Transcript pps

Slide 1

Kebijakan Umum Pengembangan Koleksi
Perpustakaan Perguruan Tinggi di Indonesia

Oleh :
AHMAD MASYKURI
2015


Slide 2

O O UU No 43 Th 2007 ttg Perpustakaan



Pasal 1 (1); Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya
cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku
guna memenuhi kebutuhan pendidikan, pelestarian, informasi dan rekreasi
para pemustaka.



Pasal 12 (1); Koleksi perpustakaan diseleksi, diolah, disimpan, dilayankan, dan
dikembangkan
sesuai
dengan
kepentingan
pemustaka
dengan
memperhatikan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.
Pasal 12 (2) ; Pengembangan koleksi perpustakaan sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) dilakukan sesuai dengan standar nasional perpustakaan
Pasal 21(3) Perpustakaan Nasional bertangung jawab:
a. mengembangkan koleksi nasional yang memfasilitasi terwujudnya
masyarakat pembelajar sepanjang hayat;
b. mengembangkan koleksi nasional untuk melestarikan hasil budaya bangsa;








Slide 3

• Koleksi perpustakaan adalah: semua informasi dalam
bentuk karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam
dalam berbagai media yang mempunyai nilai pendidikan,
yang dihimpun, diolah, dan dilayankan.
• Koleksi nasional adalah semua karya tulis, karya cetak,
dan/atau karya rekam dalam berbagai media yang
diterbitkan ataupun tidak diterbitkan, baik yang berada
di dalam maupun di luar negeri yang dimiliki oleh
perpustakaan di wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia.


Slide 4

• Perpustakaan Perguruan Tinggi :
• Perpustakaan yang bertujuan memenuhi
kebutuhan informasi pengajar, dan mahasiswa di
perguruan tinggi. Perpustakaan peerguruan tinggi
dapat juga membuka untuk publik.(SNI)
• Penambahan koleksi pertahun 2 % dari total
koleksi (judul) per program studi
• Bentuk : karya tulis, karya cetak, digital dan/atau
karya rekam, terdiri dari fiksi non fiksi.


Slide 5

• Koleksi non fiksi : buku wajib mata kuliah, bacaan
umum, referensi, terbitan berkala, muatan lokal,
laporan penelitian, dan literatur kelabu
• Jumlah buku wajib dihitung menggunakan rumus
1 program studi x(144 sks dibagi 2sks per mata
kuliah) x 2 judul permata kuliah = 144 judul buku
wajib per program studi
• Buku pengembangan = 2 x jumlah buku wajib
• Koleksi AV (judul) = 2 % dari total jumlah koleksi
non AV


Slide 6

• Jurnal Ilmiah minimal 2 judul per program studi
• Majalah ilmiah populer minimal 1 judul per
program studi
• Muatan lokal : hasil karya ilmiah civitas
akademika ( skripsi, tesis, disertasi, makalah,
seminar, simposium, konferansi, laporan
pengabdian masyarakat, pidato pengukuhan,
artikel yg dipublikasikan di media massa, internal
kampus, dll.


Slide 7

Jenis koleksi
1

Buku Teks

2

Serial

3

Literatur Sekunder

4

Peta, Mikro, Foto

5 Digital/ Sumber elektronik
6

Manuskrip


Slide 8

pengertian
• Pengembangan koleksi merupakan serangkaian proses
atau kegiatan yg bertujuan mempertemukan pemakai
dg rekaman informasi dlm lingkungan perpustakaan
atau unit informasi. ( Magrill & Corbin)








Pengembangan koleksi, meliputi :
1. penyusunan kebijakan pengembangan koleksi
2. seleksi
3. pengadaan
4, penyiangan
5. evaluasi


Slide 9

Tujuan pengembangan koleksi

• Pengembangan koleksi bertujuan untuk
menambah jumlah koleksi, meningkatkan
ragam dan jenis bahan bacaan, dan
meningkatkan mutu koleksi sesuai dengan
kebutuhan masyarakat pemakai, sehingga
dapat meningkatkan kegemaran membaca
pemustakanya.


Slide 10

Prinsip- prinsip umum pengembangan
Koleksi
• 1. Sesuai dg maksud dan tujuan org.
• 2. Sejalan dg kebutuhan dan komunitas masy.
• 3. Hrs. memperhitungkan dan peka thdp.
Berbagai perubahan dan lingkungan strategis.


