Simulasi Manajemen Risiko

Download Report

Transcript Simulasi Manajemen Risiko

Simulasi
Risk Assessment
1
Agenda
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Tujuan simulasi
Langkah kerja simulasi
Waktu pelaksanaan
Praktik risk assessment dalam
penugasan BPKP
Pelaksanaan simulasi risk assessment
Contoh Register Risiko
2
Tujuan Simulasi
Peserta mendapatkan pemahaman mengenai aplikasi konsep
manajemen risiko dan prosedur risk assessment yang meliputi:
- pemahaman bisnis perusahaan
- identifikasi sasaran/tujuan perusahaan
- identifikasi risiko
- identifikasi pengendalian risiko yang ada
- pengukuran risiko
- penentuan perlakuan risiko yang akan dilakukan
- dokumentasi risiko
3
Langkah Kerja Simulasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Peserta dibagi menjadi 8 kelompok (Keuangan, Akuntansi , Plasma,
Umum, pengadaan, produksi/pengolahan, pemasaran, SDM)
Setiap kelompok melakukan pemahaman proses bisnis
Setiap kelompok melakukan identifikasi risiko berdasarkan sasaran
perusahaan.
Hasil identifikasi risiko didokumentasikan dalam Form Register Risiko
mencakup indikasi risiko, sebab risiko, dan dampak risiko
Setiap kelompok mengidentifikasi pengendalian risiko yang telah
dilakukan
Setiap kelompok melakukan pengukuran level risiko dan
mendokumentasikannya dalam Form Pengukuran Risiko, Peta Risiko,
dan Form Register Risiko
Setiap kelompok menentukan pengendalian risiko tambahan yang akan
dilakukan dan mendokumentasikannya dalam Form Register Risiko
Setiap kelompok memaparkan hasil risk self assessment kepada
kelompok lain.
HASIL SIMULASI INI AKAN DIPAKAI SEBAGAI BAHAN LAPORAN
INITIAL RISK ASSESSMENT PT PN V.
4
Waktu Pelaksanaan
No.
Kegiatan
Waktu Pelaksanaan
1.
Pembagian kelompok
2.
Pemahaman bisnis perusahaan
3.
Identifikasi risiko
4.
Identifikasi pengendalian risiko yang ada
5.
Pengukuran risiko
6.
Penentuan pengendalian risiko tambahan yang
akan dilakukan
7.
Mendokumentasikan hasil risk assessment
dalam Register Risiko dan Peta Risiko
8.
Pemaparan hasil risk assessment
13.30 – 14.30
9.
Penjelasan hasil risk assessment dari pengajar
14.30 – 15.00
08.30 – 11.30
5
Praktik Risk Assessment
6
Penugasan Risk Assessment

Menghasilkan profil risiko BUMN, dengan output
berupa Laporan Hasil Risk Assessment
7
Peran BPKP
Tim BPKP sebagai Fasilitator
 BUMN sebagai counterpart & pemilik
risiko ----- sehingga perlu dibentuk Tim
Counterpart sebelum pelaksanaan risk
assessment dimulai

8
PELAKSANAAN
SIMULASI
RISK ASSESSMENT
9
Pemahaman Bisnis Perusahaan
1.Informasi umum perusahaan
2.Pemahaman faktor internal & eksternal
perusahaan
3.Analisis pengaruh lingkungan eksternal
perusahaan terhadap aktivitas bisnis
perusahaan
4.Evaluasi ekspektasi stakeholder perusahaan
5.Analisis SWOT
6.Pemahaman tujuan,sasaran dan strategi
perusahaan
10
Identifikasi Risiko …
EKSTERNAL
Strategic
Kemungkinan
Terjadinya
Peristiwa
INTERNAL
Yang membawa akibat
Yang tidak diinginkan
Sasaran
Financial
Operasio
nal
11
Lingkup Identifikasi Risiko
VISI
MISI
SASARAN DIT I
UNIT
UNIT
SASARAN DIT II
UNIT
UNIT
SASARAN DIT III
UNIT
UNIT
12
Pastikan tujuan, strategi, sasaran & target
telah ditetapkan secara baik.
Gunakan prinsip SMART:
S
Specific
= Tajam
Jelas, tidak membingungkan,
langsung (berterus terang) dan
dapat dimengerti
M
Measurable
= Dapat diukur
Terukur secara kuantitas, kualitas,
dan atau uang
A
Agreed
= Disepakati
Disepakati antara pihak-pihak yang
terkait
R
T
Realistic
= Realistis
Berada dalam batas-batas kendali &
kapabilitas ybs.
Timebound
= Ada batas waktu
Batas waktu tertentu untuk
penyelesaiannya
13
Contoh Penjabaran Tujuan
Perusahaan
Target Pendapatan
Rp. T/ Tahun
Dit. Komersial
Dit. Operasi
Dit. SDM
Kompetensi,
Kuantitas
Tdk Terganggu
Dit. Keugn
Likuiditas
Rekrut
Anggaran
Pelatihan
Penagihan
Kesejahteraan
Akunts./
Pelaporan
Contoh Penjabaran Tujuan Perusahaan
Target SDM
Pelatihan 500 Personel, Rekrut 300, Pelatihan
Dit. Komersial
Dit. Operasi
Dit. SDM
Kompetensi,
Kuantitas
Tdk Terganggu
Dit. Keugn
Likuiditas
Rekrut 300
Anggaran
Pelatihan 60 jam
Penagihan
Kesejahteraan
gaji naik 10 %
Akunts./
Pelaporan
Mengenali Indikasi Risiko
Indikasi
Pertanyaan
Keterangan
Masalah
Apakah terdapat
Pertimbangkan masalah-masalah
masalah di masa lalu
signifikan yang terjadi di masa
atau selama periode
lalu atau selama periode
berjalan yang
berjalan, termasuk :
mengindikasikan
• Risiko-risiko yang telah
keberadaan suatu
terindikasi atau yang ada di
risiko pada periode
masa lalu
berjalan?
• Kelemahan pengendalian risiko
• Tindakan pelanggaran hukum
Tingkat Kerumitan
Apakah terdapat
suatu proses yang
memiliki tingkat
pelaksanaan yang
rumit?
Pertimbangkan proses yang
memiliki tingkat pelaksanaan
yang rumit
17
Mengenali Indikasi Risiko
Indikasi
Perubahan
Pertanyaan
Keterangan
Apakah terdapat
perubahan
selama periode
berjalan yang
mengindikasikan
keberadaan
suatu risiko pada
periode
berjalan?
Pertimbangkan perubahanperubahan yang terjadi pada :
• Kondisi, transaksi, dan proses
dalam kegiatan operasi
• Efektivitas kegiatan proses
pengolahan informasi atau
pengendali risiko
• Transaksi signifikan yang
tidak biasa/hanya terjadi satu
kali
• Standar atau peraturan yang
berlaku
18
Mengenali Indikasi Risiko
Indikasi
Pendapat
Pakar
Pertanyaan
Keterangan
Apakah ada hal-hal
yang diidentifikasi
oleh para pakar
yang
mengidentifikasikan
keberadaan suatu
risiko pada periode
berjalan
Pertimbangkan risiko-risiko
yang diidentifikasi oleh
para pakar dan praktisi
yang menyangkut :
• Masalah (misal : risikorisiko melekat tertentu
yang ada pada suatu
industri)
• Perubahan standar atau
peraturan yang berlaku
(misal: perubahan
standar prosedur
operasi)
• Tingkat kerumitan
19
Mencari Sebab Kemungkinan Suatu Risiko
dapat Terjadi

