Transcript BHN KUL MET.LIT - iwanmulyanaikopin

SUATU PENYELIDIKAN
YANG SISTEMATIK
DALAM MEMPEROLEH
INFORMASI UNTUK
PEMECAHAN MASALAH
KET ERANGAN :
PENYELIDIKAN
= INVESTIGASI
SISTEMATIK
= MENURUT ATURAN-ATURAN
ILMIAH
INFORMASI
= KELUARAN PENELITIAN
PEMECAHAN MASALAH = SASARAN AKHIR PENELITIAN
PROBLEM KATEGORI
1.
ACADEMIC PROBLEM/MASALAH AKADEMIK



MASALAH INI MUNCUL KALAU ADA KESENJANGAN
TEORI, ARTINYA KALAU TEORI YANG ADA TIDAK
SANGGUP MEMECAHKAN MASALAH YANG ADA
CONTOH :
TEORI : JK HARGA NAIK PEMINTAAN TURUN , TETAPI
SAAT KRISIS HARGA NAIK PERMINTAAN NAIK.
INILAH YANG DISEBUT ACADEMIC PROBLEM
JK ADA ACADEMIC PROBLEM MAKA TIMBUL ACADEMIC
RESEARCH/BASIC RESEARCH/PURE RESEARCH YAITU
PENELITIAN UNTUK MENGEMBANGKAN TEORI,
TUJUANNYA ADALAH MENEMUKAN TEORI-TEORI BARU
2. PRACTICAL PROBLEM/MASALAH
PRAKTIS (APPLIED RESEARCH/ACTION
RESEARCH)
CONTOH :
SUATU PERUSAHAAN MENETAPKAN
INTERNAL CONTROL YG KETAT TAPI
KEBOCORAN BESAR
OMZET NAIK TAPI LABA TURUN
KEGUNAAN
PENELITIAN
( DLM KARYA
ILMIAH)
KEGUNAAN AKADEMIK
KEGUNAAN PRAKTIS
TYPE MASALAH
1. DISKRIPTIF
( TDK ADA KAITAN ANTARA SATU VARIABEL DG VARIABEL
LAINNYA. JADI YG DILIHAT HANYA “X” ATAU “Y” ATAU “X DAN
Y”)
CONTOH :
Kredit macet pada KUD “x” meningkat 80 % dari tahun sebelumnya
Jml nasabah Century Bank yang belum menerima ganti rugi meningkat
JENIS DISKRIPTIF
PROBLEM
EKSPLORATIVE
PROBLEM
JK MASALAHNYA BERASAL
DARI LAPANGAN.
DISINI MASALAHNYA BELUM
JELAS SEHINGGA KITA INGIN
MEMPERJELAS
DEVELOPMEN
T PROBLEM
JK MASALAH BERASAL DARI
TEORI UNTUK DILIHAT
BUKTINYA DI LAPANGAN
2. RELATIONAL
(ADA KAITAN ANTARA VARIABEL SATU
DENGAN LAINNYA)
CONTOH :
X ADA HUBUNGANNYA DENGAN Y
X MEMPENGARUHI Y
RELATIONAL
CORELATIONAL
X
CAUSAL
Y
X
Y
METHODOLOGY
 ILMU YANG MEMPELAJARI METODE-METODE
 METHOD : Ad. CARA KERJA UNTUK MEMAHAMI
SUATU OBJEK
 JK OBJEK BERBEDA MAKA METHOD NYA PUN
BERBEDA
 AGAR METHOD NYA BAIK MAKA OBJEKNYA
HARUS JELAS
CONTOH
Pengaruh kompensasi terhadap kepuasan kerja.
 Kompensasi inilah yg
 Kepuasan kerja yang
akan diteliti
 Kompensasi yg mana ?
 Yg sdh terjadi, sedang
terjadi atau akan terjadi
 Jadi harus jelas objeknya
mana ?
 Golongan berapa ?
 Dibagian mana ?
 Inipun Harus Jelas
Objeknya
METHODIK
Ad. KUMPULAN
METHODMETHOD
RESEARCH METHODOLOGY
 ILMU YG MEMPELAJARI METODE-METODE
RISET (AGAR TIDAK SALAH METODE)
 CONTOH :
SCIENCE
RESULT
RESEARCH
PROSES
Jk. P
D
Jk P
D
Hasil inilah yg dipakai .
Jadi pakailah buku yg
terbaru
THN
1980