Slide 11

Dasar-dasar dalam
pengembangan koleksi
Kerelevanan
Berorientasi pada
kebutuhan pemustaka
Kelengkapan
Kemutakhiran
Kerjasama


Slide 12

Kebijakan Pengembangan Koleksi
• Merupakan alat/sarana utk mengarahkan
segala aktivitas yg berkaitan dgn.
Perencanaan, pendanaan, pemilihan, dan
pengadaan bahan pustaka.
• Merupakan petunjuk utk mengembangkan
koleksi secara terarah, maka dituangkan dlm
bentuk tertulis.


Slide 13

Berfungsi sbg pedoman, sarana
komunikasi dan perencanaan krn;
• 1. menjelaskan cakupan koleksi
• 2. memberi deskripsi yg sistematis ttg strategi
pengembangan koleksi
• 3. menjadi standar tolak ukur utk penilaian
tingkat ketercapain koleksi
• 4. memperluas kerjasama antar perpustakaan
• 5. membantu kontinuitas koleksi
• 6. mengurangi subjektivitas dlm. seleksi


Slide 14

Rumusan kebijakan pengembangan koleksi
• Diawali visi dan misi perpustakaan, sasaransasaran yg ingin dicapai, deskripsi singkat
masyarakat yang dilayani, koleksi yg telah
ada.
• Penjelasan kewenangan pengelola perp. Dan
selektor
• Pedoman , kriteria dan alat seleksi
• Jenis bahan perpustakaan, jumlah Copy,
penggantian yang hilang, penjilidan


Slide 15

Lanjutan
• Komposisi koleksi
• Subjek, bahasa, fiksi,
• Pengadaan (pembelian, hadiah,
tukar menukar, dsb) kriteria dan
penanganannya
• Pinjam antar perpustakaan
• Kriteria dan tata cara penyiangan
• Penangan koleksi khusus


Slide 16

Filosofis koleksi ( Ranganathan)
Perpustakaan
adalah suatu
organisasi
yang hidup

Selamatkan
waktu
pembaca

Setiap buku
Ada
pembacany
a

Buku harus
bermanfaat.

Setiap pembaca
mempunyai minat
terhadap jenis
buku bacaannya
sendiri


Slide 17

Prinsip-prinsip dalam seleksi

[email protected]

1

Permintaan

2

Mutu

3

Sesuai kebutuhan pemustaka

4

Kebijakan Pengembangan
Koleksi
Company Logo


Slide 18

Katalog
Penerbit
Daftar
Buku
Tambahan
Resensi
Buku

[email protected]

Iklan
Alat
Bantu
Seleksi

www.amazone.com
www.gramediaonline.com
Company Logo

Book in
print
Toko Buku
On line


Slide 19

Prosedur Seleksi
Buat Daftar
Pemesanan

Buat Daftar
Desiderata

Buat Daftar
Prioritas

Mengumpulkan alat
Seleksi Daftar
Bahan Pustaka

Melengkapi data
Bibliografi

Verifikasi


Slide 20

Kriteria Seleksi







A. otoritas dan kredibilitas pengarang
B. cakupan
C. target pembaca dan tingkatannya
D. susunan
E. bentuk
F. kemutakhiran dan kerelevanan


Slide 21

Pengadaan Bahan Pustaka
PeppPPppppemb
Pembelian
elianppppp

Deposit

Hadiah
Tata Cara

Terbitan Sendiri

Tukar Menukar

Titipan


Slide 22

Alur Kerja Pengadaan Bahan
Pustaka

1. kumpulkan alat seleksi
2. Buat daftar pesanan
3. Cocokkan daftar dgn katalog
4. Buat perhitungan harga
5. Buat daftar buku yg akan dibeli
6. Tentukan toko / penerbit/ lelang
7. Buku datang
8. Mencocokan dengan dokumen pemesanan
9. Buat adendum bila ada perubahan
10. Cap perpustakaan, & masukkan ke buku induk
[email protected]
buku diap diolah / dikirim
Company Logo ke pengolahan.


Slide 23

Pembelian
• Langsung penerbit/ agen tunggal:
Dasar Perpres no 70 tahun 2007 tentang pengadaan
barang dan jasa, pada ps 38 ayat 4 point d, sebagai
barang spesifik/penyedia jasa tunggal, disebutkan;
• Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya yang
• spesifik dan hanya dapat dilaksanakan oleh 1 (satu)
• Penyedia Barang/Jasa Lainnya karena 1 (satu)
• pabrikan, 1 (satu) pemegang hak paten, atau pihak
• yang telah mendapat izin dari pemegang hak paten,
• atau pihak yang menjadi pemenang pelelangan
• untuk mendapatkan izin dari pemerintah.


