Latihan Power Point Puspitek H2

Download Report

Transcript Latihan Power Point Puspitek H2

GEOGRAFI
ATMOSFIR
KELAS X
SMAN 13 KOTA BANDUNG
Asefful Anwas
FORMAT NASKAH BAHAN PRESENTASI :
Judul
: Atmosfir
Topik
: Iklim Matahari
Nama guru : Asefful Anwas
No. halaman : 1
Iklim
Matahari
Yaitu iklim yang didasarkan atas perbedaan panas
matahari yang diterima permukaan bumi. Daerahdaerah yang berada pada lintang tinggi lebih sedikit
memperoleh sinar matahari, sedangkan daerah yang
terletak pada lintang rendah lebih banyak
menerima sinar matahari, berdasarkan iklim
matahari terbagi menjadi: iklim tropik; iklim sub
tropik; iklim sedang dan iklim dingin.
FORMAT NASKAH BAHAN PRESENTASI :
Judul
: Atmosfir
Topik
: Iklim Koppen
Nama guru : Asefful Anwas
No. halaman : 2
Iklim Koppen
Wladimir Koppen seorang ahli berkebangsaan Jerman membagi
iklim berdasarkan curah hujan dan temperatur menjadi lima tipe
iklim : Iklim A, yaitu iklim hujan tropis, dengan ciri temperatur
bulanan rata-rata lebih dari 18 oC, suhu tahunan 20 oC – 25 oC
dengan curah hujan bulanan lebih dari 60 mm.
Iklim B, yaitu iklim kering/gurun
Dengan ciri curah hujan lebih kecil daripada penguapan, daerah
ini terbagi menjadi Iklim stepa dan gurun.
FORMAT NASKAH BAHAN PRESENTASI :
Judul
: Atmosfir
Topik
: Iklim Schmidt Ferguson
Nama guru : Asefful Anwas
No. halaman : 3
Grafik Persentase iklim
menurut Schmidt Ferguson
Iklim Koppen Iklim Schamidt - Ferguson
Schmidt dan Ferguson membagi iklim berdasarkan banyaknya
curah hujan pada tiap bulan yang dirumuskan sebagai berikut :
A. kategori sangat basah, nilai Q = 0 – 14,3 %
B. kategori basah, nilai Q = 14,3 – 33,3 %
C. kategori agak basah nilai Q 33,3 – 60 %
D. kategori sedang, nilai Q = 60 – 100 %
E. kategori agak kering, nilai Q = 100 – 167 %
F. kategori kering, nilai Q = 167 – 300 %
G. kategori sangat kering, nilai Q = 300 – 700 %
H. kategori luar biasa kering, nilai Q = lebih dari 700 %
FORMAT NASKAH BAHAN PRESENTASI :
Judul
: Atmosfir
Topik
: Iklim Junghun
Nama guru : Asefful Anwas
No. halaman : 4
Iklim
Junghun
a. Zone iklim panas.Ketinggian 0 – 700 m, suhu rata-rata tahunan
lebih 22 C ( padi, jagung, tebu dan kelapa).
b. Zone iklim sedang.Ketinggian 700-1500m, suhu rata-rata
tahunan antara 15 – 22 C ( kopi, the, kina dan karet).
c. Zone iklim sejuk.Ketinggian.1500 – 2500, suhu rata-rata
tahunan 11 C – 15 C (cocok tanaman holtikultura).
d. Zone iklim dingin.Ketinggian 2500 – 400m, dengan suhu ratarata tahunan 11 C (zone ini tumbuhan yang ada berupa lumut).
e. Zone iklim salju tropis. Ketinggian lebih dari 400m dari
permukaan laut, di daerah ini tidak terdapat tumbuhan.