3. Peningkatan kemampuan berbicara

Download Report

Transcript 3. Peningkatan kemampuan berbicara

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA
(Pertemuan ke-3)


Peningkatan kemampuan
berbicara
Hambatan dalam berbicara
dan cara
mengatasinya
Variasi Vokal (Mulai dari Berbicara)
Suara yg digunakan utk mengucapkan kata2 yg
akan disampaikan, jauh lbh penting dari kata2
itu sendiri. Kata2 tanpa suara ibarat jasad
tanpa nyawa.
Yg hrs didalami sbg seni berbicara di depan
publik: teknik pernapasan, cara berdiri, volume
suara, teknik memenggal kata-kata dalam
rangkaian ucapan, teknik mengatur tinggi
rendahnya lengkingan suara Anda, serta teknik
pengaturan kualitas suara.
Bagaimana Cara Mengelola Suara?
Tuhan menganugerahkan kita kekayaan melalui suara
yg dihasilkan oleh organ2, spt: mulut, saluran
pernapasan, pita suara, paru-paru, diafragma.
Posisi manusia dlm membawakan acara sama dg
balap mobil: mengatur perpindahan dari rendah ke
tinggi, dari kecepatan kencang ke rendah, dari
posisi berhenti ke posisi bergerak
(Sumber: The Power of Public Speaking  Charles
Bonar Sirait)
Persepsi Audiens terhadap Pembicara Publik
Albert Mehrabian, prof Uni California menemukan hasil
penelitian : audien membentuk persepsinya melalui
tiga aspek:
1.
Verbal – apa pesan yang dikatakan 7%
2.
Vokal – bagaimana pesan itu dibunyikan 38 %
3.
Visual – bagaimana penampilan pembicara 55 %
Aspek vokal menempati urutan kedua yg sangat
penting  mengartikulasikan & menyuarakan
pesan yg kita sampaikan ke audien 3 kali lbh
penting dari pesan itu sendiri
Intrumen Berbicara
1.
2.
3.
4.
Motor  pemompa udara utk menyaring udara, terdiri dari
paru2 yg mampu menampung sejumlah udara, pipa pembuluh
bronkial yg mengubah udara melalui jalur pipa udara
(trachea) yg kemudian membentuk embusan udara ke tulang,
tulang rusuk, jaringan otot & tulang rawan mudautk
mendukung otot yg siap utk berkontraksi dg ruang udara yg
tersedia di paru2 yg akhirnya udara tsb akan ditarik &
dilepaskan melalui mulut
Vibrator
Resonator
Artikulator/ modifikator
Memproduksi Suara yg Baik
Volume: tergantung dr brp banyaknya udara yg ditekan
melalui tali suara
Pitch: dikendalikan dari panjang tebalnya pita suara
serta seberapa cepat vibrasi dihasilkan  suara
wanita cenderung memiliki pitch yg lbh tinggi
Colour: timbre  kualitas suara ditentukan dr
kemampuan resonansi hidung
Setiap manusia memp keunikan tersendiri : bariton, bas
Tidak ada istilah suara A lebih bagus dari B, asal kita
mau melatihnya
Mengolah Suara Agar Terdengar Enak
a.
b.
Kontrol cara bernapas  cara bernapas yg
salah berdampak pd kurangnya tenaga
(power), kurangnya penekanan, kata2
tersentak2,terengah2.
Latihan cara bernapas: latihan otot,
mengeluarkan napas 2 kali lbh lama,
streching & relaks, relaksasi tenggorokan &
leher, postur berperan penting
Tips Posisi Berdiri & Karakter dan Kualitas
Suara yang Baik
Tips:
 Berdiri dg tegap, tapi tdk
kaku spt militer, pastikan
kuda2 Anda mantap, tapi
fleksibel
 Mampu membawa diri dg
baik
 Posisi bahu yg relaks, tdk
kaku & tdk loyo
 Jgn berdiri & duduk
membungkuk
Karakter dan kualitas
 Menyenangkan utk
didengar
 Dinamis, memberikan
impresi penuh tenaga &
kekuatan
 Ekspresif, kaya akan
nuansa
 Jelas, segar, dan punya
power kuat utk didengar
 Mengalir wajar & tidak
dibuat2
Istilah Cara Kita Berbicara




Animasi (animation): berubah dlm bentuk pitch, kecepatan &
tekanan. Jenis suara ini bersemangat, tulus & sungguh2
Artikulasi (articulation): kemampuan mengombinasikan lafal
atau pengucapan kata dg ucapan
Audibility (kemampuan mengeluarkan suara utk didengar)
monoton & tidak variatif. Utk penyiar radio perlu suara yg
seksi, berwibawa, manja, menggoda, audible = camera face
& fotogenik
Diksi (diction): kemampuan suara yg jernih sangat menunjang
kemampuan berbicara dan bernyanyi
Istilah Cara Kita Berbicara











Kejernihan suara (clarity): didukung oleh pronounciation dan enunciation
Kelancaran/ kefasihan (fluency)
Perubahan Nada Suara (inflection): dilakukan dg meninggikan pitch
Langgam suara (intonasi): kemampuan manusia mengatur nada suara naik
dan turun
Menyenangkan (pleasantness): beragam bentuk & tampilan bergantung pd
kecepatan suara (rate) maupun tenaga. Tdk terdengar parau, kasar,
melengking, serak dan batuk
Tinggi nada (pitch)
Kecepatan (rate)
Langkah suara (pace)
Penekanan (stressing)
Nada suara (tone)
Variasi vokal (vocal Variety)
Variasi Vokal (Kecepatan Bicara)








