadi BKM A Ward di Kab. Pekalongan