Ilmu Negara Pertemuan 3

Download Report

Transcript Ilmu Negara Pertemuan 3

ILMU NEGARA
ASAL MULA NEGARA

Terjadinya suatu negara :


Kenyataan sejarah seperti Liberia, ketika
tahun 1847, budak-budak negro dibebaskan,
mereka menempati suatu wilayah, yang kini
disebut Liberia, atau karena memerdekakan
diri seperti Indonesia pada tahun 1945, atau
juga karena fusi yang membentuk negara,
seperti malaysia, jerman
Teori pembentukan negara
Teori asal mula negara

Teori asal mula negara :


Teori Spekulatif : berdasarkan renungan dan
pemikiran teoreis deduktif, dan abstrak
Teori yang Historis : bersifat empiris induktif
Teori Spekulatif







Teori
Teori
Teori
Teori
Teori
Teori
Teori
Perjanjian Masyarakat
Teokratis (Ketuhanan)
Kekuatan
Patriakhal dan Matriakhal
Organis
Daluwarsa
Idealistis (alamiah)
Teori yang Historis



Teori ini berpangkal dari kenyataan bahwa
masyarakat manusia di dunia ini terbagi
dalam banyak masyarakat bangsa (rakyat)
dan tiap-tiap masyarakat itu mempunyai
volkgeisy (jiwa rakyat)
Volkgeist berbeda menurut tempat dan
zaman
Teori ini didukung oleh Friedrich Carl Von
Savigny (1779-1861)
Terjadinya Negara

Secara Primer





Tahap
Tahap
Tahap
Tahap
gemeinschaft
reich/rijk
Staat
Democratische Natie dan Dictatuur
Secara Sekunder


De facto
De Jure
Secara Primer (1)

Tahap Gemeinschaft


Kelompok yang didasari persamaan
kepentingan dan kebudayaan. Pemimpinnya
dipilih berdasarkan prinsip primus inter pares
Unsur yang terpenting yaitu unsur rakyat
Secara Primer (2)

Tahap Reich/Rijk




Kelompok pada geminschaft mengadakan
kepemilikan atas benda (tanah dan kekayaan)
bahkan anggapan bahwa negara mutlak
dengan kepemilikan tanah.
Unsur terpentingnya wilayah
Penguasanya menggunakan sistem feodal
Belum dapat dikatakan negara karena
kekuasaannya belum terpusat
Secara Primer (3)

Tahap Staat



Sudah terdapat kekuasaan bahkan unsur
kewibawaan
Unsur negara sudah terpenuhi semua dan
aspek kekayaan.material (tanah) sudah tidak
penting
Berkembang menjadi suatu yang lebih ideal
yaitu kebangsaan yang sadar bernegara
Secara Primer (4)

Tahap Democratische Natie dan Dictatuur



Tumbuh setelah PD I dan PD II
Tipe negara nasional yang rakyatnya sudah sadar
bernegara dan rakyat merupakan pemegang
kekuasaan tertinggi
Tahap dictatuur diperkenalkan oleh sarjana Jerman
yang menekankan kekuasaan pada satu pimpinan
atau sekelompok penguasa. Contohnya Jerman
dengan Hitler dan Italia dengan Mussolini.
Sekelompok penguasa dikenal dengan dictatuur
proletariat.
Secara Sekunder (1)


Lebih pada adanya unsur pengakuan dari
negara-negara lain, sehingga dalam
negara yang bersangkutan diperlukan
adanya proklamasi atau pernyataan
kemerdekaan
Dalam prakrik kenegaraan secara
sekunder negara dapat terjadi karena
faktor penaklukan, penggabungan, atau
pemberontakan
Secara Sekunder (2)

De Facto


Pengakuannya bersifat sementara dan belum
perlu mengadakan hubungan diplomatik.
Perwakilan negara lain umumnya berbentuk
konsulat
Pengakuan de facto bersikap menunggu
perkembangan negara yang bersangkutan
Secara Sekunder (3)

De Jure

Pengakuannya diberikan setelah pengakuan
de facto, sifatnya lebih kuat dan tetap.
Perwakilan diplomatik dijalin dalam berbagai
macam bidang
Teori Pengakuan Francois



Muncul setelah PD II untuk mengakui bekas negara
jajahan
Berdasarkan Hukum Perdata dengan konstruksi
penguasa atas benda (bezitter) dan pemilik atas
benda (eugenaar).
Dengan konstruksi demikian, mengambil contoh
Indonesia, maka Pemerintah Indonesia sebagai
penguasa atas benda (untuk hubungan ke dalam)
dan Pemerintah Hindia Belanda (Belanda) sebagai
pemilik atas benda (untuk hubungan ke luar)
Teori Organis


Negara dipandang sebagai organisme. Jika
sel-selnya (warga negara) kuat maka
negaranya akan menjadi kuat sebaliknya selselnya lemah maka negara akan menjadi
lemah.
Dengan demikian tugas negara memberikan
kebebasan bagi warga negaranya agar
menjadi sehat sebaliknya warga negara harus
selalu menjaga pilar penyangga negara agar
organisme negara dapat berdiri kokoh