3. Aplikasi Konsepx - E-Learning | STMIK AMIKOM Yogyakarta

Download Report

Transcript 3. Aplikasi Konsepx - E-Learning | STMIK AMIKOM Yogyakarta

MUHAMMAD TAUFIQ
1 Jam Tanpa Dosa
Seorang gadis kecil bertanya kepada ayahnya, “Ayah, bisakah
seseorang melewati seumur hidupnya tanpa berbuat dosa?”
Ayahnya menjawab sambil tersenyum : “tak mungkin, nak.”
“Bisakah seseorang hidup setahun tanpa berbuat dosa?”
tanyanya lagi. Ayahnya berkata: “tak mungkin, nak.”
“Bisakah seseorang hidup sebulan tanpa berbuat dosa?”, Lagilagi ayahnya berkata : “Tak mungkin, nak.”
“Bisakah seseorang hidup sehari saja tanpa berbuat dosa?”
gadis kecil itu bertanya lagi. Ayahnya mengernyitkan dahi dan
berpikir keras untuk menjawab: “mm….. mungkin bisa, nak.”
“Lalu…. bisakah seseorang hidup satu jam tanpa dosa? tanpa
berbuat jahat untuk beberapa saat, hanya waktu demi waktu saja,
yah? Bisakah?”.
Ayahnya tertawa dan berkata : “Nah, kalau itu pasti bisa, nak.”
Gadis kecil itu tersenyum lega dan berkata : “Kalau begitu ayah,
aku mau memperhatikan hidupku jam demi jam, waktu demi
waktu, momen demi momen, supaya aku bisa belajar tidak
berbuat dosa.
Kurasa hidup jam demi jam lebih mudah dijalani, ya?”
Analisis Konsep Pemahaman
Sistem Informasi
1.
2.
3.
4.
KANDUNGAN
PROSES
DATA
INFORMASI
PENGETAHUAN
KEBIJAKAN
1. AKTIVITAS DIDALAM SPD
2. AKTIVITAS KOMUNIKASI
ANTAR SPD
3. AKTIVITAS INTERAKSI
SPD
SPD : SISTEM PENGOLAH DATA
DATA:
Nama Kasir
Yulianti
Pramanti
Budiarti
Juml.Antrian
17
18
15
INFORMASI:
Nama Kasir : Yulianti
Antrian
Waktu layanan
1.
9 menit
2.
7 menit
3.
6 menit
4.
5 menit
17.
Total
10 menit
180 menit
KEBIJAKAN:
1. Kepuasan pelayanan terhadap konsumen,
dengan meningkatkan keramahan sikap dan
profesionalitas
2. Menghindari perbedaan harga di cash register
dengan di label harga
3. Menyediakan sistem informasi yang
proporsional dengan kebutuhan sistem
manajemen
4. Meningkatkan citra SDM yang profesional di
mata konsumen
5. Menghilangkan keluhan atau protes
konsumen
ELEMEN
AKTIVITAS
Proses untuk memasukkan data ke dalam
media Sistem Pengolah Data (SPD), bisa
berbentuk tulisan atau ketikan melalui
keyboard, mouse, scanner atau kamera
Aktivitas Pencatatan Data,
meliputi:
1. Penulisan
2. Pemasukkan data
3. Penambahan data
4. Pemantauan
Proses operasi sistematis terhadap data, bisa
berbentuk mathematik, arithmatik, maupun logika
dengan data disimpan dalam memori prosesor
Aktivitas Pengolahan Data, meliputi:
1. Verifikasi
2. Organisasi Data
3. Pencarian (searching)
4. Transformasi
5. Penggabungan (merging)
6. Pengurutan (sorting)
7. Perhitungan (calculating)
8. Ekstraksi Data untuk membentuk Informasi
9. Pembentukan Pengetahuan
Proses penyimpanan data ke dalam memori
jangka panjang (long term memory) / fixed
memory pada Sistem Pengolah Data (SPD)
Aktivitas Perekaman Data, meliputi:
1. Penambahan rekaman
2. Perbaikan rekaman
3. Penghapusan rekaman
4. Pembacaan ulang rekaman
5. Pembacaan dengan seleksi
6. Pembacaan dengan klasifikasi
7. Pembacaan data referensi
Proses ekstraksi informasi dari rekaman data
yang tersimpan dalam Sistem Pengolah Data
(SPD)
Aktivitas Pelaporan Data, meliputi:
1. Hasil perhitungan per item data
2. Hasil akumulasi perhitungan
3. Penggambaran hasil perhitungan
4. Pengelompokan hasil perhitungan
5. Hasil penggabungan laporan
6. Hasil pengklasifikasian Perhitungan
7. Hasil rasio (perbandingan) dalam
perhitungan
Dan lain sebagainya
METODE MEMAHAMI SISTEM
INFORMASI
1.Memahami Komponen SPD
2.Memahami Interaksi personil
dengan organisasi
3.Memahami Aliran Dokumen
