Transcript RANGKUMAN AL ISLAM

Ust. M. Abdillah, S.Pd.I.
RANGKUMAN AL ISLAM
MACAM-MACAM TAUHID
R
Rububiyah
A
Asma & Sifat
U
Uluhiyah
1. TAUHID RUBUBIYAH
 Yaitu
mengesakan Allah SWT dalam
segala perbuatan-Nya. Kita harus
meyakini bahwa Dia sendiri yang
menciptakan segenap makhluk.
.ٍ‫ْي‬
‫ك‬
‫ق‬
‫ل‬
‫ا‬
‫ـ‬
‫خ‬
‫هللا‬
ُ
ِ
َ ‫ل‬
َ
‫ش ء‬
ُ
ِ
ُ
Allah menciptakan segala sesuatu
(AzZumar: 62)

2. TAUHID ASMA & SIFAT
Menyakini
Allah Swt Memiliki
nama-nama yang muliah dan
sifat-sifat.
99 nama (asma’ul husna)
20 sifat wajib bagi Allah
3. TAUHID ULUHIYYAH
 Tauhid
uluhiyyah disebut juga sebagai
tauhid ibadah. Yaitu mengesakan Allah
dalam semua bentuk ibadah
 Firman Allah surat An-Nahl: 36: “ Dan
sesungguhnya kami telah mengutus
rasul pada tiap-tiap umat (untuk
menyerukan); Sembahlah Allah saja
dan jauhilah thoghut.”
TATA CARA ADAB KEPADA ALLAH SWT
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Ikhlas semata karena
Allah
7. Husnudzan
Taat
8. Dzikir
Taqwa
9. Berdo’a
Ma’rifatullah
10. Tidak sombong
Pandai Bersyukur
11. Tidak syirik, Kufur,
Cintai Allah
atau Nifaq
BAGAIMANA BERIMAN KEPADA RASULRASUL ALLAH?
MENGIMANI SELURUH
RASUL
SEBAGAI UTUSAN ALLAH SWT
MENGIKUTI AJARAN YANG
DISAMPAIKAN
BERSIKAP KEPADA RASULULLAH
MUHAMMAD SAW
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
MENCINTAI RASUL SAW MELEBIHI CINTA
KEPADA DIRI SENDIRI.
MENJALANKAN PERINTAH DAN MENJAUHI
LARANGAN
MEMUJI RASULULLAH SAW
MENJADIKAN RASULULLAH SEBAGAI IDOLA
TIDAK BERSUARA MELEBIHI SUARA RASUL SAW
MENDAHULUKAN SABDA BELIAU ATAS SEMUA
UCAPAN
MENGHIDUPKAN SUNNAH NABI SAW
SIKAP TERPUJI
1.
2.
3.
4.
5.
qana’ah : menerima (mensyukuri) apa adanya
Tawadhu’ : rendah hati
Tawakkal : menyerahkan sepenuhnya pd Allah
sabar
Dan lain-lain
SIKAP TERCELA
1.
2.
3.
4.
5.
Takabbur : sombong
Pendendam
Iri hati
Dengki
Dan lain-lain
SHALAT
FARDHU
“Dan perintahkanlah keluargamu
mendirikan shalat dan bersabarlah kamu
mengerjakannya”.
( THAHA:32 )
SYARAT WAJIB
1.
2.
3.
4.
ISLAM
BALIGH
BERAKAL SEHAT
SUCI DARI HAID DAN NIFAS
SYARAT SAH
1.
2.
3.
4.
5.
SUCI DARI HADAST BESAR/KECIL
SUCI BADAN,PAKAIAN,TEMPAT SHALAT DARI NAJIS
MENUTUP AURAT
TELAH MASUK WAKTU SHALAT
MENGHADAP KIBLAT
YANG MEMBATALKAN SHALAT
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
MENINGGALKAN RUKUN DENGAN SENGAJA
MENINGGALKAN SALAH SATU SYARAT SAH
BERKATA-KATA
BERGERAK LEBIH DARI 3 KALI
MAKAN MINUM KETIKA SHALAT
BERHADAST BESAR/KECIL
MEMBELAKANGI KIBLAT DENGAN SENGAJA
TERBUKA AURAT
MELAKUKAN HAL YANG MEMBATALKAN
WUDHU
HIKMAH SHALAT
INGAT ALLAH
 KETENANGAN BATIN
 BENTENG DARI PERBUATAN KEJI DAN
MUNKAR
 MEMBENTUK AKHLAK MULIA
 WUJUD RASA SYUKUR
 MENGHAPUS DOSA
 SEHAT JASMANI DAN ROHANI
 MEMUDAHKAN JALAN HIDUP
 MENINGKATKAN KESETIAKAWANAN
SOSIAL

MAKANAN DAN
PENYEMBELIHAN
Sabda Rasulullah SAW;
“Setiap tubuh yang tumbuh
dari makanan haram maka
patutlah ia disentuh api
neraka”.
RUKUN-RUKUN
MENYEMBELIH
ISLAM/AHLU KITAB
 BINATANG HALAL
 ALAT; benda tajam kecuali tulang, gigi,
dan kuku.

