Cara Mendirikan Usaha Jumat, 06 Nopember 2015 Bagaimana memulai usaha • 5 Sebab/cara seseorang mulai merintis usahanya; 1. 2. 3. 4. 5. faktor keluarga pengusaha; sengaja terjun menjadi pengusaha; kerja sampingan.

Download Report

Transcript Cara Mendirikan Usaha Jumat, 06 Nopember 2015 Bagaimana memulai usaha • 5 Sebab/cara seseorang mulai merintis usahanya; 1. 2. 3. 4. 5. faktor keluarga pengusaha; sengaja terjun menjadi pengusaha; kerja sampingan.

Cara Mendirikan Usaha
Jumat, 06 Nopember 2015
1
Bagaimana memulai usaha
• 5 Sebab/cara seseorang mulai
merintis usahanya;
1.
2.
3.
4.
5.
faktor keluarga pengusaha;
sengaja terjun menjadi pengusaha;
kerja sampingan (iseng);
coba-coba;
terpaksa;
Jumat, 06 Nopember 2015
2
• Cara memulai usaha yang lazim
terjadi…
1.
2.
3.
4.
Mendirikan usaha baru
Membeli perusahaan
Franchising
Mengembangkan usaha yang sudah
ada
Jumat, 06 Nopember 2015
3
Bidang Usaha
• Faktor-faktor menentukan bidang usaha
yang akan digeluti..
1. Minat dan Bakat
2. Modal
3. Waktu
4. Laba
5. Pengalaman
Jumat, 06 Nopember 2015
4
Jenis Badan Usaha
• Badan usaha = Payung hukum yg membawahi
usaha yang akan dijalankan.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Perusahaan perseorangan;
Firma (Fa);
Persroan komanditer (CV);
Koperasi;
Yayasan;
Perseroan terbatas (PT);
Jumat, 06 Nopember 2015
5
Proses Pendirian Badan Usaha
• Tergantung dari jenis badan usaha yang
dipilih.
• Contoh Mendirikan badan usaha CV, PT dan
Yayasan:
1.
2.
3.
4.
Mengadakan rapat umum pemegang saham
Dibuatkan akte notaris
Didaftarkan di pengadilan negeri
Diberitahukan dalam lembaran negara
Jumat, 06 Nopember 2015
6
JENIS-JENIS IJIN USAHA
Dokumen yg diperlukan oleh suatu usaha :
1.Tanda Daftar Perusahaan
2.Nomor Pokok Wajib Pajak ( NPWP )
3.Bukti Diri
Jenis Ijin Usaha
• 1.Surat izin usaha perdagangan
• 2.Surat izin usaha industri
• 3.izin domisili
Jenis Izin Usaha
4.Izin mendirikan bangunan ( IMB )
5.Izin dari Departemen teknis sesuai
dng bidang usaha.
• Proses Pendirian Badan Usaha:
• Contoh;cara mendirikan badan usaha
berbentuk persekutuan komanditer
(CV),Perseroan Terbatas (PT),dan
Yayasan ;
Cara mendirikan usaha
• 1.Mengadakan rapat umum pemegang
saham.
• 2.Dibuatkan Akte Notaris.
• 3.Didaftarkan di pengadilan negeri
• 4.Diberitakan dlm lembaran negara
Penyebab Kegagalan Usaha
1. Data dan informasi yang tidak
lengkap;
2. Salah perhitungan;
3. Pelaksanaan pekerjaan salah;
4. Kondisi lingkungan;
5. Unsur sengaja.
Jumat, 06 Nopember 2015
10
Pemilihan Jenis Usaha
•
•
•
•
Latah
Ketrampilan
Peluang
Menggali Kebutuhan Tersembunyi
ORGANIZING
Proses pengorganisasian
Cara organisasi mengalokasikan &
menugaskan kegiatan-kegiatan kepada
para anggota agar tujuan organisasi
tercapai
Gagal Organizing….????
