Pertemuan 1 Sejarah Penanaman Modal

Download Report

Transcript Pertemuan 1 Sejarah Penanaman Modal

Pertemuan 1
Sejarah Penanaman Modal
Oleh
W. Amroe,SH.M.H,Spn.
1
Sejarah Penanaman Modal
DUNIA
Dimulai pada revolusi Industri Inggris tahun 1760
kemudian ke Amerika tahun 1860, Prancis 1789, dimana
pihak swasta ikut dalam kegiatan perekonomian negara
(industri).
Kemudian melahirkan perusahaan skala besar melewati
batas negara dan dikenal dengan Multinational
Corporation (MNC).
Marshal Plan (Amerika) bentuk penanaman modal dari
Amerika kwe Eropah, Jepang (T.Nakamura) serta nama
perusahaan yang mendistribusikan dunia = Zaibatsu
(Shogo Shosa) seperti :
2
Mitsubisi,Mitsui,Sumitomo,dsbnya
Selanjutnya ciri utama penanaman modal = adanya
tabungan (saving) yang besar melalui akumulasi modal
dalam menggerakan mesin industrialisasi.
Perusahaan Transnasional Corporatioan =MNC)
dimiliki oleh Negara Industri seperti
Inggris,Amerika,Kanada,Prancis,Jerman,
Belanda,Jepang,Italia, Karea dsbnya. Programnya
disebut Marshall Plan ( Amerika),European Recovery
Program =ERP (Eropa), di Asia dengan Colombo Plan.
MNC ciri pokoknya pengambilan keputusan ada pada
kantor pusat seperti investasi, usaha,produksi dan
pemasaran dan setiasp penanaman modal di negara
tujuan selalu ada anak perusahaannya.
3
Fungsi MNC = ingin membantu negara penerima modal
dalam mengatasi kendala dalam pertumbuhanm
ekonomi (membuka lapangan kerja baru, peningkatan
kemampuan dan ketrampilan, membantu
perkembangan tehnologi dan alih tehnologi serta
peluasan pasaran internasional.
Kekhawatiran negara penerima Modal :
Menimbulkan aneka macam persoalan seperti gangguan
kebijaksanaan politik dan rasa keadilan yAng hidup
dalam masyarakat dimana perusahaan itu berlokasi.
4
Kewajiban MNC :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pembayaran pajak,
Memajukan lokal contents,
Mempekerjakan tenaga kerja lokal,
Tidak melakukan perdagangan yang tidak jujur,
Transper princing,
Pengadaan alat-alat produksi, bahan baku, proses
produksi sampai kepada pemasaran.
Larangan bagi MNC :
tidak ikut campur dalam percaturan politik negara
penerima modal (misal : fasilitas,
monopoli,pendiktean harga pasar, dsbnya).
5
Keberadaan Penanaman Modal di Indonesia
Pra Kemerdekaan :
Dimulai zaman Hindia Belanda dengan dikeluarkan
nya “ Agrarische Wet “ yang dilaksanakan oleh VOC
dan tahun 1890 penanaman modal swasta Eropa
bidang perkebunan. Penanaman modal swasta di
Hindia Belanda sampai tahun 1940 oleh seorang
bernama Boeke. Pusat kegiatan untuk eksport dari
penanaman modal di zaman Hindia Belanda adalah
hasil bidang perkebunan, industri estraktif dan
kegiatan lainnya yang berkaitan.
6
Pasca Kemerdekaan :
Dizaman peralihan ke Pemerintahan Jajahan Jepang,
kegiatan penanaman modal zaman Hindia Belanda
menurun dan larangan bahan mentah skala besar dan
peralatan dikirim kelaur negeri dan pasokan tenaga
kerja. Kemudian juga semua aktiva milik asing di ambil
alih dan dkembalikan setelah Jepang kalah tahun 1945.
Setelah kemerdekaan 17 Agustus 1945 pemerintah masih
membenahi pemerintahan dan menyesuaikan kondisi
rakyat Indonesia yang baru selesai dari perjuangan
untuk mwncapai Kemerdekaan dan usaha penanaman
modal masih melan jutkan sisa warisan pemerintah
Hindia Belanda.
7
Usaha pemerintah Indonesia tahun 1950 s/d 1957 menasionalisasi
perusahaan penanaman modal asing dan sampai keluarnya dekrit
Presiden keadaaan Indonesia tidak stabil, peberontakan di daerah
dan industri menjadi stagnasi dan terjadi inflasi.
Pada masa Orde lama (Orla) melahirkan proyek-proyek
pembangunan seperti PLTYA, Pabrik Baja, Pabrik superfosfat dan
alumunium di Asahan tetapi semuan ya tidak selesai karena kem
orosotan ekonomi dan infalsi parah dan hutang luar negeri
membengkak.
Kemudian masa Orde Baru (orba) mulai ditingkatkan pembentukan
modal dengan jalan pinjman luar negeri atau mendorong
penanaman modal asing masuk ke Indonesia.
8
Usaha Indonesia untuk penanaman modal asing terlihat
dalam konferensi kreditor di Paris dan Jenewa dan
diperkuat dengan UU Penanaman Modal Asing, yang
penekanan pada pajak dan insentif-insentif lainya.
Jadi pada saat itu ada beberapa hal pokok dalam kaitan
penanaman mmodal yang menjadi persoalan Sebagai
berikut :
9
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Kebijaksanaan,
Jangka waktu berusaha,
Pajak,
Peraturan,
Perlakuan terhadap investor,
Hak atas tanah,
Infrastruktur,
Iklim Usaha,
Peraturan-peraturan tentang perusahaan.
10
Pada tahun 1967 dan 1968 ditetapkan UU Penanaman
Modal Asing (PMA) dan UU Penanaman Modal Dalam
Negeri (PMDN) dengan maksud kedua undang2
tersebut untuk membuka perekonomian dan
menggiatgkan kembali dunia usaha swasta.
Jadi pada masa orba ini penanaman modal asing
digunakan untuk agar mampu mengub ah potensi
sumber daya ekonomi potensial menjadi ekonomi riil
yang dapat langsung dimanfaatkan oleh masyarakat
dengan penggunaan tehnologi, pengetahuan,
ketrampilan (skill), kemampuan berorganisasi dan
menejemen yang kesemuanya dimiliki oleg penanam
modal asing.
11
Dengan demikian penanaman modal asing
(modal,tehnologi dan keahlian,menejemen luar negeri)
untuk mempercepat pembangunan nasional dalam
bentuk membuka lapangan kerja, pengalihan tehnologi
serta peningkatan produksi pada umumnya.
Undang-undang Penanaman Modal yang baru yaitu
UU Nomor 25 tahun 2007 yang dihasilkan oleh
pemerintah Indonesia pasca Reformasi.
12
Tugas mahasiswa
1.
2.
3.
4.
5.
Jelaskan sejarah penanaman modal di dunia
umumnya dan Indonesia khususnya ?
Jelaskan tugas.larangan,fungsi dan kewajiban MNC
tersebut ?
Apa saja yang menjadi pertimbangan atau kebijakan
dalam penanaman modal asing tersebut ?
Jelaskan apa makna PMA pada masa Orba tersebut
dan sebutkan Undang-undang yang dihasilkannya?
Apa ada Undang-undang Penanaman Modal Asing
selain yang terdapat pada masa orba ?
13