Dari Rafi’ bin Khodij,” Dan alat apapun yang dapat
mengalirkan darah dan yang disembelihan dengan
menyebut nama Allah, makanlah olehmu, kecuali
karena gigi dan kuku.
H.R Bukhari dan Muslim
SHALAT SUNNAH
RAWATIB
 SHALAT DHUHA
 SHALAT TAHIYATUL MASJID
 SHALAT TAHAJJUD
 SHALAT WITIR
 SHALAT TARAWIH
 SHALAT HARI RAYA/IED
 SHALAT GERHANA

SHALAT DHUHA

PENGERTIAN
Shalat sunnah yang dikerjakan pada waktu dhuha (matahari
naik setinggi tombak) sampai masuk waktu dhuhur.

JUMLAH
2 – 12 rakaat
Dari Anas, Nabi SAW bersabda, Barangsiapa shalat dhuha
12 rakaat, Allah akan membuatkan baginya istana di surga.
H.R. Tirmidzi dan Ibnu Majah.
TAHIYATUL MASJID

PENGERTIAN
Shalat sunnah 2 rakaat untuk
menghormati masjid.

SUNNAH
Sebelum duduk.
Dari Abu Qatadah, Rasulullah Saw
bersabda,” Apabila salah seorang
diantara kamu masuk ke masjid,
maka janganlah duduk sebelum
shalat 2 rakaat terlebih dahulu.
H.R. Bukhari dan Muslim
SHALAT TAHAJJUD
PENGERTIAN
Shalat sunnah yang dilakukan pada waktu
malam hari.
 SUNNAH
Dilakukan pada sepertiga malam, dan sesudah
tidur.
 JUMLAH RAKAAT
tidak dibatasi

