ABC system - timzomnia

Download Report

Transcript ABC system - timzomnia

Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ACTIVITY-BASED COST SYSTEM
Mulyadi
Universitas Gadjah Mada
[email protected]
Jogjakarta, Sep 2011
1
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
BUTIR PENTING
1. Opening remark
2. Konsep ABC system
3. Falsafah yang melandasi ABC system
4. Rerangka pengolahan data dalam ABC system
5. Activity-based process costing
6. Activity-based object costing
7. Closing remark
2
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting Ke-1
OPENING REMARK
3
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
OPENING REMARK (1)
If you live in the river you should make
friends with the crocodile.
Indian proverb
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
OPENING REMARK (2)
It’s not the strongest nor most intelligent of the species
that survive; it is the one most adaptable to change.
Charles Darwin
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
OPENING REMARK
Cost reduction is never an
accident; it is always the result
of intelligent efforts.
(Unknown)
7
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting Ke-2
KONSEP ABC SYSTEM
8
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
KONSEP ABC SYSTEM

ABC system merupakan sistem informasi biaya yang
didesain sebagai penyedia informasi lengkap tentang
aktivitas untuk memberdayakan personel organisasi
dalam pengelolaan aktivitas.
9
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ACTIVITY AS A FOCAL POINT OF MANAGING
 Activity’s customer
 Value- and non-value-added activities
 Cycle effectiveness (CE)
 Resource driver
 Activity driver
 Driver quantity
 Resource capacity
 Budget type
 Fixed type
 Variable type
 Step type
10
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
MITOS DAN REALITAS TENTANG ABC SYSTEM SYSTEM
Mitos
Realitas
ABC system merupakan sistem
pencatatan,penggolongan,
peringkasan, penyajian, dan
penginterpretasian informasi
biaya.
ABC system merupakan sistem analisis
biaya berbasis aktivitas untuk memenuhi
kebutuhan personel dalam pengambilan
keputusan, baik yang bersifat strategik
maupun operasional.
ABC system merupakan sistem
akuntansi dengan perusahaan
manufaktur sebagai modelnya.
ABC system merupakan sistem informasi
biaya yang dapat diterapkan dalam
semua jenis organisasi—perusahaan
(manufaktur, jasa, dan dagang),
organisasi nirlaba, organisasi publik
ABC system berfokus ke biaya
produksi
ABC system mencakup seluruh biaya.
Dalam perusahaan manufaktur, ABC
system mencakup biaya desain dan
pengembangan, biaya produksi, biaya
dukungan intern, biaya pemasaran, biaya
distribusi, biaya layanan purna jual.
11
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
MITOS DAN REALITAS TENTANG ABC SYSTEM
Mitos
Realitas
ABC system berfokus ke perhitungan kos
produk dan cost control.
ABC system berfokus ke long-term
strategic cost reduction
ABC system menghasilkan informasi bagi
manajemen puncak
ABC system menyediakan informasi bagi
seluruh personel organisasi (manajer
dan karyawan)
ABC system dapat diselenggarakan
secara manual
ABC system hanya akan optimum
hasilnya jika diselenggarakan dengan
teknologi informasi
ABC system merupakan tanggung jawab
fungsi akuntansi
ABC system mengubah cara
menjalankan bisnis, oleh karena itu ABC
system menjadi tanggung jawab semua
personel, terutama operating
personnel.
12
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ABC System adalah Sistem Analisis Biaya
13
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
MITOS DAN REALITAS TENTANG
ABC SYSTEM
Mitos
 ABC system merupakan
sistem pencatatan,
penggolongan, peringkasan,
penyajian, dan
penginterpretasian informasi
biaya
Realitas
 ABC system merupakan sistem
analisis biaya berbasis
aktivitas untuk memenuhi
kebutuhan personel dalam
pengambilan keputusan, baik
yang bersifat strategik
maupun operasional.
14
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ON-LINE ANALYTICAL
PROCESSING
ABC
SOFTWARE
OTHER
SOFTWARE
BSC
SOFTWARE
DATA WAREHOUSE
DATABASE
ON-LINE TRANSACTION PROCESSING
15
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ABC System adalah Sistem Informasi
Biaya untuk Segala Macam Organisasi
16
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
MITOS DAN REALITAS TENTANG
ABC SYSTEM
Mitos
ABC system merupakan
sistem akuntansi dengan
perusahaan manufaktur
sebagai modelnya.
Realitas
ABC system merupakan
sistem informasi biaya yang
dapat diterapkan dalam
semua jenis organisasi:
perusahaan manufaktur,
jasa, dan dagang serta
organisasi nirlaba dan
organisasi sektor publik
17
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
KLASIFIKASI
AKTIVITAS DAN
BIAYA SECARA
GENERIK
18
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
19
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
20
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
21
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
22
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
UPSIDE-DOWN ORGANIZATION: FORT RELEY,
KANSAS, U.S.A.
23
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ABC System Mencakup Seluruh Biaya
24
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
MITOS DAN REALITAS TENTANG
ABC SYSTEM
Mitos
Realitas
 ABC system berfokus ke
 ABC system mencakup seluruh
biaya produksi
biaya. Dalam perusahaan
manufaktur, ABC system
mencakup biaya desain dan
pengembangan, biaya
produksi, biaya dukungan
intern, biaya pemasaran, biaya
distribusi, biaya layanan purna
jual.
25
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ABC System Berfokus ke Pengurangan Biaya
26
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
MITOS DAN REALITAS TENTANG
ABC SYSTEM
Mitos
Realitas
 ABC system berfokus ke  ABC system berfokus ke
perhitungan kos produk
dan cost control
long-term strategic cost
reduction
27
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ABC System Menyediakan Informasi
Bagi Seluruh Personel Organisasi
28
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
MITOS DAN REALITAS TENTANG
ABC SYSTEM
Mitos
 ABC system
menghasilkan
informasi bagi
manajemen puncak
Realitas
 ABC system
menyediakan informasi
bagi seluruh personel
organisasi (manajer
dan karyawan)
29
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
TEKNOLOGI MANUAL MEMBATASI PEMANFAATAN INFORMASI
AKUNTANSI HANYA UNTUK MANAJEMEN PUNCAK
Command
and Control
Information is
closely guarded
30
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
TEKNOLOGI INFORMASI MEMBERDAYAKAN
KARYAWAN
Shared
Database
Relay
doubles the
noise and
cuts the
message in
half
Information is
shared
Direct
Access
Karyawan
31
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ABC System adalah Sistem Informasi Biaya
di Era Teknologi Informasi
32
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
MITOS DAN REALITAS TENTANG
ABC SYSTEM
Mitos
 ABC system dapat
diselenggarakan secara
manual
 ABC system merupakan
tanggung jawab fungsi
akuntansi
Realitas
 ABC system hanya akan
optimum hasilnya jika
diselenggarakan dengan
teknologi informasi
 ABC system mengubah cara
menjalankan bisnis, oleh
karena itu menjadi tanggung
jawab semua personel,
terutama operating
personnel.
33
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
KARAKTERISTIK ABC SYSTEM
 Data biaya dan operasi dicatat dalam akun
multidimensi. Paling tidak ada empat dimensi yang
dicakup dalam catatan: entitas, budget center,
aktivitas, jenis biaya, dan produk/jasa.
 Data biaya dan data operasi disediakan dalam
shared database yang dapat diakses oleh karyawan
dan manajer.
 Informasi yang dihasilkan tidak terbatas pada
informasi keuangan, namun mencakup pula
informasi operasi.
 Informasi biaya yang dihasilkan bersifat
multidimensi.
34
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
35
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting Ke-3
SEJARAH SINGKAT ABC SYSTEM
36
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
SEJARAH ABC SYSTEM
Awal eksperimen
(1990-an)
Activity-based costing
Perkembangan
selanjutnya
Activity-based cost system
Perkembangan
terkini
Activity-based information system
37
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ACTIVITY-BASED COSTING
 Titik berat untuk accurate product costing
 Hanya mencakup biaya overhead pabrik
 Hanya diterapkan dalam perusahaan manufaktur
38
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ACTIVITY-BASED COST SYSTEM
 Diterapkan ke semua jenis organisasi: perusahaan
(manufaktur, jasa, dan dagang) dan organisasi nirlaba,
serta organisasi sektor publik
 Mencakup semua biaya
 Terdiri dari tahap penyediaan informasi biaya:
 Activity-based process costing
 Activity-based object costing
39
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ACTIVITY-BASED INFORMATION
SYSTEM
 Tidak hanya terbatas informasi biaya, namun
mencakup pula informasi tentang penyebab terjadinya
biaya—yaitu aktivitas
 Contoh informasi tentang aktivitas adalah: cycle
effectiveness, value- and non-value added activities,
resource driver, activity driver, budget type (fixed,
variable, step variable)
40
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting Ke-4
FALSAFAH YANG MELANDASI ABC
SYSTEM
41
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
FALSAFAH YANG MELANDASI
ABC SYSTEM
Keyakinan dasar yang melandasi ABC System:
“Biaya ada penyebabnya dan penyebab biaya dapat dikelola”
Cost Object
Sumber
Daya
Aktivitas
Product/
Service
Features
Titik Pusat Pengelolaan adalah pada
Aktivitas (Activity-Based
Management)
Customer
42
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
KONSEKUENSI KEYAKINAN DASAR
 Aktivitas menjadi titik pusat pengelolaan
 Pengelolaan harus ditujukan untuk improvement
berkelanjutan terhadap proses yang digunakan
untuk memenuhi kebutuhan customer
 Aktivitas diklasifikasikan menjadi dua golongan:
value-added activities dan non-value-added
activities
 Pengelolaan terhadap aktivitas difokuskan ke
pengurangan dan penghilangan non-value-added
activities
 Pengelolaan terhadap aktivitas memerlukan
informasi rinci tentang aktivitas
43
Managing the Causes of Cost
(Activity-Based Management)
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Activity Selection
Value-Added
Activities
Activity Sharing
Emphasis
of ABM
Activity Reduction
Activity Elimination
Non-ValueAdded
Activities
44
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Abundant Information on Activity Enables
Personnel to Manage the Causes of Cost
 Customer
 Value- and non-value-added activities
 Cycle effectiveness (CE)
 Resource driver
 Resource driver quantity
 Resource driver rate
 Activity driver quantity
 Activity driver
 Resource capacity
 Budget type
 Fixed type
 Variable type
 Step type
45
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Cycle Time
 Cycle time adalah waktu yang diperlukan untuk
menyelesaikan keseluruhan proses.