Penyebab kemungkinan suatu risiko dapat terjadi,
dikelompokkan menjadi 5M (Man, Material, Machine,
Methode, Money) dan Eksternal

Penyebab kemungkinan suatu risiko dapat terjadi
merupakan faktor pemicu risiko dapat terjadi, yang dapat
menunjukkan adanya kelemahan & ancaman terhadap
organisasi
20
Mencari Dampak Risiko
Merupakan akibat atau konsekuensi dari terjadinya suatu
Peristiwa Risiko
 Kecelakaan kerja - cidera ringan, berat, kematian
 Kerusakan lingkungan – pemulihan kerusakan
lingkungan, sanksi hukum dari pemerintah, tuntutan
ganti rugi dari masyarakat yang lingkungannya tercemar
 Kehilangan reputasi – sanksi hukum dari pemerintah,
tuntutan ganti rugi dari masyarakat, pemulihan nama
baik perusahaan
 Kerugian finansial – inefisiensi biaya, pemborosan,
target pendapatan tidak tercapai.
21
Teknik yang Digunakan untuk
Mengidentifikasi Risiko
reviu dokumen
 curah pendapat (brainstorming)
 workshop yang difasilitasi
 diskusi dengan kelompok terpilih (focus group discussion)
 wawancara
 pengamatan
 analisis arus proses bisnis
 analisis pohon peristiwa/fish bone diagram
 penggolongan risiko/model risiko bisnis

22
Kriteria Pengukuran Risiko
23
KATEGORI LEVEL RISIKO
Kategori
Skor
Tindakan yang Diambil
X ≤4
Tidak diperlukan tindakan (Acceptable)
Level Risiko
Rendah
Sedang
4 < X ≤ 8 Disarankan diambil tindakan jika tersedia
sumberdaya (Supplementary Issue)
Tinggi
8 < X ≤ 12 Diperlukan tindakan untuk mengelola
risiko (Issue)
Ekstrim
12 < X ≤ 25 Diperlukan
tindakan
segera
untuk
mengelola risiko (Unacceptable)
24
Peta Risiko
1
PETA RISIKO
6.00
Pindahkan Risiko/
Contingency Plan
(tanggap darurat)
5.00
5
KONSEKUENSI
4.00
Hindari Risiko
3.00
2.00
Terima Risiko/
Tidak perlu
penanganan khusus
1.00
Tangani Dengan
Pengendalian
(SOP)
0.00
0.00
0.50
1.00
1.50
2.00
2.50
3.00
3.50
4.00
KETERJADIAN
25
Pelajari dan
evaluasi
Tujuan dan
Sasaran
Uraian
Konsekuen
si/
akibatnya
thd Sasaran
Tindakan
yang sudah
ada/ berjalan
Tingkat
keterjadian
Tingkat
konsekuensi
Kondisi yang
memperlihatk
an gejala
risiko
Faktor-faktor
yang memicu
terjadinya
risiko
Kejadian yang
mengakibatkan
tidak tercapainya
sasaran
Penyebab
mrpkn
Uncontrollable/
Controllablr
Tindakan
yang akan
diambil
Pihak Yang
bertanggung
jawab
26
27