Tempo Bicara
Tidak terlalu lambat & tidak teralu cepat
Alasan bicara cepat:
Kesan buruk terhadap tempo bicara lambat  tdk
mempersiapkan diri & tidak PD
Adrenalin berlebihan
Diminta segera menyelesaikan presentasi karena ada
perubahan waktu mendadak
Pembicara baru cenderung meniru gaya idolanya
Kecenderungan ingin mengakhiri acara secepat mungkin
Improvisasi Kecepatan Bicara
Tips melatih kecepatan bicara:
1.
Mengikuti speech contest dlm komunitas public speaking di
wilayah Anda
2.
Merekam beberapa penampilan presentasi Anda dlm video
3.
Menyaksikan kembali hasil rekaman tersebut
4.
Meminta seorg profesional coach (mentor) untuk mengamati
persentasi Anda
5.
Bandingkan & nilai sendiri penampilan anda dg 5
penampilan sebelumnya
6.
Ambil sebuah artikel koran/ majalah. Hitung jlh kata/
karakternya antara 130 – 150 kata, krn jumlah itu asalah kec
rata2 seseorg membaca dalam tempo sedang dlm 1 menit
Rahasia Sukses Variasi Vokal
Melatih vokal  saat membaca naskah presentasi, cobalah untuk
melatih kata2 yg dianggap tepat untuk ditambahkan atau
dikurangi volume suaranya
Latihan 1: ucapkan dg bisikan keras, suara lembut, lebih kencang,
super kencang dan lantang : Minggu lalu saya pergi ke
Amerika dengan pesawat terbang nasional.
Latihan 2: Melatih volume
 Dg bisikan keras & suara keras: Minggu lalu saya pergi ke
Amerika dengan pesawat terbang nasional.
Paman saya dari Australia datang hari Minggu, menuju ke Pasar
Minggu sambil membawa buku.
 Dg suara lembut & suara keras :
Nama saya Andre dan saya menyukai mobil jeep.
Melatih Pace
Perhatikan lagu favorit kita, tempo lagunya tdk sama, ada yg
cepat (semangat) & lambat (keharuan).
 Latih dg pace sedang: Inilah mengapa penting sekali bagi
kita semua untuk mengenang para pahlawan bangsa …
 Ucapkan frasa di bawah ini dg pace yg lebih lambat: Ki
Hajar Dewantoro, Budi Utomo, Bung Hatta
 Diamlah sejenak & lanjutkan dg pace yg lebih cepat: Jadi
hadirin sekalian, saya harapkan Anda semua bisa mengingat
para pahlawan pendidikan yg telah berjasa mengantarkan
kita menuju kebangkitan bangsa Indonesia, krn Anda semua
pun akan memasuki lembaga pendidikan ini untuk
membangkitkan diri sendiri baru Anda akan membawa
bangsa kita pada kebangkitannya kembali.
Melatih Jeda
Pd saat jeda hrs mengamati para audiensi, tatap mata mereka
& mereka akan melihat Anda mencari & mereka pun
menunggu apa yang Anda temukan.
Latih jeda ini dg volume suara yg keras & pace yg tepat: Dia
sudah dipenjara, dia sudah dibuang ke Bengkulu, dan bahkan
ke Merauke.
 Jeda untuk memulai anak kal berikutnya:
Saat saya tiba, (jeda) ternyata acara sudah selesai.
Semua sudah diupayakan, (jeda) hasilnya kita tunggu.
 Jeda utk menjelaskan daftar tertentu
 Jeda sebagai kata ganti sambung
 Berlatih jeda dengan membaca prosa
Melatih Pitch
Selain volume, kecepatan, tinggi rendah nada bicara pun ikut
berperan. Menggunakan tinggi nada yg tepat dapat
membantu menjelaskan emosi. Para pembicara andal
biasanya memiliki jarak hingga 10 nada  caranya berdiri
tegak & hitung dari 1 -10 saat mengucapkan setiap angka
gunakan nada terendah sp tertingi & sebaliknya.
Cth: dari nada rendah ke tinggi & kebalikannya: Saya pernah
ke sana. Saya pernah ke sana. Saya pernah ke sana.
(Sumber: The Power of Public Speaking)
Melatih Colour (kualitas suara)
Enak didengar jika pembicara fasih mengucapkan kalimatnya
dg nada sesuai dg emosi pd setiap katanya.
Dalam menyampaikan pesan kerap muncul silih berganti
perasaan marah, penyesalan, ceria, kesungguhan, dan
kekecewaan.
Setiap kata memiliki makna, yg membicarakan seorang
pembicara marah atau gembira adalah kualitas suaranya.
 Latihan: libatkan perasaan, ucapkan kata persetujuan &
penolakan, spt “baiklah” dan “jangan” dalam berbagai
emosi
Berlatih
Kalimat utk berlatih  ucapkan kalimat dg perasaan sesuai:
Aku merasa beruntung hari ini.
Sungguh melelahkan pengalamanku.
Bukan aku, kok.
Kapan, ya, dia akan tiba?
 Alur emosi hitung 1-10 perlahan, coba pd tiap hitungan masukkan
emosi mulai dr sedih sampai sangat gembira
 Inti kata: perlu penekanan pada kata yg menjadi pesan utama
 Aksen  Naga Bonar: Macam mana pula kau. Dikuburlah kau. Dimakan
cacing pulalah kau.
 Karakter suara  ada tokoh yg dikutip: tirukanlah suaranya
 Kombinasi  gabungkan semua unsur: berlatih volume, tinggi nada,
jeda, karakter suara, aksen dan lainnya.
Paling mudah adalah berlatih dg membaca sajak
