Transcript Dosen Pengajar : Drs. Hardowiyono, MSI

PRESENTASI TEKNIK
PENGUKURAN DAN
PENGENDALIAN BIOPROSES
OUTLINE PRESENTASI
1. PENDAHULUAN
2. BAHAN DAN METODE
3. PEMBAHASAN
4. KESIMPULAN
LATAR BELAKANG
Jurnal 1 : Proses dalam bioproses
merupakan suatu proses yang
sangat kompleks dan rumit
untuk di kontrol, terutama dalam
pengontrolan parameter seperti pH
Jurnal 2 : Kontrol kualitas produk
dengan pengendalian pH dalam
fed – batch reactor melalui
endapan yang terbentuk
bahan
Jurnal 1 : Bioreaktor skala laboratorium
(B. Braun Biostat ED10)
- mass flow controller
- peristaltic pump
- oxygen analyzer
- infrared carbon dioxide analyzer
JURNAL 2 :
1. Storage tank
2. NaOH dan H2SO4
3. (Al2 (SO4)3 ) dan Na2SiO3
4. Stirrer
5. Mass Flow Controller
6. Pompa Peristaltik
7. pH meter
Metode
Jurnal 1 :
 METODE
PENGENDALIAN
OPTIMASI OFF
– LINE
 ESTIMASI
LANGSUNG
 METODE
PENGENDALIAN
OPTIMASI ON
- LINE
Jurnal 2 :
Hasil Pembahasan
Jurnal 1
Dengan menggunakan permodelan matlab, block model yang tertera adalah
perilaku dari sensor pH urutan pertama fungsi transfer. Controller yang digunakan
adalah pengontrol PI diskrit yang menggunakan penyimpangan sinyal pH dari
set point sebagai masukan. Output dari controller adalah laju aliran larutan alkali.
Dengan menggunakan kontroler PI adaptif dan kontroler PI standar, laju aliran larutan
alkali diukur. Pada percobaan, set point pH adalah 7. Dengan menggunakan kontroler
PI adaptif dapat menjaga pH di titik 6,999, sedangkan dengan kontroler PI standar
dapat menjaga pH 6,90. Selain itu, kesalahan dalam melacak gangguan dengan
menggunakan kontroler PI adapti lebih rendah sehingga kontroler PI adaptif
lebih efektif digunakan.
Jurnal 2
Menggunakan kontroler PI standar, pada pengukuran tanpa menggunakan endapan maka
osilasi atau gangguan terjadi. Pengukuran laju aliran asam basa reaktif yang
beroperasi pada sistem loop terbuka dengan set point 7. Pada model ini pH berada
di bawah set point dan membutuhkan waktu yang lama untuk dapat mencapai
set point.
1. Hubungan dengan Pengendalian Bioproses
Jurnal 1 :
Hubungan dengan pengendalian bioproses
adalah pada parameter pengendaliannya,
yakni sistem pengontrol pH dengan menggunakan operasi fed batch.
Jurnal 2 :
Bisa mengendalikan parameter dalam bioproses, yaitu pH melalui
pembentukan endapan yang berasal dari Alumina sulfat dan Sodium
Metasilica.
2. Model Pengendalian Yang
Digunakan
Jurnal 1 :
Model pengendalian yang digunakanadalahmetode fed bacthpada bioreactor
yang dilengkapidengan model matematik sederhana untuk menghindari beban
komputasi tinggi dan nilai numerik yang salah.
Jurnal 2 :
single-input–single-output model off-line. Pemasukannya hanya satu dan
pengeluarannya juga satu dalam keadaan off-line. Reaktor ini juga berfungsi
membentuk endapan .
3. Kemutakhiran Informasi
Pengendalian Yang Diperoleh
Jurnal 1 :
Pada jurnal ini telah dilakukan pengembangan fed batch dengan
dilengkapi model matematika, yang lebih akurat dalam
memperhitungkan gangguan yang akan terjadi. Dalam jurnalini
proses biokimia dalam pengontrolan pH dengan metode fed batch
dan model matematika dapat diterapkan pada industry fermentasi.
Jurnal 2 :
Pengontrolan atau pengendalian pH menggunakan proses endapan itu
hampir tidak pernah dikembangkan.
Topik pengendalian pH telah menarik banyak perhatian di banyak
literatur. Referensi klasik harus dibuang, karena mereka
menangani kasus
proses yang terus menerus. Namun, mereka menginspirasi strategi
yang diusulkan. pH dan jumlah asam kuat dipasok ke sistem dari
awal batch.
Pengendalian parameter pH pada produk bioetanol dengan
menggunakan model matematik sederhana pada sistem
pengukuran off – line.
Pada kedua jurnal tersebut dilakukan pengontrolan
pH untuk memonitor laju reaksi biologis pada
proses biokimia.
Metode pengukuran dan pengendalian yang
digunakan pada jurnal 1 yaitu perbandingan antara
PI adaptif dengan PI standart. Dan PI adaptif
lebih efektif.
Metode pengukuran dan pengendalian yang
digunakan pada jurnal 2 yaitu dengan endapan
sebagai media pengendalian pH
Thankyou…
Terimakasih…
Maturnuwun…