Actvivity-Based Management
Actvivity Selection and
Activity Sharing
Cycle
Time
=
Processing
Time
Value-added
activities
+
Titik Berat ABM
Diletakkan Di Sini
Actvivity Reduction and Acivity Elimination
Moving Time +
Waiting/
+
Storage Time
Inspection Time
Non-value-added
activities
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Activity-Based Management
Titik Berat ABM Diletakkan Di Sini
JIT
Manufacturing,
Flatter
Organization,
Lean
Organization
Cycle time = Processing
time
Value-Added
Activities
Cellular
Manufacturing, JIT Purchasing,
Single Point of Zero Inventory/
Vendor
Contact,
Managed
Cross-Functional
Inventory
Organization
Employee
Empowerment,
Flatter
Organization,
Total Quality
Management,
Zero Defect
+ Moving Time + Waiting/Storage +
Time
Non-Value-Added Activities
Inspection
Time
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting Ke-5
RERANGKA PENGOLAHAN DATA
DALAM ABC SYSTEM
48
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Direct Tracing,
Resource Driver
Tracing, Allocation
RESOURCES
ACTIVITIES
Biaya bahan
Result-Produc
ing Activities
Biaya personel
Biaya depresiasi
COST
OBJECTS
Activity
Driver
Activity
Cost Pool 1
Biaya perjalanan
Biaya asuransi
ACTIVITY COST
POOL
RERANGKA
PENGOLAHAN
DATA DALAM
ABC SYSTEM
Result-Contributing
Activities
Produk/
Jasa A
Produk/
Jasa B
Biaya listrik
Support
Activities
Biaya reparasi
Activity
Cost Pool 2
Biaya
komunikasi
Produk/
Jasa C
Hygiene &
Housekeeping
Activities
Activity-Based
Process
Costing
Activity-Based
Object Costing
49
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
CONTOH RESULT PRODUCING ACTIVITIES DI
PERUSAHAAN OPERATOR CELLULAR PHONE
 Customer care
 Service development and operation processes
 Network data management
50
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
RESULT CONTRIBUTING ACTIVITIES DI
PERUSAHAAN OPERATOR CELLULAR PHONE
 Network planning and development
 Network provision
 Network inventory management
 Network maintenance and restoration
51
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
SUPPORT ACTIVITIES DI PERUSAHAAN
OPERATOR CELLULAR PHONE
 Financial
 Human resource
52
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
OLTP DAN OLAP
ON-LINE ANALYTICAL
PROCESSING
ABC
SOFTWARE
FINANCIAL
MODELLING
SOFTWARE
BSC
SOFTWARE
DATA WAREHOUSE
DATABASE
ON-LINE TRANSACTION PROCESSING
53
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting Ke-7
ACTIVITY-BASED PROCESS
COSTING
54
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
ABPC
 Tahap pertama pengolahan data dalam ABC system disebut
activity-based process costing. Pada tahap ini biaya perlu
digolongkan ke dalam dua kelompok besar:
 Biaya langsung produk/jasa—biaya yang dapat dibebankan secara
langsung ke produk/jasa. Biaya ini dibebankan sebagai kos
produk/jasa melalui aktivitas yang menghasilkan produk/jasa yang
bersangkutan.
 Biaya tidak langsung produk/jasa—biaya yang tidak dapat
dibebankan secara langsung ke produk/jasa. Biaya ini
dikelompokkan menjadi dua golongan berikut ini:
 Biaya langsung aktivitas—biaya yang dapat dibebankan secara
langsung ke aktivitas melalui direct tracing.
 Biaya tidak langsung aktivitas—biaya yang tidak dapat dibebankan
secara langsung ke aktivitas. Biaya ini dibebankan ke aktivitas melalui
salah satu dari dua cara berikut ini:
 driver tracing—dibebankan ke aktivitas melalui resource driver, yaitu basis
yang menunjukkan hubungan sebab-akibat antara konsumsi sumber daya
dengan aktivit
55
 allocation—dibebankan ke aktivitas melalui basis yang bersifat sembarang.
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PANDUAN PENCATATAN ABPC
(1)
 Pencatatan biaya langsung produk/jasa.
Biaya langsung produk/jasa dicatat dalam dua tahap:
 Dicatat ke dalam akun Pusat Pertanggungjawaban—Aktivitas—Biaya.
Pencatatan tahap pertama ini dimaksudkan agar ABC system dapat menghasilkan
informasi biaya aktivitas.
 Dicatat ke dalam akun Pusat Pertanggungjawaban—Aktivitas—Biaya—Produk.
 Pencatatan biaya tidak langsung produk/jasa.
Biaya ini dibagi menjadi dua golongan:
 Biaya langsung aktivitas—biaya yang dapat secara langsung dibebankan ke aktivitas
melalui direct tracing.
Jurnal untuk mencatat biaya langsung aktivitas adalah:
Pusat Pertanggungjawaban—Aktivitas—Biaya Upah
Aktiva atau Kewajiban
Rpxx
Rpxx
56
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PANDUAN PENCATATAN ABPC
(2)
 Biaya tidak langsung aktivitas—biaya yang tidak dapat
secara langsung dibebankan ke aktivitas. Biaya ini dicatat
melalui dua tahap:
 Dicatat dalam akun Pusat Pertanggungjawaban—Biaya
 Dibebankan ke akun Pusat Pertanggungjawaban—
Aktivitas—Biaya dengan salah satu basis berikut ini:
 resource driver
 allocation
 Perhitungan total biaya per aktivitas.
 Perhitungan kos produk/jasa.
57
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
CONTOH 1
 PT KXT mengolah dua macam produknya melalui satu
bagian produksi. Struktur organisasi perusahaan
tersebut beserta aktivitas yang terdapat di dalamnya
dilukiskan pada slide berikut ini.
58
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
STRUKTUR ORGANISASI PT KXT DAN AKTIVITAS
YANG ADA DI DALAMNYA
Direktorat
Bagian
Produksi
Bagian
Teknik
Bagian
Pemasaran
Perakitan
Pereparasian
Pemerolehan order
Pengecatan
Pemeliharaan
Pemenuhan order
Bagian
Keuangan
Pengelolaan dana
Pengelolaan SDM
Pengelolaan kantor
59
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
JENIS BIAYA
 Biaya Bahan
 Biaya Personel
 Biaya Perjalanan
 Biaya Asuransi
 Biaya Depresiasi
 Biaya Listrik
 Biaya Reparasi
 Biaya Komunikasi
60
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
RERANGKA PENGOLAHAN DATA BIAYA BERBASIS
AKTIVITAS DI PT KXT
SUMBER DAYA
COST OBJECT
AKTIVITAS
Support Activities
Pengelolaan dana
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Pengelolaan SDM
Result-Producing
Activities
Pengelolaan kantor
Pemerolehan order
Biaya asuransi
Biaya depresiasi
Pemenuhan order
Biaya listrik
Perakitan
Biaya reparasi
Biaya komunikasi
Pereparasian
Pengecatan
Produk
A
Produk
B
Pemeliharaan
Result-Contributing
Activities
61
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Pencatatan Pemakaian
Sumber Daya
62
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Pencatatan Pemakaian Bahan
 Bahan baku dikonsumsi oleh Bagian Perakitan dan
Pengecatan. Bahan penolong, seperti minyak
pelumas, digunakan oleh Bagian Teknik.
