Transcript 8. GAMBARAN UMUM PEDOMAN PKPS baru

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PUSBANGTENDIK
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN
DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
2012
1
Perkenalan
H. SYAFAAT PURADIREDJA
JABATAN
: PENGAWAS SEKOLAH
PENDIDIKAN
: S2
PANGKAT/GOL : PEMBINA UTAMA MUDA IV/C
KANTOR
: DINAS PENDIDIKAN KOTA
SUKABUMI
RUMAH
: Jl: PASEBAN 3 NO 3
PANGHEGAR PERMAI BANDUNG
TLP : 081563803595
E- mail
: [email protected]
2
SKENARIO
PERKENALAN
DAN
5’
INFORMASI
PAPARAN
45
PELAKSANAAN
’
PKPS/PKB
DISKUSI
KELOMPOK
MENYERAHKAN
HASIL
REKOMENDASI 5’
MERUMUSKAN
REKOMENDASI
35’
PAPARAN HASIL
DISKUSI
KELOMPOK 30’
60
’
QUIZ: Siapa Dia?
Dr. H. MAHNURI, M.Si
Pengawas
Sekolah
Pengawas Utama
Pembina Utama,
Golongan IV/e
Tugas, tanggung jawab dan
wewenang: melaksanakan
Foto, 2002
www.ban-sm.or.id
pengawasan akademik dan
manajerial pada satuan pendidikan
Merpenegpan&RB no. 21/2010
4
OPENING
3
TITA
1
TITO
TUJUAN
2
TIBI
THE POWER OF MEETING
B
A
A. Saling Kenal
B. Saling Berkomunikasi
C. Saling Memahami dan
Menghargai
D. Empati dan Kebersamaan
E. Saling Berbagi dan Mengisi
C
D
E
BEST
PRACTICE
Tujuan Sesi PKPS
Melalui pemaparan, diskusi dan tanya jawab
serta praktek PKPS peserta mampu:
• menjelaskan tentang latar belakang, dasar
hukum, tujuan, manfaat, konsep, ruang
lingkup, prosedur, dan pelaporan PKPS.
• memahami instrumen PKPS.
•Melakukan prktek PKPS
• membuat rekomendasi pelaksanaan PKPS
7
KORELASI KOMPETENSI
KEPALA SEKOLAH
•Kepribadian
•Sosial
•Manajerial
•Supervisi
•Kewirausahaan
Siswa
KS
Guru
Penga
was
PENGAWAS SEKOLAH
• Kepribadian
• Sosial
• Supervisi Manajerial
• Supervisi Akademik
• Evaluasi Pendidikan
• Penelitian dan
Pengembangan
GURU
•Kepribadian
•Sosial
•Pedagogik
•Profesional
SISWA
•SD: 19
•SMP:21
•SMA:23
Apakah korelasi kompetensi akan
mempengaruhi korelasi kinerja?
Reformasi Kepegawaian di bidang SDM Aparatur
DASAR HUKUM
UU No. 43 Tahun 1999 Yo UU No.8 Tahun 1974 tentang Pokokpokok Kepegawaian.
ASPEK MANAJEMEN SDM
APARATUR:
KONDISI SDM
APARATUR SAAT INI:
Kondisi Yang
diharapkan
PNS:
1.
2.
3.
Total PNS sebanyak
4.067.000 (data tahun
2007).
Distribusi pegawai
tidak sesuai dengan
kebutuhan organisasi.
Penempatan pegawai
dalam jabatan tidak
berdasarkan
kompetensinya.
4.
Kinerja PNS rendah
dan tidak disiplin.
5.
Penghasilan belum adil
& layak sesuai dgn
beban kerja dan
tanggung jawabnya
1.
2.
3.
4.