RESEARCH
PROSES
THN 1999


SCIENCE
PROSES
THN 2009


FACTS
RISULT
 SCIENCE BISA JADI FAKTA JIKA SCIENCE
TERSEBUT MASIH DPT DITERAPKAN ( MASIH UP
TO DATE)
 SCIENCE TDK MUNGKIN LAHIR TANPA RESEARCH
KRN SCIENCE ADALAH
KNOWLEGE(PENGETAHUAN) YG DIDPT DARI
RESEARCH (TELAH TERUJI)
 TIDAK SEMUA RESEARCH MENGHASILKAN
SCIENCE. HAL INI TERGANTUNG PD
METODOLOGINYA, JK MTDLGY YG DIGUNAKAN
KUAT MK DPT SCIENCE, JK MTDLGY LEMAH MK
DPT PENGETAHUAN.
METODOLOG
Y KUAT
SCIENCE
RESEARCH
METODOLO
GY
LEMAH
KNOWLEGE
HUBUNGAN ILMU (SCIENCE)
DG PENELITIAN (RESEARCH)
 ILMU AD. AKUMULASI PENGETAHUAN YG
MENJELASKAN KAUSALITAS YG TERSUSUN SECARA
SISTEMATIK, RASIONAL, LOGIK & METODIK YG
DITEMUKAN SECARA EMPIRIK MELALUI PENELITIAN
YG DILAKUKAN OLEH ILMUAN
 ILMU AD. AKUMULASI PENGETAHUAN YG TELAH
DISISTEMATIKAN, DIORGANISASIKAN DAN MEMILIKI
METODE YG MAPAN
 ILMU LAHIR KRN MANUSIA PUNYA SIFAT INGIN TAHU
SIFAT ILMU
1. IMPERSONAL YAITU DPT DIPELAJARI OLEH
SETIAP ORANG YG MAMPU MENGGUNAKAN
METODE YG LAZIM DIANUT
2. REPRODUKTIF YAITU HAL YG SAMA DAPAT
DILAKUKAN OLEH PIHAK LAIN BERDASARKAN
METODE YG TELAH DITENTUKAN
THINKING PROCESS
RESEARC
H
PROBLE
M
SCIENCE
THINKING
PROBLEM
SOLVING
REAL
FACTS
THINKING METHODS
EXPECTED CONDITION /KONDISI IDEAL (BERASAL DARI :TEORI,DALIL,
HUKUM, KULTUR
DEDUCTIVE
THINKING
(Kes.khusus dr
yg umum/
menarik kes. Dr
yg umum ke yg
khusus)
INDUKTIVE
THINKING
(Kes.umum dr yg
khusus/menarik
kes. Dr yg khusus
ke yg umum)
FACTS/Spesific
(Real Condition)
SCIENTIFIC THINKING
INDUCTIVE THINKING
MENARIK KESIMPULAN
UMUM YG BERSUMBER
DARI KASUS KHUSUS
DEDUCTIVE THINKING
MENARIK KESIMPULAN
KHUSUS DARI
PERNYATAAN UMUM
( DARI UU, TEORI, DALIL ,
KETENTUAN 2)
URUTAN BERFIKIR ILMIAH
TIPE PENELITIAN (RESEARCH TYPES) &
PROSES PENELITIAN (RESEARCH PROCESS)
Research Process
Research Type
R.PROBLEM
CONSEPT
UAL
FRAMEW
ORK
R. HYPOTHESIS
HYPOTHESIS
TESTING
R. METHODS
ANALYSIS DESIGN
RESEARCH
CONCLUSIONS
EXPLORATORY R.
EKSPLORATIVE P.
IT
GENERATE H.
-HISTORICAL
-CASE STUDY
-OBSERVATION
QUALITATIVE/QUAN
TITATIVE
-COMPARATIVE
EXPLORATIVE C.
DESCRIPTIVE R.
DESCRIPTIVE P.
DT
DESCRIPTIVE H.
DESCRIPTIVE SURVEY
-QUALITATIVE/
QUANTITATIVE
DESCRIPTIVE C.
VERIFICATIVE
EXPLANATION R.
RELATIONAL P.
IT & DT
ARGUMENTATIVE
H.
-EKSPLANATORY
SURVEY
- EKSPERIMENTAL
-INFERENTIAL
-QUANTITATIVE
-COMPARATIVE
ARGUMENTATIVE C.
PREDICTIVE R.
RELATIONAL P.
PRED. T
PRED. H
EKSPLANATORY
SURVEY
- EKSPERIMENTAL
-QUANTITATIVE
-COMPARATIVE
ARGUMENTATIVE C.
USULAN PENELITIAN
(RESEARCH PROPOSAL/PROYECT STATEMENT)
(Rencana penelitian selengkapnya yg akan dilakukan oleh sipeneliti yg mau
melakukan penelitian)
JUDUL PENELITIAN
(PENCERMINAN ATAU IDENTITAS DARI SELURUH ISI
KARYA TULIS , YG BERNAFAS MENJELASKAN DAN
MENARIK. ATAU GAMBARAN DARI CONCEPTUAL
FRAME WORK SUATU PENELITIAN)
TOPIK PENELITIAN
(KEJADIAN ATAU PERISTIWA/FENOMENA
YG AKAN DIJADIKAN LAPANG
PENELITIAN)
FAKTOR YG HARUS DIPERTIMBANGKAN DALAM MEMILIH TOPIK
:
1. Manageable Topic ( Sesuai Kemampuan Peneliti)
2. Obtainable Data (Data mudah didapat)
3. Significance of Topic (Penting untuk diteliti)
4. Interested Topic (Peneliti punya minat dan semangat)
KEY WORDS
(Kata-kata Kunci Untuk Judul Penelitian )
YANG BERSIFAT KORELATIF :
Hubungan Interaktif
1.
2.
3.
4.
5.
Pengaruh A terhadap B
Efek A terhadap B
Respon A terhadap B
Dampak A terhadap B
Beberapa faktor yang
mempengaruhi B
Hubungan Integratif
1.
2.
3.
4.
5.
Peranan C dalam D
Partisipasi C dalam D
Integrasi C dalam D
Fungsi C dalam D
Hubungan C dg D
KEY WORDS
(Kata-kata Kunci Untuk Judul Penelitian )
YANG BERSIFAT TIDAK KORELATIF :
1.
2.
3.
4.
5.
Analisis E dalam upaya F di K
Studi E dalam rangka F
Deskripsi tentang E di F
Dinamika E dalam rangka F
Perbandingan antara E di F
SUMBER MASALAH
 PENGAMATAN TERHADAP KEGIATAN