 Berdasarkan bill of material, biaya bahan dapat
ditelusuri konsumsinya secara langsung ke berbagai
aktivitas berikut ini
63
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Konsumsi Bahan oleh Produk
 Berdasarkan data dalam bill of material, bahan
baku yang dipakai di Bagian Produksi digunakan
untuk memproduksi produk-produk berikut ini:
PRODUK
Produk A
Produk B
TOTA L
BAGIAN PRODUKS I
PERAKITAN
PENGECATAN
Rp1.000.00 0
Rp1.500.00 0
2.000.0 0 0
2.500.0 0 0
Rp3.000.00 0
Rp4.000.00 0
64
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Jurnal untuk Mencatat Pemakaian
Bahan di Bagian Teknik dan Produksi
Bagian Teknik—Pereparasian—Biaya Bahan
Bagian Teknik—Pemeliharaan—Biaya Bahan
Rp600.000
500.000
Bagian Produksi—Perakitan—Biaya Bahan
3.000.000
Bagian Produksi—Pengecatan—Biaya Bahan
4.000.000
Sediaan Bahan
Rp8.100.000
65
Jurnal untuk mencatat pemakaian bahan
untuk produk A dan Produk B
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
B. Produksi—Perakitan—Biaya Bahan—Produk A Rp1.000.000
B. Produksi—Perakitan—Biaya Bahan—Produk B
2.000.000
Bagian Produksi—Perakitan—Biaya Bahan
Rp3.000.000
B. Produksi—Pengecatan—Biaya Bahan—Produk ARp1.500.000
B. Produksi—Pengecatan—Biaya Bahan—Produk B
Bagian Produksi—Pengecatan—Biaya Bahan
2.500.000
Rp4.000.000
66
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada

Pencatatan Biaya Personel
Berdasarkan data dalam daftar gaji dan upah, biaya personel yang dibayarkan dalam bulan April 20X7 didistribusikan sebagai berikut:
Direktur
Rp10.000.000
Kepala Bagian Keuangan
2.000.000
Kepala Bagian Pemasaran
2.000.000
Kepala Bagian Teknik
1.700.000
Kepala Bagian Produksi
2.000.000
Karyawan di Bagian Keuangan:
Pengelolaan Dana
3.000.000
Pengelolaan SDM
2.300.000
Pengelolaan Kantor
2.000.000
Karyawan Bagian Teknik
Pereparasian
1.600.000
Pemeliharaan
1.500.000
Karyawan Bagian Produksi
Perakitan
3.000.000
Pengecatan
4.000.000
Karyawan Bagian Pemasaran
Pemerolehan Order
2.500.000
Pemenuhan Order
2.800.000
67
Total Rp40.400.000
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Distribusi Biaya Personel (1)
 Biaya Personel untuk aktivitas perakitan di Bagian Produksi
Biaya personel untuk merakit Produk A
Biaya personel untuk merakit Produk B
Biaya personel tidak langsung produk
Rp1.400.000
700.000
900.000
Total biaya personel untuk merakit
Rp3.000.000
 Biaya Personel untuk aktivitas pengecatan di Bagian Produksi:
Biaya personel untuk mengecat Produk A
Biaya personel untuk mengecat Produk B
Biaya personel tidak langsung produk
Rp1.200.000
800.000
2.000.000
Total biaya personel untuk merakit
Rp4.000.000
68
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Distribusi Biaya Personel (2)
 Biaya Personel untuk aktivitas pemerolehan order di Bagian Pemasaran:
Biaya personel untuk memperoleh order Produk A
Rp1.000.000
Biaya personel untuk memperoleh order Produk B
800.000
Biaya personel tidak langsung produk
970.000
Total biaya personel untuk merakit
Rp2.500.000
 Biaya Personel untuk aktivitas pemenuhan order di Bagian Pemasaran:
Biaya personel untuk memenuhi order Produk A
Rp1.800.000
Biaya personel untuk memenuhi order Produk B
200.000
Biaya personel tidak langsung produk
800.000
Total biaya personel untuk merakit
Rp2.800.000
69
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Jurnal untuk Mencatat Biaya Personel
Direktur—Biaya Personel
Rp10.000.000
Kepala Bagian Teknik—Biaya Personel
1.700.000
Kepala Bagian Produksi—Biaya Personel
2.000.000
Kepala Bagian Keuangan—Biaya Personel
2.000.000
Kepala Bagian Pemasaran—Biaya Personel
2.000.000
B. Teknik—Pereparasian—Biaya Personel
1.600.000
B. Teknik—Pemeliharaan—Biaya Personel
1.500.000
B. Produksi—Perakitan—Biaya Personel
3.000.000
B. Produksi—Pengecatan—Biaya Personel
4.000.000
B. Pemasaran—Pemerolehan Order—Biaya Personel
2.500.000
B. Pemasaran—Pemenuhan Order—Biaya Personel
2.800.000
Gaji dan Upah
Rp40.400.000
70
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Jurnal untuk Mencatat Biaya Personel
yang Dibebankan ke Produk A
B. Prodksi—Perakitan—Biaya Personel—Prod. A
B. Produksi—Pengecatan—Biaya Personel—Prod. A
Rp1.400.000
1.200.000
B. Pemasaran—Pemerolehan Order—Biaya Personel—Prod. A 1.000.000
B. Pemasaran—Pemenuhan Order—Biaya Personel—Prod. A
Bag. Produksi—Perakitan—Biaya Personel
1.800.000
Rp1.400.000
Bag. Produksi—Pengecatan—Biaya Personel
1.200.000
Bag. Pemasaran—Pemerolehan Order—Biaya Personel
1.000.000
Bag. Pemasaran—Pemenuhan Order—Biaya Personel
1.800.000
71
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Jurnal untuk Mencatat Biaya Personel
yang Dibebankan ke Produk A
Bag. Produksi—Perakitan—Biaya Personel—Produk B
Rp700.000
Bag. Produksi—Pengecatan—Biaya Personel—Produk B
800.000
Bag. Pemasaran—Pemerolehan Order—Biaya Personel—Prod. B
800.000
Bag. Pemasaran—Pemenuhan Order—Biaya Personel—Prod. B
200.000
Bag. Produksi—Perakitan—Biaya Personel
Rp700.000
Bag. Produksi—Pengecatan—Biaya Personel
800.000
Bag. Pemasaran—Pemerolehan Order—Biaya Personel
800.000
Bag. Pemasaran—Pemenuhan Order—Biaya Personel
200.000
72
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Pencatatan Biaya Perjalanan
 Berdasarkan cash voucher untuk perjalanan yang dikeluarkan dalam
bulan April 20X7, biaya perjalanan dibebankan sebagai berikut:
Direktur
Kepala Bagian Keuangan
Kepala Bagian Teknik
Kepala Bagian Produksi
Kepala Bagian Pemasaran
Karyawan di Bagian Keuangan:
Pengelolaan Dana
Pengelolaan SDM
Pengelolaan Kantor
Rp1.000.000
300.000
400.000
300.000
1.500.000
400.000
200.000
300.000
Karyawan Bagian Teknik
Pereparasian
Pemeliharaan
100.000
200.000
Karyawan Bagian Produksi
Perakitan
Pengecatan
700.000
800.000
Karyawan Bagian Pemasaran
Pemerolehan Order
Pemenuhan Order
Total
2.500.000
1.000.000
Rp9.700.000
73
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
JURNAL UNTUK MENCATAT BIAYA
PERJALANAN
Direktur—Biaya Perjalanan
Rp1.000.000
Kepala Bagian Teknik—Biaya Perjalanan
400.000
Kepala Bagian Produksi—Biaya Perjalanan
300.000
Kepala Bagian Keuangan—Biaya Perjalanan
300.000
Kepala Bagian Pemasaran—Biaya Perjalanan
1.500.000
B. Keuangan & Umum—Pengelolaan Dana—Biaya Perjalanan
400.000
B. Keuangan & Umum—Pengelolaan SDM—Biaya Perjalanan
200.000
B Keuangan & Umum—Pengelolaan Kantor—Biaya Perjalanan
300.000
B. Teknik—Pereparasian—Biaya Perjalanan
100.000
B. Teknik—Pemeliharaan—Biaya Perjalanan
200.000
B. Produksi—Perakitan—Biaya Perjalanan
700.000
B. Produksi—Pengecatan—Biaya Perjalanan
800.000
B. Pemasaran—Pemerolehan Order—Biaya Perjalanan
B. Pemasaran—Pemenuhan Order—Biaya Perjalanan
Kas
2.500.000
1000.000
Rp9.700.000
74
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PREMI ASURANSI
Premi asuransi dibayarkan untuk pertanggungan kebakaran atas aktiva tetap yang
digunakan dalam aktivitas pengelolaan kantor, pereparasian, perakitan dan pengecatan.
Bagian Keuangan dan Umum
Pengelolaan kantor
Rp1.200.000
Bagian Teknik
Pereparasian
2.400.000
Bagian Produksi
Perakitan
Pengecatan
Total
3.500.000
800.000
Rp7.900.000

75
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
JURNAL BIAYA ASURANSI
Bag. Keu—Pengelolaan Kantor—Biaya Asuransi
Rp1.200.000
Bag. Teknik—Pereparasian—Biaya Asuransi
2.400.000
Bag. Produksi—Perakitan—Biaya Asuransi
3.500.000
Bag. Produksi—Pengecatan—Biaya Asuransi
Persekot Asuransi
800.000
Rp7.900.000
76
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
BIAYA DEPRESIASI
Aktiva tetap yang didepresiasi telah dikelompokkan menurut aktivitas
yang memanfaatkan.
Bagian Keuangan dan Umum
Pengelolaan kantor
Rp2.500.000
Bagian Teknik
Pereparasian
4.600.000
Bagian Produksi
Perakitan
Pengecatan
Total
4.000.000
2.000.000
Rp13.100.000
77
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
JURNAL BIAYA DEPRESIASI
Bag. Keuangan—Pengelolaan Kantor—Biaya Depresiasi
Rp2.500.000
Bag. Teknik—Pereparasian—Biaya Depresiasi
4.600.000
Bag. Produksi—Perakitan—Biaya Depresiasi
4.000.000
Bag. Produksi—Pengecatan—Biaya Depresiasi
 Depresiasi Akumulasian
2.000.000
Rp13.100.000
78
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
BIAYA LISTRIK
 Biaya listrik dibebankan ke aktivitas melalui dua cara: (1)
biaya listrik untuk penerangan dan pendingin ruangan
dibebankan ke aktivitas berdasarkan volume ruang dan (2)
biaya listrik untuk menjalankan mesin dibebankan
berdasarkan kwh.
