Daging - MATERI KULIAH PANGAN
Download
Report
Transcript Daging - MATERI KULIAH PANGAN
Materi 6
SIFAT FISIK DAN BIOLOGI
DAGING DAN UNGGAS
Agung S Wardana
DOA SEBELUM BELAJAR
Asyhadu allaa illaaha illalloh
wa asyhadu anna Muhammada rosuululloh
Rodliitu billaahi robbaa
Wa bil islaami diinaa
Wa bi Muhammadin nabiyyaw wa rosuulaa
Robbi zidnii ‘ilmaa
Warzuqnii fahmaa
Aamiin
Daging mamalia
& Unggas
Daging
Daging: kata yang biasa dipakai untuk
menggambarkan bagian dari jaringan hewan
yang dapat dimakan dan produk yang dibuat
dari jaringan tersebut
Karkas: bagian tubuh tanpa darah, bulu (dan
kulit), kepala, kaki dan organ dalam
Daging putih: dari burung
Seafood: dari ikan dan hasil perairan
Game: dari hewan liar
Daging
Daging merah: dari mamalia
Beef: dari sapi, banteng, dan kerbau
Veal: dari sapi, banteng, kerbau muda
Pork: dari babi
Lamb: dari domba/kambing muda
Mutton: dari domba/kambing lebih dari 2 tahun
Otot dan daging
Otot adalah bagian utama dan terbesar
dari daging
Bagian daging yang lain: jaringan ikat,
lemak, syaraf, pembuluh darah yang
tergabung dengan otot
Kandungan gizi daging
Daging berlemak sedikit terdiri atas sekitar
21% protein, 73% air, 5% lemak dan 1%
abu
Semakin tinggi lemak, air dan protein
semakin rendah
Protein daging
Daging: sumber protein lengkap, mengandung
asam amino esensial
Protein daging dibedakan menjadi 3 kelompok :
protein sarkoplasma, merupakan protein yang larut air
dan garam
protein miofibril, merupakan protein aktin dan miosin
yang larut garam
protein jaringan ikat, merupakan fraksi protein yang
tidak larut
Lemak daging
Lemak ada dalam bentuk trigliserida (tiga asam
lemak terikat dengan satu gliserol)
Lemak yang tersimpan di sekitar otot disebut
jaringan adipose
Lemak yang tersimpan di antara serat otot
disebut marbling
Lemak dalam daging berfungsi sebagai sumber
energi, pembawa vit A,D,E,K dan penyedia
asam lemak esensial
Vitamin dan Mineral
Daging mengandung vitamin esensial dan
mineral
Vitamin: B1 (tiamin), choline, B6 (piridoksin), B3
(niacin) dan asam folat
Pada hati: juga ada vit A,D,E,K
Mineral: Besi, Seng, Fosfor, Tembaga,
Molybdenum, Nikel, Selenium, Krom dan Fluor
Kolesterol
Kolesterol adalah lemak yang dibuat oleh
hati saat terlalu banyak lemak dikonsumsi
Kolesterol adalah salah satu pembentuk
(bagian sangat penting) dari membran sel
Daging berlemak sedikitkolesterol lebih
sedikit
Veal: lemak sedikit tapi kolesterol banyak
Karbohidrat
Hampir tidak ada karbohidrat pada daging
Karbohidrat yang ada (glikogen) terpecah
menjadi asam laktat saat proses
penyembelihan
Hati adalah perkecualian. Hati memiliki 8%
karbohidrat
Warna daging
Pada hewan yang proses penyembelihannya
baik dan darah keluar sempurna, 80-90% total
pigmen adalah protein yang mengikat oksigen
(myoglobin) membawa warna merah coklat
Perbedaan warna disebabkan perbedaan jumlah
myoglobin pada otot dan perbedaan kadar besi
dalam molekul myoglobin
Keempukan daging
Dipengaruhi oleh
Susunan otot tergantung ukuran kumpulan otot, makin
halus makin empuk.
