sap-5 penulisan esai

Download Report

Transcript sap-5 penulisan esai

MENULIS ESAI
ESAI DESKRIPSI /
LUKISAN
Materi Ajar Penulisan Kreatif
4/13/2015
1
Pengertian
4/13/2015

Esai dipandang sebagai usaha untuk melahirkan
pandangan mengenai suatu subjek dengan
bentuk yang pendek serta dengan cara
Penuturan yang sebaik-baiknya

Esai lukisan adalah esai yang melukiskan
sesuatu objek, seperti keadaan alam, benda
hidup atau mati,tempat (daerah, kota negeri,
dusun dsb). Esai lukisan dapat digolongan
sebagai karangan pengetahuan adapula yang
tergolong karangan kesusateraan
2
Syarat Penulisan Esai
1- Kesatuan & Keseutuhan
2. Perimbangan Luas
4. Susunan Penyajian
3- Perimbangan Luas
4/13/2015
3
1. Kesatuan dan Keseutuhan
4/13/2015

Esai harus merupakan karangan yang utuh
dan selesai, merupakan keutuhan yang bulat

Kesatuan esai dinyatakan dengan pemusatan
pada satu hal yang menjadi pokok pangkal
karangan, dengan kata lain, pemusatan pada
“tema”(esai deskripti), atau “kesan utama”
(esai lukisan)

Penulis sudah tahu apa yang akan
dibicarakan, mana yang layak dipercakapkan
panjang, mana yang cukp ringkas, mana yang
diutamakan dan mana pula yang harus
disambilakukan
4
2. Perimbangan Luas
4/13/2015
1.
Dalam percakapan sebuah esai, harus selalu
dicamkan rasa perimbangan luas (sense of
proportion), yaitu hal-hal yang dibicarakan
hanya berkenaan denga tema dan pokok
pangkal ada yang bersifat kurang penting,
penting, lebih penting dan paling penting
2.
Semuanya diberi tempat yang layak, seimbang
dengan tingkat kepentingannya.
3.
Yang paling penting diberi tempat yang lebih
luas daripada yang lebih penting, yang lebih
penting diberi tempat yang lebih luas daripa
ayang penting, dan yang penting diberi tempat
lebih luas daripada yang kurang penting
5
3. Daya Tarik & Keaslian

4/13/2015
Penulis harus berusaha membuat
esainya asli, menarik, memikat. Tidak
sekedar menumpahkan ideidenya dalam
kata-kata. Supaya menarik, esai lukisan
tentu saja harus memilih halhal yang
menarik perhatian untuk dilukiskan,
detail-detail yang relevan dan warnawarni kedaerahan, bukan hal-hal yang
sudah klise, basi, atau banal.
6
3. Daya Tarik & Keaslian

4/13/2015
Bila hendak menulis esai lukisan
tentang "Sehari berlibur di Pantai",
kita melukiskan bahwa kita
berangkat ke pantai, berenangrenang di pantai, istirahat sambil
makan bekal yang dibawa dari
rumah, kemudian pulang, hasilnya
barangkali adalah esai lukisan yang
kurang menarik. Kita harus mencari
dan menemukan hal-hal yang
menarik perhatian: seperti
7
3. Daya Tarik & Keaslian

4/13/2015
Pemandangan warna-warni: berbagai kemah,
kaca matahari, pakaian mandi; cerah atau hujan;
perilaku orang mandi matahari; anak-anak yang
membangun gunung atau rumah pasir; bermainmain; sibuk mencari kerang; orang yang belajar
berenang, takuttakut mencebur untuk yang
pertama kali; orang yang bersenang-senang
berenang, menyelam, berski air; berselancar;
pasir yang panas; tubuh, rambut, pakaian yang
berlumur pasir; makan minum di pantai; kembali
pulang: lelah, panas. gembira, masih terkenang
akan laut; dsb.
8
4. Susunan Penyajian