MANUSIA
BACAAN
ANALISIS DENGAN PENGETAHUAN
ULANGAN SERTA PERLUASAN PENELITIAN
PENGAMATAN DAN CATATAN PRIBADI
PRAKTEK SERTA KEINGINAN MASYARAKAT
DISKUSI-DISKUSI ILMIAH
SISTEMATIKA USULAN PENELITIAN SKRIPSI
(STUDY KASUS)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
LATAR BELAKANG PENELITIAN
IDENTIFIKASI MASALAH
MAKSUD DAN TUJUAN PENELITIAN
KEGUNAAN PENELITIAN
PENDEKATAN MASALAH
METODE PENELITIAN
KEPUSTAKAAN
SISTEMATIKA USULAN PENELITIAN SKRIPSI
(UMUM)
LATAR BELAKANG PENELITIAN
2.
IDENTIFIKASI MASALAH
3.
MAKSUD DAN TUJUAN PENELITIAN
4.
KEGUNAAN PENELITIAN
5.
KERANGKA PIKIRAN
6.
HIPOTESIS
7.
METODE PENELITIAN
8.
ORGANISASI PENELITIAN
9.
ANGGARAN BIAYA PENELITIAN
10. KEPUSTAKAAN
1.
MERUMUSKAN MASALAH
 MASALAH BIASANYPA DIRUMUSKAN DALAM




