Pengorganisasian praktik asuhan kebidanan

Download Report

Transcript Pengorganisasian praktik asuhan kebidanan

Pelayanan Kebidanan
By
Isna hudaya, S.SiT
1. Praktik Mandiri/Primer
Memungkinkan Bidan u/
menggunakan pengetahuannya
ketrampilan, penilaian &
wewenangnya dlm provisi/ ketentuan
yan kes primer wanita sambil
mempertahankan tg jawab u/
menajemen asuhan pasien sesuai dg
standar praktik ACNM u/ praktik bidan
(ACNM, 1995)
Pelay keb Primer/mandiri:
asuhan kebidanan yg
diberikan kpd klien dan
sepenuhnya menjadi tanggung
jawab bidan.
Praktik Mandiri :
Tidak ditentukan tempat
praktik/bekerja
Hubungan majikan & pegawai
Tidak diartikan sebagai kerja
sendiri
2. Kolaborasi :
Proses dimana profesiprofesi kesehatan
memanage asuhan secara
bersama (ACNM, 1995)
Pelay keb kolaborasi: asuhan
kebidanan yg diberikan kepada
klien dengan dengan tanggung
jawab bersama semua pemberi
layanan yg terlibat (misl. Bidan,
dokter dan/ atau tenaga keshtn
profesional lainnya).
Bidan sbg anggota tim.
Tujuan Kolaborasi :
Membagi wewenang dalam
memberikan pelayanan yg
bermutu dalam lingkup
praktik profesional
masing-masing
Kolaborasi yg sukses :
“ Suatu cara berfikir &
Berhubungan yang membutuhkan
pengetahuan, komunikasi yang
terbuka, saling menghargai &
komitmen u/ memberikan pelayanan
yg bermutu, saling percaya &
kemampuan u/ membagi tanggung
jawab.”
3. Rujukan :
Proses dimana Bidan
mengarahkan atau mengirimkan
klien ke dokter atau profesi
kesehatan lainnya u/ memanage
masalah atau aspek tertentu dari
klien itu (ACNM, 1995)
Sistem rujukan (Referral System) :
“Suatu jaringan pelayanan
kesehatan yg memungkinkan
terjadinya penyerahan tg jawab
secara timbal balik atas masalah
yg timbul, baik vertikal maupun
horisontal, secara rasional
kepada yg lebih mampu “
Pelay keb rujukan: asuhan yg
dilakukan dg menyerahkan tanggung
jawab kpd dokter, ahli dan atau
tenaga profesional lainnya untuk
mengatasi masalah kesehatan klien
di luar kewenangan bidan dalam
rangka menjamin kesejahteraan ibu
dan anaknya.
Macam sistem rujukan :
Rujukan Medik
Rujukan Kesehatan
Rujukan Medik :
Konsultasi penderita (diagnostik,
pengobatan, tindakan operasi)
Pengiriman bahan(specimen)
laboratorium
Mendatangkan/mengirimkan tenaga
yang lebih kompeten/ahli
Rujukan Kesehatan :
KLB (Kejadian Luar Biasa) mis. Timbulnya
penyakit menular
Terjadinya kelaparan akibat dari suatu
kondisi/keadaan, mis. Banjir, gempa bumi
dsb
Terjadinya keracunan massal, mis karena
gas, makanan, dsb
Masalah lain yg menyangkut keadaan
kesehatan masyarakat pd umumnya.
Sifat Rujukan :
Intern antar petugas Puskesmas
Antara Puskesmas Pembantu &
Puskesmas
Antara masyarakat & Puskesmas
Antara Puskesmas dg Rumah
Sakit, Laboratorium, & Instansi lain