 Biaya listrik untuk penerangan dan pendingin ruangan
yang dibayarkan dalam bulan April 20X7 sejumlah
Rp1.700.000. Biaya listrik untuk tenaga yang dibayarkan
dalam bulan April 20X7 sejumlah Rp9.000.000
79
RESOURCE DRIVER QUANTITY UNTUK PENERANGAN
DAN PENDINGIN
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada

Direktur

Bagian Teknik
 Kepala Bagian
 Pereparasian
 Pemeliharaan
 Subtotal
100 m3
100 m3
100 m3
Bagian Produksi
 Kepala Bagian
 Perakitan
 Pengecatan
 Subtotal
150 m3
150 m3
160 m3


Bagian Keuangan:
 Kepala Bagian
 Pengelolaan Dana
 Pengelolaan SDM
 Pengelolaan Kantor
 Subtotal
 Bagian Pemasaran
 Kepala Bagian
 Memperoleh order
 Pemenuhan order
 Subtotal

Total
m3
250 m3
300 m3
460 m3
100 m3
150 m3
200 m3
160 m3
610 m3
100 m3
200 m3
140 m3
440 m3
80
2.060
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
RESOURCE DRIVER RATE BIAYA LISTRIK
UNTUK PENERANGAN DAN PENDINGIN
 Resource driver rate biaya listrik untuk penerangan
dan pendingin ruangan Rp2.000 (Rp4.120.000 ÷ 2.060
m3)
81
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
RESOURCE DRIVER QUANTITY LISTRIK UNTUK
TENAGA
 Resource driver quantity biaya listrik untuk tenaga
yang dikonsumsi oleh:
 Bagian Teknik:
 Pereparasian
500 kwh
 Bagian Produksi
 Perakitan
 Pengecatan
 Subtotal
 Total
2.000 kwh
1.500 kwh
3.500 kwh
4.000 kwh
 Resource driver rate biaya listrik untuk tenaga Rp2.250
(Rp9.000.000 ÷ 4.000 kwh)
82
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
JURNAL PENCATATAN BIAYA LISTRIK UNTUK
PENERANGAN DAN PENDINGIN
Direktur—Biaya Listrik
Rp500.000
Bagian Teknik—Biaya Listrik
600.000
Bagian Produksi—Biaya Listrik
920.000
Bagian Keuangan—Biaya Listrik
1.220.000
Bagian Pemasaran—Biaya Listrik
Kas
880.000
Rp4.120.000
83
Jurnal untuk mencatat pembebanan biaya listrik
untuk penerangan dan pendingin ruangan Bagian
Teknik ke aktivitas
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Kepala Bagian Teknik
Rp200.000
Bagian Teknik—Pereparasian—Biaya Listrik
200.000
Bagian Teknik—Pemeliharaan—Biaya Listrik
200.000
Bagian Teknik—Biaya Listrik
Rp600.000
84
Jurnal untuk mencatat pembebanan biaya listrik
untuk penerangan dan pendingin ruangan Bagian
Produksi ke aktivitas
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Kepala Bagian Produksi—Biaya Listrik
Rp300.000
Bagian Produksi—Perakitan—Biaya Listrik
300.000
Bagian Produksi—Pengecatan—Biaya Listrik
320.000
Bagian Produksi—Biaya Listrik
Rp920.000
85
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Jurnal untuk mencatat pembebanan biaya listrik untuk
penerangan dan pendingin ruangan Bagian Keuangan ke
aktivitas
Kepala Bagian Keuangan—Listrik
Rp200.000
Bagian Keuangan—Pengelolaan Dana—Biaya Listrik
300.000
Bagian Keuangan—Pengelolaan SDM—Biaya Listrik
400.000
Bagian Keuangan—Pengelolaan Kantor—Biaya Listrik
320.000
Bagian Keuangan—Biaya Listrik
Rp1.220.000
86
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Jurnal untuk mencatat pembebanan biaya listrik
untuk penerangan dan pendingin ruangan Bagian
Pemasaran ke aktivitas
Kepala Bagian Pemasaran—Biaya Listrik
Rp200.000
Bagian Pemasaran—Pemerolehan Order—Biaya Listrik
400.000
Bagian Pemasaran—Pemenuhan Order—Biaya Listrik
Bagian Pemasaran—Biaya Listrik
280.000
Rp880.000
87
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Jurnal untuk Mencatat
Pembayaran Biaya Listrik
Bagian Teknik—Biaya Listrik
Bagian Produksi—Biaya Listrik
Kas
Rp1.125.000
7.875.000
Rp9.000.000
88
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Jurnal untuk Mencatat Pembebanan Biaya Listrik untuk
Tenaga Di Bagian Teknik Ke Aktivitas dengan Kwh
Sebagai Resource Driver
Bagian Teknik—Pereparasian—Biaya Listrik
Bagian Teknik—Biaya Listrik
Rp1.125.000
Rp1.125.000
89
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
BIAYA KOMUNIKASI
Direktur
Rp1.200.000
Kepala Bagian Keuangan
500.000
Kepala Bagian Pemasaran
1.000.000
Kepala Bagian Teknik
400.000
Kepala Bagian Produksi
500.000
Bagian Keuangan:
Pengelolaan Dana
Pengelolaan SDM
Pengelolaan Kantor
400.000
600.000
500.000
Bagian Teknik
Pereparasian
Pemeliharaan
400.000
300.000
Bagian Produksi
Perakitan
Pengecatan
400.000
200.000
90
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
JURNAL BIAYA KOMUNIKASI
Direktur—Biaya Komunikasi
Rp1.200.000
Kepala Bagian Keuangan—Biaya Komunikasi
500.000
Kepala Bagian Teknik—Biaya Komunikasi
400.000
Kepala Bagian Produksi—Biaya Komunikasi
500.000
Kepala Bagian Pemasaran—Biaya Komunikasi
1.000.000
Bagian Keuangan—Biaya Komunikasi
1.500.000
Bag. Teknik—Biaya Komunikasi
700.000
Bag. Produksi—Biaya Komunikasi
600.000
Bag. Pemasaran—Biaya Komunikasi
1.600.000
91
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
JURNAL BIAYA KOMUNIKASI
Bagian Keu & Umum—Pengelolaan Dana—Biaya Komunikasi
400.000
Bagian Keu & Umum—Pengelolaan SDM—Biaya Komunikasi
600.000
Bagian Keu & Umum—Pengelolaan Kantor—Biaya Komunikasi
500.000
Bag. Teknik—Pereparasian—Biaya Komunikasi
400.000
Bag. Teknik—Pemeliharaan—Biaya Komunikasi
300.000
Bag. Produksi—Perakitan—Biaya Komunikasi
400.000
Bag. Produksi—Pengecatan—Biaya Komunikasi
200.000
Bag. Pemasaran—Pemerolehan Order—Biaya Komunikasi
900.000
Bag. Pemasaran—Pemenuhan Order—Biaya Komunikasi
700.000
Bagian Keuangan—Biaya Komunikasi
Rp1.500.000
Bag. Teknik—Biaya Komunikasi
700.000
Bag. Produksi—Biaya Komunikasi
600.000
92
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Proses Pengolahan Data untuk
Penyusunan Laporan Biaya Aktivitas
93
Proses Pengolahan Data untuk Penyusunan
Laporan Biaya Aktivitas
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
 Setelah transaksi biaya dicatat di dalam akun sebagaimana yang
telah diuraikan di atas, tahap berikutnya dalam activity-based
process costing adalah penyusunan laporan biaya aktivitas.
 Untuk menguji apakah semua sumber daya telah dibebankan atau
dialokasikan ke aktivitas, dari akun biaya dalam general ledger
disusun worksheet sebagaimana dilukiskan pada slide berikut ini.
 Dari worksheet tersebut dapat dihitung total setiap jenis biaya
(resources) dan total biaya setiap pusat pertanggungjawaban dan
aktivitas. Data dalam worksheet diambilkan dari sebelah debit
akun Pusat Pertanggungjawaban—Biaya dan Pusat
Pertanggungjawaban—Aktivitas—Biaya.