Ketidakcocokan dalam :
 Pemilihan Jenis Usaha
Perdagangan
Produksi
Jasa
 Bentuk Usaha
Individu, PT, CV, Firma, BUMN, Yayasan, Merger,
Koperasi, Kartel
Faktor Pertimbangan
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Keuntungan
Pemasaran
Bahan Baku
Tenaga Kerja
Modal
Penguasaan Teknis
Resiko
Pesaing
Kemudahan Fasilitas
Bentuk Usaha Bisnis
No
Faktor
Bentuk Usaha
Individu
CV
Firma
PT
Koperasi
1.
Modal
Relatif
Besar
Besar
Besar
Relatif
2.
Kumpulan
-
orang
firm
modal
orang
3.
Tggjwb
Tak terbts
Terbts
(aktif,pasif)
Tak
terbts
Terbts
Terbts
4.
Pajak
penghasilan
Penghasila Penghas Penghasil Penghasil
n+perusah ilan+per an+perus an+perus
aan
usahaan ahaan
ahaan
INDIVIDU
• Posisi individu: Pemilik, Manager, Karyawan
• Sederhana, mudah  usaha pertanian rakyat
• Kelebihan :
Mudah dibentuk dan dibubarkan
Manajemen LUWES
Kebebasan dan kreativitas tinggi
Rahasia terjamin
Profit semua untuk pemilik
Cepat ambil keputusan
• Kekurangan :
Tanggungjawab tidak terbatas
Kelangsungan hidup kurang terjamin
Status sosial TK rendah
Keterbatasan kemampuan manajerial
FIRMA
• Persekutuan 2 firm/lebih
• Nama firm diambil ‘1 ANGGOTA FIRM+Co’
(rekan) dg akte kontrak tertulis
• Persekutuan berakhir jika :
Jatuh tempo
Kehendak anggota
Pailit
• Kelebihan :
Kemampuan finansial lebih baik drpd
individu
Keputusan potensial lebih baik
Kreativitas cukup tinggi
• Kekurangan :
Tanggungjawab tidak terbatas
Jika 1 anggota salah  anggota lain ikut
menanggung
CV
• Persekutuan 2 orang/lebih
• Ada 2 kelompok tanggungjawab :
1. Tak terbatas  memimpin, aktif,
komplementer
2. Terbatas  tidak mengelola, pasif,
komanditer
Macam-macam sekutu
•
•
•
•
•
•
Umum (komplementer)
Diam (komanditer)
Rahasia (tidak diketahui umum, aktif)
Tidur (tidak diketahui umum, pasif)
Senior (lama, modal tinggi)
Yunior (baru, modal rendah)
Bentuk CV
• Joint Verture  persekutuan yg dibatasi
masa kontraknya (PMA)
• Limited Partnership  kerjasama antar
sekutu dg tanggungjawab tidak dan
terbts
• LP Association
• Kelebihan :
 Birokrasi semudah firma
 Diversifikasi manajemen
• Kelemahan :




Sebagian tanggungjawab tidak terbatas
Pengawasan kompleks
Sekutu pasif  tidak boleh campurtangan
Sekutu aktif  cenderung dominan
PT
• Kumpulan orang-orang diberi hak, diakui
hukum dg tanggungjawab terbtas MODAL
• Ciri-ciri PT :
Didirikan akte notaris ‘acc’ dari Dep.Kehakiman
Persekutuan modal
Maju mundur tgt DIREKSI
Hak suara rapat tergantung besar kecilnya saham
Keuntungan sesuai saham
• Kelebihan :
Kelangsungan hidup terjamin
Pemilik dan manajemen terpisah
Saham bisa go public
• Kekurangan :
Birokrasi sulit, kompleks
Biaya pendirian besar
Waktu pendirian lama
Pajak tinggi
Prosedur laporan finansial kompleks
•
Kelembagaan PT :
1. RUPS  kekuasaan tertinggi
2. Komisaris  mengawasi Direksi/Dewan Direktur
3. Direksi  mengelola perusahaan
•
Jenis PT :
1.
2.
3.
4.
5.
