[email protected] Sejarah : Kuntowijoyo     Ilmu tentang manusia, tetapi tidak menceritakan tentang seluruh masa lalu manusia.

Download Report

Transcript [email protected] Sejarah : Kuntowijoyo     Ilmu tentang manusia, tetapi tidak menceritakan tentang seluruh masa lalu manusia.

[email protected]
Sejarah : Kuntowijoyo




Ilmu tentang manusia, tetapi tidak
menceritakan tentang seluruh masa lalu
manusia. Fosil merupakan objek penelitian
antropologi
Ilmu tentang waktu : perkembangan,
kesinambungan, pengulangan, dan
perubahan.
Ilmu tentang sesuatu yang mempunyai
makna sosial.
Tentang ilmu tentang sesuatu yang tertentu,
satu-satunya dan terinci.
[email protected]
Sejarah adalah rekonstruksi masa lalu,
rekonstruksi tentang apa yang dipikirkan,
dikatakan, dikerjakan, dirasakan, dan
dialami manusia.
Manfaat atau fungsi mempelajari sejarah :
kegunaan intrinsik dan ekstrinsik
(Kuntowijoyo).
[email protected]
Kegunaan Intrinsik
sejarah, yakni :
1)
Sejarah sebagai ilmu. Setiap orang dapat
menjadi sejarawan, asal karya sejarahnya
dapat dipertanggungjawabkan secara
akademis. Sejarah bersifat terbuka, dapat
berkembang dalam dinamika ilmu-ilmu lain.
2)
Sejarah sebagai cara mengetahui masa
lampau.
3)
Sejarah sebagai pernyataan pendapat.
4)
Sejarah sebagai proyeksi.
[email protected]
Kegunaan Ekstrinsik
sejarah :
1) Pendidikan; moral, penalaran, politik,
kebijakan, perubahan, masa depan,
keindahan.
2) Sejarah berfungsi sebagai ilmu bantu.
3) Sejarah sebagai latar belakang.
4) Sejarah sebagai rujukan dan bukti-bukti.
[email protected]
PERATURAN
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 22 TAHUN 2006
TENTANG
STANDAR ISI
UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN
MENENGAH
[email protected]
Materi sejarah:
1. Nilai-nilai kepahlawanan, keteladanan, kepeloporan,
patriotisme, nasionalisme, dan semangat pantang
menyerah yang mendasari proses pembentukan watak
dan kepribadian peserta didik;
2. Peradaban bangsa-bangsa sebagai bahan proses
pembentukan dan penciptaan peradaban bangsa
Indonesia di masa depan;
3. Menanamkan kesadaran persatuan dan persaudaraan
serta solidaritas untuk menjadi perekat bangsa dalam
menghadapi ancaman disintegrasi bangsa;
4. Ajaran moral dan kearifan yang berguna dalam
mengatasi krisis multidimensi yang dihadapi dalam
kehidupan sehari-hari;
5. Menanamkan dan mengembangkan sikap bertanggung
jawab dalam memelihara keseimbangan dan kelestarian
lingkungan hidup.
[email protected]
Tujuan
Agar peserta didik memiliki kemampuan :
 Kesadaran tentang pentingnya waktu dan tempat yang
merupakan sebuah proses dari masa lampau, masa
kini, dan masa depan
 Melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta
sejarah secara benar dengan didasarkan pada
pendekatan ilmiah dan metodologi keilmuan
 Menumbuhkan apresiasi dan penghargaan peserta
didik terhadap peninggalan sejarah sebagai bukti
peradaban bangsa Indonesia di masa lampau
[email protected]
 Menumbuhkan pemahaman peserta didik
terhadap proses terbentuknya bangsa
Indonesia melalui sejarah yang panjang dan
masih berproses hingga masa kini dan masa
yang akan datang
 Menumbuhkan kesadaran dalam diri peserta
didik sebagai bagian dari bangsa Indonesia
yang memiliki rasa bangga dan cinta tanah air
yang dapat diimplementasikan dalam berbagai
bidang kehidupan baik nasional maupun
internasional.
[email protected]
Mata pelajaran Sejarah untuk Sekolah Menengah Atas
meliputi aspek-aspek sebagai berikut.
1. Prinsip dasar ilmu sejarah
2. Peradaban awal masyarakat dunia dan Indonesia
3. Perkembangan negara-negara tradisional di
Indonesia
4. Indonesia pada masa penjajahan
5. Pergerakan kebangsaan
6. Proklamasi dan perkembangan negara kebangsaan
Indonesia.
[email protected]