4.Memahami Interaksi personil
dengan media SPD
5.Memahami Uraian Pekerjaan
(Job Description)
1. Data :
a. Catatan persediaan obat
b. Daftar nama dan harga obat
c. Klasifikasi / pengelompokan jenis obat
2. Informasi :
a. Laporan persediaan obat bulanan
b. Laporan penjualan obat mingguan
c. Laporan pembelian obat bulanan
3. Pengetahuan :
a. Prosedur mengelola persediaan obat
b. Tata cara penjualan obat bebas
c. Prosedur penjualan obat dengan resep
4. Kebijakan :
a. Menyediakan sarana untuk mengelola persediaan obat
b. Menyediakan sistem penjualan obat bebas / dengan resep
c. Menyediakan sistem informasi yang proporsional untuk
melayani kebutuhan manajemen
CONTOH APLIKASI ELEMEN AKTIVITAS
SISTEM INFORMASI APOTIK
1. PENCATATAN
a. Pencatatan data obat yang baru dibeli dari Pabrik Farmasi
b. Pencatatan penjualan pada cash register kasir apotik
2. PENGOLAHAN
a. Perhitungan nilai stok obat dengan adanya penambahan
barang dari pabrik farmasi
b. Koreksi perhitungan nilai stok obat akibat adanya harga beli
baru
c. Perhitungan nilai stok obat dan koreksinya akibat obat yang
kadulawarsa / rusak
d. Perhitungan nilai stok obat dengan adanya penjualan dan
perhitungan harga jual obat
CONTOH APLIKASI ELEMEN AKTIVITAS
SISTEM INFORMASI APOTIK
3. PEREKAMAN
a. Perekaman pembelian obat dari Pabrik Farmasi
b. Perekaman daftar nama dan harga obat
c. Perekaman pembelian obat pada cash register apotik
d. Perekaman daftar nama dokter praktik
4. PELAPORAN
a. Pelaporan pembelian / pengadaan obat
b. Pelaporan persediaan barang
c. Pelaporan penjualan obat
CONTOH APLIKASI METODE PEMAHAMAN
SISTEM INFORMASI APOTIK
1. Memahami Komponen
 Cash register
 Buku catatan resep dokter
2. Memahami Interaksi Personil dengan
Organisasi
 Pemberitahuan kepada opteker dengan
adanya resep dokter yang perlu di verifikasi
3. Memahami Aliran Dokumen
 Aliran resep dokter dari konsumen ke
petugas kasir, lalu ke apoteker sampai pada
pemberian obat
CONTOH APLIKASI METODE PEMAHAMAN
SISTEM INFORMASI APOTIK
4. Memahami Interaksi Personil terhadap SPD
 Penulisan catatan tentang resep ke dalam
buku
 Kasir dengan cash register
 Pembaharuan catatan stok obat akibat
penjualan
5. Memahami Uraian Pekerjaan
 Uraian prosedur pengelolaan obat
 Uraian prosedur penjualan obat bebas
 Uraian prosedur penjualan obat dengan
resep
 Struktur Organisasi Apotik
SELAMAT BERKARYA SELAMAT BERJUANG
Bila anda menganggap masalah sebagai beban, anda mungkin akan
menghindarinya. Bila anda menganggap masalah sebagai tantangan,
anda mungkin akan menghadapinya. Namun, masalah adalah hadiah
yang dapat anda terima dengan suka cita. Dengan pandangan tajam,
anda melihat keberhasilan di balik setiap masalah. Itu adalah anak
tangga menuju kekuatan yang lebih tinggi.
Maka, hadapi dan ubahlah menjadi kekuatan untuk sukses anda. Tanpa
masalah, anda tak layak memasuki jalur keberhasilan. Bahkan hidup ini
pun masalah, karena itu terimalah sebagai hadiah.
Hadiah terbesar yang dapat diberikan oleh induk elang pada anakanaknya bukanlah serpihan-serpihan makanan pagi. Bukan pula,
eraman hangat di
malam-malam yang dingin. Namun, ketika mereka melempar anakanak itu dari tebing yang tinggi. Detik pertama anak-anak elang itu
menganggap induk mereka sungguh keterlaluan, menjerit ketakutan,
matilah aku. Sesaat kemudian, bukan kematian yang mereka terima,
namun kesejatian diri sebagai elang, yaitu terbang.
Bila anda tak berani mengatasi masalah, anda tak kan menjadi
seseorang yang sejati.
SELAMAT BELAJAR,
BERJUANG, dan BERKARYA
YANG PRESTATIF