94
Worksheet Biaya Menurut Pusat Pertanggungjawaban
dan Aktivitas
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PUSAT
PERTANGGUNGJAWABAN DAN
AKTIVITAS
Direktorat
Biaya
Bahan
Biaya
Personel
Biaya
Perjalanan
Rp
Rp
Rp
Biaya
Asuransi
Rp
Biaya Listrik
Biaya
Depresiasi
AC
Rp
Rp
Tenaga
Biaya
Reparasi
Biaya
Komunikasi
Rp
Rp
Rp
Total
Rp
- 10.000.000
1.000.000
-
-
500.000
-
-
1.200.000
12.700.000
Kabag Keuangan
- 2.000.000
300.000
-
-
200.000
-
-
500.000
3.000.000
Kabag Teknik
- 1.700.000
100.000
-
-
200.000
-
-
400.000
2.400.000
Kabag. Produksi
- 2.000.000
300.000
-
-
300.000
-
-
500.000
3.100.000
Kabag Pemasaran
- 2.000.000 1.500.000
-
-
200.000
-
-
1.000.000
4.700.000
Pengelolaan Dana
- 3.000.000
400.000
-
-
300.000
-
-
400.000
4.100.000
Pengelolaan SDM
-
2.300.000
200.000
-
-
400.000
-
-
600.000
3.500.000
Pengelolaan Kantor
-
2.000.000
300.000 1.200.000 2.500.000
320.000
-
500.000
7.320.000
Pereparasian
600.000 1.600.000
100.000 2.400.000 4.600.000
200.000 1.125.000
-
400.000 11.025.000
Pemeliharaan
500.000 1.500.000
200.000
-
-
300.000
-
-
200.000
500.000
2.700.000
Perakitan
3.000.000 2.000.000
700.000 3.500.000 4.000.000
300.000 4.500.000
300.000
400.000 18.700.000
Pengecatan
4.000.000 3.000.000
800.000
320.000 3.375.000
800.000
200.000 15.295.000
Pemerolehan Order
Pemenuhan Order
Total
800.000 2.000.000
- 2.500.000 2.500.000
-
-
400.000
-
-
900.000
6.300.000
- 2.800.000 1.000.000
-
-
280.000
-
-
700.000
4.780.000
8.100.000 38.400.000 9.400.000 7.900.000 13.100.000 4.120.000 9.000.000 1.600.000 8.000.000 99.620.000
95
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
STRUKTUR ORGANISASI PT KXT DAN AKTIVITAS
YANG ADA DI DALAMNYA
Direktorat
Bagian
Produksi
Bagian
Teknik
Bagian
Pemasaran
Perakitan
Pereparasian
Pemerolehan order
Pengecatan
Pemeliharaan
Pemenuhan order
Bagian
Keuangan
Pengelolaan dana
Pengelolaan SDM
Pengelolaan kantor
96
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas
97
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas
Berdasarkan Contoh 1
 Berdasarkan data dalam Contoh 1, PT KXT memiliki sembilan
aktivitas berikut ini:
 Aktivitas di Bagian Produksi
 Perakitan
 Pengecatan
 Aktivitas di Bagian Teknik
 Pereparasian
 Pemeliharaan
 Aktivitas di Bagian Keuangan:
 Pengelolaan dana
 Pengelolaan SDM
 Pengelolaan kantor
 Aktivitas di Bagian Pemasaran:
 Pemerolehan order
 Pemenuhan order
98
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
STRUKTUR ORGANISASI PT KXT DAN AKTIVITAS
YANG ADA DI DALAMNYA
Direktorat
Bagian
Produksi
Bagian
Teknik
Bagian
Pemasaran
Perakitan
Pereparasian
Pemerolehan order
Pengecatan
Pemeliharaan
Pemenuhan order
Bagian
Keuangan
Pengelolaan dana
Pengelolaan SDM
Pengelolaan kantor
99
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas di Bagian
Produksi
100
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
STRUKTUR ORGANISASI PT KXT DAN AKTIVITAS
YANG ADA DI DALAMNYA
Direktorat
Bagian
Produksi
Bagian
Teknik
Bagian
Pemasaran
Perakitan
Pereparasian
Pemerolehan order
Pengecatan
Pemeliharaan
Pemenuhan order
Bagian
Keuangan
Pengelolaan dana
Pengelolaan SDM
Pengelolaan kantor
101
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS DI BAGIAN PRODUKSI
 Laporan biaya aktivitas di Bagian Produksi terdiri dari dua tipe:
 Laporan rincian biaya aktivitas dan
 Laporan ringkasan biaya aktivitas.
 Laporan rincian biaya aktivitas berisi rincian sumber daya yang
dikonsumsi oleh dua aktivitas yang berada di Bagian Produksi
(aktivitas perakitan dan aktivitas pengecatan) dan sumber daya
yang dikonsumsi oleh Kepala Bagian Produksi.
 Laporan ringkasan biaya aktivitas di Bagian Produksi berisi
ringkasan biaya aktivitas perakitan dan aktivitas pengecatan serta
ringkasan biaya Kepala Bagian Produksi.
 Laporan rincian biaya aktivitas di Bagian Produksi disajikan pada:
 Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Perakitan
 Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Pengecatan
 Laporan Biaya—Kepala Bagian Produksi
102
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Perakitan
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
AKTIVITAS PERAKITAN
Bulan April 2 0 0 7
REALISASI
JENIS BIA Y A
ANGGARA N
(1)
Biaya bahan
Biaya perso n e l
Biaya perjalanan
Biaya asuransi
Biaya depresi a si
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunik a s i
TOTAL
(2)
Rp40.000.000
24.000.000
10.000.000
42.000.000
48.000.000
4.000.000
60.000.000
4.000.000
5.000.000
237.000.000
BULAN INI
S.D BULAN INI
(3)
(4)
Rp3.000.000 Rp14.000.000
2.000.000
8.000.000
700.000
3.500.000
3.500.000
14.000.000
4.000.000
16.000.000
300.000
1.400.000
4.500.000
20.000.000
300.000
1.500.000
400.000
1.800.000
18.700.000
80.200.000
%
REALISASI DARI
KETEANGGARRANGA N
AN
(4) ÷ (2)
(5)
(6)
35%
33%
35%
33%
33%
35%
33%
38%
36%
34%
103
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Pengecatan
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
AKTIVITAS PENGECATAN
Bulan April 2 0 0 7
REALISASI
JENIS BIA Y A
(1)
Biaya bahan
Biaya perso n e l
Biaya perjalanan
Biaya asuransi
Biaya depresi a si
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunik a s i
TOTAL
ANGGARA N
BULAN INI
SAMPAI
DENGAN
BULAN INI
(2)
(3)
(4)
Rp50.000.000
Rp4.000.000 Rp18.000.000
36.000.000
3.000.000
12.000.000
8.000.000
800.000
4.000.000
9.600.000
800.000
3.200.000
24.000.000
2.000.000
8.000.000
4.000.000
320.000
1.300.000
45.000.000
3.375.000
13.000.000
10.000.000
800.000
3.500.000
3.000.000
200.000
1.000.000
Rp189.600.000 Rp15.295.000 Rp64.000.000
% REALISASI DARI
KETEANGGARRANGAN
AN
(4) ÷ (2)
(5)
(6)
36%
33%
50%
33%
33%
33%
29%
35%
33%
34%
104
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Kepala Bagian Produksi
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
KEPALA BAGIAN PRODUKSI
Bulan April 2 0 0 7
REALISASI
JENIS BIA Y A
ANGGARA N
BULAN INI
(1)
Biaya bahan
Biaya perso n e l
Biaya perjalanan
Biaya asuransi
Biaya depresi asi
Biaya listrik AC
Biaya listriktenaga
Biaya reparasi
Biaya komunik a s i
TOTAL
(2)
(3)
24.000.000
4.000.000
4.000.000
-
2.000.000
300.000
300.000
-
5.000.000
Rp37.000.000
500.000
Rp3.100.000
% REALISASAMPAI
SI DARI
DENGAN
ANGGARBULAN INI
AN
(4) ÷ (2)
(4)
(5)
8.000.000
33%
1.000.000
25%
1.300.000
33%
1.600.000
Rp11.900.000
KETERANGA N
(6)
32%
32%
105
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Bagian Produksi
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
BAGIAN PRODUKSI
Bulan April 2007
REALISASI
JENIS BIA Y A
(1)
Kepala Bagian
Perakitan
Pengecatan
TOTAL
ANGGARA N
BULAN INI
SAMPAI
DENGAN BULAN
INI
(2)
(3)
(4)
Rp37.000.000
Rp3.100.000
Rp11.900.000
237.000.000
18.700.000
80.200.000
189.600.000
15.295.000
64.000.000
Rp463.600.000 Rp37.095.000 Rp156.100.000
% REALISASI DARI
ANGGARKETEAN
RANGA N
(4) ÷ (2)
(5)
(6)
32%
34%
34%
34%
106
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas di Bagian
Teknik
107
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
STRUKTUR ORGANISASI PT KXT DAN AKTIVITAS
YANG ADA DI DALAMNYA
Direktorat
Bagian
Produksi
Bagian
Teknik
Bagian
Pemasaran
Perakitan
Pereparasian
Pemerolehan order
Pengecatan
Pemeliharaan
Pemenuhan order
Bagian
Keuangan
Pengelolaan dana
Pengelolaan SDM
Pengelolaan kantor
108
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS DI BAGIAN TEKNIK
 Laporan biaya aktivitas di Bagian Teknik terdiri dari dua tipe:
 Laporan rincian biaya aktivitas dan
 Laporan ringkasan biaya aktivitas.
 Laporan rincian biaya aktivitas berisi rincian sumber daya yang
dikonsumsi oleh dua aktivitas yang berada di Bagian Teknik (aktivitas
pereparasian dan aktivitas pemeliharaan) dan sumber daya yang
dikonsumsi oleh Kepala Bagian Teknik.
 Laporan ringkasan biaya aktivitas di Bagian Teknik berisi ringkasan
biaya aktivitas pereparasian dan aktivitas pemeliharaan serta
ringkasan biaya Kepala Bagian Teknik.