Perencanaan Pegawai
Pengadaan Pegawai
Penempatan dalam jabatan
Penyusunan Pola Karier
5. Penilaian Kinerja
6. Pengembangan kualitas
pegawai
7. Penegakan Disiplin Pegawai
8. Remunerasi
9. Pemberhentian/Pensiun
1. PROFESIONAL:
• Memiliki keahlian,
keterampilan dan
pengetahuan
• Memiliki
kecakapan
• Memiliki wawasan
tentang
pekerjaannya
• Memiliki dedikasi
yang tinggi
• Memiliki minat
pada tugas
jabatannya
2. BERMORAL dan
3. SEJAHTERA
LINGKUNGAN STRATEGIS:
NASIONAL
REGIONAL
GLOBAL
GOOD
GOVERNANCE
PELAYANAN
PUBLIK YANG
BERKUALITAS
A. Dasar Hukum
1. UU No. 20/2003 tentang Sisdiknas,
2. UU No. 32/2004 tentang Pemerintah Daerah,
3. PP No. 19/2005 tentang SNP,
4. Permendiknas No. 12/2007 tentang Standar Pengawas
5.
6.
7.
8.
Sekolah/Madrasah,
PP No.74/2008 tentang Guru,
PermenegPAN &RB No 21/2010 tentang Jabatan Fungsional
Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya.
Peraturan Bersama Mendiknas dan Kepala BKN No.
01/III/PB/2011, No. 6/2011 tentang Juklak Pelaksanaan
Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya.
Permendiknas No... /... tentang Juknis Pelaksanaan Jabatan
Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya.
10
Dasar Hukum Utama PKPS
Permen
...
(Juknis)
Permen
panR&B
21/2010
TUGAS POKOK
PENGAWAS
SKB
01/III&6/
2011
IPKPS
PP 19/
2005
(SNP)
Tugas Pokok
Melaksanakan tugas pengawasan akademik dan
manajerial:
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
penyusunan program pengawasan,
pelaksanaan pembinaan,
pemantauan pelaksanaan 8 (delapan) SNP,
penilaian,
pembimbingan dan pelatihan profesional Guru,
evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan,
pelaksanaan tugas kepengawasan di daerah khusus.
(Permenpan dan RB no. 21 tahun 2010, pasal 5)
Bidang, Jenjang dan Tugas Pokok
BIDANG
JENJANG
TUPOK
PENGAWAS
TK
Muda
(III/c-III/d)
8 point
Madya
(IV/a-IV/c)
10 point
Utama
(IV/d-IV/e)
12 point
SD
MAPEL/
RUMPUN
PLB
BK
Rincian Kegiatan
Utama
Madya
1. menyusun program pengawasan;
2. melaksanakan pembinaan Guru;
3. memantau pelaksanaan standar (isi, proses, kompetensi
lulusan, penilaian)
4. melaksanakan penilaian kinerja Guru;
5. melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaan program
pengawasan pada sekolah binaan;
6. menyusun program pembimbingan dan pelatihan
profesional Guru di KKG/MGMP/MGP dan sejenisnya;
7. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru;
8. mengevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan
profesional Guru.
8 Tugas Pengawas Muda + dan/atau kepala sekolah,
Muda
delapan SNP; dan/atau KKKS/MKKS dan sejenisnya;
1. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan KS
(program sekolah, rencana kerja, pengawasan dan
evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan SIM)
2. membimbing pengawas sekolah muda dalam
melaksanakan tugas pokok.
10 Tugas Pengawas Madya + wajib dengan kepala sekolah (tidak dan/atau),
1. membimbing pengawas sekolah muda dan pengawas sekolah madya
dalam melaksanakan tugas pokok;
2. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan kepala
sekolah dalam pelaksanaan penelitian tindakan.
Instrumen PKPS
Instrumen Penilaian Kinerja Pengawas
Sekolah (IPKPS)
1. IPKPS Muda
2. IPKPS Madya
3. IPKPS Utama
15
Contoh IPKPS Muda, Madya dan Utama
KOMPONEN 1. PENYUSUNAN PROGRAM PENGAWASAN (K 1)
No KRITERIA
1.