KEUTAMAAN



Berfirman Allah SWT di dalam Al-Qur’an :
“ Pada malam hari, hendaklah engkau shalat Tahajud
sebagai tambahan bagi engkau. Mudah-mudahan Tuhan
mengangkat engkau ketempat yang terpuji.”
(QS : Al-Isro’ : 79)
Sahabat Abdullah bin
Salam mengatakan, bahwa Nabi SAW telah bersabda :
“ Hai sekalian manusia, sebarluaskanlah salam dan
berikanlah makanan serta sholat malamlah diwaktu
manusia sedang tidur, supaya kamu masuk Sorga dengan
selamat.”(HR Tirmidzi)
Bersabda Nabi Muhammad SAW :
“Seutama-utama shalat sesudah shalat fardhu ialah shalat
sunnat di waktu malam” ( HR. Muslim )
SHALAT HARI RAYA
Hari Raya dalam Islam:
 I’dul Fitri ; 1 syawwal
 I’dul Adha ; 10 dzulhijjah
Sesungguhnya kami telah
memberikanmu nikmat yang banyak.
Maka dirikanlah shalat dan
berkurbanlah
( Al Kautsar 1-2 )
TEMPAT
 Tanah yang lapang
SUNNAH
a.
Berjamaah
b.
Takbir 7x sesudah do’a iftitah di rakaat 1
Takbir 5x sebelum membaca al-fathihah
c.
Mengangkat kedua tangan setinggi bahu pada tiap-tiap takbir
d.
membaca tasbih usai takbir
“ Subhanallah, wal hamdulillah, wa Lailaha
illallah, wallahu akbar”.
e.
Membaca surat Qaf rakaat 1, surat Qamar rakaat 2 atau surat alA’la rakaat 1, surat Al-Ghasiyyah rakaat 2
f.
Khutbah sesudah shalat
g.
Khutbah i’dul fitri ; zakat fitrah, i’dul adha ; qurban
h.
Mandi wajib, berhias memakai pakaian yang paling baik,
memakai wangi-wangian.
i.
Makan sebelum pergi shalat i’dul fitri, tidak makan sebelum
shalat i’dul adha tapi sesudahnya
j.
Berangkat dan pulang melalui jalan yang berbeda
k.
Takbiran 2 hari i’dul fitri, 4 hari i’dul adha
MAHRAMAT
A.
Pengertian:
orang yang diharamkan nikah dengannya
selama2nya (baik lelaki atau perempuan lain)
atau
Wanita yang haram dinikahi oleh seorang laki-laki.
C. MACAM MAHRAMAT
(BERDASARKAN
HUBUNGAN)
DASAR PENSYARIAAT HIJAB
1. Al Qur’an : QS. An Nur : 31
Poin penting dari ayat di atas di antaranya:
a. wanita menutup pandangan mereka dari
pandangan yang penuh syahwat kepada lakilaki non mahram.
b. Wajib bagi wanita menutupi auratnya dari lakilaki yang bukan mahram.
c. Wajib bagi wanita menutupi badan dan
perhiasan mereka.
d. Diperbolehkan
bagi
wanita
untuk
menampakkan badan dan perhiasan mereka
di hadapan para mahramnya.
•
DASAR PENSYARIAAT HIJAB
2. Al Hadits / As sunnah
Ancaman tidak menutup aurat
Masuk neraka, wanita tergantung
dengan rambutnya dan dicambuk
seperti seekor sapi.
Rasulullah saw bersabda: “Wanita yang di neraka menggantungkan dirinya
dengan rambutnya adalah wanita yang tidak menutup rambutnya di hadapan
selain mahram.”
Rasulullah saw bersabda: “Dua golongan penghuni Jahanam belum pernah
aku lihat. Kelompok yang disiksa dengan sebuah pecut (menyerupai ekor
sapi). Kedua para wanita yang berbusana namun telanjang (mereka yang
mengenakan baju tipis dan transparan)…”
SYARAT-SYARAT HIJAB
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Menutupi seluruh anggota tubuh wanita
Hijab bukan perhiasan.
Tebal dan tidak tipis atau trasparan
Longgar dan tidak sempit atau ketat.
Tidak memakai wangi-wangian berlebihan.
Tidak menyerupai pakaian wanita-wanita kafir.
Tidak menyerupai pakaian laki-laki.
Tidak memamerkan kepada orang-orang.
Jangan berhias terlalu berlebihan
KEUTAMAAN HIJAB
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
Ketaatan kepada Allah dan Rasul.
Hijab itu ‘iffah (menahan diri dari maksiat)
Hijab itu kesucian
Hijab itu Pelindung
Hijab itu taqwa
Hijab itu iman
Hijab itu haya’ (rasa malu)
Hijab itu menjaga keutuhan rumah tangga
Maal (harta)
1. Peternakan
2. Pertambangan
Fitrah
Rikaz (temuan)
3. Pertanian
4. Perkebunan
5. Perdagangan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Orang fakir : tidak punya harta dan tenaga untuk memenuhi
kebutuhan hidup.
Orang miskin : Punya harta tetapi tidak cukup untuk memenuhi
kebutuhan hidup
Pengurus zakat (amil) : orang yang bertugas mengumpulkan
dan membagikan zakat.
Muallaf : orang kafir yang akan masuk Islam atau orang yang
baru masuk Islam
Memerdekakan budak : mencakup juga untuk melepaskan
muslim yang ditawan oleh orang-orang kafir.
Orang berhutang (ghorim): orang yang berhutang Karena
untuk kepentingan yang bukan maksiat dan tidak sanggup
membayarnya.
Pada jalan Allah (sabilillah) : yaitu untuk keperluan pertahanan
Islam dan kaum muslimin.
Orang yang sedang dalam perjalanan yang bukan maksiat
mengalami kesulitan dalam perjalanannya.
NISAB: BATAS MINIMAL HARTA SEHINGGA
WAJIB DIKELUARKAN ZAKATNYA.
HAUL: Batas minimal waktu kepemilikan
harta sehingga wajib dikeluarkan
zakatnya. (1 tahun)
PERNIAGAAN / PERDAGANGAN
Nisabnya = Nisab Emas
Yaitu = 20 Dinar = 85 gram
Zakat dikeluarkan: 2,5 % atau 1/40
Rumus:
Kadar Zakat x Harta
Contoh:
Seorang pengusaha menghitung laba pada akhir tahun dan
didapatkan hasil Rp. 20.000.000,- sementara harga emas Rp.
100.000 /gram. Maka zakat yang harus dikeluarkan adalah
Nisab = 85 X 100.000 = Rp
8.500.000Rp. 20.000.000
1/40
x
= Rp. 500.000,-
Atau Emas Rp. 500.000 / 100.000 = 5 gram
ALHAMDULILLAH
SEMOGA SUKSES