Kebijakan Sekolah Rintisan 2013

Download Report

Transcript Kebijakan Sekolah Rintisan 2013

KEBIJAKAN PELAKSANAAN
PROGRAM SEKOLAH RINTISAN
KURIKULUM DAN PENDIDIKAN
KARAKTER
PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN
1
BALITBANG KEMDIKBUD
PENDAHULUAN
• Puskurbuk mempunyai tugas melaksanakan penyusunan
kebijakan teknis, pengembangan kurikulum, metodologi
pembelajaran, dan perbukuan pendidikan anak usia dini,
pendidikan
dasar,
pendidikan
menengah,
pendidikan
nonformal, dan pendidikan informal.
• Untuk mendukung revitalisasi pendidikan karakter, termasuk
pendidikan ekonomi kreatif dan pendidikan anti korupsi, mulai
tahun 2010, Puskurbuk mendampingi 125 satuan pendidikan
rintisan di 33 kab/kota, dan 250 di tahun 2011 serta 304 di tahun
2012 dan 2013 di 44 kab/kota sejak tahun 2011
2
• Kurikulum 2013 mulai dilaksanakan pada awal tahun ajaran
2013/2014 secara bertahap dan terbatas. Sejalan dengan itu,
pendampingan diarahkan untuk mendukung keberhasilan
pelaksanaan Kurikulum 2013. Pada Kurikulum 2013, pendidikan
karakter merupakan bagian yang tidak terpisahkan.
SATUAN PENDIDIKAN RINTISAN PADA
2012
SD
SMP
SMA
SMK
SLB
PAUD
PKBM
Ket:
: 64
: 44
: 44
: 44
: 43
: 44
: 44
Ada kab/kota dengan 4 s.d. 8 satuan
pendidikan
3
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
TUJUAN KEGIATAN MODEL
SEKOLAH RINTISAN
4
Mengembangkan sekolah pelaksana
Kurikulum 2013 yang bisa berperan sebagai
sekolah model dan sumber inspirasi bagi
satuan pendidikan lain dalam
mengembangkan dan melaksanakan
kurikulum di tingkat satuan pendidikan sesuai
dengan kondisi daerah, sekolah, dan
kebutuhan peserta didik.
INPRES PERCEPATAN PRIORITAS
PEMBANGUNAN 2013
Ukuran keberhasilan
Jadwal
Pendampingan
TARGET B09:
pelaksanaan Kurikulum Terlaksananya pendampingan pertama
2013 untuk 64 SD, 44
di sekolah sasaran
SMP, 44 SMA, dan 28
SMK di 33 Propinsi
5
TARGET B12:
1. Terselesaikannya pendampingan
di sekolah sasaran
2. Tersedianya laporan
pendampingan sekolah atas
pelaksanaan Kurikulum 2013
SEKOLAH MANA YANG
DIDAMPINGI TAHUN 2013?
• Dari 304 satuan pendidikan rintisan terdapat 192
sekolah.
• Dari 192 sekolah, 92 adalah sekolah sasaran
pelaksana Kurikulum 2013 yang ditunjuk oleh
Kemdikbud.
• Belum ada informasi apakah dari 100 sekolah
lainnya ada yang menjadi pelaksana Kurikulum
2013 secara mandiri.
6
• Dari 44 kab/kota lokasi sekolah rintisan, 2 kab
tidak menjadi wilayah sasaran yaitu Kab.
Pangkep dan Kab. Keerom.
 Jumlah tagihan Inpres – 180 sekolah. Kurang
tidak boleh, lebih boleh.
Solusi:
7
Mengganti sekolah non sasaran (100) dan satuan
pendidikan lainnya (SLB, PAUD, dam PKBM)
dengan sekolah sasaran di kab/kota yang sama.
SLB, PAUD, DAN PKBM?
• Pada tahun 2013 ketiga lembaga ini diganti dengan
sekolah sasaran.
• Tahun 2014, mereka kembali menjadi satuan pendidikan
yg didampingi.
8
Konsekuensi: sekolah sasaran pengganti hanya didampingi
selama setahun.
PELAKSANAAN
PENDAMPINGAN
1. Workshop sosialisasi dan pemantapan kepada
kepala sekolah dan guru sekolah sasaran
tentang Kurikulum 2013. Pada tahap ini,
sosialisasi dan workshop dilaksanakan dengan
berkoordinasi dengan LPMP dan Dinas
Pendidikan – September 2013
9
2. Pendampingan dan evaluasi pelaksanaan
kurikulun terutama dalam dokumen KTSP
secara utuh dilakukan dua kali – Oktober November 2013
10
Terima kasih