Menyu
sun
program
pengawa
san
tahunan
BUKTI
Ada dokumen
program pengawas
an tahunan yang
memenuhi enam
aspek sistematika:
1.
Identitas
2.
Pendahuluan
3.
Identifikasi dan
analisis hasil
pengawasan
4.
Matriks Program
Pengawasan
5.
Penutup
6.
Lampiran
SKOR PENILAIAN
4
3
2
Program Program Program
pengawa pengawa pengawas
san
san
an
tahunan tahunan tahunan
memenu memenu memenu
hi enam hi lima
hi empat
aspek
aspek
aspek
sistema sistemati sistema
tika
ka
tika
1
Program
pengawa
san
tahunan
memenu
hi tiga
aspek
sistemati
ka
KOMPONEN 2. PELAKSANAAN PROGRAM PENGAWASAN (K2)
KRITE
No
RIA
1
Melaksa
nakan
pembi
naan
guru
BUKTI
Ada dukumen laporan pelaksanaan
program pembinaan guru yang
ditunjukkan dengan enam bukti:
1.Surat keterangan pelaksanaan
pembinaan guru
2.Daftar hadir pembinaan guru
(memenuhi jumlah minimal guru)
3.Jadwal pelaksanaan pembinaan
guru
4.Kesimpulan hasil pembinaan
guru
5.Tindak lanjut hasil pembinaan
guru
6.Materi pembinaan guru meliputi
kompetensi pedagogik,
profesional, kepribadian dan sosial
4
Laporan
pelaksan
aan
program
pembina
an guru
memenu
hi enam
bukti.
SKOR PENILAIAN
3
2
Laporan
pelaksana
an
program
pembinaa
n guru
memenu
hi empatlima
bukti.
Laporan
pelaksana
an
program
pembina
an guru
memenuhi
dua-tiga
bukti.
1
Lapo
ran
pelaksa
naan
pro
gram
pembi
naan
guru
meme
nuhi
satu
bukti.
KOMPONEN 3. EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM
PENGAWASAN (K 3)
SKOR PENILAIAN
4
3
2
Mengeva Ada laporan hasil
Laporan Laporan
Lapo
luasi hasil evaluasi pelaksanaan evaluasi
pelaksana ran
pelaksana program pembinaan hasil
an
pelaksa
an
guru yang ditunjukkan pelaksana program
naan
program dengan empat bukti: an
pembinaan pro
pembina 1. Data hasil
program guru
gram
an guru
pembinaan guru pembina memenuhi pembi
2. Hasil analisis
an guru
tiga bukti. naan
3. Kesimpulan
memenu
guru
4. Tindak lanjut
hi empat
meme
bukti.
nuhi
dua
bukti.
No KRITERIA
1.
BUKTI
1
Laporan
pelaksa
naan
program
pembina
an guru
memenu
hi satu
bukti.
KOMPONEN 4. PEMBIMBINGAN DAN PELATIHAN PROFESIONAL GURU (K 4)
No KRITE RIA
1
Menyu
sun
program
pembim
bingan
dan
pelati
han
profesi
onal
guru di
MGMP/
KKG
/MGP
INDIKATOR/BUKTI
Ada matriks
program pembimbi
ngan dan pelatihan
profesional guru di
MGMP/KKG meliputi
empat aspek:
1.Penguasaan
kompetensi guru
2.Pengembangan
diri
3.Publikasi ilmiah
4.Karya Inovatif
4
Matriks
program
pembimbi
ngan dan
pelatihan
profesion
al guru di
MGMP/
KKG/MGP
meliputi
empat
aspek.
SKOR PENILAIAN
3
2
Matriks
program
pembim
bingan
dan
pelatihan
profe
sional
guru di
MGMP/
KKG/
MGP
meliputi
tiga
aspek.