Lebih tua lebih liat
Hewan pekerja lebih liat
Jaringan penghubung
Makin banyak, makin liat karena kolagen (komponen
utama jaringan penghubung) bersifat keras dan rigid
Lemak
Selama pemasakan, lemak mencair menjadi semacam
pelumasmeningkatkan keempukan
Pemotongan hewan
Sebelum pemotongan
Hindarkan stres
Hewan boleh minum tapi tidak boleh makan minimal 12
jam sebelum penyembelihan
Sebelum disembelih, hewan ditempatkan di tempat
sempit supaya tidak banyak bergerak
Setelah itu, dipingsankan (sebetulnya tidak sampai
benar2 pingsan) utk mengurangi stres dan memperoleh
daging yang baik
Proses pemingsanan:
Mekanik: ditembak tidak sampai mati, hanya pingsan
Listrik: disetrum sampai pingsan
CO2: diberi gas CO2 sampai pingsan
Penyembelihan
Yang boleh disembelih, tidak boleh (4D1S):
Down (lemas)
Disabled (cacat)
Diseased (berpenyakit)
Dead (mati)
Suspect (disangka sakit)
Hewan diletakkan pada conveyor
Disembelih dengan memotong leher hingga
torax, memutus arteri dan vena
Metode ini memaksimalkan pengeluaran darah
Pasca penyembelihan
Hewan digantung dengan kaki belakang di atas
untuk mempercepat proses penghilangan darah
Pengulitan. Pada domba, pengulitan dengan
tangan
Kepala dipotong
Tubuh dibelah dua
Setelah itu dimasukkan ke ruang pendingin
sebelum pemotongan bagian-bagian karkas
hewan tersebut
Penyembelihan ayam
Ayam digantung terbalik
Leher dipotong dan semua darah harus
terbuang keluar
Ayam direndam dalam air panas (lebih
dari 60oC) untuk mempermudah melepas
bulu karena kulit dan bulu melunak
Pembuluan ayam dalam alat pencabut
bulu
Penghilangan jeroan
Pengemasan
Penyimpanan dingin di bawah 3oC
Ayam yang dikonsumsi
Ayam ras
Sudah dimuliakan, bentuk, warna, ukuran seragam
Umur 40 hari sudah dipanen, 1-2 kg
Empuk, banyak lemak
Ayam Buras/Kampung
Belum dimuliakan, bentuk, warna, ukuran tidak seragam
Umur sekitar 4 bulan dipanen, berat 1-2 kg
Lemak tidak banyak, daging lebih padat, lebih enak
Ayam bekas petelur
Umur lebih dari 1 th, berat 2-3,5 kg
Lemak cukup banyak, agak liat
Kualitas daging
Tingkatan mutu daging
ditentukan oleh marbling
Tingkat marbling yang
tinggi berarti daging lebih
basah, citarasa lebih
nikmat, lebih lunak
Marbling dengan tekstur
lembut dan tersebar
merata lebih baik
Kualitas daging
Selain marbling:
Ketebalan lemak
Warna, tekstur
Kepadatan daging tanpa lemak,
Warna dan bentuk tulang
Jenis daging pada sapi
Steer: 1 : a male bovine animal and esp. a
domestic ox (Bos taurus) castrated before
sexual maturity compare stag 3
2 : an ox less than four years old
Heifer:a young cow ; esp: one that has not
had a calf
Jenis daging pada sapi muda
Jenis daging pada kambing dan domba
Jenis daging pada ayam
Kaki: paha (drumstick) dan thigh
Dada dan rusuk (ada pula yang hanya daging
dada)
Punggung
Sayap
Leher dan kepala
Di Indonesia dan negara Asia umumnya, jeroan
(hati, jantung, paru, ampela, usus) juga
dikonsumsi
Penyimpanan daging
Penyimpanan yang baik --> menghambat
pertumbuhan mikroorganisme,
memperlambat aktivitas enzim dan
mencegah oksidasi lemak
Pembungkusan dengan plastik dapat
mengurangi penguapan air dan
kontaminasi
Penyimpanan dingin
Bakteri patogen tidak tumbuh dengan baik pada
suhu di bawah 3oC
Pada suhu ini daging segar dapat bertahan
hingga 5-7 hari
Pada penyimpanan beku, daging perlu
dibungkus rapat utk mencegah hilangnya
kelembaban
Pada suhu -18oC, daging sapi dapat disimpan 612 bulan, daging kambing 6-9 bulan dan sosis 2
bulan
Memilih daging merah
Segar, bersih, lembab (tetapi tidak menetes
terus), agak kenyal dan bau wajar (bukan busuk
atau bau bahan kimia), warna kemerahan
Jangan pilih yang berbercak kering,
kehitaman/kehijauan/abu2 gelap, dan berbau
tidak wajar
Jika membeli daging dalam kemasan, pastikan
kemasan utuh dan tidak ada genangan air di
dalamnya
Pastikan daging berasal dari rumah pemotongan
hewan yang resmi/berizin dan bersertifikat halal
Memilih daging putih
Segar, bersih, warna wajar (jangan terlalu putih), tidak
ada bau yang tidak wajar
Jika ada, pilih daging yang belum pernah dibekukan
Hindari daging yang berwarna terlalu putih atau kebiruan
Hindari daging yang terlalu basah/air menetes terus
menerus
Jika membeli daging dalam kemasan, pastikan kemasan
utuh dan tidak ada genangan air di dalamnya
Jika mungkin, pastikan daging berasal dari rumah
pemotongan hewan yang resmi/berizin dan bersertifikat
halal
Unggas
Daging unggas mempunyai serat-serat yang
pendek dan lunak sehingga mudah dicerna.