4/13/2015
Esai harus tersusun paragraf demi
paragraf yang kompak: hubungan
paragraf yang satu dan paragraf
berikutnya nyata terasa dan kelihatan
karena ada keserasian isi, tetapi gagasan-gagasan yang bertalian dengan
tema pada paragraf yang satu tidak
bercampur dengan gagasan-gagasan
yang bertalian dengan tema pada
paragraf berikutnya. Susunan
penyajian atau kerangka karangan
umum esai deskriptif adalah sebagai
berikut:
9
4. Susunan Penyajian
Pengantar
Pengembangan
Kesimpulan
Dalam paragraf pertama, Anda harus membicarakan
pokok pembicaraan secara umum dan kemudian
melukiskannya secara terperinci dalam paragrafparagraf berikutnya.
Dalam paragraf terakhir Anda menutup atau
menyimpulkan lukisan itu.
Sebagai contoh, periksalah dengan seksama
kerangka atau rencana karangan berikut ini,
kemudian bacalah esainya.
4/13/2015
10
4. Susunan Penyajian
Judul : Berjalan-jalan pada
hari Minggu pagi
Tema/Ide utama :
Sehari berjalan-jalan
di kota tidak kalah
menyenangkan
dengan di luar kota.
4/13/2015
Rencana karangan:
11
4. Susunan Penyajian
Pengantar
1. Keputusan untuk berlibur satu hari
melihat-lihat kota: alun-alun, tamantaman. Kesan-kesan pertama.
Pengembangan
2. Tiba di alun-alun: orang-orang, burungburung merpati, patung. Kejadian: anak
laki-laki dan burung burung merpati.
3. Meninggalkan alun-alun. Tamantaman
umum: suasana berbeda
4/13/2015
12
4. Susunan Penyajian
4. Kolam paling menarik. Aneka macam
perahu.
5. Istirahat. Bergabung dengan orang banyak:
seorang laki-laki, model kapal.
Kesimpulan
6. Tengah hari. Pulang. Heran bahwa kota
juga dapat menyenangkan.
4/13/2015
13
Contoh Esai Deskriptif
1. Biasanya saya suka menjelajahi daerah
luar kota pada akhir minggu, tapi untuk
hari Minggu itu saya ingin berganti
suasana: jalan-jalan di kota, berkunjung ke
alun-alun kota dan taman-taman umum.
Saya berangkat pagi-pagi benar; jalan
jalan masih sepi. Belum terlihat orangorang yang biasanya larilari pagi; belurn
ada lalu lintas lalu lalang. Segala sesuatu
masih lengang dan tenang.
4/13/2015
14
Contoh Esai Deskriptif
2. Akhirnya saya sampai di alun-alun kota. Saya terkejut
karena di situ ada banyak sekali orang. Ada yang sedang
memberi makan kepada burung-burung merpati dan ada
yang duduk-duduk di kaki sebuah patung yang tinggi.
Saya mendekati mereka, duduk bersama mereka untuk
menyaksikan pemandangan lebih dekat lagi. Paling
senang saya melihat seorang anak lelaki yang mencoba
menyuruh burung-burung merpati terbang dan hinggap
dipundaknya. Ia menggenggam butir-butir jagung
clan bila ada burung yang hinggap di tangannya, ia
tertawa terpingkal-pingkal hingga burung itu ketakutan
dan terbang.
4/13/2015
15
Contoh Esai Deskriptif
3. Sesudah beberapa lama, saya berjalan jalan ke tamantaman umum. Di sini suasananya sama sekali lain.
Matahari sudah bersinar penuh dan hangat; udara penuh
tawa ria.
4. Saya lebih tertarik melihat kolamnya karena di situ
banyak orang telah datang untuk melayarkan perahuperahu tiruan. Ada perahu kecil dengan layar merah
menyala; ada perahu motor clan kapal layar yang elok.
Semua itu bergerak menyeberangi kolam, melaju indah
berkat angin yang meniup, dan para pemiliknya
menunggu di seberang sana.
4/13/2015
16
Contoh Esai Deskriptif
5. Saya istirahat sejenak di bawah pohon. Kernudian saya
bangkit lagi dan bergabung dengan orangorang yang
mengerubungi seorang laki-laki pemilik kapal layar tiruan
besar yang termasyur, namanya "Dewa Ruci". Kapal ini
sungguh bagus; saya kagum clan takjub memandangnya
ketika kapal itu ditaruh pemiliknya di kolam clan bergerak
megah di sela itik-itik dan angsa-angsa.
6. Ketika sudah rembang tengah hari, saya tinggalkan tamantaman itu clan perlahan-lahan mulai berj alan pulang. Saya
sama sekali tidak menyesal tidak berI ibur ke iuar kota hari
itu. Ternyata banyak hal yang dapat saya saksikan di kota
hari Minggu itu – lebih banyak dari yang saya bayangkan. 17
4/13/2015
Latihan
Tulislah kembali poin-poin dibawah ini sebagai
esai deskriptif dengan menggunakan paragrafparagraf yang diberikan di bawah ini. Nomor 1 - 2
masing-masing sebagai paragraf pengantar;
nomor 3 - 4 sebagai paragraf isi
(pengembangan) ; nomor 5 - 6 masing-masing
sebagai paragraf penutup (kesimpulan) , pembuka
dan penutup
4/13/2015
18
4/13/2015
19