BENTUK PERTANYAAN
RUMUSAN HENDAKNYA JELAS DAN PADAT
RUMUSAN MASALAH HARUS BERIMPLIKASI
ADANYA DATA UNTUK MERUMUSKAN MASALAH.
RUMUSAN MASALAH MERUPAKAN DASAR
DALAM MEMBUAT HIPOTESIS
RM HRS MENJADI DASAR BAGI JUDUL
PENELITIAN
4 SYARAT MASALAH PENELITIAN
 MANAGEABLE ( PENGUASAAN ILMUNYA/ SESUAI
DG ILMUNYA )
 OBTAINABLE (DATA DIJAMIN BISA DIPEROLEH)
 SIGNIFICANT ( HRS BISA DIUJI / ALAT STATISTIK
UNTUK MENGUJI)
 INTERESTED (MENARIK UNTUK DIKAJI, BISA
MENGEMBANGKAN TEORI DAN BISA
MEMECAHKAN MASALAH NYATA/PRAKTIK)
TOPIK & JUDUL PENELITIAN
 TOPIK AD.POKOK MASALAH YG DITELITI DAN
SANGAT TERKAIT DG BIDANG ILMU YG
DIGUNAKAN UNTUK MEMECAHKAN MASALAH
 JUDUL AD. CERMINAN ISI YG DIMUAT DALAM
LAPORAN PENELITIAN
SYARAT JUDUL
 HRS SSI DG KUALIFIKASI PENELITI
 HRS JELAS, TIDAK MENGAMBANG,SPESIFIK
 HRS MUDAH DIFAHAMI/DITAFSIRKAN
 HRS MEMPERLIHATKAN HUBUNGAN YG JELAS
 HRS MEMILIKI NILAI KEBENARAN ARTI/TINGKAT
KEPENTINGAN
 JUDUL TIDAK BOLEH FIKTIF
3 JENIS JUDUL PENELITIAN
 1. SPURIOUS TITLE ( JUDUL YG TDR DR 1 VARIABEL
DAN BERSIFAT MENGAMBANG)
 2. VERBALISTIC/NORMATIVE TITLE (JUDUL YG
TDR DR 2 VARIABEL TETAP TIDAK TERDAPAT
KETERKAITAN ANTAR VARIABEL)
 3. VARIABELISTIC TITLE (JUDUL YG TDR DR 2
VARIABEL ATAU LEBIH YANG SALING BERKAITAN
 1&2 -----DESKRIPTIP 3 --------VERIFIKATIF
CONTOH-CONTOH JUDUL
 ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA ANTARA PORTOFOLIO LQ 45





DAN PORTOFOLIO JII
ANALISIS PENILAIAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PATRA
BANDUNG HOTEL
PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA SBI, NILAI TUKAR RUPIAH
PER DOLAR AS DAN JUMLAH UANG BEREDAR TERHADAP
INDEKS HARGA SAHAM SEKTOR PROPERTI DI BURSA EFEK
INDONESIA PERIODE 2005-2008
PENGARUH KOMPETENSI DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP
KINERJA KARYAWAN PADA PT. PUTRI AULIA MANDIRI
PENGARUH KARAKTERISTIK PRODUK PEMBIAYAAN
MURABAHAH KEPEMILIKAN RUMAH TERHADAP KEPUTUSAN
ADOPSI NASABAH PADA BNI SYARIAH CABANG BANDUNG
PENGARUH CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT
TERHADAP WORD OF MOUTH COMMUNICATION PADA PT. ZOE
AKSARA PERSADA
KEPUSTAKAAN
 RUSIDI, PEDOMAN PENELITIAN DAN PENULISAN KARYA ILMIAH, IKOPIN (1993)
 SUCHERLY, APLIKASI METODOLOGI PENELITIAN DALAM PENULISAN SKRIPSI
JURUSAN MANAJEMEN, MAKALAH BANDUNG (2006)
 IMAS SOEMARYANI , BAHAN KULIAH METODE PENELITIAN, BANDUNG (2010)
 ZIKMUND,WILLIAM G., BUSINESS RESEARCH METHOD, 6 th EDITION, THE
DRYDEN PRESS, ORLANDO 2000
 BURHAN BUNGIN, METODOLOGI PENELITIAN KUANTITATIF, EDISI PERTAMA,
KENCANA 2006
 SUHARSIMI ARIKUNTO, PROSEDUR PENELITIAN, EDISI REVISI 4, RINEKE CITRA
1998
 SUCHERLY, PEDOMAN PENULISAN SRIPSI JURUSAN MANAJEMEN , MAKALAH
2006
 DWI KARTINI, MENYOROTI METODE PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASIL
PENELITIAN SERTA KESIMPULAN DAN SARAN, MAKALAH 2006
 YUYUS SURYANA, METODE PENELITIAN,2006
 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI IKOPIN