manj.kompensasi minggu ke 11 (dharma)

Download Report

Transcript manj.kompensasi minggu ke 11 (dharma)

Minggu ke XII
Latihan
Seorang karyawan menjadi anggota
kelompok yang terdiri dari 8 orang setiap
individu mampu memproduksi barang 3
unit/hari dan kebutahan raw
material/individu sebanyak 1,5unit. Berapa
produktivitas kelompok tersebut?
1 kelompok 8 orang
1 unit memproduksi 3 unit/hari
kebutuhan material/individu
sebanyak 1,5 unit
jawab : 8X3=24, 24:1,5=16
KETERANGAN :
jadi, produktivitas kelompok
adalah 16 unit
Job of Force
Rencana produksi 1530 unit/hari
Karyawan 311/hari
Presentase label turn off 3% Jika absensinya adalah 3
1530 : 311=4,9
Closentase 3%X100=3
Ting Abs 2,5%X100=2,5
TOTAL 10,4
Latihan
Apabila rencana produksi ditetapkan 100 unit
setiap hari sedangan kemapuan produksi
setiap karyawan 5 unit setiap hari. Perlu
diingat bahwa tingkat LTO 2% dan tigkat
absensi 3% hitunglah job of
force…………………
100 : 5 = 20
2% + 100 = 2
3% x 100 = 3
Total = 25 unit
Jadi, produksi yang di hasilkan sebanyak 25 unit/hari
Isue Strategis dan Kebijakan Pemerintah
Piece-rate Incentive
2. Komisi-komisi
3. Bonus-bunos
Bayaran berdasarkan keahlian
5. Merit Pay
1.
4.
Contoh soal
Kompensasi standar suatu perusahaan bagi karyawan yang menghasilkan 400
unit selama 6 jam/hari. Jika upah umum per hari Rp. 15.000,00 mka tarif per
potong adalah….
Jawab : 15.000 : 400 = 37,5
Misalnya menghasilkan 600 unit dalam sehari maka Dony akan menerima upah
sebesar…
Jawab : 600 X 37,5 = 22.500
Akan tetapi apabila Rudy hanya bisa menyelesaikan 390 unit perhari maka ia
akan menerima upah sebesar Rp. 14625,00
Contoh soal
Jika upah seseorang karyawan ditetapkan Rp.5000/jam. Sedangkan standar
produksi 50 unit/12jam. Berapa jumlah insentif yang akan diterima karyawan
tersebut jika ia menyelesaikan tugasnya hanya 8 jam?
Jawab :
Waktu yang dihemat 12-8 = 4 atau 4/12 = 0,33
Jadi insentif yang dierima adalah : Rp.5000 X 0,33 = Rp.1.650,00
5000 X 12 = 60.000
Piece-rate Incentive
Adalah
Bentuk rangsangan individual yg paling sering
digunakan untuk pekerja-pekerja produksi.
Kelemahannya adalah karyawan kurang
memperhatikan kualitas.
Standard Hour Plan
Kompensaisi yang diberikan berdasarkan unit
waktu yang diselesaikan dalam suatu
pekejaan.
Komisi-Komisi
Kompensasi yang diberikan pd karyawan berdasarkan
presentase unit dan nilai penjualan
Bonus
Diberikan atas dasar pemnuhan tujuan kinerja
perusahaan/sasaran perusahaan.
MERIT PAY
Kompensasi yang diberikan
berdasarkn pada kinerja individu.
Merupakan alat untuk memotivasi
bagi karyawan dalam semua jenjang.
Sistem Insentif Kerja Berdasarkan
Produktivitas Kelompok
David J.Summath ada 2 teknik untuk
menentukan insentif tersebut :
1. Teknik Scanlon Plan
2. Teknik Rucker Plan
Teknik Scanlon Plan
1. Penetapan Ratio Target/Norma (TR).
TR = Biaya Kerja atau Upah/SVOP
Teknik Scanlon Plan
Keterangan
Teknik;Rucker Plan
TR
= Ratio Target (A Target Ratio or Norm)
SVOP = Sales Value of Production (Nilai
Penjualan dari Produksi)
Nilai pendapatan dari barang yang terjual + Nilai
barang dalam stock
Teknik Scanlon Plan Lanjutan ……
2. Setiap bulan, menghitung nilai penjualan
dari produksi (SVOP) dalam harga jual
3. Menghitung Biaya Kerja yang ditetapkan =
TR x SVOP
4. Menyusun biaya kerja yang sesungguhnya
5. Menghitung penghematan dari biaya kerja =
biaya kerja yang ditetapkan – Biaya kerja
sesungguhnya
Teknik Scanlon Plan lanjutan ……
6. Membagi penghematan biaya dengan
proporsi yang disetujui.
Keterangan :
25% untuk organisasi/perusahaan
75% untuk karyawan (75% lagi untuk dana
simpanan kesejahteraan karyawan)
25% dana simpanan tersebut dapat dibagikan
pada akhir tahun jika neraca positif
Contoh Soal …………….
KKBM menetapkan TR = 0,402
Nilai penjualan (pendapatan) = SVOP = Rp.
200.000.000,00
Biaya Kerja sesungguhnya = Rp.
75.000.000,00
Teknik Rucker Plan