 Laporan rincian biaya aktivitas di Bagian Teknik disajikan pada:
 Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Pereparasian
 Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Pemeliharaan
 Laporan Biaya—Kepala Bagian Teknik
109
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas
Pereparasian
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
AKTIVITAS PEREPARASIAN
Bulan April 2007
REALISASI
JENIS BIAYA
(1)
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asura n s i
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTAL
ANGGAR A N
(2)
Rp9.000.000
19.200.000
1.500.00 0
28.800.000
55.200.000
3.000.00 0
15.000.000
4.000.00 0
Rp237.000.000
BULAN INI
(3)
Rp600.00 0
1.600.00 0
100.00 0
2.400.00 0
4.600.00 0
200.00 0
1.125.00 0
400.00 0
Rp11.025.00 0
SAMPAI DENGAN
BULAN INI
(4)
Rp4.500.000
6.400.00 0
600.00 0
9.600.00 0
18.400.000
900.00 0
5.000.00 0
1.800.00 0
Rp47.000.00 0
%
REALISASI DARI
ANGGARAN
(4) ÷ (2)
(5)
50%
33%
40%
33%
33%
30%
33%
40%
35%
KETERANGA N
(6)
110
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas
Pemeliharaan
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
AKTIVITAS PEMELIHARAAN
Bulan April 2007
REALISASI
JENIS BIAYA
ANGGAR A N
BULAN INI
SAMPAI
DENGAN
BULAN INI
(1)
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asura n s i
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTAL
(2)
Rp5.000.000
18.000.000
2.500.00 0
3.000.00 0
4.000.00 0
Rp32.500.00 0
(3)
Rp500.00 0
1.500.00 0
200.00 0
200.00 0
300.00 0
Rp2.700.000
(4)
Rp2.000.000
6.000.00 0
900.00 0
800.00 0
1.400.00 0
Rp11.100.00 0
% REALISASI DARI
ANGGAR A N
(4) ÷ (2)
(5)
40%
33%
36%
27%
35%
34%
KETERANGAN
(6)
111
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Kepala Bagian
Teknik
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
KEPALA BAGIAN TEKNIK
Bulan April 2007
REALISASI
JENIS BIAYA
(1)
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asura n s i
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTAL
ANGGAR A N
BULAN INI
SAMPAI
DENGAN
BULAN INI
(2)
(3)
(4)
Rp20.400.00 0
1.500.00 0
3.000.00 0
5.000.00 0
Rp29.900.00 0
Rp1.700.000
100.00 0
200.00 0
400.00 0
Rp2.400.000
Rp6.800.000
600.00 0
700.00 0
2.000.00 0
Rp10.100.00 0
% REALISASI DARI
ANGGAR - A N
KETERANGAN
(4) ÷ (2)
(5)
(6)
33%
40%
23%
40%
34%
112
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Bagian Teknik
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
BAGIAN TEKNIK
Bulan April 2 0 0 7
REALISASI
JENIS BIA Y A
(1)
Kepala Bagian
Pereparasian
Pemeliharaan
TOTAL
ANGGARA N
BULAN INI
SAMPAI
DENGAN
BULAN INI
(2)
(3)
(4)
Rp29.900.000
Rp2.400.000 Rp10.100.000
135.700.000
11.025.000
47.000.000
32.500.000
2.700.000
11.100.000
Rp198.100.000 Rp16.125.000
68.200.000
% REALISASI DARI
ANGGARAN
(4) ÷ (2)
(5)
34%
35%
34%
34%
KETERANGA N
(6)
113
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas di Bagian
Keuangan
114
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
STRUKTUR ORGANISASI PT KXT DAN AKTIVITAS
YANG ADA DI DALAMNYA
Direktorat
Bagian
Produksi
Bagian
Teknik
Bagian
Pemasaran
Perakitan
Pereparasian
Pemerolehan order
Pengecatan
Pemeliharaan
Pemenuhan order
Bagian
Keuangan
Pengelolaan dana
Pengelolaan SDM
Pengelolaan kantor
115
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS DI BAGIAN
KEUANGAN
 Laporan biaya aktivitas di Bagian Keuangan terdiri dari dua tipe:


laporan rincian biaya aktivitas dan
laporan ringkasan biaya aktivitas.
 Laporan rincian biaya aktivitas berisi rincian sumber daya yang dikonsumsi
oleh tiga aktivitas yang berada di Bagian Keuangan (aktivitas pengelolaan
dana, aktivitas pengelolaan SDM, dan aktivitas pengelolaan kantor) dan
sumber daya yang dikonsumsi oleh Kepala Bagian Keuangan.
 Laporan ringkasan biaya aktivitas di Bagian Keuangan berisi ringkasan
biaya aktivitas pengelolaan dana, aktivitas pengelolaan SDM dan aktivitas
pengelolaan kantor serta ringkasan biaya Kepala Bagian Keuangan.
 Laporan rincian biaya aktivitas di Bagian Keuangan disajikan pada:
 Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Pengelolaan Dana
 Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Pengelolaan SDM
 Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Pengelolaan Kantor
 Laporan Biaya—Kepala Bagian Keuangan
116
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas
Pengelolaan Dana
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
AKTIVITAS PENGELOLAAN DANA
Bulan April 2007
REALISASI
JENIS BIAYA
ANGGAR A N
BULAN INI
SAMPAI DENGAN
BULAN INI
(1)
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asura n s i
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTAL
(2)
(3)
(4)
36.000.000
3.700.00 0
4.000.00 0
5.000.00 0
Rp48.700.00 0
3.000.00 0
400.00 0
300.00 0
400.00 0
Rp4.100.000
12.000.000
1.700.00 0
1.500.00 0
2.000.00 0
Rp17.200.00 0
% REALISASI DARI
ANGGARAN
(4) ÷ (2)
(5)
33%
46%
38%
40%
35%
KETERA NGAN
(6)
117
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas
Pengelolaan SDM
JENIS BIAYA
(1)
Biaya baha n
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asuransi
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tena g a
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTA L
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
AKTIVITAS PENGELOLAAN SDM
Bulan April 2007
REALISASI
SAMPAI
DENGAN
ANGGAR A N
BULAN INI
BULAN INI
(2)
Rp27.6.00 0
3.000.000
5.000.000
7.000.000
Rp42.600.00 0
(3)
1.600.000
100.00 0
400.00 0
600.00 0
Rp3.500.000
(4)
6.400.000
600.00 0
1.500.000
2.000.000
Rp13.700.00 0
% REALISASI DARI
ANGGAR A N
(4) ÷ (2)
(5)
33%
40%
30%
29%
32%
KETERANGAN
(6)
118
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas
Pengelolaan Kantor
JENIS BIAYA
(1)
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asura n s i
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTAL
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
AKTIVITAS PENGELOLAAN KANTOR
Bulan April 2007
REALISASI
SAMPAI
DENGAN
ANGGAR A N
BULAN INI
BULAN INI
(2)
(3)
(4)
Rp24.000.00 0
4.000.00 0
15.000.000
30.000.000
4.000.00 0
6.500.00 0
7.000.00 0
Rp90.500.00 0
Rp2.000.000
300.00 0
1.200.00 0
2.500.00 0
320.00 0
500.00 0
500.00 0
Rp7.320.000
Rp8.000.000
1.500.00 0
5.000.00 0
10.000.000
1.500.00 0
2.300.00 0
3.000.00 0
Rp31.300.00 0
% REALISASI DARI
ANGGAR A N
(4) ÷ (2)
(5)
33%
38%
33%
33%
30%
35%
43%
35%
KETERANGAN
(6)
119
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Kepala Bagian
Keuangan
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
KEPALA BAGIAN KEUANGAN
Bulan April 2007
REALISASI
SAMPAI
DENGAN
BULAN INI
BULAN INI
JENIS BIAYA
ANGGAR A N
(1)
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asura n s i
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTAL
(2)
(3)
(4)
Rp24.000.00 0
4.000.00 0
2.800.00 0
Rp37.800.00 0
Rp2.000.000
300.00 0
200.00 0
Rp3.000.000
Rp8.000.000
1.500.00 0
1.000.00 0
Rp13.000.00 0
% REALISASI DARI
ANGGAR A N
(4) ÷ (2)
(5)
33%
38%
36%
KETERA NGAN
(6)
34%
120
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Bagian
Keuangan
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
BAGIAN KEUANGAN
Bulan April 2007
REALISASI
JENIS BIAYA
(1)
Kepala Bagian
Pengelolaan Dan a
Pengelolaan SDM
Pengelolaan Kantor
TOTAL
ANGGAR A N
(2)
Rp37.800.00 0
48.700.000
42.600.000
90.500.000
Rp219.600.000
BULAN INI
(3)
Rp3.000.000
4.100.00 0
3.500.00 0
7.320.00 0
Rp17.920.00 0
SAMPAI
DENGAN
BULAN INI
(4)
Rp13.000.00 0
17.200.000
13.700.000
31.300.000
Rp75.200.00 0
% REALISASI DARI
ANGGARAN
(4) ÷ (2)
(5)
34%
35%
32%
35%
34%
KETERANGAN
(6)
121
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas di Bagian
Pemasaran
122
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
STRUKTUR ORGANISASI PT KXT DAN AKTIVITAS
YANG ADA DI DALAMNYA
Direktorat
Bagian
Produksi
Bagian
Teknik
Bagian
Pemasaran
Perakitan
Pereparasian
Pemerolehan order
Pengecatan
Pemeliharaan
Pemenuhan order
Bagian
Keuangan
Pengelolaan dana
Pengelolaan SDM
Pengelolaan kantor
123
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS DI BAGIAN PEMASARAN
 Laporan biaya aktivitas di Bagian Pemasaran terdiri dari dua tipe:
 Laporan rincian biaya aktivitas dan
 Laporan ringkasan biaya aktivitas.
 Laporan rincian biaya aktivitas berisi rincian sumber daya yang
dikonsumsi oleh tiga aktivitas yang berada di Bagian Pemasaran
(aktivitas pemerolehan order dan aktivitas pemenuhan order) dan
sumber daya yang dikonsumsi oleh Kepala Bagian Pemasaran.
 Laporan ringkasan biaya aktivitas di Bagian Pemasaran berisi ringkasan
biaya aktivitas pemerolehan order dan aktivitas pemenuhan order serta
ringkasan biaya Kepala Bagian Pemasaran.