Slide 24






Pembelian melalui lelang :
ULP kerjasama LPSE
Persiapan harga satuan
Seleksi dari Pustakawan


Slide 25

Kriteria Penyiangan
1. Kondisi Fisik
Bahan Pustaka
2. Isi Bahan Pustaka:
Kadaluarsa
Perkembangan
Ilmu yg cepat

3. Penggunaan

4. Duplikasi
5. Bahasa kurang
dikenal


Slide 26

Ruang lingkup kebijakan
pengembangan koleksi Perpusnas
• Subjek
A. Koleksi Indonesiana
• Semua subjek terbitan hasil pelaksanaan Undang-Undang
Nomor 4 Tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak
dan Karya Rekam.
• Semua subjek terbitan terlarang (koleksi khusus).
• Semua terbitan tentang budaya etnis nusantara (7 unsur
budaya).
• Semua terbitan tentang Indonesia yang diterbitkan oleh
penerbit luar negeri.
• Semua subjek untuk kuno nusantara.


Slide 27

B. Koleksi Layanan Publik
• Subjek ilmu sosial dan humaniora untuk layanan umum/dewasa.
• Subjek ilmu sosial, politik dan budaya untuk terbitan tentang negara
anggota ASEAN, termasuk tentang Melayu;
• Subjek ilmu sosial, politik dan budaya untuk terbitan tentang negara
non ASEAN yang memiliki keterkaitan erat dengan Indonesia;
• Semua subjek untuk terbitan PBB dan lembaga cabangnya.
• Subjek tentang ilmu perpustakaan.
• Subjek/bidang tertentu yang diusulkan oleh perpustakaan lain,
organisasi profesi, dan lembaga pemerintah maupun swasta dengan
skala prioritas.


Slide 28

Layanan publik (layanan terbuka)
Koleksi anak, remaja, dan lansia
Koleksi umum
Koleksi pemustaka berkebutuhan khusus (tuna netra)
Koleksi bidang ilmu perpustakaan
Koleksi terbitan luar negeri


Slide 29

Bahan Ephemeral
• Cakupan
• Perpustakaan Nasional RI secara
selektif mengumpulkan sumbersumber ephemeral yang memuat
catatan dokumenter tentang nilainilai kehidupan sosial dan budaya,
serta sumber lain yang
menyampaikan informasi terkini.
Pengumpulan difokuskan pada
sumber-sumber ephemeral yang
berhubungan dengan negara,
khususnya yang memuat catatan
sejarah mengenai kejadian/peristiwa
bersejarah, kegiatan kenegaraan,
tokoh pejuang dan sebagainya.


Slide 30

Format.
• Perpustakaan Nasional RI mengembangkan
koleksi tercetak dan non-cetak.
»
»

Bahan tercetak terdiri dari monograf, serial, bahan ephemeral, peta
dan atlas.
Bahan non-cetak meliputi:
• Bahan hasil alih media ke dalam bentuk digital dari koleksi yang
dimiliki Perpustakaan Nasional RI
• Bahan yang terbit dalam format elektronik/digital (born digital)
seperti jurnal elektronik (e-journal), buku elektronik (e-book),
gambar/foto digital, dan rekaman sejarah lisan (oral history),
tradisi lisan (oral tradition), dan bahan audio visual.
• Website
• Sumber elektronik terpasang
• Bahan elektronik dalam bentuk CD-ROM dan DVD.


Slide 31

Jenis Bahan Perpustakaan
Monograf.








Cakupan :
Semua monograf yang terbit di wilayah negara
Kesatuan Republik Indonesia, sebagai hasil
pelaksanaan Undang-Undang Nomor 4 Tahun
1990
Terbitan luar negeri tentang Indonesia.
Terbitan yang ditulis oleh pengarang Indonesia.
Terbitan luar negeri tentang negara-negara
anggota ASEAN diutamakan subjek sosial, politik
dan budaya.
Terbitan luar negeri diutamakan mencakup subjek
sosial, politik dan budaya.
Terbitan yang merupakan bahan rujukan dan
laporan penelitian tentang Indonesia.


Slide 32

»
»

Terbitan Berkala / Serial
Cakupan
• Memiliki dewan redaksi atau tim editor yang
terdiri dari orang-orang yang dianggap ahli yang
bertanggungjawab atas artikel atau rubrik yang
disajikan.
• Semua serial yang terbit di wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia, sebagai hasil
pelaksanaan Undang-Undang Nomor 4 Tahun
1990 tentang Wajib Serah Simpan Karya Cetak
dan Karya Rekam.
• Terbitan serial luar negeri tentang Indonesia,
• Terbitan serial luar negeri yang terbit di negara
anggota ASEAN diutamakan mencakup subjek
sosial, politik dan budaya.