Tertutup  saham dimiliki orang-orang ttt
Terbuka  saham go public
Perseorangan
Asing  didirikan di luar negeri
Domestik  didirikan di dalam negeri
Bentuk Usaha Lain
1.
2.
3.
4.
5.
Merger  horisontal, vertikal, konglomerat
Yayasan
Kartel
Asosiasi
Perusahaan Daerah
Tugas perseorangan :
Cari contoh :
• 1.Tanda Daftar Perusahaan ( TDP )
• 2. N P W P
• 3. S I U P
• 4.S I U I
• 5.Izin Domisili
• 6.Izin Gangguan
• 7.I M B
IDE DAN PELUANG USAHA
29
MENCARI GAGASAN USAHA
• Menjelaskan cara-cara mencari gagasan baru
• Menjelaskan bidang usaha kelompok kreatif
• Menjelaskan bidang usaha kelompok
•
•
•
konsultatif
Menjelaskan bidang usaha kelompok
pelayanan
Menjelaskan bidang usaha kelompok analitis
Menjelaskan ide usaha dari imitasi
30
•
Melakukan bisnis yang tepat pada saat yang tepat
•
•
•
Penentuan jenis produk (yang menguntungkan) dan memilih waktu
(saat konsumen membutuhkan produk tersebut) sangatlah penting
Mencapai sukses tidaklah mudah. Sedikit ide baru yang meraih sukses
•
Produk baru yang dipasarkan pada pasar baru akan memengaruhi 1
dari 20 orang
•
Produk lama dipasarkan pada pasar baru akan memengaruhi 1 dari
4 orang
•
Produk baru dipasarkan pada pasar lama akan memengaruhi 1 dari
2 orang
•
Produk lama yang dipasarkan pada pasar lama akan memengaruhi 1
dari 1 orang.
Seorang entrepreneur tidak cukup hanya mengandalkan gagasan kreatif
dalam pembuatan produk saja, tapi juga dukungan strategi yang jitu dan
eksekusi yang tepat
31
Memilih Peluang
Faktor Penentu Keberhasilan Usaha:
1. Cocok dengan diri kita. Peluang bersifat personal
yang memerlukan kemampuan (skill), kepribadian,
dan sesuai dengan hobi atau minat kita.
2. Akses. Kita dapat mengaksesnya. Hal ini berkaitan
dengan jaringan, lingkungan pendukung.
3. Potensial. Komersialisasinya harus mampu
memberikan tingkat pertumbuhan dan
pengembalian investasi yang layak
Ahmad Badari Burhan 2012
32
Mendapatkan ide usaha yang cocok dengan diri Anda ?
1.
2.
3.
4.
Apa yang paling Anda senangi?
Apakah kegemaran atau hobi Anda?
Produk dan proses apa yang paling Anda ketahui?
Adakah sesuatu yang Anda lakukan ketika sedang
menganggur?
5. Apakah tujuan terpenting Anda dalam bisnis sendiri?
Apakah mendapatkan keuntungan, kebebasan, atau yang
lainnya?
6. Ide mana yang muncul sebagai respons terhadap 4
pertanyaan pertama di atas yang memenuhi tujuan pada
pertanyaan no 5?
33
Ekstrovert– Introvert
INTROVERT
Kuadran IV:
Konvensional
(K)
Kuadran I:
Dominan (D)
DOMINASI
DEDIKASI
Kuadran III:
Tenang (T)
Kuadran II:
Populer (P)
EKSTROVERT
1.
2.