Matriks
program
pembim
bingan
dan
pelati
han
profe
sional
guru di
MGMP/
KKG/
MGP
meliputi
dua
aspek.
1
Matriks
program
pembimbi
ngan dan
pelatihan
profesion
al guru di
MGMP/
KKG/MGP
meliputi
satu
aspek.
SKOR
B. Pengertian PKPS
Penilaian dari tiap butir kegiatan tugas
pokok pengawas sekolah dalam rangka
pembinaan profesionalisme pengawas
sekolah yang juga bermanfaat untuk
peningkatan karir kepangkatan dan
jabatannya.
20
C. Aspek/Komponen PKPS
a. penyusunan program pengawasan
b. pelaksanaan program pengawasan
c. evaluasi hasil pelaksanaan program
pengawasan
d. pembimbingan dan pelatihan profesional guru
dan/atau kepala sekolah.
D. Jenis Penilaian PKPS
1. Penilaian formatif:
Secara periodik setiap tahun
(bersiklus disesuaikan dengan kalender
pengawasan sekolah)
2. Penilaian sumatif:
Secara periodik setiap empat tahun
(sejak diangkat sebagai pengawas dan
bersiklus sepanjang pengawas bertugas).
22
E. Tujuan PKPS
1. Untuk mengetahui seberapa jauh seorang pengawas
sekolah telah melaksanakan tugas pokok dan fungsinya
sebagai pengawas sekolah sesuai dengan Permenpan
dan RB No. 21/2010 dan Permendiknas No. 12/2007.
2. Untuk mendeskripsikan kinerja pengawas secara
kolektif dalam siklus tahunan sehingga dapat
diperoleh gambaran umum kinerja pengawas pada
tingkat kab/kota dan provinsi sebagai dasar untuk
menentukan mutu kinerja pengawas secara nasional.
3. Untuk menghimpun data hasil kinerja pengawas
sebagai dasar untuk menentukan kebutuhan
program peningkatan profesionalisme pengawas.
23
COMPETENCE
WHAT YOU .....
SEE
GET
HAVE
ATTITUDE
PERFORMANCE
GET
GIVE
WHAT YOU .....
SHOW
GIVE
HELP
ATTITUDE
F. Manfaat PKPS
1. Sebagai evaluasi diri dalam melakukan perbaikan pelaksanaan
2.
3.
4.
5.
6.
tugasnya
Sebagai dasar untuk kenaikan pangkat dan golongan.
Sebagai dasar pengembangan dan perbaikan mutu profesi
Untuk mengetahui capaian pelaksanaan Kinerja selama satu
periode tertentu
Bahan penyusunan profil kinerja dan evaluasi serta refleksi diri
(umpan balik) untuk perbaikan dan pengembangan diri atau
pengembangan profesi.
Bagi sekolah digunakan sebagai acuan dalam melakukan
kemitraan dengan pengawas sekolah untuk meningkatkan kualitas
pendidikan
25
G. Prinsip PKPS
Sahih
Akunta
bel
Objektif
Beracuan
Kriteria
Adil
Prinsip
Sistema
tis
Terpadu
Menye
luruh
Terbuka
26
H. PENANGGUNGJAWAB PENILAIAN
DINAS PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN
PROVINSI/KAB/KOTA
27
I. Tim Penilai
Unsur:
 Dinas Pendidikan
 Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia
(APSI)
 Koordinator Pengawas Sekolah (Korwas)
 Pengawas Senior
Catatan:
 Semua unsur memiliki sertifikat penilai
 Ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi/
Kabupaten/Kota
www.ban-sm.or.id
28
J. PERSYARATAN TIM PENILAI
1. Masa tugas penilai 3 tahun
2. Penilaian dilakukan oleh tim penilai terdiri dari 2
3.
4.
5.
