Transcript Capsaicin CABAI DALAM PENINGKATAN

CAPSAICIN CABAI DALAM
PENINGKATAN KALOR TUBUH
YANG BERHUBUNGAN DENGAN
HUKUM TERMODINAMIKA
BIOLOGIS
Hermanto
Juniza Firdha S
Mustika Weni
G84100021
G84100045
G84100047
LATAR BELAKANG
ABOUT CABAI
 Cabai
adalah tanaman yang
termasuk ke dalam keluarga
tanaman Solanaceae.
 Tanaman yang berbuah pedas ini
digunakan secara luas sebagai
bumbu masakan diseluruh dunia.
 Cabai mengandung senyawa kimia
yang dinamakan capsaicin (8-methylN-vanillyl-6-nonenamide).
RUMUS KIMIA CAPSAICIN
MEKANISME RASA PEDAS-KERINGAT
senyawa capsaicinoids
reseptor nyeri di mulut
dan kerongkongan
protein Sitokin muncul
hypotalamus
pelebaran pembuluh darah
yang menuju kelenjar keringat di kulit
HUBUNGAN DENGAN PRINSIP
TERMODINAMIKA
HUKUM TERMODINAMIKA I
Konversi sinyal dari hypotalamus menjadi
energi pemicu jalannya metabolisme menjadi
lebih cepat dan meningkatkan pengeluaran
keringat sebagai sisa metabolisme.
 HUKUM TERMODINAMIKA II
Kespontanitas-an menjadi kalor tanpa usaha
yang besar.

KESIMPULAN
Makanan berpegaruh dalam metabolisme
tubuh terutama mengatur suhu tubuh agar
selalu dalam keadaan stabil. Namun, apabila
terdapat senyawa tertentu yang mempercepat
proses metabolisme maka dapat merangsang
eksresi berlebih. Prinsip metabolisme
penguraian senyawa makanan ini merupakan
salah satu prinsip termodinamika dan kalor.