Ekstrovert: orang yang terbuka terhadap pergaulan
Introvert: orang yang tertutup terhadap pergaulan atau membatasi diri dari pergaulan
34
KUADRAN I: MANUSIA DOMINAN (TIPE “D”)
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Memiliki motivasi yang kuat untuk mengejar prestasi
Perilakunya selalu berorientasi ke hasil akhir dari suatu
pekerjaan atau tanggung jawab
Menyenangi tantangan
Untuk berhasil, mereka bersedia bekerja keras
Kurang peduli pada lingkungan dan pergaulan
Tidak banyak bicara
Bertindak serba cepat dan praktis, langsung ke sasaran
Menyukai kebebasan
Tidak suka diatur orang lain
Bebas berkreasi
Bebas mengembangkan ide sendiri
Menginginkan kekuasaan
Menyukai aktivitas yang bervariasi
35
KUADRAN II: MANUSIA TIPE POPULER (TIPE “P”)
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Termotivasi untuk memperoleh pengakuan (recognition)
dari banyak orang
Merasa sebagai orang penting di lingkungannya
Kadang-kadang kurang waspada
Menginginkan popularitas
Mencari pengaruh
Menginginkan prestise
Menghendaki kebebasan
Menyenangi pergaulan
Pintar bergaul
Tidak segan-segan menolong orang lain
Memotivasi siapapaun untuk mencapai kemajuan
Berbicara baik antarpribadi maupun di depan publik
Senang melontarkan ide-ide
36
KUADRAN III: MANUSIA TIPE TENANG (TIPE “T”)
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Terdorong oleh motivasi persahabatan
Motivasi saling menghargai
Senang dan pandai bergaul
Tidak mempunyai ambisi besar dalam mencapai prestasi apapun
Senang dan pandai bergaul
Semua dilaksanakan biasa-biasa saja
Pembawaan tenang, kalem, dan ramah tamah
Dinilai tidak sombong dan tidak angkuh
Mudah diajak berdiskusi dan berkonsultasi
Kurang menyukai tanggung jawab dan tantangan yang bervariasi
Condong untuk berspesialisasi
Senang bergabung dengan kelompok orang banyak, berpartisipasi sebagai
anggota
Lebih menyukai sistem yang sudah mapan
Kurang menyenangi tantangan
Kurang berani mengambil risiko besar
37
KUADRAN IV: MANUSIA KONVENSIONAL (TIPE “K”)
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Biasanya bekerja dengan acuan ketelitian
Kurang peduli dengan lingkungan sosial
Condong membatasi diri dalam hubungan dengan orang lain
Perfeksionis, mengacu pada kesempurnaan hasil akhir
Kurang memperhatikan batas waktu
Berharap adanya tuntutan yang jelas langkah demi langkah,
serta dukungan yang menyeluruh
Mendambakan lingkungan yang aman-aman saja
Bisa bekerja dalam kelompok, dengan asumsi shared risk
Asyik bekerja
38
Menyesuaikan Panggilan Jiwa dan Jenis Usaha
INTROVERT
PRODUKSI
Kuadran IV:
KONVENSIONAL
ANALITIS
Kuadran I:
DOMINAN
KREATIF
DEDIKASI
PELAYANAN
DOMINASI
PENGARAHAN
Kuadran III:
TENANG
SERVICE
Kuadran II:
POPULER
DISTRIBUSI/
KONSULTATIF
EKSTROVERT
DISTRIBUSI
39
Menyesuaikan Panggilan Jiwa dan Jenis Usaha
1. Tipe Dominan, Kelompok Usaha Kreatif
•
Bidang produksi: makanan dan minuman, kerajinan, penerbitan,
mainan anak-anak, dll.
2. Tipe Populis, Kelompok Usaha Konsultatif
•
Jasa konsultasi, kursus-kursus, pusat kebugaran dan olahraga,
perdagangan, dll.
3. Tipe Tenang, Kelompok Usaha Service/Jasa
•
Biro jasa, biro teknik, fotocopy dan penjilidan, sablon pesanan,
kontraktor dan jasa perbaikan, rumah kos, salon kecantikan,
keagenan, dll.
4. Tipe Konvensional, Kelompok Usaha Analistist
•
Jasa terjemahan, jasa rueparasi perangkat elektronik dan teknologi
informasi, karya intelektual perancang busana, laundry, konveksi.
40
“Creative Imitation”, “Creative Adopters”
1. Mempelajari bisnis yang sudah
ada
1.
Masuki segmen/ceruk pasar yang
belum dilayani
2. Mengkaji input dan output
suatu bisnis
2.
