Transcript peta,atlas

PEMBELAJARAN IPS
SMPN 128
4.1.
Menggunakan peta, atlas,dan
globe, untuk mendapat-kan
informasi keruangan
SMP NEGERI 128 JAKARTA
Oleh : Nari Hastuti. S.Pd dan Sumardi,S,.Pd
Tahukah kalian
cerita gambar
tersebut?
Apa yang selalu
dibawanya?
SMPN 128
Lanjut
Contoh Peta
PETA INDONESIAPETA DUNIA
Tahukah kamu ilmu
yang mempelajari
pembuatan peta?
SMPN 128
Dapatkah kalian menyebutkan unsur peta
1. Judul peta
2. Legenda/keterangan
3. Skala
4. Inset
5. Sumber dan tahun
pembuatan peta
6. warna
SMPN 128
Macam-Macam atau Jenis-Jenis Peta
2. Peta Khusus
1. Peta Umum
Peta umum adalah
peta yang
manampilkan bentuk
fisik permukaan bumi
suatu wilayah.
Contoh : Peta DKI
Jakarta
SMPN 128
Peta khusus adalah peta
yang menampakkan
suatu keadaan atau
kondisi khusus suatu
daerah tertentu atau
keseluruhan daerah bumi.
Contohnya adalah peta
persebaran hasil
tambang, peta curah
hujan, peta pertanian
perkebunan, peta iklim,
dan lain sebagainya
Syarat-Syarat yang Wajib Ada
Pada Peta
1. Judul peta
2. Skala peta
3. Lambang Peta : jalan, sungai,
ibu kota, pelabuhan, batas
wiayah, dll
4. Garis pinggir peta
5. Petunjuk arah mata angin :
utara, selatan, timur, barat , dll
SMPN 128
Bentuk-bentuk Peta
PETA
SETEREOMETRI
PETA
DIGITAL
PETA
PLANIMETRI
Peta
Stereometri
Peta
digitalsering
sering
merupakan
disebut
peta
hasil
Peta
Planimetri
di
sebut
juga
juga
peta
pengolahan
timbul
data
peta
digital
tiga
yang
peta
dasar
atauatau
peta
dua
dimensi.
dimensi.tersimpan
Peta Stereometri
dalam komputer.
dibuat Peta ini
berdasarkan
dapat bentuk
disimpan
bumi
dalam
yang
disket atau CD
sesungguhnya.
Rom. Contoh Citra satelit, foto udara
SMPN 128
Jenis-Jenis Peta
Peta Umum (fisiografi)
Adalah peta yg menggambarkan berbagai
kenampakan yg bersifat umum yang meliputi
bentang alam (gunung, sungai, laut) dan
bentang social budaya (pertanian, perkotaan,
jalan lingkungan industri dll)
Peta umum terbagi :
* Peta Topografi (memuat unsur alam dan
budaya buatan manusia)
* Peta Chorografi (berskala sedang &
memuat kenampakan bersifat umum &
global serta meliputi wilayah yang luas,
biasanya untuk keperluan militer)
* Peta dunia (memuat benua dan Negara
didunia)
Peta Khusus (tematik)
Merupakan peta yg menggambarkan
kenampakan menurut jumlah &
bobotnya. Menyajikan data statistik yg
dinyatakan dgn garis isometric yaitu
garis yg menghubungkan titik2 yg
bernilai sama. Misalnya peta curah
hujan, hasil tambang batubara dll
Bedasarkan Skalanya peta dibedakan
menjadi :
- Peta kadaster (1:100 sampai 1: 5000)
- Peta skala besar (1 : 5.000 sampai 1 :
250.000)
- Peta skala sedang ( 1 : 250.000 sampai 1
: 500.000)
- Peta skala kecil (1 : 1000.000)
SMPN 128
Manfaat atlas : memberikan informasi
tentang letak/posisi suatu objek, bentang
alam dan kondisi social budaya suatu
wilayah.
Manfaat globe : memperlihatkan bentuk
bumi yg mendekati kebenarannya,
mendemonstrasikan gerakan rotasi bumi
dari barat ke timur dan menunjukan suatu
lokasi walaupun tidak sedetail peta
SMPN 128
SMPN 128
Lanjut
Atlas yang baik harus memuat komponenkomponen berikut ini.
1) Judul Atlas
2) Tahun Pembuatan Atlas
3) Daftar Isi
4) Legenda
5) Indeks, Indeks berguna untuk
memudahkan dalam mencari letak sebuah
kota, gunung, pulau, sungai, atau unsurunsur geografi yang lain.
SMPN 128
Jenis Atlas Jenis atlas bergantung dari isi atlas, yaitu
isi dari setiap peta yang ditampilkan.
Berdasarkan jenisnya, atlas dibagi menjadi:
1) Atlas Umum Atlas jenis ini memberikan informasi
secara umum tentang objek geografi di permukaan
bumi. Termasuk dalam jenis atlas umum yaitu:
a) Atlas Dunia, memaparkan keadaan benua-benua
di seluruh dunia.
b) Atlas Nasional, memaparkan keadaan suatu
negara.
2) Atlas Khusus Atlas jenis ini memberikan satu jenis
informasi saja sesuai dengan judulnya.
.
SMPN
128
Contoh atlas khusus, yaitu:
a) Atlas Sejarah, memaparkan
peristiwa-peristiwa sejarah.
b) Atlas Geologi, memaparkan
keadaan geologi atau batuan.
3) Atlas Semesta Atlas jenis ini
memaparkan keadaan semesta
antara lain berhubungan dengan tata
surya, galaksi, perbintangan, dan
peredaran benda angkasa
SMPN 128
Penggunaan Globe
Globe dapat memberikan bermacam-macam
informasi, antara lain sebagai berikut:
1) Menunjukkan bentuk bumi yang sebenarnya dan
memperlihatkan permukaannya secara utuh.
2) Menunjukkan sistem pembagian garis lintang dan
garis bujur serta besarnya lingkaran garis lintang.
3) Menunjukkan jarak antar garis bujur. Semakin
mendekati kutub, garis bujur semakin pendek,
bertemu, dan saling berpotongan.
4) Memperagakan terjadinya siang dan malam.
5) Memperagakan gerak rotasi bumi.