metlit sampling 1314

Download Report

Transcript metlit sampling 1314

26/10/2012
1.
MEMBUAT KUESIONER
2. TEKNIK PENGAMBILAN
SAMPEL DAN UKURAN
SAMPEL
1
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
1. MEMBUAT KUESIONER
2
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
Membuat kuesioner yang baik diawali
dengan membuat DEFINISI
OPERASIONAL dan TABEL Elaborasi
Definisi Operasional (VARIABEL,
DIMENSI, INDIKATOR, instrument/
pertanayaan)
Penelitian kuantitatif
3
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
Tabel: Elaborasi Variabel Prestasi Kerja
Prestasi kerja
DIMENSI
INDIKATOR
INSTRUMEN
a. Ketelitian
b. Kerapian
c. Ketuntasan
1 s.d. 3
2. Volume hasil kerja
d. Bekerja cepat sesuai target
e. Konsistensi hasil kerja
4 s.d. 5
3. Prakarsa
f.
4. Penguasaan tugas
5. Keandalan
6. Kehadiran kerja
Keinginan untuk memperoleh tugas
tambahan
g. Kesiapan untuk memikul tanggung
jawab yang lebih besar
h.
i.
j.
k.
Paham terhadap pekerjaan
Terampil dalam bekerja
Menerapkan teknik yang dikuasai
Mampu menggunakan perangkat
yang tersedia
6 s.d. 7
8 s.d. 11
l.
Andal dalam menuntaskan tugas
secara mandiri
m. Mampu merampungkan tugas tepat
waktu dengan pengawasan
minimum
12 s.d. 13
n. Kedatangan tepat waktu
o. Istirahat tepat waktu
p. Pulang kerja tepat waktu
14 s.d. 16 4
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
1. Mutu hasil kerja
26/10/2012
VARIABEL
INSTRUMEN PRESTASI KERJA
Saya menyelesaikan pekerjaan dengan teliti.
Sangat Setuju
2.
Setuju
Netral
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
Netral
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
Netral
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
Setuju
Setuju
Saya menyelesaikan pekerjaan dengan konsisten.
Sangat Setuju
6.
Sangat Tidak Setuju
Saya menyelesaikan pekerjaan dengan cepat.
Sangat Setuju
5.
Tidak Setuju
Saya menyelesaikan pekerjaan dengan tuntas.
Sangat Setuju
4.
Netral
Saya menyelesaikan pekerjaan dengan rapi.
Sangat Setuju
3.
Setuju
26/10/2012
1.
Setuju
Netral
Saya selalu berkeinginan untuk memperoleh tugas-tugas baru.
5
Sangat Setuju
Setuju
Netral
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
26/10/2012
DIAGRAM ALIR DESAIN
INSTRUMEN
1. Pertanyaan
Administratif
2. Pertanyaan
Target
3. Pertanyaan
Klasifikasi
Topik A
Demografi
Identitas
Pewawancara
Topik B
Ekonomi
Lokasi
Wawancara
Topik C
Sosiologi
Kondisi
Wawancara
Topik D
Geografi
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
Identitas
Partisipan
6
26/10/2012
PERTANYAAN ADMINISTRATIF
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
Mengidentifikasikan partisipan, pewawancara, lokasi dan kondisi wawancara
PERTANYAAN TARGET
Mengarah pada pertanyaan investigatif dari kajian tertentu
PERTANYAAN KLASIFIKASI
Mencakup variabel sosiologis demografis yang memungkinkan jawaban partisipan
dikelompokkan sehingga dapat mengungkapkan pola dan dapat dipelajari
7
26/10/2012
MODEL PERTANYAAN
Pertanyaan tanggapan bebas/ pertanyaan terbuka
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
Di manakah Anda pernah melihat komputer merek Acer?
Bagaimana dampak BLT terhadap peningkatan ekonomi keluarga miskin menurut Anda?
Pertanyaan dikotomi/ YA atau TIDAK
Saya berencana membeli sepatu merek Crocs 3 bulan ke depan (YA atau TIDAK)
Pertanyaan pilihan ganda
Bila terdapat lebih dari dua alternatif
Pertanyaan untuk tanggapan ganda
Daftar periksa
Rating
Ranking
8
26/10/2012
KRITERIA PERTANYAAN EFEKTIF
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
Tujuan penyusunan pertanyaan efektif adalah menekan kebingungan
partisipan, yang bisa mengakibatkan error pengukuran/ distorsi
Kriteria:
Apakah pertanyaan dinyatakan dalam perbendaharaan kata yang dipahami?
Apakah pertanyaan mengandung perbendaharaan kata dengan makna tunggal?
Apakah pertanyaan mengandung asumsi yang tidak beralasan atau salah pengertian?
Apakah pertanyaan mengandung susunan kata yang bias?
Apakah pertanyaan disesuaikan dengan kebutuhan secara tepat?
Apakah alternatif yang ditampilkan dalam pertanyaan memadai?
9
Saya andal dalam merampungkan tugas tepat waktu dengan sedikit pengawasan.
Sangat Setuju
2.
Netral
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
Netral
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
Netral
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
Setuju
Saya andal dalam menepati waktu istirahat.
Sangat Setuju
4.
Setuju
Saya hadir tepat waktu sesuai dengan peraturan perusahaan/instansi.
Sangat Setuju
3.
26/10/2012
1.
Setuju
Saya pulang tepat waktu sesuai dengan peraturan perusahaan atau instansi.
Sangat Setuju
Setuju
Netral
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
CONTOH PERTANYAAN VARIABEL PRESTASI
KERJA,
DIMENSI KEHADIRAN KERJA, INDIKATOR:
-KEDATANGAN TEPAT WAKTU
-ISTIRAHAT TEPAT WAKTU
-PULANG KERJA TEPAT WAKTU
10
26/10/2012
2.TEKNIK PENARIKAN SAMPEL/
SAMPLING
11
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
POPULASI DAN TEKNIK
PENARIKAN SAMPEL
POPULASI:
Objek atau subjek yang mempunyai kuantitas
dan karakteristik tertentu yang dipelajari oleh
peneliti, dan kemudian ditarik kesimpulannya.
SAMPEL:
Bagian dari karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut.
12
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
TEKNIK PENARIKAN SAMPEL
1.
RANDOM