 Laporan rincian biaya aktivitas di Bagian Pemasaran disajikan
pada:
 Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Pemerolehan Order
 Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas Pemenuhan Order
 Laporan Biaya—Kepala Bagian Pemasaran
124
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas
Pemerolehan Order
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
AKTIVITAS PEMEROLEHAN ORDER
Bulan April 2007
REALISASI
JENIS BIAYA
(1)
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asura n s i
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTAL
ANGGAR A N
BULAN INI
SAMPAI
DENGAN
BULAN INI
(2)
(3)
(4)
Rp30.000.00 0
25.000.000
5.000.00 0
10.000.000
Rp70.000.00 0
2.500.00 0
2.500.00 0
400.00 0
900.00 0
Rp6.300.000
10.000.000
12.000.000
200.00 0
4.000.00 0
Rp26.200.00 0
% REALISASI DARI
ANGGAR - A N
KETERANGAN
(4) ÷ (2)
(5)
(6)
33%
48%
40%
40%
37%
125
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Aktivitas
Pemenuhan Order
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
AKTIVITAS PEMENUHAN ORDER
Bulan April 2007
REALISASI
JENIS BIAYA
(1)
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asura n s i
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTAL
ANGGAR A N
BULAN INI
SAMPAI
DENGAN
BULAN INI
(2)
(3)
(4)
Rp33.600.00 0
11.000.000
4.000.00 0
9.000.00 0
Rp57.600.00 0
2.800.00 0
1.000.00 0
280.00 0
700.00 0
Rp4.780.000
11.200.000
3.000.00 0
1.300.00 0
4.000.00 0
Rp19.500.00 0
% REALISASI DARI
ANGGAR - A N
KETERANGAN
(4) ÷ (2)
(5)
(6)
33%
27%
32%
44%
34%
126
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Kepala Bagian
Pemasaran
JENIS BIAYA
(1)
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asura n s i
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTAL
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
KEPALA BAGIAN PEMASARAN
Bulan April 2007
REALISASI
SAMPAI
DENGAN
ANGGAR A N
BULAN INI
BULAN INI
(2)
(3)
(4)
Rp24.000.00 0
20.000.000
3.000.00 0
13.000.000
Rp60.000.00 0
Rp2.000.000
1.500.00 0
200.00 0
1.000.00 0
Rp4.700.000
Rp8.000.000
6.000.00 0
1.200.00 0
4.000.00 0
Rp19.200.00 0
% REALISASI DARI
ANGGAR A N
(4) ÷ (2)
(5)
33%
30%
40%
31%
32%
KETERANGAN
(6)
127
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Bagian
Pemasaran
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
BAGIAN PEMASARAN
Bulan April 2007
REALISASI
JENIS BIAYA
(1)
Kepala Bagian
Pemerolehan Ord e r
Pemenuhan Order
TOTAL
ANGGAR A N
(2)
Rp60.000.00 0
70.000.000
57.600.000
Rp187.600.000
BULAN INI
(3)
Rp4.700.000
6.300.00 0
4.780.00 0
Rp15.780.00 0
SAMPAI
DENGAN
BULAN INI
(4)
Rp19.200.00 0
26.200.000
19.500.000
Rp64.900.00 0
% REALISASI DARI
ANGGARAN
(4) ÷ (2)
(5)
32%
37%
34%
35%
KETERANGAN
(6)
128
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya di Direktorat
129
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
LAPORAN BIAYA DI
DIREKTORAT
 Laporan biaya aktivitas di Direktorat terdiri dari dua tipe:
 Laporan rincian biaya aktivitas dan
 Laporan ringkasan biaya aktivitas.
 Laporan rincian biaya aktivitas berisi rincian sumber daya yang
dikonsumsi oleh Direktur.
 Laporan ringkasan biaya aktivitas di Direktorat berisi ringkasan
biaya aktivitas Bagian Produksi, Bagian Teknik, Bagian Keuangan,
Bagian Pemasaran, dan Direktorat
 Laporan rincian biaya aktivitas di Direktorat disajikan pada:
 Laporan Biaya Aktivitas—Direktur
 Laporan Biaya Aktivitas—Direktorat
130
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Direktur
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
DIREKTUR
Bulan April 2007
REALISASI
JENIS BIAYA
ANGGAR A N
BULAN INI
SAMPAI DENGAN
BULAN INI
(1)
Biaya bahan
Biaya personel
Biaya perjalanan
Biaya asura n s i
Biaya depresiasi
Biaya listrik AC
Biaya listrik-tenaga
Biaya reparasi
Biaya komunikas i
TOTAL
(2)
(3)
(4)
Rp120.00.00 0
14.000.000
6.500.00 0
15.000.000
Rp155.500.000
Rp10.000.00 0
1.000.00 0
500.00 0
1.200.00 0
Rp12.700.00 0
Rp40.00.000
5.000.00 0
2.000.00 0
5.000.00 0
Rp52.000.00 0
%
REALISASI DARI
ANGGARAN
(4) ÷ (2)
(5)
33%
36%
31%
33%
33%
KETERANGAN
(6)
131
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Laporan Biaya Aktivitas—Direktorat
LAPORAN BIAYA AKTIVITAS
DIREKTORAT
Bulan April 2007
REALISASI
SAMPAI DENGAN
BULAN INI
JENIS BIAYA
ANGGAR A N
BULAN INI
(1)
(2)
Rp155.500.000
463.600.00 0
198.100.00 0
187.600.00 0
219.600.00 0
Rp1.224.400.000
(3)
Rp12.700.00 0
37.095.000
16.125.000
15.780.000
17.920.000
Rp99.620.00 0
Direktur
Aktivitas
Aktivitas
Aktivitas
Aktivitas
TOTAL
Bag
Bag
Bag
Bag
Produksi
Tek n i k
Pemasaran
Keuan g a n
(4)
Rp52.000.00 0
156.100.00 0
68.200.000
64.900.000
25.200.000
Rp416.400.000
%
REALISASI DARI
ANGGARAN
(4) ÷ (2)
(5)
33%
34%
34%
35%
34%
34%
KETERANGAN
(6)
132
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting ke-7
ACTIVITY-BASED OBJECT
COSTING
133
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PROSES ABOC
 ABOC terdiri dari tiga kegiatan penting:
 Penentuan activity cost pool
 Pembebanan biaya antaraktivitas
 Pembebanan biaya result-producing activities ke
cost object.
134
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PEMBENTUKAN ACTIVITY COST POOL
 Activity cost pool adalah akun yang digunakan untuk
menggabungkan biaya dua atau lebih aktivitas yang memiliki
activity driver yang sama untuk dapat dibebankan secara
bersama-sama ke produk/jasa dengan menggunakan hanya satu
activity driver.
 PT KXT memiliki empat result-producing activities:(1)
pemerolehan order, (2) pemenuhan order, (3) perakitan, dan (4)
pengecatan.
 Dari keempat activity cost pool ini biaya aktivitas dibebankan ke
cost object dengan menggunakan activity driver.
 Oleh karena result-producing activities dalam Contoh 1 ini tidak
ada yang memiliki activity driver yang sama, maka tidak
dibentuk activity cost pool.
135
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PEMBEBANAN BIAYA ANTARAKTIVITAS
 Ada tiga tahap pembebanan biaya antaraktivitas:
 Pembebanan biaya Direktur ke Bagian-bagian
yang berada di bawah wewenang Direktur
 Pembebanan Biaya Kepala Bagian ke aktivitas
yang berada di bawah wewenang Kepala Bagian
yang bersangkutan
 Pembebanan biaya support activities ke resultcontributing activities dan result-producing
activities
136
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
STRUKTUR ORGANISASI PT KXT DAN AKTIVITAS
YANG ADA DI DALAMNYA
Direktorat
Bagian
Produksi
Bagian
Teknik
Bagian
Pemasaran
Perakitan
Pereparasian
Pemerolehan order
Pengecatan
Pemeliharaan
Pemenuhan order
Bagian
Keuangan
Pengelolaan dana
Pengelolaan SDM
Pengelolaan kantor
137
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PEMBEBANAN BIAYA AKTIVITAS DIREKTUR KE
PUSAT PERTANGGUNGJAWABAN
138
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Pembebanan Biaya Kepala Bagian Keuangan ke
Aktivitas-aktivitas Di Bawahnya
139
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Pembebanan Biaya Kepala Bagian Teknik ke
Aktivitas-aktivitas di Dalamnya
140
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Pembebanan Biaya Kepala Bagian Produksi ke
Aktivitas-aktivitas yang Berada Di Dalamnya
141
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Pembebanan Biaya Kepala Bagian Pemasaran ke
Aktivitas-Aktivitas yang Ada Di Dalamnya
142
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Biaya Aktivitas Setelah Menerima
Beban dari Kepala Bagian
143
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Activity Driver dan Activity Driver
Quantity Support Activities
Pengelolaan Dana
(Activity Driver:
Investasi)
Rp
Pengelolaan
SDM (Activity
Driver: Jml
Karyawan)
Pengelolaan
Kantor (Activity
Driver: m2 Luas
Lantai)
%
Orang
%
m2
%
6.870.000
Pereparasian
3.435.000
Pemeliharaan
Pemerolehan Order
3.435.000
Pemenuhan Order
13.740.000
Perakitan
Pengecatan
6.870.000
20
3
10
200
12
10
10
40
20
4
6
6
5
6
13
20
20
17
20
200
300
320
400
280
12
23
16
18
19
34.350.000
100
30
100
1.700
100
144
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Pembebanan Biaya Support Activity ke ResultContributing dan Result-Producing Activities
Pembebanan
Biaya Aktivitas
Pengelolaan
Dana
(Activity Driver:
Investasi)
%
Rp
Pereparasian
20
Pemeliharaan
10
10
40
20
Pemerolehan Order
Pemenuhan Order
Perakitan
Pengecatan
100
Pembebanan
Biaya Aktivitas
Pengelolaan
SDM (Activity
