METODE MENGGAMBAR PERSPEKTIF

Download Report

Transcript METODE MENGGAMBAR PERSPEKTIF

Gambar perspektif merupakan bayangan pada
bidang vertikal (bidang gambar) yang diletakkan
antara benda dan titik penglihatan tetap.
Prinsip dasar menggambar perspektif
Garis-garis sejajar pada benda bertemu di satu
titik dalam ruang, dinamakan titik hilang (view
point)
Semua sistem perspektif berpangkal pada dua
metode dasar, yaitu
gambar bebas tangan (free hand) dan gambar
terukur.
Gambar perspektif terukur dipakai untuk
mengartikan suatu bentuk benda atau objek
dengan akurat. Untuk metode ini dipergunakan
alat-alat gambar, dan skala-skala ukuran diambil
langsung dari gambar rencana.
Gambar bebas tangan dipakai untuk
memberikan penjelasan (detail) sebuah gambar.
Kedudukan-kedudukan objek didapat dari suatu
kombinasi kerja tebak (sistem kira-kira) dan
konstruksi dengan perkiraan yang hampir tepat. Di
sini tidak dibutuhkan ukuran yang pasti dan tepat
Ada 3 macam gambar perspektif, bergantung pada
jumlah titik hilang

Perspektif satu titik (perspektif sejajar)

Perspektif dua titik (perspektif sudut)

Perspektif tiga titik (perspektif miring)
1. Perspektif Satu Titik Hilang
Perspektif satu titik hilang merupakan cara
menggambar perspektif yang paling mudah,
karena keseluruhan objek pada bidang
gambar dapat diukur dengan skala. Walaupun
cara ini yang termudah, gambar perspektif
satu titik hilang dapat terlihat alami namun
juga sangat mudah terdistorsi.
Konstruksi perspektif satu titik hilang
didasari oleh kenyataan bahwa garis vertikal
digambarkan secara vertikal, garis horisontal
digambarkan secara horisontal, dan hanya
garis-garis yang menunjukkan kedalaman
perspektif yang bertemu pada satu titik
hilang (kecuali garis-garis melintang yang
memiliki sudut selain 0o dan 90o terhadap
garis normal/cakrawala).
2. Perspektif Dua Titik Hilang
Perspektif dua titik hilang menggambarkan objek
dengan menggunakan dua titik hilang yang
terletak berjauhan di sebelah kanan dan kiri pada
garis cakrawala. Perspektif dua titik hilang
memberikan kesempatan untuk menggambarkan
sudut terdekat atau terjauh dari sebuah objek
atau ruangan. Dalam perspektif dua titik hilang,
sudut ruangan atau tepi sebuah objek digambar
terlebih dahulu dan dapat digunakan sebagai
skala secara horisontal dan vertikal, untuk
kemudian ditarik garis dari titik hilang