SIMPLE RANDOM SAMPLING
 SYSTEMATIC RANDOM SAMPLING
 STRATIFIED RANDOM SAMPLING
 CLUSTER RANDOM SAMPLING
2.
NON-RANDOM

SNOWBALL SAMPLING
 QUOTA SAMPLING
 CONVENIENCE SAMPLING
 PURPOSIVE SAMPLING
 DLL.
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
13
26/10/2012
RANDOM
 SIMPLE RANDOM SAMPLING
 SYSTEMATIC RANDOM SAMPLING
 STRATIFIED RANDOM SAMPLING
 CLUSTER RANDOM SAMPLING
14
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
SIMPLE RANDOM SAMPLING
•
Simple random sampling adalah proses memilih
satuan sampling sedemikian rupa sehingga
setiap satuan sampling dalam populasi
mempunyai kesempatan yang sama untuk
terpilih dalam sampel.
15
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
Tabel: Contoh Tabel Angka Acak
26/10/2012
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
97446
30328
05262
77371
48190
73486
63781
15262
39324
2
15453
75591
60540
77137
09485
58922
81873
87347
07945
3
69995
77086
55217
53721
85713
16056
44954
01398
43989
4
69726
58696
27272
38148
76957
25448
58922
69697
09165
5
23604
31948
16926
26360
34039
95385
16056
68861
25972
6
13640
17233
58650
47819
98529
93141
68607
28028
23376
7
90799
09199
51169
94892
55111
97885
25488
64178
55835
8
71068
19459
21339
10124
87347
58565
95387
26373
07834
9
55019
79001
34442
16335
35062
44204
22078
10083
42112
10
20879
50235
17389
25260
96941
45923
93141
11683
32131
Catatan: Angka acak (random) bisa juga diperoleh dengan menggunakan kalkulator. (Tekan
Shift – Run ≠ pada kalkulator.)
16
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
SYSTEMATIC RANDOM SAMPLING
Systematic random sampling adalah cara pengambilan
sampel di mana hanya anggota sampel pertama
yang dipilih secara random, sedangkan anggota
sampel berikutnya dipilih secara sistematis
menurut pola tertentu
17
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
Systematic Random Sampling
Populasi = 100
1. Sp
=
5
2. Sp + K 775
; 5 + 10
Strata
3. Sp + 2K
; 5 + I20
=
15
Sampel = 10
=
25
K = 100/10
4. Sp + 3K ; 5 + 30
525
5. Sp + 4K ; 5 + 40
Strata II
6. Sp + 5K ; 5 + 50
200
7. Sp + 6K
; 5+
Strata
III 60
=
35
=
45
=
55
=
65
8. Sp + 7K ; 5 + 70
=
75
9. Sp + 8K ; 5 + 80
=
85
10. Sp + 9K ; 5 + 90
=
95
10
anggota sampel terpilih
Prof.Anwar Sanusi
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
18
26/10/2012
STRATIFIED RANDOM SAMPLING
Stratified random sampling adalah cara pengambilan
sampel di mana populasi distratifikasi menjadi
beberapa lapisan berdasarkan kriteria tertentu.
Kriteria dimaksud dapat berupa variabel
penelitian, bisa juga variabel yang dekat dengan
variabel penelitian.
19
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
Stratified Random Sampling
1.500 (POPULASI)
775
Strata I
525
Strata II
200
Strata III
Misalkan, ukuran sampel yang
diinginkan sebesar 450. Jadi,
alokasi sampel per strata:
Dari strata I (775/1.500 ) × 450 = 232
Dari strata II (525/1.500) × 450 = 158
Dari strata III (200/1.500) × 450 = 60
---------------450
Prof.Anwar Sanusi
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
20
