Prokariot dan Eukariot Klasifikasi sel Prokariot dan eukariot Sel  Prokariot  Eukariot.

Download Report

Transcript Prokariot dan Eukariot Klasifikasi sel Prokariot dan eukariot Sel  Prokariot  Eukariot.

Prokariot dan Eukariot
Klasifikasi sel
Prokariot dan eukariot
Sel
 Prokariot
 Eukariot
Sel prokariot: bakteri
 Tidak memiliki nukleus - DNA bebas dalam
sitoplasma
 Tidak memiliki membrane-bound organelles
 Berukuran lebih kecil
 Sebagian besar memiliki dinding sel
 Polisakarida menutupi dinding sel pada banyak
spesies
Genom:
Kandungan genetik total pada set haploid kromosom pada
eukariot
Kromosom tunggal pada bakteri atau pada DNA atau RNA
virus
Material genetik pada organisme
Genom bakteri terdiri dari kromosom sirkular
Terkondensasi dengan cara supercoiling
dan looping membentuk badan nukleoid
yang terpak secara rapat
Kromosom bereplikasi di dalam sel dan
sel membelah secara biner
Genom bakteri
Circular dsDNA
G+C = 50%
G+C content merupakan struktur genom
Gen transfer pada bakteri
Transduction:
Melalui bacteriophage
Conjugation:
Kontak langsung
Transformation:
Mengintegrasikan free
DNA atau plasmid
(from Redfield, Nat. Rev. Genet. 2001)
Plasmid adalah DNA sirkular kecil
yang terdapat pada sel prokariot
Plasmids
Extra chromosomal circular DNAs
 Ditemukan pada bakteri
 Ukuran bervariasi dari ~ 3,000 bp sampai 100,000 bp.
 Bereplikasi secara otonomi (origin of replication)
 Dapat mengandung gen resisten
 Dapat ditransfer dari satu bakteri ke bakteri lainnya
 Dapat ditransfer kepada kingdom yang berbeda
 Multicopy plasmids (~ up to 400 plasmids/per cell)
 Low copy plasmids (1 –2 copies per cell)
 Digunakan sebagai vektor untuk membawa gen yang
diinginkan
Genom bakteri berukuran kecil dan terpak secara padat dengan gen-gen
Spesies
Fungi
Saccharomyces cerevisiae
Aspergillus nidulans
Protozoa
Tetrahymena pyriformis
Invertebrates
Caenorhabditis elegans
Drosophila melanogaster
Bombyx mori (silkworm)
Strongylocentrotus purpuratus (sea urchin)
Locusta migratoria (locust)
Vertebrates
Takifugu rubripes (pufferfish)
Homo sapiens
Mus musculus (mouse)
Plants
Arabidopsis thaliana (vetch)
Oryza sativa (rice)
Zea mays (maize)
Pisum sativum (pea)
Triticum aestivum (wheat)
Fritillaria assyriaca (fritillary)
Ukuran genom (Mb)
12.1
25.4
190
97
180
490
845
5000
400
3200
3300
125
430
2500
4800
16 000
120 000
ORGANISASI GEN
EUKARIOT dan PROKARIOT
SITOPLASMA
NUKLEUS
DNA
INTRON
EKSON
RNA
TRANKRIPSI
DNA
TRANKRIPSI
RNA
mRNA
PENYAMBATAN
RNA
TRANSLASI
PROTEIN
TRANSLASI
PROTEIN
Eukariot
Genom
 Keseluruhan informasi genetik dalam suatu
organisme
 Informasi genetik inti: terletak di kromosom
 Infromasi genetik organel:
- mitokondria,
- plastid (kloroplast)
Eucaryotic genomes
 Berlokasi pada beberapa kromosom
 Low gene density
 Juga terdapat genom organel
Kromosom
 Terlihat di dalam nukleus dengan zat pewarna
dan diamati dibawah mikroskop.
 Material kromosom: Kromatin
 Kromatin terdiri atas nukleosom
 Nukleosome merupakan lilitan DNA pada molekul
protein yaitu protein histon
 Nukleosom terorganisasi ke dalam 30 nm benang-
benang
 Benang-benang terlipat-lipat membentuk 10,000-fold
compaction yang diperlukan untuk membentuk
kromosom eukariot di dalam nukleus.
Kekompakan genom
Karakteristik
Yeast
Lalat buah
Manusia
Gene density (average number 479
per Mb)
Introns per gene (average)
0.04
76
11
3
9
Amount of the genome that is
taken up by genome-wide
repeats
12%
44%
3.4%
Genom Mitokondria (mtDNA)
 Berbentuk circular chromosomes
 Terdapat lebih dari satu
 Berukuran ~15 Kb pada hewan
 Berukuran ~ 200 kb sampai 2,500 kb pada
tumbuhan
 Lebih dari 95% protein mitokondria dikode di
genom nuklear.
Genom kloroplas (cpDNA)
 Multiple circular molecules
 Ukuran berkisar dari 120 kb sampai 160 kb
 Mirip dengan mtDNA
 Banyak protein kloroplas dikode di nukleus
(separate signal sequence)