5. Sampling 2

Download Report

Transcript 5. Sampling 2

Methods of
Sampling
outline
1.Probabilistik sampling
2.Non-probabilistik sampling
Peluang Sampel :
 PROBABILISTIK (RANDOM)
 peluang yg sama terpilih jd
sampel
 NON-PROBABILISTIK
 peluang tidak sama tiap anggota
populasi
Random sampling methods...
1. Simple random sampling
2. Stratified sampling
3. Cluster sampling
1. Simple Random sampling
 sederhana,acak tanpa strata
 Peluang sama populasi terpilih jd
sampel
 syarat : anggota populasi
HOMOGEN
 Metode : undian dan tabel random
Random Sampling
•• ••
•••••••••••• •
••••• •• • •
•
•
•
•• • •
• ••• • •
•
• •••••••••••••••
••••••••••••••••
• •
•••• •
•• ••• ••
•
•
• • ••• •• •
• ••••
• •• • •
•
•
2. Stratified Random Sampling
 Sampling Berlapis
 Pembagian sub Populasi dibagi
dalam STRATA/ kelompok
 Ada 2 macam : strata acak
PROPORSIONAL
dan
NONPROPORSIONA:
 Syarat
:
anggota
populasi
HETEROGEN dan strata proporsional
2. Stratified Random Sampling
 Proportionate
 Sebagai contoh suatu organisasi mempunyai
personil yang terdiri dari latar belakang
pendidikan yang berbeda yaitu: SLTP, SLTA,
S1, dan S2 dengan jumlah setiap kelas
pendidikan juga berbeda. Jumlah anggota
populasi untuk setiap strata pendidikan tidak
sama atau bervariasi. Jumlah sampel yang
harus
diambil
harus
meliputi
strata
pendidikan yang ada yang diambil secara
proporsional.
2. Stratified Random Sampling
 Disproportionate
 Sebagai
contoh
sebuah
perusahaan
mempunyai personil sebagai berikut: 3 orang
S3, 5 orang S2, 100 orang S1, 800 orang
SLTA, dan 700 orang SLTP. Dalam penarikan
sampel maka personil yang berijazah S2 dan
S3 semuanya diambil sebagai sampel, karena
kedua kelompok tersebut jumlahnya terlalu
kecil jika dibandingkah dengan kelompok
lainnya.
Stratified
•• ••
•••••••••••• •
••••• •• •
•
•
•
• ••••• ••
• ••••••••••••••••
••••••••••••••••
• •
•••• •
•••••••• •••
•• ••••• • •
• •••• •
•
•
3. Cluster Random Sampling
 Jika objek sampling terlalu LUAS
 Pilihan sampel secara group bukan
individu dg karakteristik yg sama
 Biasanya dikaitkan dengan
GEOGRAFIS (ex;penduduk kota
..kec..desa)
3. Cluster Random Sampling
 Sebagai contoh Indonesia terdiri dari 30
propinsi, sampel yang akan diambil sebanyak
5 propinsi, maka pengambilan 5 propinsi dari
30 propinsi dilakukan secara random. Teknik
cluster sampling dilakukan dalam dua tahap
yaitu:
(1) menentukan sampel daerah
(2) menentukan orang-orang yang ada pada
daerah dengan cara sampling juga
Cluster
•• ••
•••••••••••• •
••••• •• •
•
•
•• • •
• ••• • •
•
• •••••••••••••••
••••••••••••••••
• •
•••• •
•• ••• ••
•
•
• • ••• •• •
• ••••
• •• • •
•
•
outline
1.Probabilistik sampling
2.Non-probabilistik sampling
Nonrandom sampling methods...
(Deterministic)
1. Convenience sampling
2. Purposive sampling
3. Quota sampling
4. Snowball sampling
5. Systematic sampling
6. Saturated sampling
1. Convenience sampling
 Kebetulan sesuai asumsi kecocokan
data
(aksidental / haphazard)
2. Purposive sampling
 Pertimbangan tertentu dan cocok untuk
riset KUALITATIF
 the process whereby the researcher
selects a sample based on experience or
knowledge of the group to be sampled
“judgement” sampling
 Cnth : Status gizi  ahli gizi
3. Quota sampling
 Populasi/sampel dg ciri-ciri ttt
sampai jlh (kuota) yg diinginkan
 the process whereby a researcher
gathers data from individuals
possessing identified characteristics
and quotas
3. Quota sampling
 Sebagai
contoh akan dilakukan penelitian terhadap
pegawai golongan II pada suatu instansi, dan
penelitian dilakukan secara kelompok. Jumlah
sampel ditetapkan 100 orang sementara peneliti
sebanyak 5 orang, maka setiap anggota peneliti
dapat memilih sampel secara bebas dengan
karakteristik yang telah ditentukan (golongan II)
sebanyak
20
orang.
4. Snowball sampling
•
• selecting a few individuals who can
identify other individuals who can
identify still other individuals who
might be good participants for a
study (kecil membesar)
Contoh : Sampling pengguna narkoba
5. Systematic sampling
 the process of selecting individuals
within the defined population from
a list
 berdasar URUTAN yang tlh diberi
KODE (disusun scr teratur)
ex : abjad/angka, ganjil/genap
Systematic
6. Saturated sampling (Jenuh)
 Semua anggota populasi
kemungkinan menjadi sampel
 Akibat sampel terlalu sedikit ( < 30)
Terima kasih