6.
orang
Pangkat dan golongan penilai setingkat lebih
tinggi atau minimal sama dengan yang dinilai
Masa kerja pengawas minimal 4 tahun
Terlatih dan terampil melakukan PKPS
Memiliki sertifikat asesor
K. RUANG LINGKUP PKPS
No
Komponen
Muda
Madya Utama
1 Penyusunan program pengawasan (K1)
12
14
14
2 Pelaksanaan program pengawasan (K2)
3
5
5
3 Evaluasi hasil program pengawasan (K3)
4 Pembimbingan dan Pelatihan
Profesional Guru dan/atau KS (K4)
4
6
7
3
12
15
22
37
41
Jumlah
L. Prosedur Penilaian
2
3
4
5
1
1. Persiapan
2. Pelaksanaan
3. Verifikasi
4. Pengolahan Hasil Penilaian
5. Keputusan dan
Rekomendasi
6. Pelaporan
6
Penilaian
Kinerja
a. Dinas Pendidikan Provinsi/Kab/Kota
menetapkan program PKPS
b. Dinas Pendidikan Provinsi/Kab/Kota
membentuk Tim Penilai
c. Korwas menyiapkan perangkat PKPS dan
mengkoodinir pelaksanaan PKPS
d. Dinas Pendidikan Provinsi/Kab/Kota
membentuk tim pengolah data
www.ban-sm.or.id
32
a. Petunjuk Penilaian
•
Proses PKPS berbasis bukti
•
Bukti berupa dokumen yang dapat diidentifikasi
•
Mencatat semua bukti yang teridentifikasi dan
mencocokan dengan instrumen
•
Memberikan skor pada setiap kriteria dengan skala 4, 3,
2, 1
b. Pelaksana/Petugas Penilaian
•
Penilaian dilakukan oleh tim yang ditunjuk oleh dinas
pendidikan provinsi/kab/kota yang telah memiliki
sertifikat asesor
c. Waktu Penilaian
•
Waktu pelaksanaan disesuaikan dengan kalender dinas
pendidikanwww.ban-sm.or.id
provinsi/ kab/kota
33
Jika ditemukan bukti yang meragukan,
dapat melakukan kunjungan ke sekolah
untuk mengkonfirmasi kebenaran isian
dokumen dengan kondisi obyektif di
lapangan.
www.ban-sm.or.id
34
4. PENGOLAHAN HASIL PENILAIAN
a. Pelaksana Pengolahan Hasil
b. Waktu Pengolahan Hasil
c. Langkah-langkah Pemberian Skor
•
Berikan skor untuk setiap butir pada setiap
kriteria pada masing-masing komponen dengan
4, 3, 2, 1, (menggunakan blanko pelaporan )
•
Jumlahkan skor pada setiap komponen, kemudian
dirata-ratakan
•
masukan rata-rata skor setiap komponen
kedalam tabel bobot dan rentang nilai (tabel 4.1)
35
No
Komponen
Bobot
1
Penyusunan program pengawasan (K1)
10
2
Pelaksanaan program pengawasan (K2)
50
3
4
Evaluasi hasil pelaksanaan program
pengawasan (K3)
Melaksanakan pembimbingan dan
pelatihan profesional guru dan /atau KS
(K4)
Jumlah Skor
Skor
Ratarata
NK
NA
PREDIKAT
Tabel 4.1 Bobot Komponen dan Rentang Nilai
10
30
Nilai Akhir (NA)
Predikat Nilai
Rumus
NK = Bobot Komponen X Skor Perolehan
NA = ∑ NK : Skor Maksimum X 100
Rentang Nilai:
Keterangan :
91 – 100 = Amat Baik
K = Komponen
NK = Nilai Komponen 76 – 90 = Baik
61 – 75 = Cukup
NA = Nilai Akhir
51 – 60 = Sedang
0 - 50 = Kurang
5.KEPUTUSAN HASIL PENILAIAN
RENTANG
SKOR AKHIR
NIALAI HURUF
KLASIFIKASI
PRESTASIKERJA
91 - 100
A
AMAT BAIK
76 - 90
B
BAIK
61 - 75
C
CUKUP
51 - 60
D
SEDANG
0 - 50
E
KURANG
1
2
3
4
Komponen
Penyusunan program
pengawasan (K1)
Pelaksanaan program
pengawasan (K2)
Evaluasi hasil pelaksanaan
program pengawasan (K3)
Melaksanakan pembimbingan
dan pelatihan profesional (K4)
Jumlah Skor
Nilai Akhir (NA)
Predikat Nilai
Bobot
NK
NAK
PREDIKAT
No
Skor
Ratarata
10
3,50
35
87,50
B
50
3,20
160,00 80,00
B
10
3,00
30,00 75,00
CUKUP
. Contoh Penghitungan
30
3,75
112, 50 93, 75
A
337,50
(337,50 : 400) x 100 = 84,38
Baik
Contoh Perhitungan
Pak Budi adalah seorang Pengawas Madya dengan jabatan pengawas utama muda golongan
IV/c, dinilai kinerjanya. Asesor memberikan hasil penilaian sebagai berikut.