26/10/2012
CLUSTER RANDOM SAMPLING
Cluster random sampling adalah pengambilan
sampel di mana randomisasi dilakukan
terhadap kelompok, bukan pada anggota
populasi.
21
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
POPULASI
1
2
3
4
5
6
7
8
M1
M2
M3
M4
M5
M6
M7
M8
cluster
terpilih
cluster
terpilih
cluster
terpilih
N=8
banyak
cluster
n=3
banyak cluster
terpilih
m=2
banyak satuan
sampling
m=1
banyak satuan
sampling
satuan
pengamatan
diteliti semuanya
diteliti semuanya
22
Prof.Anwar Sanusi
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
NON RANDOM
 SNOWBALL SAMPLING
 QUOTA SAMPLING
 CONVENIENCE SAMPLING
 PURPOSIVE SAMPLING
23
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
PENGAMBILAN SAMPEL TIDAK ACAK (Non-Random)
Snowball sampling adalah cara pengambilan sampel yang pada
awalnya menggunakan responden terbatas, kemudian terus
meningkat berdasarkan informasi dari responden pertama.
Quota sampling adalah cara pengambilan sampel di mana jumlah
responden yang akan diteliti ditetapkan terlebih dahulu, baru
kemudian siapa yang akan dipilih menjadi anggota sampel
terserah peneliti.
Convenience sampling adalah cara pengambilan sampel berdasarkan
kemudahan.
Purposive sampling adalah cara pengambilan sampel yang didasarkan
atas pertimbangan tertentu, terutama pertimbangan yang
diberikan oleh sekelompok pakar.
24
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
MENENTUKAN UKURAN SAMPEL
Menurut Gay dan Dehl (1996):
1. Untuk penelitian deskriptif, minimal diambil sampel sebesar
10% dari populasi. Sementara itu, jika populasinya besar
maka minimal diambil sampel sebesar 20% dari populasi.
2. Untuk penelitian yang sifatnya menguji hubungan
korelasional, minimal diambil 30 sampel.
3. Untuk penelitian yang sifatnya menguji hubungan kausalitas,
minimal diambil 30 subjek per kelompok.
4. Untuk penelitian eksperimen, dianjurkan minimal 15 subjek
per kelompok.
25
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
MENENTUKAN UKURAN SAMPEL
PERHITUNGAN:
RUMUS SLOVIN
n
=
N
1 +Nα2
di mana n = ukuran sampel
N = ukuran populasi
α = toleransi ketidaktelitian (dalam persen)
Contoh:
Misalkan, diketahui jumlah populasi penelitian adalah 1.200 orang. Sementara,
ketidaktelitian yang dikehendaki adalah 5%. Dengan demikian, jumlah atau
ukuran sampel yang diperlukan untuk diteliti adalah sebesar 300 orang.
26
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
PERHITUNGAN:
MENENTUKAN UKURAN SAMPEL
KREJCIE & MORGAN
n
di mana n
N
P
d
X2
=
=
=
=
=
X2 N P (1 − P)
=
d2 (N − 1) + X2 P (1 −
P)
ukuran sampel
ukuran populasi
proporsi populasi (0,5)
derajat ketelitian (0,05)
nilai tabel X2 = 3,84
Jika ukuran populasi adalah 1.200 maka ukuran sampel yang diperlukan:
n
=
=
=
(3,84) (1.200) 0,5 (1 − 0,5)
(0,05)2 (1.200 − 1) + (3,84) 0,5 (1 −
0,5)
1.152
3,9575
291, 1
≈
291
27
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM
26/10/2012
REFERENSI
Prof. Anwar Sanusi. 2011. Metodologi Penelitian Bisnis. Penerbit Salemba
Empat, Jakarta
Sugiyono.
28
RESISTA VIKALIANA, S.SI. MM