Eksistensi Martabat Manusia (UMB)

Download Report

Transcript Eksistensi Martabat Manusia (UMB)

UNIVERSITAS MERCU BUANA
Kelompok 4 :
 Herdian (44411010008)
 Nia Kurnia Dewi
 Risky Prianto
EKSISTENSI MARTABAT MANUSIA
Menurut Ajaran Agama
Hakikat Manusia
Proses Penciptaan
Manusia
END
Tujuan Penciptaan
Manusia
Fungsi dan Peran
Manusia
Potensi (Fitrah)
Manusia
TEORI PENGETAHUAN
Teori Behaviorisme
Teori Humanisme
Teori Psikoanalisis
Teori Kognitif
MENYEBUTKAN MANUSIA SEBAGAI
HOMO
MECHANICUS (TINGKAH LAKU MANUSIA
TERBENTUK DARI PROSES PEMBELAJARAN
DENGAN LINGKUNGANNYA, TIDAK DARI ASPEK
RASIONAL
/ EMOSIONALNYA)
TEORI BEHAVIORISME
MENYEBUTKAN MANUSIA SEBAGAI
HOMO
LUDENS (MAKHLUK BERMAIN, MANUSIA
BERPERILAKU UNTUK MEMPERTAHANKAN,
MENINGKATKAN, DAN SELALU
MENGAKTUALISASIKAN DIRINYA / BERSIFAT
SELALU AKTIF)
TEORI HUMANISME
menyebutkan manusia sebagai Homo
Valent ( makhluk berkeinginan, memiliki
perilaku interaksi antara komponen
biologis, psikologis, dan sosial)
TEORI PSIKOANALIS
MENYEBUTKAN MANUSIA SEBAGAI
HOMO
SAPIENS (MAKHLUK BERFIKIR, YANG
SELALU BERUSAHA MEMAHAMI
LINGKUNGANNYA)
TEORI KOGNITIF
TEORI ISLAM
Konsep Banu Adam
Konsep An-Naas
Konsep Insan
Konsep Basyar
KONSEP BANU ADAM
Menyatakan bahwa manusia adalah
sebagai anak keturunan adam yang
merupakan manusia yang pertama.
KONSEP AN-NAAS
Menyatakan bahwa kepada semua
manusia, bahwa kita sebagai makhluk
sosial.
KONSEP INSAN
Kita makhluk yang menjadi (becoming),
psikologis, spiritualis, yang bergerak ke
arah kesempurnaan.
KONSEP BASYAR
Menyatakan bahwa makhluk (manusia)
sekedar berada (being), biologis, statis,
seperti hewan.
PROSES PENCIPTAAN MANUSIA
Pengetahuan Umum
Pengetahuan Al-Qur’an
PENGETAHUAN UMUM
Teori medis / kedokteran
Manusia keturunan Adam diciptakan
Allah melalui percampuran sperma
dan sel telur.
PENGETAHUAN AL-QUR’AN
Manusia keturunan Adam diciptakan Allah dari nutfah.
(Q.S. 23:13-14), (Q.S. 86:5, dan Q.S. 32: 8-9)
Contoh Surah :
Al-Mu’minun : 13-14
PENGETAHUAN AL-QUR’AN
Manusia keturunan Adam diciptakan Allah dari nutfah.
(Q.S. 23:13-14), (Q.S. 86:5, dan Q.S. 32: 8-9)
Contoh Pada Surah Al-Mu’minuun ayat 13-14, berbunyi :
13. “Kemudian kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang
kokoh (rahim).”
14. “Kemudian air mani itu kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu kami
jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu kami jadikan tulang belulang, lalu
tulang belulang itu kami bungkus dengan daging. Kemudian kami jadikan dia makhluk
yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta yang paling baik.”
STRUKTUR KEPRIBADIAN
MANUSIA
JISMIYAH
NAFSIYAH
HAWA
NAFSU
GHADAB
AKAL
SYAHWAT
RUHANIYAH
KALBU
ASPEK JISMIAH (JASAD)
Karakteristik:memiliki bentuk / rupa, bergerak / diam,
tumbuh dan berkembang, jasad yang terdiri dari
berbagai organ.
Material yang substansi sebenarnya mati. Hidup
karena dimotori oleh substansi lain, yaitu nafs dan
ruh.
ASPEK NAFSIYAH
ASPEK NAFSIAH ADALAH KESELURUHAN KUALITAS KHAS
KEMANUSIAAN BERUPA PIKIRAN, PERASAAN, KEMAUAN, DAN
KEBEBASAN.
NAFS MEMILIKI NATUR GABUNGAN ANTARA JASAD DAN RUH.
APABILA IA BERORIENTASI PADA NATUR JASAD MAKA TINGKAH
LAKUNYA MENJADI BURUK DAN CELAKA, TETAPI APABILA
MENGACU PADA NATUR RUH MAKA KEHIDUPANNYA MENJADI BAIK
DAN SELAMAT.
DENGAN KATA LAIN NAFS DIPERSIAPKAN UNTUK DAPAT
MENAMPUNG DAN MENDORONG MANUSIA UNTUK MELAKUKAN
PERBUATAN BAIK DAN BURUK.
ASPEK RUHANIYAH
STRUKTUR RUH MEMBERIKAN CIRI KHAS DAN KEUNIKAN
TERSENDIRI MENURUT AJARAN ISLAM. RUH MERUPAKAN
SUBSTANSI PSIKOLOGIS MANUSIA YANG MENJADI ESENSI
KEBERADAANNYA. RUH MEMBUTUHKAN JASAD UNTUK
AKTUALISASI DIRI.
SAMPAI SAAT INI BELUM ADA YANG MEMAHAMI HAKIKAT
RUH SECARA PASTI, KARENA RUH MERUPAKAN SEBUAH
MISTERI ILAHI. DALAM ALQURAN DIJELASKAN BAHWA RUH
MERUPAKAN URUSAN DAN ATAU HANYA DIPAHAMI OLEH
ALLAH. MANUSIA SAMA SEKALI TIDAK MEMAHAMINYA
KECUALI SEDIKIT (QS. AL-ISRA: 85).
RUH ADALAH ASPEK PSIKIS MANUSIA YANG BERSIFAT
SPIRITUAL.
TUJUAN PENCIPTAAN MANUSIA