Memenuhi kebutuhan yang
belum terpenuhi
3. Menganalisis tren populasi dan
data demografi
3.
Melayani permintaan baru
4.
Memanfaatkan peluang
pertumbuhan bisnis
5. Menganalisis perubahan sosial
5.
Mengembangkan produk baru
6. Mengkaji pengaruh aturan baru
6.
Manfaatkan peluang usaha baru
7. Menganalisis 4 P pesaing
7.
Meniru dan memodifikasi 4 P
4. Mengkaji tren ekonomi
41
Modifikasi 4P
Apa yang diinginkan konsumen?
Bagaimana cara memuaskan konsumen?
Apakah cara terbaik untuk memuaskan konsumen?
Konsumen yang memiliki
masalah/keinginan dalam 4P
Apa solusinya?
GAP
Apa produk/jasa yang
dapat ditawarkan?
42
Analisis Dimensi
ANALOGI
• tinta
: cepat kering
• badan : warna-warni
• tutup : bahan
• fungsi : tambah radio/lampu
• sepeda
• mobil
43
2-Kolom
MATRIKS MORFOLOFI
• truk
• foto
• medium yang dibersihkan
• kemasan
• bentuk bahan
• cara membersihkan
44
Analisis Kompetitif
ORDER WINNER
• break-down
• rakit kembali
• analisis proses
• analisis biaya
Ahmad Badari Burhan 2012
Selera saat ini
• inovasi
• suasana nyaman
• kemasan menarik
45
Inovasi
46
Questioner
 Berada di Kuadran Manakah
Kepribadian Anda?
 Apa Jenis Usaha Yang Cocok Untuk
Kepribadian Anda?
47
Hubungan Kreativitas, Idea, dan Peluang
KREATIFITAS
IDE
PELUANG
48
Ada 4 cara untuk menilai apakah sebuah ide
merupakan peluang yang baik:
• Pasar
• Potensi Pertumbuhan Pasar
• Biaya
• Risiko
49
Pasar
• JENIS PRODUK
(Customized/massal)
• BESAR/UKURAN
• SASARAN (STP)
• PENGEMBANGAN
50
Ekonomi +/-
• Margin Cukup
• Tahan Lama
51
Risiko +/-
• Persaingan
Ketat/Tidak
• Sulit/Mudah Ditiru
52
Format Penilaian
Format Cek List Potensi Peluang
Suatu Ide
53
Tips Praktis
Carilah Idea Bisnis dengan :
• Sering menghadiri pameran perdagangan dan
investasi
• Mempelajari keahlian tenaga kerja lokal
• Investigasi material lokal dan sumber daya
lain
• Mengkaji peluang substitusi produk impor
54
Tips Praktis Merangsang Munculnya Ide Usaha Yang Kreatif
Metode
Meliputi
Memodifikasi
Warna, bentuk suara, bau, gerakan
Menyusun kembali
Urutan, komponen, jadwal, pola
Menggandakan
Imitasi, transfer, copy
Membalik arah
Dari depan ke belakang, atas-bawah, berlawanan
Menambah
Unit, aksi, harga, lebih tinggi, dst
Mengurangi
Miniatur, menghilangkan, memperpendek, memecah
Mengganti
Isi, kekuatan, proses
Mengadaptasi
Memperbaharui, menyesuaikan
Mengidentifikasi
kebutuhan dasar
Personal, melebihi yang ada, sense, antisipasi
Mengombinasikan
Paduan, unit, pencampuran, perakitan, penggabungan ide
55
Quotation
“Ketika satu pintu tertutup maka pintu lain
terbuka. Namun, kita seringkali terpaku
menyesali pintu yang tertutup itu, hingga tak
bisa melihat pintu lain yang terbuka bagi kita”
- Alexander Graham Bell
Teruslah Maju Dengan Ide-Ide Cemerlang
56
Tugas
• Buat Ide usaha sesuai dengan Potensi diri
anda dan Peluang yang ada di lingkungan
anda
• Dikumpulkan sehari sebelum pertemuan
berikutnya
kirim ke e-mail : [email protected]
57