KEGIATAN OISCA INTERNATIONAL

Download Report

Transcript KEGIATAN OISCA INTERNATIONAL

KEGIATAN OISCA INTERNATIONAL
DI INDONESIA
KERJASAMA DENGAN
KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
TAHUN 2013
PELATIHAN PEMBANGUNAN MASYARAKAT
OISCA Sukabumi Training Center
Angkatan 31
24 orang
Angkatan 32
28 orang
Magang
216 orang
OISCA Karanganyar Training Center
Angkatan 28
13 orang
Angkatan 29
16 orang
PROGRAM LINGKUNGAN HIDUP
Children’s Forest Program
Pendidikan lingkungan hidup sejak dini di sekolah
People’s Forest Program (CSR)
Penghijauan dan Pemberdayaan Masyarakat
Program Rehabilitasi Hutan mangrove
Penanaman mangrove di wilayah Pesisir PANTURA
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Program Pemberdayaan Masyarakat
Peningkatan Gizi Keluarga dan Keterampilan Ibu Rumah
Tangga
CHILDREN’S FOREST PROGRAM
Demak,
Jawa Tengah
Bogor,
Jawa Barat
Temanggung,
Jawa Tengah
Pati,
Jawa Tengah
Sukabumi, Jawa Barat
Indramayu,
Jawa Barat
Karanganyar,
Jawa Tengah
62 Sekolah
Jepara,
Jawa Tengah
Sumenep,
Jawa Timur
PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP DAN
PELATIHAN PEMBANGUNAN MASYARAKAT
3 sekolah di Desa Berjo dan Desa Segoro Gunung Karanganyar, Jawa Tengah
OISCA Karanganyar Training Center
Epson Corporation
PEOPLE’S FOREST PROGRAM (CSR)
SPONSORED BY MITSUBISHI CORPORATION
Penanaman 6000 pohon endemik di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango,
bantuan ternak, mebeuler, mesin penggiling kopi, pembangunan jembatan
PLH di 5 sekolah.
Desa Pasir Datar, Kadudampit
Sukabumi
Desa Sukamaju, Sukabumi
PROGRAM REHABILITASI HUTAN MANGROVE
TOKIO MARINE NICHIDO FIRE INSURANCE
Tahun 2013 Total 135 ha
INDRAMAYU
40 Ha
JEPARA
10 Ha
PATI
40 Ha
PAMEKASAN
10 Ha
PEMALANG
5 Ha
DEMAK
20 Ha
SUMENEP
10 Ha
PROGRAM PENANAMAN MANGROVE
ADK DUNLOP
28.500 Batang Mangrove di Desa Bedono, Sayung Demak, Jawa Tengah
Sumitomo Rubber
Industries, LTD
PROGRAM PENANAMAN MANGROVE
Otsuka di Pamekasan, Jawa Timur
Menanam 2000 batang
mangrove
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BERBASIS
PERBAIKAN GIZI DAN KESEHATAN
SPONSORED BY AJINOMOTO CORPORATION
TOTAL PENDANAAN PROGRAM
Rp. 4.951.668.887
KEBERHASILAN PROGRAM
• Menambah keterampilan para peserta pelatihan
dan mengurangi pengangguran
• Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih
peduli terhadap lingkungan.
• Menambah keluasan lokasi-lokasi yang dihijaukan
• Meningkatkan penghasilan masyarakat
• Meningkatkan kerjasama dan sinergitas
pengelolaan program dengan Pemerintah daerah
PERMASALAHAN
• Penyusunan RKT cukup sulit karena BPMD
Kabupaten belum memahami maksud dan
tujuannya serta terbentur birokrasi prosedur
dan mekanisme di daerah.
• Kapasitas kader di daerah masih belum
terbiasa dengan pengurusan administrasi
TERIMA KASIH