Driver: Jml
Karyawan)
Pembebanan
Biaya Aktivitas
Pengelolaan
Kantor (Activity
Driver: m2 Luas
Lantai)
Total
%
Rp
%
Rp
Rp
1.374.000
10
516.200
12
1.011.360
2.901.560
687.000
-
671.060
1.032.400
1.032.400
877.540
12
23
16
18
1.011.360
1.938.440
1.348.480
1.517.040
2.369.420
2.970.840
3.067.880
5.142.580
1.374.000
13
20
20
17
20
1.032.400
19
1.601.320
2.635.094
6.870.000
100
5.162.000
100
8.428.000
20.460.000
687.000
2.748.000
145
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Perhitungan Laba-Rugi ABC System
146
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Result-Contributing
Activities
Pereparasian
Pemeliharaan
Result-Producing Activities
Pemeroleh- Pemenuhan Order
an Order
Perakitan
Pengecatan
Biaya setelah dibebani
biaya Kabag
13.594.000
3.801.000
14.124.000
6.736.000
19.085.000
14.680.000
Pembebanan biaya
support activities
.2.901.560
2.369.420
2.970.840
3.067.880
5.142.580
2.635.094
Biaya setelah
dibebani biaya
support activities
16.495.560 6.170.420
10.343.880 24.227.580
17.315.094
6.598.224
9.897.336
2.468.168
3.702.252
33.293.972
30.914.682
Pembebanan biaya
aktivitas Pereparasian
Pembebanan biaya
aktivitas Pemeliharaan
Total biaya aktivitas
setelah pembebanan
biaya dari aktivitas lain
Jumlah order
17.094.840
(16.495.560)
(6.170.420)
17.094.840
10.343.880
50 order
90
pengiriman
Jumlah
pengiriman
1.000
jam-orang
Jumlah jam-orang
Jumlah batch
Biaya per activity
driver
Pembebanan Biaya
Result-Contributing
Activities ke ResultProducing Activities
dan Perhitungan
Biaya per Unit
Activity Driver
150 batch
341.897
114.932
33.294
206.098
147
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
INFORMASI KONSUMSI AKTIVITAS
OLEH SETIAP PRODUK
Produk A
Aktivitas pemerolehan order
Aktivitas pemenuhan order
Aktivitas perakitan
Aktivitas pengecatan
Produk B
Aktivitas pemerolehan order
Aktivitas pemenuhan order
Aktivitas perakitan
Aktivitas pengecatan
20 order
40 pengiriman
700 jam-orang
50 batch
30 order
50 pengiriman
300 jam-orang
100 batch
148
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PERHITUNGAN KOS PRODUK
Perhitungan kos produk Produk A
Biaya langsung produk
Biaya bahan baku—Perakitan
Rp1.000.000
Biaya bahan baku—Pengecatan
1.500.000
Subtotal
Rp2.500.000
Biaya tidak langsung yang dibebankan
dengan basis activity driver
Aktivitas pemerolehan order 20 x Rp341.897
Aktivitas pemenuhan order 40 x Rp114.932
Rp6.837.940
4.597.280
Aktivitas Perakitan 700 x Rp33.294
23.305.800
Aktivitas Pengecatan 50 x Rp232.765
10.304.900
Subtotal kos produk A
Total kos produk A
45.045.920
Rp47.545.920
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PERHITUNGAN KOS PRODUK
Produk B
Biaya langsung produk
Biaya bahan baku—Perakitan
Rp2.000.000
Biaya bahan baku—Pengecatan
2.500.000
Subtotal
Rp4.500.000
Biaya tidak langsung yang dibebankan
dengan basis activity driver
Aktivitas pemerolehan order 30 x Rp341.897
Rp10.256.910
Aktivitas pemenuhan order 50 x Rp114.932
Aktivitas Perakitan
300 x Rp33.294
Aktivitas Pengecatan 100 x Rp206.098
Subtotal kos produk A
Total kos produk B
5.746.600
9.988.200
20.609.800
Rp46.601.510
Rp51.101.510
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PERHITUNGAN LABA-RUGI ABC
SYSTEM
Produk A
Hasil penjualan
Rp75.000.000
Rp68.000.000
Rp143.000.000
Biaya langsung produk:
Bahan baku—Perakitan
Rp1.000.0000
Rp2.000.000
Rp3.000.000
Bahan baku—Pengecatan
Sub total
1.500.000
Rp2.500.000
2.500.000
Rp4.500.000
4.000.000
Rp7.000.000
Biaya tidak langsung produk:
Aktivitas Pemerolehan Order
Aktivitas Pemenuhan Order
Aktivitas Perakitan
23.305.800
9.988.200
Aktivitas Pengecatan
10.304.900
20.609.800
Sub total
Rp6.837.940
Rp10.256.910
4.597.280
5.746.600
Rp45.045.920
Rp46.601.510
91.647.430
Produk B
Total
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting Ke-7
PERHITUNGAN LABA-RUGI ABC
SYSTEM
152
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PERHITUNGAN LABA-RUGI ABC
SYSTEM
 Misalnya dari Contoh 1 semua produk A dan produk B
yang diproduksi laku terjual dalam bulan April 20X7
dengan harga Rp75.000.000 untuk produk A dan
Rp68.000.000 untuk produk B, maka perhitungan labarugi menurut ABC system bulan tersebut disajikan
pada slide berikut ini:
153
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PERHITUNGAN LABA-RUGI ABC SYSTEM
154
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting Ke-7
PERHITUNGAN KOS PRODUK UNTUK
PENYAJIAN INFORMASI KEUANGAN
KEPADA PIHAK LUAR PERUSAHAAN
155
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PERHITUNGAN LABA-RUGI MENURUT PRINSIP
AKUNTANSI BERTERIMA UMUM (1)
 Perhitungan laba-rugi untuk pihak luar perusahaan
dilakukan dengan menggunakan basis prinsip akuntansi
berterima umum (generally accepted accounting
principles).
 Menurut prinsip akuntansi ini, biaya yang boleh
diperhitungkan ke dalam kos produk hanya mencakup
biaya produksi—yaitu biaya yang dikeluarkan atau
terjadi pada tahap produksi.
 Biaya produksi diperhitungkan ke dalam kos produk
yang dijual, sedangkan biaya yang dikeluarkan atau
terjadi di luar tahap produksi diperlakukan sebagai
biaya usaha dan disajikan terpisah dari kos produk
yang dijual dalam laporan laba-rugi.
156
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PERHITUNGAN LABA-RUGI MENURUT PRINSIP
AKUNTANSI BERTERIMA UMUM (2)
 Berdasarkan data dalam Contoh 1, biaya yang diperhitungkan ke
dalam kos produk adalah biaya yang dikeluarkan atau terjadi di
Bagian-Bagian berikut ini:
 Bagian Teknik:
 Aktivitas pereparasian
 Aktivitas pemeliharaan
 Bagian Produksi:
 Aktivitas perakitan
 Aktivitas pengecatan
 Pembebanan biaya result-contributing activities ke resultproducing activities disajikan pada gambar di slide berikut ini:
157
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Pembebanan Result-Contributing Activities ke ResultProducing Activities dan Per Unit Activity Driver
Result-Contributing
Activities
Pereparasian
Biaya setelah dibebani biaya Kepala Bagian
13.594.000
Pembebanan biaya aktivitas Pereparasian
(13.594.000)
Pembebanan biaya aktivitas Pemeliharaan
Total biaya aktivitas setelah
pembebanan biaya dari aktivitas lain
Jumlah jam-orang
Result-Producing Activities
Pemeliharaan
Perakitan
Pengecatan
3.801.000
19.085.000
14.680.000
5.437.600
8.156.400
1.520.400
2.280.600
26.043.000
22.836.400
(3.801.000)
1.000
jam-orang
150 batch
Jumlah batch
Biaya per activity driver
26.043
152.243
158
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Pembebanan Result-Contributing Activities ke ResultProducing Activities dan Per Unit Activity Driver
Result-Contributing
Activities
Pereparasian
Biaya setelah dibebani biaya Kepala Bagian
13.594.000
Pembebanan biaya aktivitas Pereparasian
(13.594.000)
Pembebanan biaya aktivitas Pemeliharaan
Total biaya aktivitas setelah
pembebanan biaya dari aktivitas lain
Jumlah jam-orang
Result-Producing Activities
Pemeliharaan
Perakitan
Pengecatan
3.801.000
19.085.000
14.680.000
5.437.600
8.156.400
1.520.400
2.280.600
26.043.000
22.836.400
(3.801.000)
1.000
jam-orang
150 batch
Jumlah batch
Biaya per activity driver
26.043
152.243
159
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
PERHITUNGAN KOS PRODUK
160
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Perhitungan Laba-Rugi Menurut Prinsip
Akuntansi Berterima Umum
161
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting Ke-10
APA YANG DIJANJIKAN
OLEH ABC SYSTEM?
162
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
APA YANG DIJANJIKAN OLEH
ABC SYSTEM?
 Menyediakan informasi berlimpah tentang aktivitas
yang digunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan
produk dan jasa bagi customer,
 Menyediakan fasilitas untuk menyusun dengan cepat
anggaran berbasis aktivitas (activity-based budget),
 Menyediakan informasi biaya untuk memantau
implementasi rencana pengurangan biaya, dan
 Menyediakan secara akurat dan multidimensi kos
produk dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan.
163
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
Butir Penting ke—10
CLOSING REMARK
164
Mulyadi, Universitas Gadjah Mada
CLOSING REMARK
Perubahan tidak menjamin tercapainya
perbaikan, tetapi tidak ada perbaikan
yang bisa dicapai tanpa perubahan.
Maka bersikap ramahlah kepada
perubahan.
Mario Teguh