materi seleksi di sini.

Download Report

Transcript materi seleksi di sini.

SELEKSI
Presented by
Dr. Heru Kurnianto Tjahjono
1
Tujuan
• Mengevaluasi metode seleksi secara
ilmiah.
• Mengevaluasi karakteristik
pekerjaan, organisasi dan pelamar
yang mempengaruhi utilitas suatu
tes.
2
Metode Standar
• reliability
• validity
• generalizability
• utility
3
Reliability & Validity
• Reliability
menunjukkan apakah
alat ukur bisa
mengukur apa yang
akan diukur secara
konsisten atau tidak.
• Validity mengukur
apakah alat ukur bisa
mengukur apa yang
benar-benar akan
diukur.
• Alat ukur dinyatakan
reliable bila bebas dari
error.
• Fokus validity adalah
apakah alat ukur yang
digunakan benarbenar mengukur apa
yang akan diukur.
4
Criterion Validity
• Criterion related validity
memiliki dua validitas yaitu
concurrent validity dan
predictive validity.
• Concurrent validity
berkaitan dengan adanya
test untuk semua orang
pada pekerjaan tertentu
dan melihat apakah skor
pelamar berkorelasi
dengan kinerja pada
pekerjaannya.
• Predictive validity
berkaitan dengan
mengukur kemampuan
pelamar dan melihat
apakah kemampuan
menjawab dalam ujian
berkorelasi dengan kinerja
pada periode di masa yang
akan datang.
5
Predictive Validity
Mengukur
atribut pada
semua pelamar
pekerjaan
Menerima
pelamar
Menunggu
validasi
pengukuran
Memperoleh
korelasi
antara dua
ukuran
Mengukur
semua kinerja
pekerja
6
Content Validity & Generalizability
• Content validity berkaitan
dengan keterwakilan
butir-butir pertanyaan
dalam suatu instrumen
pengukuran.
• Untuk melihat
keterwakilan ini,
organisasi dapat
menggunakan tenaga ahli
misalnya akademisi
psikologi.
• Generalizability
berkaitan dengan
situasi (yang
meliputi
pekerjaan atau
organisasi),
pekerja dan
periode yang
berbeda.
7
Utility
• Utility menunjukkan
sejauh mana informasi
yang diberikan melalui
metode seleksi
meningkatkan
keefektifan personel
dalam organisasi
nyata.
• Beberapa karakteristik
pengujian memiliki
utilitas tinggi yaitu
– biaya pelaksanaan dan
penilaian rendah,
– pengujian dapat
digunakan untuk
memilih sejumlah
orang,
– pelamar bisa bekerja
dalam waktu lama,
– pelamar bisa
menunjukkan kinerja
bagus pada pekerjaan
yang diuji.
8
Proses Seleksi
• Interviewing: Individual vs group
– Bias-bias: similarity vs contrast, halo vs
horn; race, gender, religion, age,
ethnicity, physical condition more than
factors that relate to job performance.
– References:
9
Testing
• Big Five :
– Sociability: energetic, talkative, assertive
– Agreeableness: trusting, considerate,
cooperative
– Conscientiousness: dependable,
responsible,achievement oriented, persisten
– Emotional stability: stable, secure, confident,
unworried
– Intellectual opennes: curious, imaginative,
intellectual.
10
Model Seleksi &
Dinamika Organisasi
– Menilai lingkungan
kerja secara
keseluruhan
– Merujuk tipe orang
yang dibutuhkan
– Melakukan desain
seleksi (berkaitan
dengan metode
seleksi)
– Menguatkan fit
antara orang,
pekerjaan dan
organisasi
11
Menilai lingkungan kerja secara
keseluruhan
• Job Analysis.
– job description-dokumen tertulis mengenai tugas utama
yang dilakukan pada pekerjaan tertentu misalnya
identifikasi kerja, fungsi, lingkup, tanggung jawab;
– job specification-mengidentifikasi karakteristik yang
dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan yang tertulis
pada job description yang meliputi pengetahuan,
keahlian, pendidikan, pengalaman, persyaratan khusus,
– job classification-mengelompokkan posisi yang sama ke
dalam kelas kerja,
– job evaluation-meliputi market pricing method, job
design,
– performance appraisal-mengevaluasi kinerja pegawai.
• Analisis organisasi.
– Visi, misi, asumsi, nilai-nilai dan tujuan organisasi
12
Merujuk Tipe Orang yang
Dibutuhkan
– Atribut
– Behavior
– Task Accomplishment capacity
(knowledge dan skill)
13
Tujuan Seleksi Berdasarkan Fit antara
organisasi-orang
dan pekerjaan
• Menciptakan sikap positif misalnya kepuasan
kerja, komitmen organisasi dan semangat
kelompok.
• Menciptakan perilaku individu yang diinginkan
misalnya kinerja yang meningkat, tingkat absensi
dan turnover rendah.
• Membentuk penguatan desain organisasi.
14
Review
• Apakah teknik atau
metode seleksi valid?
• Apakah model seleksi
sudah efektif?
• Apakah terjadi
diskriminasi dalam
seleksi?
• Apakah pewawancara
paham dengan job
requirements?
• Apakah pewawancara
paham mengenai
pertanyaan yang
seharusnya ditujukan
kepada pelamar?
• Apakah tes kerja
bebas dari bias?
15