Common questions pitfalls

Download Report

Transcript Common questions pitfalls

COMMON QUESTIONS PITFALLS
Review:Questions
(+) & (-)
Type of Questions
Highly Open
Moderately Open
Moderately Closed
Highly Closed
Breadth & depth of
potential information
Degree of precision,
reproducibility,
reliability
R’s control over
question & response
Interviewer skill
required
Reliability of data
Economic use of time
Opportunity for E to
reveal feelings &
information
High
Medium
Low
Common Question Pitfalls
Belajar melakukan wawancara dengan efektif
dan efisien
1) Sadari macam2 penggunaan dari
pertanyaan
2) Mengetahui bagaimana menciptakan dan
menggunakan pertanyaan untuk
mendapatkan jawaban yang bebas, akurat,
jujur, penuh insight dan lengkap
Bipolar trap
 Terjadi setiap kita mengajukan pertanyaan bipolar
disaat kita sebenarnya ingin jawaban yang detail
 Kamu tahu ga apa yang terjadi jumat lalu? apa yang terjadi
jumat lalu?
- Eliminasi hanya menggunakan bipolar question
ketika betul2 membutuhkan jawaban ya/tidak atau
jawaban satu kata
- Hindari pertanyaan yang mulai dengan : bisa, mau,
tahu, ... (do, can, have, would, and will)
The Open to Closed Switch
Terjadi ketika pertanyaan terbuka ditanyakan tetapi
sebelum dijawab dilanjutkan dengan suatu pertanyaan
tertutup atau bipolar
 Ceritakan mengenai rencana anda liburan ini, apakah
anda akan pulang kampung lagi?
 Responden cenderung menjawab pertanyaan yang kedua, dan
seringkali dengan ya dan tidak
 Hindari “open to closed switch” dengan
mempersiapkan pertanyaan sebelum wawancara dan
memikirkan semua pertanyaan dengan seksama
sebelum ditanyakan.
The Double Barreled Inquisiton
Terjadi ketika dua atau lebih pertanyaan ditanyakan pada
waktu yang sama
 Tipe dansa apa yang anda paling sukai dan dimana
anda biasa berdansa?
 Responden sering tidak dapat mengingat atau
menjawab semua pertanyaan yang ada
 Bertanyalah satu2, jika sudah terlanjur, ulangi
pertanyaan yang belum dijawab
The Leading Push
Terjadi ketika pertanyaan mengandung
usulan/dorongan bagaimana harus menjawab
 Dorongan untuk menjawab ke arah tertentu
dapat disengaja atau tidak disengaja
 Pertunjukannya bagus banget kan? Given a
skewed answer to make you happy or to
avoid a confrontation.
 Bertanyalah secara netral dan dengarkanlah
pertanyaan yang anda tanyakan
The Guessing Game
Terjadi ketika interviewer mencoba menebak informasi
alih2 bertanya
 Kalau lagi makan fastfood kamu selalu pesan cola gak
sih?
 Sering terjadi dalam: jurnalisme, pelayanan kesehatan,
rekrutment, penyelidikan
 Membuang waktu dan tenaga
 Bertanyalah, jangan menebak dan gunakan open
ended questions
The Yes (No) Response
Terjadi ketika interviewer bertanya sesuatu
yang jawabannya hanya satu, antara ya atau
tidak
 Anda mau ga lulus?
 Produk ini bagus ga? (bertanya kepada salesnya)
 Jangan bertanya yang sudah jelas
jawabannya
The Curious Probe
Hindari bertanya pertanyaan yang tidak
dibutuhkan dan tidak akan digunakan
 Jika interviewee mempersepsikan pertanyaan
sebagai tidak relevan, jelaskan mengapa
penting untuk ditanyakan
The Quiz Show
Hindari bertanya pertanyaan yang bersifat menguji
pengetahuan interviewee
 Jika diatas kemampuan rasa malu
 Jika di bawah kemampuan menghina tingkat
inteligensi, pengalaman atau statusnya
 Buatlah pertanyaan berdasarkan pengetahuan yang
umum/wajar. Co/ ukuran dalam meter (bukan dalam
feet)
Complexity vs Simplicity
Pertanyaan harus sederhana dan jelas sehingga
dapat memunculkan informasi yang adekuat
 Hindari pertanyaan yang terlalu kompleks yang
membingungkan responden
 Jika pertanyaan harus rumit, gunakanlah
contoh2 jawaban dan berikan responden
kesempatan untuk mencoba/ latihan
 Misalnya, menjawab dengan skala
- Susunlah pertanyaan dengan hati-hati dan
hindari gabungan antara kesan positif dan
negatif dalam satu pertanyaan
- Pertanyaan yang terlalu sederhana tidak
ada parameter utk responden dapat
mengira2 informasi apa yang diinginkan oleh
interviewer atau seberapa banyak ia perlu
menjelaskan
- Co/. Ceritakan tentang diri anda!
The Don’t Ask, Don’t Tell
Informasi dan perasaan tertentu tidak dapat
diberitahukan oleh responden oleh sebabsebab sosial, psikologis dan situasional
 Beberapa hal tabu untuk dibicarakan pada
hampir semua situasi: seksualitas,
pemasukan pribadi, religiusitas, dan penyakit
tertentu