a. Jumlah skor komponen (K1) untuk penyusunan Program Pengawasan adalah 49 (empat
puluh sembilan) sebanyak 14 komponen.
b. Jumlah skor komponen (K2) untuk pelaksanaan Program Pengawasan adalah 16 (enam
belas ) sebanyak 5 komponen.
c. Jumlah skor komponen (K3) untuk mengevaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan
adalah 18 ( delapan belas )sebanyak 6 komponen .
d. Jumlah skor komponen (K4) untuk membimbing dan melatih profesional guru dan
kepala sekolah adalah 45 (empat puluh lima ) sebanyak 12 komponen.
Tentukan nilai akhir hasil penilaian kinerja Pak Budi dan berikan rekomendasinya.
Pengolahan nilai sebagai berikut:
a. Setiap komponen dihitung nilai rata- rata skornya.
b. Rata- rata skor K1 = 49 : 14 = 3,50
c. Rata- rata skor K2 = 16: 5 = 3,20
d. Rata-rata skor K3 = 18 : 6 = 3,00
e. Rata-rata skor K4 = 45 : 12 = 3,75
f. Rata-rata skor dimasukkan kedalam tabel seperti berikut :
1
2
3
4
Komponen
Penyusunan program
pengawasan (K1)
Pelaksanaan program
pengawasan (K2)
Evaluasi hasil pelaksanaan
program pengawasan (K3)
Melaksanakan pembimbingan
dan pelatihan profesional (K4)
Jumlah Skor NK
Nilai Akhir (NA)
Predikat Nilai
Bobot
NK
NA
PREDIKAT
No
Skor
Ratarata
10
3,50
35
87,50
B
50
3,20
160,00 80,00
B
10
3,00
30,00 75,00
CUKUP
. Contoh Penghitungan
30
3,75
112, 50 93, 75
A
337,50
(337,50 : 400) x 100 = 84,38
Baik
Contoh Kesimpulan dan Rekomendasi
Kesimpulan
Bapak Budi adalah pengawas sekolah madya dengan jabatan
pembina utama muda golongan IV/c memperoleh nilai 84,38
Rekomendasi
Mohon meningkatkan dan memperbaiki kinerja pada
komponen evaluasi hasil pelaksanaan pengawasan (K3)
dengan mengikuti pelatihan pengembangan diri
komponen terkait misalnya tentang prinsip dan teknik
evaluasi pengawasan.
41
PKPS ON LINE
www. ekinerjaguru.org
KONTRIBUSI
...tiada gading yang tak retak...
...perjalanan seribu mil berawal dari satu langkah...
...mohon kontribusi untuk menambal retak dan
menambah langkah kesempurnaan IPKPS ini...
PKPS
QUALITY IS EVERYBODY’S
BUSINESS