Jenis unggas meliputi ayam, itik dan burung. Itik
sebagai unggas kedua penghasil daging
sesudah ayam. Itik yang dibudidayakan
sekarang adalah itik manila dan belibis. Itik
bertubuh kecil dan kurus dengan rata-rata berat
badan 1,2 – 1,4 kg yang berumur 2 tahun.
Ayam
Ayam merupakan unggas utama penghasil daging. Klasifikasi ayam
penghasil daging dibedakan menjadi 3 jenis :
ayam kampung/lokal
adalah jenis ayam yang belum mengalami pemuliaan. Berat ratarata ayam kampung umur 2 tahun adalah 2,5 kg untuk betina dan 3
– 3,5 kg untuk ayam jantan. Contoh ayam kampung yang telah
banyak dikenal adalah ayam Sumatra, ayam Kedu, ayam Nunukan
dan ayam pelung.
ayam ras
adalah jenis ayam yang telah mengalami pemuliaan, sehingga
merupakan ayam pedaging yang unggul, mempunyai bentuk,
ukuran dan warna yang seragam. Daging ayam ini cukup lunak,
lemak belum banyak, serta tulang tidak begitu keras.
ayam cull
adalah ayam yang sebenarnya bukan ayam pedaging tetapi
dijadikan sebagai ayam pedaging dengan alasan tertentu.
Umumnya berasal dari ayam petelur yang sudah diapkir.
Karkas unggas
Karkas unggas adalah bagian tubuh unggas tanpa
darah, bulu, kepala, kaki dan organ dalam. Karkas
terdiri dari komponen otot, tulang, lemak dan kulit.
Otot merupakan komponen termahal. Sebagian besar
otot terdapat di dada, sehingga besarnya dada dijadikan
ukuran kualitas pada ayam broiler. Pada ayam otot
dada berwarna lebih terang sedangkan otot paha lebih
gelap. Hal ini disebabkan karena ayam lebih banyak
berjalan daripada terbang, sehingga pigmen mioglobin
banyak terdapat pada otot paha. Prosentasi lemak
abdominal pada ayam betina lebih tinggi daripada ayam
jantan dan bobotnya bertambah dengan meningkatnya
umur.
Komposisi kimia daging unggas
Daging unggas tersusun atas komponen-komponen
protein, lemak, karbohidrat, vitamin, air, mineral dan
pigmen. Kadar masing-masing berbeda tergantung
pada jenis, umur, dan jenis kelamin unggas.
Daging ayam mengandung lemak relatif lebih rendah,
yang terdiri dari asam lemak jenuh dan tak jenuh.
Daging ayam mengandung vitamin dan mineral yang
jumlahnya relatif rendah. Vitamin daging ayam meliputi
niacin, riboflavin, tiamin dan asam askorbat, sedangkan
mineral terdiri dari natrium, kalium, magnesium, kalsium,
besi, fosfor, sulfur, klorin dan iodin. Pigmen unggas
meliputi mioglobin dan hemoglobin. Warna normal
daging unggas adalah putih keabuan hingga merah
pudar atau ungu.
Fisiologi Pasca Panen
Fisiologi pasca panen pada unggas sama
dengan pada daging mamalia. Setelah
unggas dipotong aliran darah akan
berhenti dan akan mengalami serangkaian
perubahan-perubahan pada jaringan otot.
Perubahan-perubahan ini akan
mempengaruhi kualitas daging unggas.
DOA PENUTUP MAJELIS
Subhaanakallohumma
wa bi hamdika
Asyhadu allaa illaa ha illa anta
Astaghfiruka wa atuubu ilaiik
TERIMA KASIH