Slide 33

Manuskrip/naskah kuno
• Cakupan








Untuk pengembangan koleksi naskah kuno ditentukan beberapa kriteria sebagai
berikut:
Memiliki nilai sejarah atau budaya;
Rekomendasi dari nara sumber yang memiliki otoritas (akademisi, peneliti, filolog
dll.);
Kejelasan dan kelayakan pemilik sebelumnya (sejarah kepemilikan);
Sesuai skala prioritas berdasarkan ketersediaan dana.
Belum dimiliki oleh Perpustakaan Nasional RI.
Kejelasan hak cipta naskah.


Slide 34








»Kartografi
Semua peta tentang Indonesia atau yang berkaitan dengan
Indonesia.
Semua jenis terbitan peta tentang negara-negara ASEAN dan
negara-negara yang secara geografis bersinggungan dengan wilayah
NKRI.
» Rekaman Suara dan Video
Cakupan
memuat rekaman musik, cerita, pidato, dan drama yang dikeluarkan
oleh perorangan, perusahaan rekaman komersial maupun instansi
pemerintah di Indonesia dengan batasan sebagai berikut :
Jumlah eksemplar maksimal 5 buah/keping: 1 eksemplar setiap
judul/topik untuk master yang tetap tertinggal di penyimpanan, dan
masing-masing 2 eksemplar untuk layanan terbuka dan layanan
tertutup.


Slide 35

• Mutu media rekam maupun mutu rekaman baik, jelas dan tahan
lama.
• Disesuaikan dengan ketersediaan alat bantu mengoperasikannya.
• Kaset produksi luar negeri dititikberatkan pada musik, nyanyian,
dengan memperhatikan kedalaman isi informasinya.
• Memuat tentang kearifan lokal berbasis budaya etnis nusantara
antara lain berhubungan dengan: (1) Bahasa-bahasa daerah di
Indonesia, (2) Sistem peralatan hidup dan teknologi, (3) Sistem
mata pencaharian hidup atau ekonomi, (4) Sistem organisasi sosial,
(5) Sistem pengetahuan, (6) Sistem religi, (7) Sistem kesenian,
termasuk yang diutamakan


Slide 36

• Lukisan
• Lukisan orang, tempat, kegiatan yang berlokasi di Indonesia dan sekitarnya
yang berkaitan dengan sejarah dan masyarakat Indonesia.
• Lukisan karya pelukis Indonesia atau pelukis luar negeri dengan tema
tentang Indonesia.
• Lukisan yang memiliki nilai sejarah Indonesia.
• Lukisan yang memiliki nilai estetika sesuai karakter dan filsafat bangsa

• Foto
• Foto orang, tempat, kegiatan yang berlokasi di Indonesia dan
sekitarnya yang berkaitan dengan sejarah dan masyarakat Indonesia
baik foto hitam putih atau berwarna, foto digital, dan foto negatif.
• Karya fotografer terkenal di Indonesia
• Mempunyai nilai seni tinggi


Slide 37

» Bentuk Mikro
• Naskah kuno nusantara
• Surat kabar nasional baik retro maupun mutahir
• Bahan perpustakaan langka
» Pengarsipan Web (Web Archiving)





Tematik (berkaitan dengan subjek atau topik tertentu)
Selektif (perwakilan dari akademisi, pemerintah, organisasi komersial dan
masyarakat )
Seluruh domain web diarsipkan


Slide 38



Sumber Elektronik (E-resources)

• Sajian dalam bentuk : angka, teks,
grafik, gambar bergerak, musik, suara
atau kombinasi dari semuanya.
• Program (petunjuk atau prosedur
yang digunakan untuk memproses
data)
• Kombinasi antara data dan program
(multimedia interaktif)
• Sumber elektronik online (terpasang)
yang tersedia melalui internet,
mencakup sumber elektronik yang
"terlahir dalam bentuk digital (born
digital)", terbit dalam bentuk digital,
atau diproduksi langsung secara
terpasang, misalnya: e-book, ejournal dan database.
• Sumber elektronik hasil alih media.


