Sistem Informasi Manajemen

Download Report

Transcript Sistem Informasi Manajemen

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SUMBER
D AYA M A N U S I A
Makalah
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Manajemen Sumber Daya Manusia
Dosen
: Beatrix Aprillinery, S. Pd
Oleh :
Andrianus Tajaang
Nikolaus Nata
Yuel Alfonsus
AKADEMI KEUANGAN DAN PERBANKAN
GRHA ARTA KHATULISTIWA
PONTIANAK
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
A. Pendahuluan
Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi saat ini, berbagai
kegiatan dalam kehidupan sehari-hari akan berbasis komputer. Maka dalam
suatu instansi, komputer merupakan sarana dalam menciptakan dan
mengembangkan suatu sistem informasi handal. Oleh karena itu setiap
orang harus mampu mengikuti arus informasi yang berkembang di dunia
teknologi ini. Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan
untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun,
menyimpan, memanipulasi data dalam menghasilkan informasi yang
berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu. Informasi
yang berkualitas ini akan memudahkan user dalam mengambil keputusan
secara tepat, cepat, dan bernilai strategis.
B. Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen (SIM) menurut O’Brien dikatakan
bahwa SIM adalah suatu sistem terpadu yang menyediakan informasi
untuk mendukung kegiatan operasional, manajemen dan fungsi
pengambilan keputusan dari suatu organisasi. Sistem Informasi
Manajemen (SIM) merupakan sistem informasi yang menghasilkan
hasil keluaran (output) dengan menggunakan masukan (input) dan
berbagai proses yang diperlukan untuk memenuhi tujuan tertentu
dalam suatu kegiatan manajemen.Tujuan SIM, yaitu:
1. Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan
harga pokok jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan
manajemen.
2. Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan,
pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.
3. Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.
Secara sederhana dapat dikatakan bahwa sebuah sistem informasi
melakukan pemrosesan data dan kemudian mengubahnya menjadi
informasi. SIM merupakan kombinasi yang teratur antara people,
hardware, software, communication network dan data resources (kelima
unsur ini disebut komponen sistem informasi) yang mengumpulkan,
merubah dan menyebarkan informasi dalam organisasi.
C. Pengertian Sistem Informasi Sumber Daya Manusia
Sistem informasi sumber daya manusia (SISDM) atau human
resources information system (HRIS) adalah program aplikasi komputer
yang mengorganisir tata kelola dan tata laksana manajemen sumber
daya manusia di perusahaan guna mendukung proses pengambilan
keputusan atau biasa disebut dengan decision support system dengan
menyediakan berbagai informasi yang diperlukan.
Dalam sistem informasi sumber daya manusia (SISDM) mempunyai
dua tujuan utama dalam organisasi antara lain : Untuk meningkatkan
efisiensi, dimana data karyawan dan aktivitas sumber daya manusia
digabungkan menjadi Satu Agar supaya lebih strategis dan berhubungan
dengan perencanaan sumber daya manusia Ditinjau dari manfaatnya
sistem informasi sumber daya manusia mempunyai manfaat dalam
organisasi yaitu otomatis dalam sistem penggajian dan aktivitas
tunjangan. Dengan sistem informasi sumber daya manusia, catatan
waktu karyawan dimasukan dalam sistem, dan pengurangan yang sesuai
dan penyesuaian karyawan lainnya akan tercermin dalam pengecekan
gaji terakhir.
D. Ruang Lingkup Proses Sistem Sumber Daya Manusia
Ruang lingkup sistem informasi sumber daya manusia terbagi
atas beberapa bagian, antara lain sebagai berikut :
1. Communication ( Komunikasi )
Pada dasarnya penggunaan aplikasi merupakan suatu
pendekatan media tunggal dan lokal, seperti operasi lembar kerja
di PC milik seseorang. Termasuk perekrutan internet-based
melalui-melalui pelamar angar dapat menyerahkan resum-resum
dimana pun diseluruh dunia, atau multimedia yang mengarahkan
kepada pemerintah menggunakan CD-ROOMS atau jaringan
online.
2. Change ( Berubah )
Dimensi yang kedua adalah berubah, menunjukan di poros frontto-back. Pusat perhatian yang paling depan adalah sistem yang
menyokong dengan memotong biaya dari aktivitas sumer daya
manusia yang ada seperti mendapatkan informasi. Beberapa
informasi dikumpulkan untuk mencukupi satu persyaratan eksternal
stakeholder. Misalnya, informasi upah dan manfaat yang
berhubungan dengan pesangon, gaji dan jam, atau pensiun.
3. Calculation ( kalkulasi )
Kalkulasi adalah dimensi yang terakhir. Sistem informasi ini
membantu pemakai untuk mengetahui ”apa”, atau status yang ada
dalam berbagai hal. Secara sederhana, menghitung ringkasan
laporan-laporan dari upah atau pelatihan yang berharga, berbiaya,
atau perhitungan jumlah dari angka-angka dari karyawan dikategorikategori EEO.
E. Komponen Sistem Informasi Sumber Daya Manusia
Komponen sistem informasi sumber daya manusia terdiri dari
sistem input dan output sumber daya manusia, serta database sumber
daya manusia :
1.
Sistem input sumber daya manusia
Sistem ini terdiri dari tiga bagian yaitu dua bagian untuk
mendapatkan data internal dan satu bagian untuk mendapatkan
data eksternal.
• Sumber data internal dapat terdiri dari dua bagian yaitu :
1. Data keuangan yag dapat diambil dari basis data akuntansi.
Sistem SIA (Sistem Informasi Akuntansi) menyediakan data
akuntansi bagi HRIS sehingga database berisi gambaran yang
lengkap dari sumber daya personil baik keuangan maupun non
keuangan. Contoh elemnen akuntansi adalah upah per jam, gaji
bulanan, pendapatan kotor saat ini, dan pajak penghasilan tahun
berjalan. SIA menyadiakan data akuntansi bagi HRIS sehingga
database berisi gambaran yang lengkap dari sumber daya personil
keuangan dan non-keuangan. Keterlibatan SDM dalam aplikasi
penggajian dalam bentuk penyediaan proses dan data pendukung
bagi SIA.
2. Data sumber daya manusia non-keuanagan dapat diperoleh melalui
penelitian SDM. Sistem penelitian sumber daya manusia bergfungsi
untuk mengumpulkan data melalui proyek penelitian khusus .