Tujuan Umum di Dunia
Untuk sukses di dunia dan di akhirat dengan cara
melaksanakan amal shaleh yang merupakan investasi
pribadi manusia sebagai individu.

Tujuan dalam Keluarga
Untuk mempunyai keluarga yang bahagia dan tentram.

Tujuan dalam Masyrakat
Untuk mendapatkan Keberkahan yang melimpah.

Tujuan Bernegara
Menjadi warga Negara yang baik dalam bernegara.

Tujuan dalam Pergaulan Internasional
Untuk saling membantu antara negara yang satu
dengan negara yang lain.
FUNGSI DAN PERAN MANUSIA
1.
Menjadi Abdi ALLAH
2.
Menjadi Saksi ALLAH
3.
Menjadi Khalifah ALLAH
POTENSI (FITRAT) MANUSIA

Potensi Fisik (Psychomotoric)
Merupakan potensi fisik manusia yang dapat
diberdayakan sesuai fungsinya untuk berbagai
kepentingan dalam rangka pemenuhan kebutuhan hidup.

Potensi Mental Intelektual (IQ)
Merupakan potensi yang ada pada otak manusia

Potensi Mental Spritual Question (SP)
Merupakan potensi kecerdasan yang bertumpu pada bagian
dalam diri manusia yang berhubungan dengan jiwa dan
keimanan dan akhlak manusia.

Potensi Sosial Emosional
Merupakan potensi yang ada pada otak manusia fungsinya
mengendalikan amarah, serta bertanggung jawab terhadap
sesuatu.
SEKIAN