Slide 39

Cakupan
• Semua subjek untuk terbitan Indonesiana.
• “DirektoriPublikasi pemerintah terutama informasi
yang perlu diketahui oleh masyarakat luas seperti
undang-undang, peraturan, dan kebijakan pemerintah
• Bidang ilmu perpustakaan
• Bidang sosial, politik, dan budaya
• Bidang khusus (usulan dari lembaga, komunitas,
organisasi profesi dll)


Slide 40

Sejarah Lisan (Oral history) dan Tradisi Lisan (Oral Tradition)
• Sejarah Lisan
• Sumber informasi sejarah lisan berupa rekaman
wawancara oleh pewawancara terhadap narasumber
terpilih sebagai pelaku atau saksi sejarah yang
berbicara tentang pengalaman pribadi mengenai
sejarah yang benar-benar dipahaminya. Hasil
wawancara tersebut dikemas dalam bentuk audio
atau rekaman suara, dan dapat pula disalin atau
dibuatkan transkripnya sebagai catatan lisan untuk
generasi mendatang.

• Tradisi Lisan
• Tradisi dapat di artikan sebagai kebiasaan atau adat
yang berkembang dalam suatu komunitas
masyarakat yang direkam dan diwariskan dari
generasi ke generasi melalui bahasa lisan. Dalam
tradisi lisan terkandung kejadian – kejadian sejarah,
adat istiadat, cerita, dongeng, peribahasa, lagu,
mantra, nilai moral, dan nilai keagamaan.


Slide 41

cakupan
• Mitos atau mitologi, yaitu cerita tentang asal-usul
alam semesta, manusia, atau suku bangsa yang ada di
Indonesia.
• Legenda yaitu cerita rakyat yang ada di daerah-daerah
di Indonesia yang dipercaya oleh penduduk setempat
seolah-olah benar-benar terjadi.
• Tradisi lisan yang sarat akan nilai-nilai moral dan
kearifan lokal budaya Indonesia yang mengungkapkan
kejadian atau peristiwa yang mengandung nilai moral,
keagamaan, adat istiadat, fantasi, peribahasa, nyanyian
dan mantra.


Slide 42














Alur Kerja Pengadaan
1. kumpulkan alat seleksi
2. Buat daftar pesanan
3. Cocokkan daftar dgn katalog
4. Buat perhitungan harga
5. Buat daftar buku yg akan dibeli
8. Tentukan toko / penerbit/ lelang
9. Buat dokumen pengadaan
10. Buku datang
11. Mencocokan dengan dokumen pemesanan
12. Buat adendum bila ada perubahan
13. Cap perpustakaan, dan masukkan ke buku induk
14. buku diap diolah / dikirim ke pengolahan.


Slide 43

Kebijakan dan SOP Pusat Informasi
Kesehatan FKM UI












DAFTAR ISI
1. PEDOMAN UMUM 2
1.1. Pendahuluan
2
1.2. Cakupan Koleksi
2
1.3. Bahan Pusat Infokesmas
2
1.4. Karya UI-ana
2
1.5. Penanggung jawab pengembangan koleksi 2
2. SELEKSI
2
2.1. Tim Seleksi
3
2.2. Kegiatan Tim Seleksi 3
2.3. Alat bantu seleksi
3


Slide 44












3. KRITERIA SELEKSI
3
4. PENGADAAN
4
4.1. Pembelian
4
4.2. Hadiah
4
4.3. Deposit (wajib simpan) 4
5. STOCK OPNAME
4
6. PEMELIHARAAN BAHAN PUSAT INFOKESMAS4
6.1. Penjilidan
5
6.2. Fumigasi
5
6.3. Reproduksi
5


Slide 45














6.4. Perawatan
5
1.
PENGADAAN
5
2.
ALUR KERJA SELEKSI BAHAN PUSTAKA
6
3.
ALUR KERJA PENGADAAN BUKU MELALUI PEMESANAN
8
4.
ALUR KERJA PENERIMAAN BUKU
10
5.
ALUR KERJA PENERIMAAN BUKU DAN MONOGRAF LAINNYA MELALUI
HADIAH
12
6.
ALUR KERJA LANGGANAN MAJALAH ATAU JURNAL LUAR NEGERI 14
7.
ALUR KERJA PENERIMAAN MAJALAH PESANAN DAN HADIAH
16
8.
ALUR KERJA PERSIAPAN PENJILIDAN MAJALAH
18
9.
ALUR KERJA PENJILIDAN KOLEKSI BAHAN PUSTAKA YANG RUSAK 20
10. ALUR KERJA PENGGANDAAN BAHAN PUSTAKA “LANGKA”
22
11. ALUR KERJA PENGUMPULAN KARYA AKADEMIKA FKM UI DAN BAHAN UIANA
24


Slide 46

TERIMA KASIH

Selamat bekerja………………