Sumber data eksternal
disebut dengan human resource intelligent data. Sistem ini
mengumpulkan data yang berhubungan dengan sumber daya
manusia dari lingkungan luar perusahaan. Elemen lingkungan
yang menyediakan data ini meliputi pemerintah, pemasok, serikat
pekerja, masyarakat global, masyarakat keuangan dan Pesaing.
2. Sistem output sumber daya manusia
•
Bentuk dasar Output
Pemakai HRIS biasanya menerima output dalam bentuk
laporan periodik dan jawaban atas database queries. Model
matematika digunakan dalam beberapa hal, dan ada yang
menggunakan sistem pakar.
 Perangkat lunak
Perangkat lunak sistem output yang digunakan oleh perusahaan
HRSP kadang berbentuk siap pakai (Prewritten) yang dibeli dari
pemasok perangkat lunak, atau kadang dikembangkan sendiri oleh
perusahaan. Lebih banyak perangkat lunak pesanan (custom) yang
dikembangkan bersama oleh sumber daya manusia dan jasa
informasi dari pada oleh SDM atau jasa informasi sendiri, dan
tampaknya sedikit yang diproduksi oleh perusahaan luar.
F. Manfaat Sistem Informasi Sumber Daya Manusia
Sistem informasi sumber daya manusia memberikan sarana

pengumpulan,
peringkasan,
dan
penganalisisan
data
yang
berhubungan dengan manajemen sumber daya manusia. Kebutuhan
informasi yang berkaitan dengan fungsi sumber daya manusia
sangatlah banyak. Penilaian suplai sumber daya manusia melibatkan
penyimpanan catatan tentang karyawan di seluruh bagian organisasi.
Aktivitas
rekruitmen,
seleksi,
manajemen karir, kompensasi, dan
pelatihan
dan
pengembangan,
hubungan karyawan juga menuntut informasi yang tepat waktu dan
akurat untuk pengambilan keputusan. Sistem informasi sumber daya
manusia dirancang untuk membantu para manajer dalam membuat
keputusan yang lebih efektif.
Sedangkan manfaat khusus sistem informasi sumber daya manusia
dalam menilai suplai sumber daya manusia adalah sebagai berikut :
a. Memeriksa kapabilitas karyawan saat ini untuk mengisi kekosongan
yang diproyeksikan dalam organisasi.
b. Menyoroti posisi yang pemegang jabatannya diperkirakan akan
dipromosikan, pensiun, atau diberhentikan.
c. Menggambarkan pekerjaan spesifik atau kelas pekerjaan yang
mempunyai tingkat perputaran, pemecatan, ketidakhadiran, kinerja
dan masalah berat lainnya yang melebihi kadar normal.
e. Mempelajari komposisi usia, suku, dan jenis kelamin dari berbagai
pekerjaan dan kelas pekerjaan untuk memastikan apakah semua itu
sesuai dengan peraturan yang berlaku.
f. Mengantisipasi berbagai kebutuhan rekrutmen, seleksi, pelatihan dan
pengembangan, dalam rangka memastikan penempatan yang tepat
waktu bagi karyawan kompeten ke dalam lowongan pekerjaan.
g. Perencanaan sumber daya manusia, - untuk mengantisipasi
penggantian dan promosi.
h. Laporan kompensasi - untuk memperoleh informasi seputar seberapa
besar karyawan dibayar, biaya kompensasi keseluruhan, dan biaya
keuangan dari setiap kenaikan gaji dan perubahan kompensasi
lainnya.
i. Riset sumber daya manusia - untuk mengadakan penelitian dalam
permasalahan seperti putaran karyawan dan ketidakhadiran, atau
menemukan sumber yang paling produktif untuk mencari calon-calon
baru.
j. Penilaian kebutuhan pelatihan - untuk menganalisis kinerja individu
dan menentukan karyawan mana yang memerlukan pelatihan lebih
lanjut.
G. Hubungan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Dangan
Kepegawaian
Sistem informasi manajemen sumber daya manusia dengan
kepegawaian sangat berhubungan, karena keduanya bergerak
dibidang informasi ( pengolahan ) dan teknologi informasi
merupakan bagian dari sistem informasi dan aktivitas kepegawaian.
Karena
sistem
informasi
yang
diperlukan
dalam
aktivitas
kepegawaian dapat tersusun oleh beberapa teknologi informasi.
sehingga apabila teknologi informasi mengalami kerusakan maka
mempengaruhi Sistem informasi dan aktivitas kepegawaian atau
sistem informasi dan aktivitas kepegawaian juga akan mengalami
gangguan.